Sistem Pengendalian Manajemen Proyek
Sistem Pengendalian Manajemen Proyek
Kegiatan:
1.memahami pengertian dan karakteristik proyek
2.Memahami lingkungan pengendalian proyek
3.Memahami perencanaan proyek
4.Memahami pelaksanaan proyek
5.Memahami evaluasi proyek
2.anggota tim dibentuk dari organisasi sponsor proyek,dapat direkrut khusus untuk
proyek tsb.
3.atau karyawan dari organisasi luar yg mendapat kontrak untuk melaksanakan
proyek.
4.jika proyek melibatklan kontraktor luar,manajemen proyek harus membuat
aturan yg jelas dgn para personil kontraktor tsb.
ORGANISASI MATRIK
1. apakah yg dimaksud dgn organisasi matrik dalam suatu proyek?
2. yaitu jika anggota tim proyek (pegawai dari organisasi sponsor proyek),mereka
mempunyai dua atasan yaitumanajer proyek dan manajer departemen fungsional
3. misal:dlm proyek reparasi besar sebuah kapal,tenaga kerja diambil dari berbagai
departemen fungsional di galangan kapal,n mereka hanya bekerja di proyek jika
keahlian mereka dibutuhkan.loyalitas mereka tetap pada departemen fungsional.
4. apakah mereka bekerja penuh pada proyek/tdk,keputusan bergantung pada
manajer departemen fungsional,dalam hal ini manajer proyek tdk memiliki
wewenang penuh atas anggotanya.
5. manajer proyek ingin semua anggota tim memberi perhatian penuh kepada
proyek,dan manajer departemen fungsional harus mempertimbangkan semua
proyek yg melibatkan sumber dayanya,hal ini dapat menimbulkan konflik
kepentingan dan potensial untuk menimbulkan ketegangan.
Pada kontrak harga ini,sponsor bertanggung jawab thd pemeriksanan kualitas dan
kuantitas pekerjaan untuk menjamin bhw pekerjaan tsb telah sesuai dgn yg
ditentukan.
Ad2:
Pd kontrak pengeluaran biaya ini,sponsor menyetujui membayar biaya yg layak
ditambah suatu keuntungan
Sponsor mempunyai tanggung jawab terhadap biaya dan karenanya diperlukan
spm.
STRUKTUR INFORMASI
Fokus informasi pengendalian manajemen pd keg.rutin ad/ pada pusat pusat
pertanggungjawaban,pada pekerjaan yg dilaksanakan serta realisasi biaya dalam
periode waktu ttt.
Pada sistem penmgendalian proyek,informasi terstruktur menurut elemen berikut:
1.scope/spesifikasi hasil akhir
2. jadwal atau waktu yg dibutuhkan
3. biaya
SIFAT LAPORAN
Laporan terdiri dari tiga bentuk yaitu:
1. laporan gangguan
2. laporan kemajuan
3. laporan keuangan
ad1:
yaitu melaporkan kesulitan yg telah terjadi dan yg akan timbul di masa depan
ad2:
yaitumembandingkan jadwal dan biaya sesungguhnya dgn biaya dan jadwal yg
direncanakan.
Ad3:
Yaitu laporan akurat biaya proyek yg harus disusun jika ada kontrak pengeluaran
biaya/cost-reimbursement.,sbg dasar pembayran kemajuan.,dan biasanya perlu
untuk kontrak harga tetap sebagai dasar untuk jurnal akuntansi keuangan.
PERSENTASE TINGKAT PENYELESAIAN
tingkat penyelesaian digunakan sebgai dasar perbandingan waktu sesungguhnya
yg dikonsumsi dengan jadwal yg telah dibuat..dan biaya sesungguhnya dengan
biaya yg dianggarkan.
RINGKASAN KEMAJUAN
Yaitu cara untuk mengukur pencapaian suatu tugas tertentu sehingga pengukuran
pencapaian keseluruhan dapat dilakukan.
Contoh:pendekatan yg sederhana adalah dgn menggunakan rasio jam orang kerja
terhadap total jam orang kerja.
PUNCH LIST sponsor menyiapkan suatu daftar berbagai jenis proyek yg masih harus
diselesaikan,termasuk kerusakan kerusakan yg harus diperbaiki..
evaluasi thd proyek biasanya subjektif,hal ini krn pekerjaan pada suatu proyek
urang bisa diukur dibandingkan dgn pekerjaan di pabrik
ad2: kesuksesan proyek tdk dapat dievaluasi hingga waktu yg cukup serta
memungkinkan untuk pengukuran manfaat dan biaya sesungguhnya
untuk banyak proyek ,evaluasi hasil cukup kompleks dengan kenyataan yakni
manfaat yg diharapkan tdk disebutkan dalam tujuan,ukuran,dan juga manfaat
sesungguhnya tidak dapat diukur.
http://milamashuri.wordpress.com/sistem-pengendalian-manajemen/sistempengendalian-manajemen-proyek/