RISALAH

I.

LATAR BELAKANG MASALAH

Dalam kehidupan sehari- hari

kebersihan merupakan hal

yang sangat penting dan harus di perhatikan karena akan

mempengaruhi kesehatan dan psikis pasien.Kebersihan itu
sendiri sangat dipengaruhi oleh indivudu dan kebiasaan.hal
yang sangat berpengaruh itu dipengaruhi itu diantaranya
kebudayaan,sosial,keluarga,pendidikan,persepsi
terhadap

kesehatan

seseorang

sakit,

serta

biasanya

tingkat
masalah

seseorang

perkembangan.Jika
kebersihan

kurang

diperhatikan. Hal ini terjadi karena kita menganggap masalah

kebersihan adalah masalah sepele, padahal jika hal tersebut
dibiarkan terus dapat mempengaruhi kesehatan secara umum.
Personal hygiene berasal dari bahasa Yunani yaitu personal
yang artinya perorangan dan hygiene berarti sehat. Kebersihan
seseorang adalah suatu tindakan untuk memelihara kebersihan
dan kesehatan seseorang untuk kesejahteraan fisik dan psikis.
Macam macam personal hygiene : perawatan kulit kepala dan
rambut, mata, hidung, telinga, kuku kaki dan tangan, genetalia,
kulit seluruh tubuh dan perawatan tubuh secara keseluruhan.
Berdasarkan data dari catatan perawat alamanda dalam 3
bulan terakhir yaitu mulai januari sampai dengan maret
2013.Jumlah
pasien,dengan

pasien
rincian

di

ruang
jumlah

alamanda
pasien

sebanyak

bulan

januari

426
172

pasien,februarI 170 pasien, maret 184 pasien.dari jumlah 426

pasien tersebut didapatkan data bahwa 171 pasien tidak
melakukan kebersihan personal hygiene ( mandi).

Darihasil pengkajian ditemukan bahwa kurangnya kesadaran

pasien akan pentingnya kebutuhan personal hygiene ( mandi).
Beberapa pasien beranggapan bahwa :
1.

Bila keadaan sakit dimandikan badan menjadi terasa panas

dingin.
2. Keluarga kesulitan memandikan pasien karena kondisi
pasien yang lemah akibat bedrest (partial atau total care)
dan penurunan kesadaran.
3. Sarana dan prasarana untuk memandikan pasien belum
memadai; seperti tidak tersedia air hangat, baskom, sabun,
waslap, handuk dll.
Dari analisa tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa
pentingnya menumbuhkan kesadaran pada pasien tentang
pentingnya melakukan personal hygiene (mandi ) karena hal
tersebut berpengaruh pada psikis dan kesehatan pasien untuk
membantu mempercepat proses penyembuhan pasien tersebut
,khususnya

pasien

yang

bed

rest

total

dan

mengalami

penurunan kesadaran .Dalam memandikan pasien tentunya

diperlukan adanya kerjasama antara perawat,
keluarga.Hal

ini

mengingat

keterbatasan

pasien dan

jumlah

tenaga

perawat dan beban kerja perawat diruangan tinggi.

II.

TUJUAN KEGIATAN
Apakah dengan melakukan pendidikan kesehatan tentang
perawatan diri ( mandi ) kepada pasien dan keluarga serta
melakukan tindakan memandikan pasien yang mengalami
penurunan kesadaran dalam waktu empat bulan diruang
Alamanda rs tugurejo dapat meningkatkan kebersihan diri
( mandi ) dari angka 40,14 % menjadi 80 %.

III.

LANGKAH LANGKAH

A. PERSIAPAN
2

NO

YANG

KEGIATAN

WAKTU

Sosialaisasi PSBH pada

Minggu 1 bulan

TIM

mei

Membuat formulir
questioner

Minggu II bulan

Membuat leaflet

Membuat poster.

Melaporkan kegiatan
PSBH ke KARU dan
fasilitator psbh

Minggu III bulan

Ketua TIM

mei

PSBH

Menyusun instrumen
monitoring

Minggu IV bulan
mei

Tim PSBH

TERLIBAT

mei
Minggu II bulan
mei
Minggu II bulan
mei

Kepala ruang
Tim PSBH

Tim PSBH

Tim PSBH

Tim psbh

B. PELAKSANAAN
NO

KEGIATAN

MEDIA

Sosialaisasi
Teknis Makalah
pelaksanaan PSBH
dan
leafleat

Simulasi
questioner

Pre test pada ps baru

pengisian Format
quesioner
leaflet

Format
Monitoring
Leaflet
Format
quesioner

WAK
TU
Mingg
u
V
bulan
mei
Mingg
u
V
bulan
mei
Mingg
u
II
bulan
mei

YANG
TERLIBAT
Kepala ruang
Tim PSBH
Perawat
alamanda
Kepala ruang
Tim PSBH
Perawat
Alamanda
Tim PSBH
Perawat
Alamanda

C.

PENDKES
TEST

dan

POST Format
Monitoring
Leaflet
Format
quesioner

Mingg Tim psbh

u
II Perawat
bulan Alamanda
mei

EVALUASI
NO

KEGIATAN

MEDIA

Evaluasi tentang
pemberian penkes

Menghitung jumlah
pasien

Evaluasi hasil
kegiatan PSBH
Melporkan hasil PSBH

WAKTU

Format
Monitorin
g

Minggu III
V bulan
mei

Format
Monitorin
g

Minggu
V bulan
mei

Format
Monitorin
g

Minggu II
bulan mei

Format
Monitorin
g

Minggu II
bulan mei

YANG
TERLIBAT
Kepala ruang
Tim PSBH
Fasilitator
Tim PSBH
Fasilitator

Tim PSBH

Tim psbh

IV. KESINAMBUNGAN
1. Setelah pelaksanaan berakhir wajib melakukan pengecekan
dan pemantauan secara ketat untuk untuk memutuskan
bahwa kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutin yang
harus di lakukan oleh pasien, keluarga dan perawat dalam
hal personal hygiene( mandi).

2. Memberikan PENKES tentang personal hygiene ( mandi)

kepada

pasien

dan

keluarga

secara

rutin

dan

berkesinambungan .
V.

RENCANA WAKTU
Rencana waktu kegiatan dilaksanakan dari bulan MEI s/d
AGUSTUS 2013

VI. HASIL YANG DICAPAI

Target kegiatan kami selama 4 bulan adalah agar pasien
bedrest yang mandi meningkat menjadi 80%, akan tetapi hasil
yang dicapai hanya

VII. ANGGARAN YANG DIGUNAKAN

No
1.
2.
3.
4.

Kebutuhan
Alat tulis
Fotokopi
Konsumsi
Benner

Tersedia
50. 000
100.000
250.000
200.000

MENG INPUT DATA

EVALUASI BULANAN
6