I just had a research about KUPU, there are some regulation related about KUPU

1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2011 Tentang

Transfer Dana
2. Peraturan Bank Indonesia Nomor 14/ 23 /Pbi/2012 Tentang
Transfer Dana
3. Surat
Edaran
Bank
Indonesia
No.
15/23/DASP
Perihal
Penyelenggaraan Transfer Dana
4. Surat Edaran Bank Indonesia No. 16/1/DKSP Perihal Laporann
Penyelengaraan Transfer Dana oleh Badan Usaha Berbadan
Hukum Indonesia BUKAN Bank secara Online
5. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 Tentang Perbankan
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2007
Tentang Perseroan Terbatas
7. Undang-Undang Perkoperasian
8. Surat Edaran Bank Indonesia No. 10/49/DASP OLD

Pasal 1 angka 2 UU TD
Penyelenggara Transfer Dana, yang selanjutnya disebut Penyelenggara, adalah Bank
- Badan usaha berbadan hukum Indonesia bukan Bank
BAB VIII
PERIZINAN PENYELENGGARA TRANSFER DANA
Pasal 69
(1) Badan usaha bukan Bank yang melakukan kegiatan penyelenggaraan
Transfer Dana wajib berbadan hukum Indonesia dan memperoleh izin dari
Bank Indonesia.
(2) Syarat dan tata cara perizinan Penyelenggara Transfer Dana sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) diatur dalam Peraturan Bank Indonesia.
Pasal 3 Ayat (1) PBI NO. 14/ 23 /PBI/2012
(1) Badan usaha bukan Bank yang akan melakukan kegiatan
penyelenggaraan Transfer Dana wajib terlebih dahulu memperoleh izin dari
Bank Indonesia.
Pasal 3 Ayat 2 PBI NO. 14/ 23 /PBI/2012
badan usaha bukan Bank wajib:
a. berbadan hukum Indonesia; dan
b. mengajukan permohonan izin secara tertulis kepada Bank Indonesia
dengan memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam Surat Edaran Bank
Indonesia.
Pasal 6 Ayat 1

Izin sebagai Penyelenggara yang telah diperoleh dari Bank Indonesia

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) tidak dapat dialihkan kepada
badan usaha lain.
Ayat 3
Persyaratan yang ditetapkan dalam Surat Edaran Bank Indonesia antara lain
persyaratan yang terkait dengan keamanan sistem, permodalan, integritas
pengurus, pengelolaan risiko, dan/atau kesiapan sarana dan prasarana.

*Permohonan izin sebagaimana harus disampaikan secara tertulis dalam

Bahasa Indonesia dan ditandatangani oleh direksi dari Pemohon.
Permohonan izin tersebut harus dilengkapi dengan dokumen dan/atau
persyaratan sebagai berikut:
a) Dokumen terkait kelembagaan dan kondisi keuangan
b) Dokumen terkait kesiapan operasional
c) Persyaratan bahwa direksi dan dewan komisaris atau pengawas
Pemohon memiliki integritas yang baik
d) Dokumen sebagaimana dimaksud dalam huruf a sampai dengan
huruf c harus disampaikan dalam Bahasa Indonesia.

Bank Indonesia dapat melakukan uji kepatutan dan kelayakan antara lain
melalui wawancara dengan direksi, dewan komisaris atau pengawas,
dan/atau pemegang
saham atau pemilik pengendali Pemohon sebagai bagian dari persyaratan
yang harus dipenuhi oleh Pemohon.
Dalam rangka memberikan izin atau penolakan atas permohonan yang
diajukan oleh Pemohon, Bank Indonesia melakukan hal-hal sebagai
berikut:
1. Dalam hal pemeriksaan administratif dokumen; dan/atau
2. pemeriksaan (on site visit)
Setelah kedua hal tersebut dilakukan, Bank Indonesia memberikan
tanggapan berupa persetujuan atau penolakan permohonan, atau
meminta Pemohon untuk melengkapi dokumen permohonan.
Tanggapan Bank Indonesia sebagaimana dimaksud padadisampaikan
secara tertulis paling lambat 35 (tiga puluh lima) hari kerja terhitung sejak
dokumen yang
dipersyaratkan diterima secara lengkap. (SEBI No. 15/23/DASP)
SANCTION
Pasal 79 UU No. 3 Tahun 2011

Tidak menyesuaikan dan/atau memenuhi persyaratan yang diatur dalam PBI 14/
23 /Pbi/2012 dan tetap menyelengarakan kegiatannya tanpa izin, maka
pihak yang dimaksud berpotensi dipidana.

Pasal 29 PBI no. 14/ 23 /Pbi/2012

Ketentuan lebih lanjut mengenai penyelenggaraan kegiatan Transfer Dana
diatur dengan Surat Edaran Bank Indonesia.
Pasal 30 (PBI no. 14/ 23 /Pbi/2012)
Peraturan Bank Indonesia Nomor 8/28/Pbi/2006 Tentang
Pengiriman Uang dicabut dan dinyatakan tidak berlaku
Pasal 3 ayat 1 PBI no. 14/ 23 /Pbi/2012
Bank tidak usah memperoleh ijin untuk kupu lagi

Kegiatan

Usaha