Kelompok :
Nama :
1. Danny Pangesti Utomo (16912249)
2. Mega Pradipta F. (16912246)
3. David Satya H. (16912060)
Topik : Pesawat tanpa awak
Tema : Perkembangan pesawat tanpa awak
Judul : Perkembangan pesawat tanpa awak di LAPAN
Rumusan Masalah:
1. Bagaimana Latar Belakang dan Peran LAPAN sebagai pengembang
teknologi pesawat tanpa awak?
2. Bagaimana kaitan perkembangan pesawat tanpa awak dengan permasalahan
yang ada di masyarakat Indonesia?
3. Bagaimana kendala pengembangan pesawat tanpa awak di LAPAN?
Tujuan :
1. Untuk mengetahui bagaimana latar Belakang dan peran LAPAN sebagai
pengembang teknologi pesawat tanpa awak di Indonesia.
2. Untuk mengetahui bagaimana kaitan perkembangan pesawat tanpa awak
dengan permasalahan yang ada di masyarakat Indonesia.
3. Untuk mengetahui bagaimana kendala pengembangan pesawat tanpa awak di
LAPAN.
Aspek yang akan dikaji :
1. Latar belakang LAPAN.
2. Sejarah pesawat tanpa awak di Indonesia.
3. Pengertian pesawat tanpa awak.
4. Fungsi pesawat tanpa awak.
5. Struktur pesawat tanpa awak.
6. Produksi pesawat tanpa awak.
7. Potensi pesawat tanpa awak terhadap kebutuhan masyarakat Indonesia.
8. Pengetahuan masyarakat terhadap pesawat tanpa awak.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang dan Rumusan Masalah
1.1.1 Latar belakang
1.1.2 Rumusan masalah
1.2 Tujuan Penulisan dan Manfaat
1.3 Ruang Lingkup Kajian
1.4 Anggapan Dasar
1.5 Hipotesis
1.6 Metode dan Teknik Pengumpulan Data
1.6.1 Metode
1.6.2 Teknik Pengumpulan Data
1.7 Sistematika Penulisan
BAB II
BAB III
BAB IV
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang dan Rumusan Masalah
1.1.1 Latar belakang masalah
Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di dunia saat ini
mengakibatkan munculnya berbagai alat bantu penunjang kehidupan manusia yang
beraneka ragam jenis dan fungsinya. Dengan menggunakan alat bantu, manusia dapat
memenuhi berbagai kebutuhannya dengan lebih mudah, cepat dan praktis. Penemuan
alat bantu untuk memenuhi kebutuhan manusia sudah ada sejak zaman batu dimana
manusia purba telah belajar untuk menciptakan alat bantu berburu seperti
tombak,pisau, dan kapak. Seiring dengan waktu berjalan, penemuan alat bantu
pemenuh kebutuhan manusia semakin menjamur. Hal ini disebabkan oleh pesatnya
kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dapat memfasilitasi inovasi baru di
berbagai bidang dan aspek kehidupan manusia yang dapat menunjang kehidupan
manusia. Alat bantu ini terdapat di seluruh aspek kehidupan manusia, seperti di
bidang rumah tangga, bidang kesehatan, bidang pertanian, bidang komunikasi, bidang
olahraga, bidang transportasi, bidang keuangan dan bidang pertahanan negara. Di
bidang sipil dan pertahanan negara, terdapat banyak alat penunjang kehidupan
manusia, salah satunya ialah pesawat tanpa awak. Sesuai namanya, pesawat tanpa
awak tidak memerlukan pilot namun pesawat dikendalikan dari jarak jauh.
Pesawat tanpa awak memiliki berbagai kegunaan yang dapat menunjang kehidupan
manusia, antara lain sebagai sarana penginderaan jauh dimana kegiatan pemantauan
dan pengamatan jarak jauh dapat dilakukan dengan mudah menggunakan pesawat
tanpa awak serta sebagai sarana pertahanan negara dimana pesawat tanpa awak dapat
dimodifikasi sedemikian rupa sehingga berfungsi sebagai senjata kendali untuk
menyerang musuh. Perkembangan pesawat tanpa awak yang pesat dan optimal
dapat menunjang penyelesaian masalah yang berkaitan dengan penginderaan jauh dan
pertahanan negara. Bahkan, pengembangan pesawat tanpa awak ini sangat penting
bagi negara kepulauan seperti Indonesia, disamping dapat menjangkau penglihatan
sampai seluruh pelosok negeri, dengan pesawat tanpa awak, lembaga pertahanan
negara serta pemerintah dapat secara langsung melakukan pengawasan di daerah
perbatasan negara. Dinamika perkembangan pesawat tanpa awak di Indonesia dapat
diwakili oleh perkembangan pesawat tanpa awak di Lembaga Penerbangan dan
Antariksa Nasional (LAPAN) selaku lembaga yang berwenang melakukan penelitian
pengembangan teknologi pesawat tanpa awak yang berdiri di bawah pemerintahan
NKRI.
kali ini untuk mengetahui bagaimana perkembangan pesawat tanpa awak di LAPAN
sehingga dengan mengetahuinya, masyarakat dapat lebih berwawasan terhadap
pengembangan teknologi di Indonesia serta dapat menyalurkan peran dan dukungan
kepada LAPAN agar dapat mengoptimalkan pengembangan teknologi pesawat tanpa
awak di Indonesia.
1.1.2
Rumusan masalah
1.2
3.1 Untuk mengetahui bagaimana latar Belakang dan peran LAPAN sebagai
pengembang teknologi pesawat tanpa awak di Indonesia.
3.2 Untuk mengetahui bagaimana kaitan perkembangan pesawat tanpa awak
dengan permasalahan yang ada di masyarakat Indonesia.
3.3 Untuk mengetahui bagaimana kendala pengembangan pesawat tanpa awak di
LAPAN.
1.4 Anggapan Dasar
Perkembangan pesawat tanpa awak akan sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Baik
dari fungsinya yang hanya memiliki sedikit resiko maupun kegunaanya dalam
berbagai macam hal dari mulai keamanan, pengawasan, dan bisa juga menjadi
hiburan untuk mengembangkan potensi dan kreatifitas. Masyarakat yang maju
haruslah masyarakat yang dapat menggunakan teknologi dengan baik dan bijaksana
serta dapat membuat teknologi itu merata dapat digunakan di semua wilayah di
negara tersebut.
1.5 Hipotesis
Perkembangan pesawat tanpa awak di LAPAN akan memberikan dampak positif
yang lebih besar bagi kehidupan masyarakat Indonesia jika pengembangannya
dilakukan seoptimal mungkin serta didukung dan ditunjang oleh pemerintah dan
masyarakat.
Penelitian ini bersifat deskriptif, yaitu mendeskripsikan data baik dari lteratur maupun
dari lapangan kemudian dianalisis. Sehubungan dengan itu metode yang digunakan
dalam penelitian kali ini adalah metode deskriptif analitis dengan pendekatan empiris
dan rasional.
1.6.2
Pada penelitian ini kami menggunakan teknik pengumpulan data berupa studi
literature, observasi lapangan, wawancara, dan penyebaran kuesioner. Studi literatur
kami lakukan dengan cara mempelajari sumber informasi mengenai aspek kajian
kami dalam bentuk buku teks serta jurnal jurnal ilmiah baik berupa naskah maupun
digital. Observasi lapangan kami lakukan dengan cara pergi berkunjung melakukan
pengamatan secara langsung mengenai seluk beluk proses pengembangan pesawat
tanpa awak di LAPAN Bandung. Selain itu, kami juga melakukan wawancara dengan
narasumber yang ahli di bidang pesawat tanpa awak di LAPAN. Kami juga
menyebarkan kuesioner mengenai tingkat pengetahuan dan tanggapan masyarakat
terhadap perkembangan pesawat tanpa awak.
1.7 Sistematika Penulisan
Penulisan laporan penelitian ini terbagi menjadi empat bab, yaitu pendahuluan, teori
dasar pesawat tanpa awak. Analisis perkembangan pesawat tanpa awak di LAPAN,
serta simpulan dan saran. Pada bab satu akan dibahas mengenai latar belakang
pengangkatan aspek laporan penelitian ini, rumusan masalah, tujuan penelitian, ruang
lingkup kajian, metode dan teknik pengumpulan data pada laporan penelitian ini,
serta sistematika penulisan. Pada bab dua akan disajikan penjelasan umum dan aspek-
aspek yang akan dikaji dengan menggunakan berbagai literature sebagai sumbernya
berupa pengertian pesawat tanpa awak, prinsip dasar kinerja pesawat tanpa awak,
sejarah pesawat tanpa awak, kegunaan pesawat tanpa awak, pengoperasian pesawat
tanpa awak, dan klasifikasi pesawat tanpa awak. Bab tiga akan menjabarkan dan
menganalisis masalah-masalah yang dirumuskan secara lengkap berupa peran
LAPAN dalam pengembangan teknologi pesawat tanpa awak, aspek yang ditinjau
dalam pengembangan pesawat tanpa awak di LAPAN, kendala pengembangan
pesawat tanpa awak di LAPAN, spesifikasi hasil pengembangan pesawat tanpa awak
di LAPAN, pengaplikasian hasil pengembangan pesawat tanpa awak oleh LAPAN,
pengoptimalisasian pengembangan pesawat tanpa awak di LAPAN, dan potensi
pemberdayaan pesawat tanpa awak dalam mengatasi masalah dalam negeri di masa
depan.
BAB II
TEORI DASAR PESAWAT TANPA AWAK
2.1 Pengertian Pesawat Tanpa Awak
Menurut Thomas J. Mueller dkk (2006 : 5), pesawat tanpa awak merupakan
kendaraan udara bermesin yang tidak membutuhkan manusia sebagai operatornya,
menggunakan gaya aerodinamis untuk dapat mengangkat pesawat ke udara, dapat
terbang secara otomatis ter program ataupan dikendalikan dari jarak jauh, dapat
BAB III
ANALISIS PERKEMBANGAN PESAWAT TANPA AWAK DI LAPAN
3.1 Peran LAPAN Dalam Pengembangan Teknologi Pesawat Tanpa Awak
3.2 Aspek yang Ditinjau Dalam Pengembangan Pesawat Tanpa Awak
LAPAN
di
LAPORAN PENELITIAN
Diajukan sebagai salah satu tugas mata kuliah Tata Tulis Karya Ilmiah
pada Semester II Tahun Akademik 2012-2013
oleh
Danny Pangesti U.
16912249
Mega Pradipta F.
David Satya H.
16912246
16912060
iii
PRAKATA
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat,
rahmat, dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan karya tulis ini yang berjudul
Perkembangan Pesawat Tanpa Awak di LAPAN. Karya tulis ini penulis susun
sebagai salah satu syarat penilaian dalam mata kuliah Tata Tulis Karya Ilmiah pada
Tahun Persiapan Bersama 2012/2013 Institut Teknologi Bandung.
Tujuan penulisan karya tulis ini semata-mata untuk memberikan informasi yang
lengkap dan relevan serta ulasan kepada masyarakat luas mengenai perkembangan
pesawat tanpa awak di LAPAN selaku lembaga pengembang teknologi pesawat tanpa
awak di Indonesia. Dengan karya tulis ini semoga masyarakat dapat lebih mengenal
perkembangan pesawat tanpa awak di Indonesia.
Proses penyusunan karya tulis ini tidak terlepas dari kendala mulai dari pengumpulan
data hingga analisis data. Berkat bantuan dari banyak pihak, penulis dapat melalui
kendala tersebut dan menyelesaikan karya tulis ini.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Drs. Asep Wawan Jatnika, M.Hum
selaku dosen mata kuliah TTKI yang telah memberikan kesempatan kepada penulis
untuk dapat menyusun karya ilmiah ini. Terima kasih juga penulis ucapkan kepada
orang tua yang selalu mendoakan penulis, dan pihak-pihak lain yang turut membantu
penyusunan laporan penelitian ini sehingga dapat dinikmati oleh pembaca.
Akhir kata, penulis bersedia menerima baik kritik maupun saran yang dapat
membangun baik penulis maupun pembaca agar dapat berkarya dengan lebih baik
lagi. Selain itu penulis meminta maaf jika terdapat kekurangan dalam makalah ini.
Semoga karya tulis ini bermanfaat bagi pembaca. Terima kasih.
Penulis
ivDAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ...........................................................................................................
iii
PRAKATA ...........................................................................................................
iv
vi
ix
BAB I
PENDAHULUAN
1.8 Latar Belakang dan Rumusan Masalah
1.8.1 Latar belakang
1.8.2 Rumusan masalah ..
1.9 Tujuan Penulisan dan Manfaat
1.10
1
2
3
4
Ru
5
An
6
Hi
potesis ...
1.13
7
Me
8
9
10
1.14
Sis
tematika Penulisan
BAB II
11
2.7
2.8
2.9
2.10
2.11
2.12
12
13
14
15
16
17
BAB IV
18
19
20
70
45
78
78
DAFTAR PUSTAKA
89
INDEKS
90
LAMPIRAN .
91
RIWAYAT HIDUP..
92
viii
DAFTAR TABEL
Halaman
TABEL
15
19
23
DAFTAR GAMBAR
Halaman
GAMBAR 1 PESAWAT TANPA AWAK MODEL CB5-10 .................
15
20
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN A
LEMBAR KENDALI
DAFTAR PUSTAKA
Austin, Reg. 2010. Unmanned Aerial System: UAV Design, Developement, and
Deployment. Wiley 1st Edition.
Fahlstrom, Paul Gerin dan Gleason, Thomas James. 2010. Introduction to UAV
System: Fourth Ed. John Wiley and Sons.
INDEKS
Asap, 15
atap, 23, 307
antena, D., 115, 118
Baki, 4, 10
bursa, 23, 25, 28
birokrasi, 144
Canggih, 3, 5, 9
Disosiasi, 20, 29
Emisi, 30,35
Evakuasi 21,34
Foton, 21, 40
Garasi, 12, 34
Hanggar, 31
LAM PI R AN
RIWAYAT HIDUP