Anda di halaman 1dari 11

ANGGARAN RUMAH TANGGA

BAB I
KEANGGOTAAN
Pasal 1
Anggota koperasi adalah semua karyawan PT. Showa Esterindo Indonesia

BAB II
RAPAT ANGGOTA TAHUNAN
Pasal 2
1. Rapat anggota tahunan dihadiri oleh seluruh anggota koperasi.
2. Bagi

anggota

yang

tidak

dapat

menghadiri

rapat

anggota

karena

alasan

pekerjaannya dapat memberikan kuasa kepada anggota lain dengan surat kuasa
yang ditandatangai oleh kedua belah fihak. Surat kuasa harus disyahkan oleh
Pengurus. Seorang anggota bisa menerima beberapa surat kuasa dari anggota
lainnya.
3. Bagi anggota yang tidak hadir bukan karena alasan pekerjaan tidak dapat
memberikan kuasa kepada anggota lain. Anggota ini dianggap menyetujui semua
keputusan yang diambil dalam Rapat Anggota.

BAB III
HAK SUARA ANGGOTA
Pasal 3
1. Setiap peserta mempunyai 1 (satu) hak suara.
2. Bagi anggota yang memegang kuasa anggota lain akan mempunyai hak suara
sejumlah surat kuasa yang dimililki.

Anggaran Rumah Tangga

Page

1 of 9

BAB IV
WEWENANG RAPAT ANGGOTA TAHUNAN
Pasal 4
1. Menetapkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
2. Menetapkan kebijaksanaan organisasi, manajemen, usaha dan perkembangan
koperasi.
3. Memberhentikan, memilih dan mengangkat Pengurus koperasi dan Badan Pengawas.
4. Mengesahkan laporan pertanggungjawaban pengurus, badan pengawas, termasuk
laporan keuangan dan neraca laba-rugi.
5. Menetapkan rencana anggaran kerja koperasi.
6. Menggabungkan, melebur dan membubarkan koperasi.
7. Menetapkan pembagian sisa hasil usaha (SHU).

Pasal 5
Rapat Anggota Tahunan Koperasi mempunyai acara sebagai berikut :
1. Pembukaan oleh pengurus
2. Laporan pengurus
3. Sambutan-sambutan
4. Penyampaian quorum rapat
5. Pembahasan dan pengesahan agenda rapat
6. Laporan pertanggungjawaban pengurus, termasuk laporan kelembagaan, usaha dan
pengembangan keuangan
7. Laporan hasil pengawasan oleh Badan Pengawas
8. Pembahasan dan tanya jawab tentang laporan pertanggungjawaban pengurus da
pemeriksaan Badan pengawas.
9. Pengesahan laporan pertanggungjawaban pengurus dan badan pengawas
10.Pembahasan dan penetapan rencana kerja dan rencana anggaran pendapatan.
11.Penetapan pembagian Sisa Hasil Usaha (SHU)
12.Pemilihan Pengurus dan Padan Pengawas
13.Dan lain-lain / Penutup

Anggaran Rumah Tangga

Page

2 of 9

BAB V
SUSUNAN PENGURUS
Pasal 6
Pengurus adalah orang-orang yang telah ditunjuk atau dipilih oleh rapat anggota
Pasal 7
Dalam hal ikhwal yang memaksa pengurus dapat mengangkat anggota untuk menjadi
pengurus.

Pasal 8
1. Pengurus terdiri minimal 3 (tiga) orang untuk jabatan : Ketua, Sekretaris dan
Bendahara, jika perlu ditambah maksimal 2 (dua) orang anggota.
2. Ketua berfungsi sebagai pengendali utama dalam menjalankan koperasi.
3. Sekretaris berfungsi sebagai pengendali administrasi koperasi
4. Bendahara berfungsi sebagai pengendali keuangan koperasi.
5. Tugas dan fungsi lainnya ditentukan oleh pengurus sesuai dengan Anggaran Dasar
Koperasi.

BAB VI
TATA CARA PEMILIHAN PENGURUS
Pasal 9
1. Pengurus dipilih dari dan oleh anggota koperasi
2. Anggota koperasi mencalonkan diri sendiri atau orang lain sebagai calon pengurus.
3. Pemimpin rapat pemilihan pengurus harus menanyakan kesediaan calon pengurus
untuk menjadi pengurus. Calon pengurus yang tidak bersedia dinyatakan gugur.
4. Anggota yang menerima surat kuasa mempunyai hak pilih atas pemberi kuasa tetapi
tidak mempunyai hak dipilih kecuali atas dirinya sendiri.

Anggaran Rumah Tangga

Page

3 of 9

5. Pemilihan dilakukan dengan cara musyawarah dan mufakat, jika musyawarah dan
mufakat tidak tercapai maka dilakukan pemilihan dengan pemungutan suara.
6. Pada pemungutan suara peserta rapat memilih 1 (satu) orang dari calon pengurus
yang telah bersedia menjadi pengurus.
7. Calon pengurus berhak memberikan suara
8. 3 (tiga) orang calon pengurus dengan suara terbanyak ditetapkan sebgai pengurus
masing-masing sebagai ketua, sekretaris dan bendahara. Jika terdapat 2 (dua) atau
lebih suara yang sama maka penetapan dilakukan dengan cara musyawarah
mufakat, jika musyawarah mufakat tidak tercapai maka dilakukan pemilihan ulang.
9. Jika Rapat Anggota memandang perlu untuk menambah pengurus, maka pengurus
tambahan ditetapkan berdasarkan urutan suara selanjutnya.

BAB VII
HAK DAN KEWAJIBAN PENGURUS
Pasal 10
1. Menerima sebagian dari SHU yang disebut dana pengurus, sedangkan besarnya
dana pengurus ditentukan dalam anggaran dasar koperasi.
2. Dalam rangka melaksanakan tugas-tugasnya dapat menggunakan biaya yang
diperlukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku bagi koperasi.
Pasal 11
1. Membantu pejabat koperasi yang sedang melaksanakan tugasnya dengan cara
memberikan keterangan yang diminta.
2. Menjaga kerukunan anggota dan memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya
kepada anggota.

BAB VIII
BADAN PENGAWAS
Pasal 12

Anggaran Rumah Tangga

Page

4 of 9

1. Badan Pengawas terdiri minimal 2 (dua) orang untuk jabatan : Ketua, Sekretaris, jika
perlu ditambah maksimal (satu) orang anggota.
2. Ketua berfungsi sebagai pengendali utama dalam menjalankan Badan Pengawas.
3. Sekretaris berfungsi sebagai pengendali administrasi Badan Pengawas
4. Tugas dan fungsi lainnya ditentukan oleh Badan Pengawas.
5. Badan Pengawas terdiri minimal 2 (dua) orang untuk jabatan : Ketua, Sekretaris, jika
perlu ditambah maksimal (satu) orang anggota.
6. Ketua berfungsi sebagai pengendali utama dalam menjalankan Badan Pengawasi.
7. Sekretaris berfungsi sebagai pengendali administrasi Badan Pengawas
8. Tugas dan fungsi lainnya ditentukan oleh Badan Pengawas.

BAB IX
TATA CARA PEMILIHAN BADAN PENGAWAS
Pasal 13
1. Badan Pengawas dipilih dari dan oleh anggota koperasi.
2. Anggota koperasi mencalonkan diri sendiri atau orang lain sebagai calon Badan
Pengawas.
3. Pemimpin rapat pemilihan Badan Pengawas harus menanyakan kesediaan calon
Badan Pengawas untuk menjadi Badan Pengawas. Calon Badan Pengawas yang tidak
bersedia dinyatakan gugur.
4. Anggota yang menerima surat kuasa mempunyai hak pilih atas pemberi kuasa tetapi
tidak mempunyai hak dipilih kecuali atas dirinya sendiri
5. Pemilihan dilakukan dengan cara musyawarah dan mufakat, jika musyawarah dan
mufakat tidak tercapai maka dilakukan pemilihan dengan pemungutan suara.
6. Pada pemungutan suara peserta rapat memilih 1 (satu) orang dari calon Badan
Pengawas yang telah bersedia menjadi Badan Pengawas.
7. Calon Badan Pengawas berhak memberikan suara
8. 2 (dua) orang calon Badan Pengawas dengan suara terbanyak ditetapkan sebgai
Badan Pengawas. Jika terdapat 2 (dua) atau lebih suara yang sama maka penetapan
dilakukan dengan cara musyawarah mufakat, jika musyawarah mufakat tidak
tercapai maka dilakukan pemilihan ulang.
9. Jika Rapat Anggota memandang perlu untuk menambah Badan Pengawas, maka
Badan Pengawas tambahan ditetapkan berdasarkan urutan suara selanjutnya.

Anggaran Rumah Tangga

Page

5 of 9

BAB X
JANJI BADAN PENGURUS DAN BADAN PENGAWAS
Pasal 14
Sebelum memangku jabatannya Badan Pengurus dan Badan Pengawas wajib berjanji
dihadapan Rapat Anggota, janji tersebut berbunyi :
Dengan ini saya berjanji menurut agama .. yang saya anut, bahwa
saya akan menjalankan kewajiban dan tugas saya sebagai . Koperasi
Karyawan PT. Showa Esterindo Indonesia dengan sejujur-jujurnya dan seadil-adilnya bagi
kepentingan koperasi dan kesejahteraan anggota.

BAB XI
PEMBAYARAN DAN PENARIKAN SIMPANAN ANGGOTA
Pasal 15
1. Simpanan pokok dan simpanan wajib dibayarkan melalui pemotongan gaji anggota
dari PT. Showa Esterindo Indonesia kepada bendahara koperasi.
2. Simpanan sukarela dibayarkan langsung oleh anggota kepada bendahara koperasi.
3. Cicilan hutang dan kewajiban lainnya dibayarkan melalui pemotongan gaji dengan
syarat dan prosedur yang ditetapkan oleh pengurus.
4. Besarnya simpanan wajib ditentukan oleh pengurus yang disetujui oleh Rapat
Anggota.
Pasal 16
1. Simpanan pokok dan simpanan wajib tidak dapat diambil selama menjadi anggota
koperasi.

Anggaran Rumah Tangga

Page

6 of 9

2. Penarikan simpanan sukarela dapat dilakukan kapan saja dengan mengajukan


permintaan

penarikan

simpanan

kepada

pengurus

minimal

1(satu)

minggu

sebelumnya.
3. Simpanan pokok dan simpanan wajib dapat diambil kembali jika :
a. Anggota mengundurkan diri atau berhenti dari koperasi (PT. SEI)
b. Anggota dipecat dari koperasi (PT. SEI)
4. Penarikan simpanan pokok dan simpanan wajib seperti dalam butir 3 di atas
dilakukan setelah dikurangi dengan tanggungan anggota seperti tanggungan
kerugian, ganti rugi dan kewajiban lainnya.
5. Pengembalian simpanan pokok seperti dalam butir 3 dilaksanakan 1 bulan setelah
pengunduran diri sebagai anggota.

BAB XII
RAPAT DAN MUSYAWARAH
Pasal 17
1. Rapat dan musyawarah dapat diadakan atas inisiatif pengurus dan atau anggota
berdasarkan anggaran dasar.
2. Rapat

dan

musyawarah

diharapkan

selalu

membuahkan

kesimpulan

dan

keputusan.

BAB XIII
MODAL KOPERASI
Pasal 18
1. Modal koperasi diperoleh dari pasal 35 ayat (1) Anggaran Dasar.
2. Setiap kontraktor dan subkontraktor yang mendapat tender dari PT. Showa
Esterindo Indonesia diusahakan untuk memberikan uang fee secara sukarela.

BAB XIV
INVENTARIS

Anggaran Rumah Tangga

Page

7 of 9

Pasal 19
1. Semua barang-barang inventaris bertempat di sekretariat koperasi
2. Pemeliharaan barang-barang inventaris menjadi tanggung jawab pengurus
3. Pemeliharaan dan pengurusan barang-barang inventaris tertentu diserahkan
kepada orang yang ditunjuk oleh pengurus
4. Barang-barang media komunikasi dan informasi yang digunakan oleh koperasi
pembiayaannya ditanggung oleh koperasi.
BAB XV
PENGIRIMAN UTUSAN
Pasal 20
1. Pengiriman utusan untuk kepentingan koperasi ditentukan oleh pengurus
2. Biaya pengiriman utusan ditanggung oleh koperasi.

BAB XVI
PENENTU KEBIJAKAN
Pasal 21
Kebijakan yang telah ditetapkan harus ditaati oleh seluruh anggota koperasi.

BAB XVII
PEMBUBARAN DAN PEMBERHENTIAN
Pasal 22
Pembubaran pengurus koperasi berdasarkan rapat anggota.
Pasal 23

Anggaran Rumah Tangga

Page

8 of 9

Pengurus berhenti dari kepengurusannya bila :


a. Meninggal dunia
b. Mengundurkan diri
c. Habis masa kepengurusan
d. Diberhentikan oleh rapat anggota

BAB XVIII
SANKSI ANGGOTA
Pasal 24
1. Scorsing diberlakukan bagi semua anggota yang melanggar ketentuan anggaran
dasar dan anggaran rumah tangga
2. Lama scorsing diserahkan kepada pengurus.

BAB XIX
KETENTUAN UMUM
Pasal 25
Hal-hal yang belum diatur dalam anggaran rumah tangga akan diatur kemudian.

Mangunreja, 06Februari 2001


Pengurus Koperasi
Ketua
Sekretaris

Anggaran Rumah Tangga

Page

9 of 9

Atho Syamsuri
Jajuli

Anggaran Rumah Tangga

Page

10 of

Anggaran Rumah Tangga

Page

11 of

Anda mungkin juga menyukai