Perpindahan Panas,
Beberapa cara yang digunakan oleh tubuh untuk memindahkan panas tutubuh ke
udara sekitarnya adalah :
1. Konduksi (Conduction), Perpindahan panas melalui kontak langsung antara
permukaan
Contoh, Ketika tangan kita kedinginan kita akan merasa nyaman memegang gelas
panas atau pada saat panas kita berbaring diatas lantai yang sejuk.
2. Konveksi (Convection), Perpindahan panas berdasarkan gerakan fluida dalam hal
ini adalah udara, artinya panas tubuh dapat dihilangkan bergantung pada aliran
udara yang melintasi tubuh manusia.
Contoh, Kita akan merasa nyaman bila terkena hembusan angina pada saat kita
berkeringat.
3. Radiasi ( Radiation), perpindahan panas berdasrkan gelombang eletromagnetik,
tubuh manusia mendapat panas dari pancaran panas yang lebih tinggi dan tubuh
manusia dapat akan memancarkan panasnya secara radiasi ke setiap objek yang
mempunyai suhu lebih dingin dari manusia,
Contoh, Kita akan merasa lebih panas berada di bawah atap seng saat matahari
terik, hal ini disebabkan suhu seng jauh diatas suhu tubuh manusia sehingga akan
memancarkan panasnya ke tubuh kita melalui rambatan panas.
4. Penguapan ( Evaporation), perpindahan panas karena perbedaan lapisan udara
(steck effect) yaitu lapisan udara panas akan terdorong naik oleh lapisan udara
dingin.
Keywords,
Panas berpindah dari yang bersuhu tinggi ke yang bersuhu rendah.
Gelombang eletromagnetik--- perambatan medan listrik atau medan magnet,
Radiasi elektromagnetik adalah kombinasi medan listrik dan medan magnet yang
berosilasi dan merambat lewat ruang dan membawa energi dari satu tempat ke tempat
yang lain. Cahaya tampak adalah salah satu bentuk radiasi elektromagnetik. Penelitian
teoritis tentang radiasi elektromagnetik disebut elektrodinamik, sub-bidang
elektromagnetisme.
Gelombang elektromagnetik ditemukan oleh Heinrich Hertz. Gelombang elektromagnetik
termsuk gelombang transversal.
Setiap muatan listrik yang memiliki percepatan memancarkan radiasi elektromagnetik.
Waktu kawat (atau panghantar seperti antena) menghantarkan arus bolak-balik, radiasi
elektromagnetik dirambatkan pada frekuensi yang sama dengan arus listrik. Bergantung
pada situasi, gelombang elektromagnetik dapat bersifat seperti gelombang atau seperti
partikel. Sebagai gelombang, dicirikan oleh kecepatan (kecepatan cahaya), panjang
gelombang, dan frekuensi. Kalau dipertimbangkan sebagai partikel, mereka diketahui
sebagai foton, dan masing-masing mempunyai energi berhubungan dengan frekuensi
gelombang ditunjukan oleh hubungan Planck E = H, di mana E adalah energi foton, h
ialah konstanta Planck 6.626 10 34 Js dan adalah frekuensi gelombang.
Einstein kemudian memperbarui rumus ini menjadi Ephoton = h.
Yang termasuk gelombang elektromagnetik
Gelombang
Panjang gelombang
infra merah
0,001-1 mm
cahaya tampak
400-720 nm
ultra violet
10-400nm
sinar X
0,01-10 nm
sinar gamma
0,0001-0,1 nm
Sinar kosmis tidak termasuk gelombang elektromagnetik; panjang gelombang lebih kecil
dari 0,0001 nm.
Sinar dengan panjang gelombang besar, yaitu gelombang radio dan infra merah,
mempunyai frekuensi dan tingkat energi yang lebih rendah. Sinar dengan panjang
gelombang kecil, ultra violet, sinar x atau sinar rontgen, dan sinar gamma, mempunyai
frekuensi dan tingkat energi yang lebih tinggi.