sungai
Bendung
Terkendali
9
Kalenan
Saluran besar
Gambar 3. Sistem Kalenan
10
15
19
20
23
25
26
B. Efisiensi Irigasi
Efisiensi irigasi adalah perbandingan
antara jumlah air yang nyata
bermanfaat bagi tanaman yang
diusahakan dengan jumlah air yang
diberikan yang dihitung dalam
persen (%).
27
30
Asa
EPNG
100%
Adb
Efisiensi Pemakaian
Adzp
EPMK
100%
Asa
EPMK : efisiensi pemakaian air,
Adzp
: jumlah air yang ditahan
(tersimpan)
pada zone
perakaran,
selama
periode pemberian air.
Asa
: jumlah air yang sampai di
areal irigasi
35
36
3
3. Efisiensi Penyimpanan (Water
storage
efficiency)
Apabila keadaan sangat kekurangan
air, jumlah air yang dibutuhkan untuk
mengisi lengas tanah pada zone
perakaran adalah Asp (air simpanan
penuh) dan air yang diberikan hanya
Adk, maka refisiensi penyimpanan
adalah:
37
Adk
EPNY
100%
Asp
EPNY : efisiensi penyimpanan
Adk : air yang diberikan
Asp : air simpanan penuh
Salah satu sebab yg menimbulkan
kecilnya EPNY adalah sulitnya infiltrasi,
berarti air irigasi sulit melewati
(menembus) permukaan tanah untuk
memasuki zone perakaran.
38
4. Efisiensi Sebaran
40
y
ESB 1 100%
d
ESB : efisiensi sebaran
y : rerata deviasi numerik dari kedalaman
air tersimpan terhadap nilai d.
d : rerata kedalaman air tersimpan
selama
periode irigasi.
41
43
45
Menurut Arsyad (2008), beberapa
alasan teknis untuk melapisi saluran air
adalah:
1)Berkurangnya air hilang oleh rembesan,
2)Meningkatnya kapasitas saluran
melepaskan air (discharge capacity),
3)Terhambatnya pertumbuhan gulma,
4)Berkurangnya waterlogging,
5)Tercegahnya erosi tebing saluran,
6)Distribusi air lebih merata,
7)Terhindarnya kerusakan lahan yg
berdekatan,
8)Berkurangnya biaya drainase.
48
49
50
52
5)
53
C. Metode Drainase
54
Saluran
drainase
56