PARTAI POLITIK
Sebuah Dinamika & Tantangan Gerakan Sipil
di Aceh
Chairul Fahmi
Aryos Nivada
Cut Famelia
T.M.Jafar
: Sutoro Eko
: Afrizal Tjoetra
: Arif Abdul Ghafur
ii
KATA PENGANTAR
vi
vii
DAFTAR ISTILAH
APBA
APBK
APF
ACSTF
AI
AJMI
AM
ADF
AMM
AMIR
BRR
BRA
CSO
CDI
CCDE
CoHA
CIDA
Caleg
DPRA
DPRK
DOM
MoU
MaTA
NGO
NAD
NU
OMS
Ormas
PNS
PA
PDA
PAAS
PRA
PNA
PAN
PBA
Pilkada
RTA
RUU
RPUK
RI
SMUR
SIRA
SIRA
UUPA
: Memorandum of Understanding
: Masyarakat Transparansi Aceh
: Non-Goverment Organization
: Nanggroe Aceh Darussalam
: Nahdlatul Ulama
: Organisasi Masyarakat Sipil
: Organisasi Masyarakat
: Pegawai Negeri Sipil
: Partai Aceh
: Partai Damai Aceh
: Partai Aceh Aman Sejahtera
: Partai Rakyat Aceh
: Partai Nasional Aceh
: Partai Amanat Nasional
: Partai Bersatu Aceh
: Pemilihan Kepala Dearah
: Rabithah Thaliban Aceh
: Rancangan Undang Undang
: Relawan Perempuan Untuk Kemanusian
: Republik Indonesia
: Solidaritas Mahasiswa Untuk Rakyat
: Sentral Informasi Referendum Aceh
: Suara Independen Rakyat Aceh
: Undang Undang Pemerintahan Aceh
xv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1
Gambar 2
Gambar 3
Gambar 4
Gambar 5
Gambar 6
Gambar 7
Gambar 8
xvi
DAFTAR TABEL
Tabel 1
Tabel 2
Table 3
Tabel 4
Tabel 5
xvii
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ---- iii
Sambutan & Ucapan Terimakasih ---- vii
Daftar Istilah ---- xiii
Daftar Gambar ---- xvi
Daftar Tabel ---- xvii
Daftar Isi ---- xviii
Ringkasan Eksekutif ---- xxi
1. Pendahuluan ---- 1
1.1. Latar Belakang ---- 1
1.2. Penjelasan Istilah ---- 8
1.2.1. Organisasi Masyarakat Sipil ---- 8
1.2.2. Pemetaan ---- 9
1.2.3. Relasi Politik ---- 10
1.2.4. Partai Politik ---- 11
2. OMS dan Relasi Politik ---- 13
2.1. Organisasi Masyarakat Sipil (OMS) ---- 13
2.2. Relasi OMS dengan Partai Politik ---- 18
3. Perkembangan Organisasi Masyarakat Sipil
Politik ---- 89
5.1. Gerakan OMS di Indonesia ---- 90
5.2. Perkembangan Politik di Aceh Paska MoU
Helsinki dan UUPA ---- 94
5.3. Relasi Politik OMS dengan Partai Politik ---- 104
5.3.1. Dinamika Relasi Politik OMS dalam
Pemilu ---- 115
5.3.2. Persepsi Aktivis Terhadap Relasi Politik
OMS dengan Partai Politik ---- 122
5.3.3. Pola Relasi Yang Berkembang ---- 134
5.3.4. Analisis Terhadap Relasi Politik OMS di
Aceh ---- 140
5.4. Faktor yang Mempengaruhi Relasi Politik
OMS di Aceh ---- 144
5.5. Dampak Relasi Politik dengan Partai Politik
terhadap Indepedensi OMS ---- 148
xix
DAFTAR PUSTAKA
xx
RINGKASAN EKSEKUTIF
xxix
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
10
Carl
J.
Friedrich,
Definisi
Partai
Politik,
http://id.wikipedia.org/wiki/Partai_politik, diunduh 15 Desember
2013
10
Prof. Mariam Budiardjo, Dasar-Dasar Ilmu Politik,
Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2007, hlm. 34
11
12
2.1.
13
14
15
16
17
2.2.
18
19
21
22
3)
4)
26
DEPENDEN
KLIENTELISTIK
KORPORATIS
Status quo
Dominasi
Kartel
Oligarki
OPOSISI
PARTICIPATORY
INDEPENDEN
Perubahan
Demokrasi
Reformasi
Kesejahteraan
27
PERKEMBANGAN ORGANISASI
MASYARAKAT SIPIL (OMS)
DI ACEH
3.1.
29
30
22
2013
31
32
34
36
37
27
38
29
39
40
41
32
45
3.2.
Bentuk-Bentuk OMS
46
34
47
35
48
4)
36
50
Toward
Tinggi
Rendah
Tinggi
Kontra
Kemitraan/
kolaborasi
Identitas
Organisasional
Perpanjangan
Kooptasi
Rendah
Sumber:
51
54
Wawancara
dengan
Juanda
Jamal,
ACSTF/Konsorsium Aceh Baru, 2 November 2013
55
Sekjen
3.3.
57
61
62
64
65
45
66
46
67
69
70
48
71
TRANFORMASI GERAKAN
ORGANISASI MASYARAKAT
SIPIL DI ACEH
73
74
75
76
53
77
55
79
Program Utama
Perumahan dan
permukiman
80
Dalam Rupiah
2.819.336.906.609
Infrastruktur
Sosial
Kemasyarakata
n
Perekonomian
Kelembagaan
dan Hukum
883.913.433.837
774.108.505.194
Pengembangan Ekonomi
Kelembagaan dan
Pemerintahan
Hukum dan Keamanan
Biaya Manajemen
968.498.929
686.181.114.269
TOTAL
Sumber : http://www.e-aceh-nias.org,
Desember 2006
800.032.250.603
781.049.807.678
400.157.959.445
600.491.793294
42.077.362.497
757.660.076.317
278.726.875.934
642.866.772.394
9.467.571.357.000
dan Gerak Aceh,
Data GeRAK Aceh, mencatat pada tahun 20052006 khususnya alokasi anggaran yang telah
dibelanjakan melalui bantuan off budget cukup tinggi,
hal ini tercatat berdasarkan penulusuran data-data yang
dikeluarkan sehingga perlu untuk diperjelas soal berapa
alokasi anggaran yang sudah dibelanjakan sehingga
menjadi aset bagi masyarakat Aceh.
81
Program Utama
Perumahan dan
permukiman
Tata Ruang dan
pertanahan
Jalan dan Jembatan
Listrik
Infrastruktur
Air Bersih, Sampah dan
Irigasi
Pendidikan
Kesehatan
Sosial
Peran Perempuan dan
Kemasyarakatan
Anak
Sosial dan Budaya
Perekonomian
Pengembangan Ekonomi
Kelembagaan dan
Kelembagaan dan
Pemerintahan
Hukum
Hukum dan Keamanan
Biaya Manajemen
TOTAL
Dalam Rupiah
3.678.832.106.000
255.886.389.600
806.758.515.600
5.807.785.200
1.337.171.525.200
1.783.247.297.600
2.182.454.314.000
266.144.895.600
373.258.306.000
1.823.313.601.200
1.058.604.541.200
275.413.960.000
983.295.632.200
14.830.188.869.400
56
83
58
84
85
86
60
87
88
62
90
91
95
97
98
99
100
102
103
UUPA
tahun
2006
menunjukkan
keinginan
berpartisipasi dalam proses demokrasi sangat tinggi.
Bahkan semua elemen yang ada, baik yang berasal dari
eks-kombatan GAM, aktivisi sipil dan para politisi
lainnya mempunyai libido yang sangat tinggi dalam
memperebutkan kekuasan ditingkat lokal Aceh, baik
dilevel eksekutif maupun legislatif.
104
105
106
5)
6)
7)
8)
9)
10)
11)
12)
107
109
110
111
73
112
113
114
115
117
Partai
Politik
Status
Hendra Budian
Risman
A.Rachman
T.Masduhulsyah
Amri Yusuf
Sabri Badruddin
Yusdarita
Partai Golkar
Partai Golkar
Caleg DPRA
Caleg DPRA
Partai Golkar
Partai Golkar
Partai Golkar
Partai
Nasdem
Partai
Nasdem
Partai
Nasdem
Caleg DPRK
Caleg DPRK
Caleg DPRK
Caleg DPRK
Fatimahsyam
Sri Wahyuni
118
Lembaga
Pernah
Bekerja
Koord. AJMI
Aceh Kita
Caleg DPRK
KNPI
KNPI
LSM
Lingkungan
LBH Apik
Caleg DPRK
CPCRS
T. Banta Syahrizal
Lukman Age
Partai
Nasdem
Partai
Nasdem
Partai
Nasdem
Partai
Nasdem
PNA
Miswar Fuadi
Muhammad Saleh
Asiah Uziah
Tarmizi
Tamrin Ananda
Yulindawati
Mohd. July Fuady
Cici Darmayanti
PNA
PNA
PNA
PNA
PNA
PNA
PNA
PNA
Kautsar
Hendra Fadli
Kamaruddin
PA
PA
PA
Dahlan
PA
Cut Meutia
(Farah)
Erwanto
PA
Nurul Kamal
PA
Imran Mahmudi
PDIP
Ramadhana Lubis
TAF Haikal
Wiratmadinata
Pengurus
Partai
Caleg DPRA
Caleg DPR
RI
Caleg DPRA
Pengurus
Partai
Caleg DPRA
Caleg DPRA
Caleg DPRK
Caleg DPRA
Caleg DPRA
Caleg DPRK
Caleg DPRA
Caleg DPRK
Caleg DPRA
Caleg DPRA
Pengurus
Partai
Pengurus
Partai
Caleg DPRA
PA
Pengurus
Partai
Pengurus
Partai
Pengurus
119
ACSTF/SIRA
Forum LSM
Aceh
Forum LSM
Aceh
Forum LSM
Aceh
The Aceh
Institute
Sorak
Tabloid Modus
KontraS Aceh
AFP
SMUR/PRA
Gerak Aceh
LBH
Forum LSM
Aceh
SMUR
KontraS
LBH
Pengacara
SMUR
SMUR
The Aceh
Institute
Pengacara
Gading
Hamonangan
Mustawalad
Hadi Surya
Amri Saldin
Riswati
Ida Riyani
Isra Safril
Irwansyah
Naimah Hasan
Iqbal Faraby
Ernani Moza Putri
Faisal Ridha
Tgk. Muhibban
Tgk.Khaidir Rijal
Fazlon Hasan
Fachrulrazi, MIP
Ghazali Abas
Adan
Teuku
Kamaruzaman
PDIP
Partai
Gerindra
Partai
Gerindra
Partai
Gerindra
Partai
Gerindra
Partai
Demokrat
PKS
PKS
Partai
Demokrat
Partai
Demokrat
PPP
PKB
PDA
PDA
DPD
DPD
DPD
Partai
Pengurus
Partai
Caleg DPRA
120
KontraS Aceh
Ketua Partai
MPK
Caleg DPRK
JKMA
Caleg DPRK
LSM
Caleg DPRK
LSM
Caleg DPRK
Caleg DPRK
Caleg DPR
RI
Gerak Aceh
Kammi
Balai Syura
Ureung Inong
Aceh
KAB
Caleg DPRA
Caleg DPRA
Caleg DPR
RI
Caleg DPRK
Caleg DPRA
Jubir PA
Mantan
Ketua PAAS
Mantan Juru
Runding
GAM
DPD
Center Politik
SIRA
RTA
RTA
KMPA
SP3
DDII
KAB
121
122
123
79
124
Ke-khalifah-an merupakan sistem kedaulatan Islam (addaulah islamiyah) yang mengaliminer konsep negara moderen (trias
126
127
OMS
Langsung
Partai Politik
Personal
Pola
Relasi
Personal
OMS
Tidak
Langsung
Partai Politik
Kegiatan
128
130
84
131
133
136
138
143
144
145
147
148
151
152
90
153
154
155
156
94
157
158
Program
Pertemuan rutin
stakeholder dan
komponen
masyarakat sipil
Menginisiasi
perumusan UU
Pemerintah Aceh
159
Tujuan
1. Membicarakan terkait
permasalahan serta
mencari solusi
mengatasinya.
2. Mendiskusikan
agenda bersama guna
mendorong pelayanan
publik dan tata kelola
CARe Aceh
versi Masyarakat
Sipil, serta
advokasi proses
pembentukan
RUU sampai
ditetapkan
menjadi UU
No.11 Tahun
2006 (Support
Yappika dan
DRSP).
Pembentukan
Forum
Komunikasi
Partai Politik
Dalam Mengatasi
Kebutuhan
Konstituen
(Support
International
Republican
Institute, 2010
dan 2011)
Forum LSM
1) Advokasi
160
pemerintahan
Mengusulkan draf UU
No. 11 tahun 2006 versi
masyarakat sipil
1. Menjembatani
komunikasi intensif
antara partai politik
dengan konstituennya.
2. Mengidentifikasikan
masalah-masalah dan
kebutuhan dari
konstituennya.
3. Menguat dan
meningkatnya akses
partisipasi dari
berbagai komponen
masyarakat sipil dan
pihak pihak yang
dianggap strategis
untuk memenuhi hak
dasar rakyat.
1. Memperbaiki kualitas
Aceh
Katahati
Institute
Revisi Qanun
Pilkada
2) Advokasi
Qanun
Penyelenggara
an
Pemerintahan
dan Partisipasi
Publik
3) Dll.
Penguatan
Pemilu 2009
Kerja
Pelayanan
Publik Aceh
The Aceh
Institute
Penguatan
Peran
Masyarakat,
Bappeda dan
DPRK Banda
Aceh
terhadap
pembangunan
partisipatif
melalui
161
demokrasi melalui
implementasi pemilu.
2. Memberikan
perlindungan terhadap
hak-hak pemilih
dalam melaksanakan
pemilu.
Gerak Aceh
program
musrenbang
Program
Penyusunan
anggaran
APBK yang
berbasis
gender
Untuk mewujudkan
kebijakan partai,
khususnya diparlemen
dalam pembahasan
anggaran yang
memperhatikan
kebutuhan perempuan
diranah social.
163
terhadap
Pembangunan
165
166
170
171
173
PERNYATAAN DUKUNGAN
KOALISI GERAKAN MASYARAKAT SIPIL ACEH JAKARTA
KEPADA Dr. ZAINI ABDULLAH DAN TGK. MUZAKKIR
MANAF
174
175
98
177
PENUTUP
7.1. Kesimpulan
Berdasarkan uraian di atas, ada beberapa kesimpulan yang
dapat disimpulkan dari temuan penelitian ini, yaitu:
1) Secara umum, relasi yang dibangun oleh OMS
terhadap partai politik di Aceh adalah berbentuk
relasi participatory (partisipatif dan mendorong
kepada kebijakan yang didasarkan kepada
kepentingan masyarakat) dan beberapa lainnya
mempunyai relasi klientalistik (relasi yang dibangun
atas dasar saling menguntungkan). Adapun bentuk
participatory yang terjadi adalah berupa tindakan
advokasi kebijakan pemerintah melalui anggota
dewan di parliamen dari berbagai partai politik yang
178
180
7.2. Rekomendasi
Ada beberapa rekomendasi yang dapat dijadikan sebagai
bahan untuk evaluasi bagi seluruh stakeholders dalam
upaya meningkatkan peran OMS sebagai salah satu pillar
demokrasi di Indonesia, antara lain:
1) Perlunya konsolidasi kembali gerakan OMS yang
didasarkan kepada prinsip-prinsip demokratis,
independensi, mandiri, kritis, dan partisipatif serta
komitmen terhadap agenda-agenda perubahan
negara ke arah yang lebih baik
2) Perlunya pembuatan grand desain gerakan sipil
dalam upaya memperkuat demokrasi dan
pembangunan di Aceh paska pemilu 2014 yang
didasarkan pada visi-misi dan orientasi gerakan sipil
secara integratif, baik melalui gerakan organisasi
sipil, maupun melalui anggota legislatif yang
mempunyai background aktivis sipil.
3) Perlunya penguatan kapasitas OMS dari berbagi
segi, baik secara managerial, financial maupun
pengkaderan terhadap kerja-kerja yang lebih kritiskonstruktif, partisipatif dan kontinuitif.
4) Perlunya agenda bersama OMS dalam mewujudkan
demokrasi yang lebih baik tanpa adanya kecurangan
dan kekerasan, serta mendorong terbentuknya
pengelolaan pemerintahan yang sesuai dengan
prinsip-prinsip good governance.
181
182
DAFTAR PUSTAKA
Alistair Clark, Political Parties in the UK, (United
Kingdom: Palgrave Macmillan), 2012.
Azwan Hasan, People to People, an alternative way of
delivering humanitarian aid, Humanitarian Practice
Network, December 2005.
Andi Widjajanto, dkk. Transnasionalisasi Masyarakat
Sipil. (Jogjakarta: LkiS), 2007.
Ahmad Ainur Rohman, Politik, partisipasi, dan demokrasi
dalam pembangunan, (Jakarta: Program Sekolah
Demokrasi), 2009.
Alkaf, Pasang Surut Gerakan Politik di Aceh (Studi Kasus
Power Movement Referendum Aceh 1998-1999),
Thesis tidak dipublikasi, 2012.
Aditya Perdana, Civil Society dan Partai Politik dan
Demokratisasi di Indonesia, disampaikan pada
Seminar Internasional Dinamika Politik Lokal di
Indonesia, Salatiga, 28-30 Juli 2009.
Afrizal Tjoetra, Delapan tahun tsunami dan matinya ratusan
LSM di Aceh, http://www.bisnisaceh.com, Rabu, 26
Desember 2012.
AJNN, Diminta Dana Anggaran Partai, Partai Aceh
Tunding MATA antek-antek Asing, diunduh dari
http://www.ajnn.net/2013/11/diminta-data-anggaran-
183
partai-aceh-tuding-mata-mata-mata-asing/
Januari 2014.
pada
184
186
188