Anda di halaman 1dari 115

MANAJEMEN

PELAKSANAAN MATRIKULASI
MATAPELAJARAN KURIKULUM 2013
DI SMA

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH
DIREKTORAT PEMBINAAN SMA
2014

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 1

Tim Penyusun
1.
2.
3.
4.
5.

Drs. Nursyamsuddin, M.M.


Drs. Agus Hermawan, M.M.Pd.
Fatimah Muid, M.Sc.
Dr. Enung Suryati Suryana, M.Ed.
Drs. Iwan Suyawan, M.Pd

Tim Pembahas
1.
2.
3.
4.

Drs. Drs. Abdurochman, M.A.


Dra. Elya Ulfah
Drs. Sumarno, M.Ed.
Dra. Hanny Khadijah G., M.Pd.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 1

KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat yang selalu terlimpah dalam
segenap kehidupan, sehingga dapat tersusunnya Naskah Manajemen Pelaksanaan Matrikulasi
Matapelajaran Kurikulum 2013 di SMA.
Naskah Manajemen Pelaksanaan Matrikulasi Matapelajaran Kurikulum 2013 di SMA ini
dimaksudkan sebagai acuan dalam pelaksanaan matrikulasi matapelajaran bagi peserta didik
kelas XI yang satuan pendidikannya pada tahun pelajaran 2013/2014 belum melaksanakan
Kurikulum2013.
Atas tersusunnya naskah ini penulis menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah
memfasilitasi, membantu, dan mendukung kelancaran penyusunannya melalui berbagai bentuk.
Naskah ini masih jauh dari kesempurnaan, dan masih banyak celah-celah kekurangan, untuk itu
saran, masukan dan kritik yang konstruktif sangat diperlukan untuk penyempurnaan.
Akhirnya, semoga naskah bisa bermanfaat bagi TPK sekolah dalam mengembangkan dan
melaksanakan tugas-tugasnya, terutama dalam tugas memanajemen matrikulasi matapelajaran
di sekolah masing-masing.
Jakarta, .. 2014
Direktur Pembinaan SMA
Harris Iskandar, Ph.D
NIP: 196204291986011001

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 2

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................................................ii
BAB I

PENDAHULUAN.............................................................................................................1
A.

Latar Belakang.........................................................................................................1

B.

Tujuan......................................................................................................................3

C.

Dasar Hukum...........................................................................................................3

BAB II PENGERTIAN DAN KONSEP......................................................................................5


A.

Pengertian Matrikulasi.............................................................................................5

B.

Konsep Matrikulasi..................................................................................................8

BAB III IMPLEMENTASI..........................................................................................................11


A.

Pengorganisasian....................................................................................................11

Waktu Pelaksanaan................................................................................................12

C.

Ruang Lingkup dan Sasaran ...................................................................................12

D.

Mekanisme dan Prosedur ..................................................................................... 12

E.

Pembiayaan .............................................................................................................12

BAB IV PENUTUP.......................................................................................................................20
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................................21
LAMPIRAN
Juknis Pelaksanaan di Sekolah
Hasil Analisis KD Kurikulum 2006-Kurikulum 2013

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 3

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Surat

Edaran

Menteri

Pendidikan

dan

Kebudayaan

(SE

Mendikbud)

Nomor

156928/MPK.A/KR/2013 Tahun 2013 mengamanatkan bahwa pada tahun pelajaran 2014/2015


bersama Kementerian Agama akan mengimplementasikan Kurikulum 2013 pada semua satuan
pendidikan: SD/MI I, II, IV, dan V; SMP/MTs kelas VII dan VIII; SMA/MA/SMK/MAK kelas
X dan XI di seluruh Indonesia. Ini berarti bahwa pada tahun pelajaran 2014/2015 semua satuan
pendidikan harus mulai melaksanakan Kurikulum 2013.
Pada tahun pelajaran 2013/2014 untuk SMA yang telah melaksanakan Kurikulum 2013
sebanyak 1270 sekolah. Dari 11.629 SMA di Indonesia baru 10% yang melaksanakan
Kurikulum 2013, ini berarti bahwa belum semua peserta didik kelas XI pada tahun pelajaran
2014/2015 menerima kompetensi dasar yang sama sebagaimana peserta didik kelas XI yang
mengikuti Kurikulum 2013 sejak tahun pelajaran 2013/2014.
Matapelajaran di kelas X yang termuat dalam Permendiknas No. 22 tahun 2006 tentang
Standar Isi dan matapelajaran kelas X yang termuat dalam Permendikbud No. 69 tahun 2013
tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum memiliki jenis dan jumlah berbeda.
Hal ini yang menjadi pemikiran satuan pendidikan, bagaimana memfasilitasi ketercapaian KD
yang diterima oleh kelas X pelaksana Kurikulum 2013 sementara KD tersebut tidak menjadi
bagian materi kelas X Kurikulum 2006. Bagaimana melakukan penyesuaian matapelajaran
agar Laporan Hasil Belajar (LHB) peserta didik Kurikulum 2006 menjadi relevan dengan
Laporan Capaian Kompetensi (LCK) Kurikulum 2013 kelas X bagi peserta didik yang duduk
di kelas XI.
Konsekuensi dari hal di atas maka satuan pendidikan yang pada tahun pelajaran 2013/2014
belum melaksanakan Kurikulum 2013 perlu mempersiapkan manajemen upaya pemenuhan
kompetensi siswa kelas XI disesuaikan dengan kompetensi kurikulum 2013. Salah satu upaya
yang dapat dilakukan adalah melakukan program matrikulasi bagi kelas XI untuk kompetensi
kelas X yang belum sesuai dengan tuntutan kurikulum 2013.
Pelaksanaan matrikulasi perlu memperhatikan Permendiknas No. 22 tahun 2006 tentang
Standar Isi, Permendikbud No. 54 tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan,
Permendikbud No. 64 tahun 2013 tentang Standar isi, Permendikbud No. 65 tahun 2013
tentang Standar Proses, Permendikbud No. 66 tahun 2013 tentang Standar Penilaian,
Permendikbud No. 69 tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum, dan
Permendibud No. 81A tahun 2013 tentang Impplementasi Kurikulum.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 1

Direktorat Pembinaan SMA perlu menyusun naskah Manajemen Pelaksanaan Matrikulasi


Matapelajaran Kurikulum 2013 di SMA sebagai upaya membantu merencanakan, menyiapkan,
dan melaksanakan matrikulasi di SMA.
B. Tujuan
Naskah ini bertujuan :
1.

memberikan pemahaman pelaksanaan matrikulasi;

2.

memberikan gambaran penyusunan program matrikulasi;

3.

memberikan gambaran strategi implementasi pelaksanaan matrikuasi; dan

4.

memberikan gambaran pelaksanaan matrikulasi.

C. Dasar Hukum
1. Permendiknas No. 22 tahun 2006 tentang Standar Isi
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Permendikbud No. 54 tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan


Permendikbud No. 64 tahun 2013 tentang Standar Isi
Permendikbud No. 65 tahun 2013 tentang Standar Proses
Permendikbud No. 66 tahun 2013 tentang Standar Penilaian
Permendikbud No. 69 tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum
Permendibud No. 81A tahun 2013 tentang Impplementasi Kurikulum
8. Surat Edaran Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 156928/MPK.A/KR/2013 tahun 2013
tentang Implementasi Kurikulum.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 2

9. BAB II
10. PENGERTIAN DAN KONSEP
11.
A. Pengertian Matrikulasi
12. Matrikulasi merupakan kegiatan yang dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan
dan kemampuan awal yang diperlukan peserta didik mengikuti kegiatan pembelajaran
pada jenjang tertentu. Matrikulasi diperlukan manakala peserta didik dengan latar belakang
yang beragam, diduga belum memiliki pengetahuan dan kemampuan standar yang
dipersyaratkan. Program Matrikulasi bertujuan untuk mencapai level of entry yang
sama bagi seluruh peserta didik, yang didik yang berisi pemantapan materi yang
seharusnya sudah dikuasai.
13. Menurut KBBI matrikulasi berarti hal terdaftarnya seseorang di perguruan tinggi.
14. Berdasarkan Pemikiran tim kurikulum Direktorat Pembinaan SMA matrikulasi
bagi SMA memiliki arti kegiatan pembelajaran untuk

menyetarakan pengetahuan

peserta didik kelas XI yang pada waktu kelas X tahun 2013/2014 belum melaksanakan
kurikulum 2013 sehingga pada tahun pelajaran 2014/2015 yang belum melaksanakan
kurikulum 2013 pada tahun pelajaran 2013/2014 bagi kelas X agar dapat mengikuti
program pendidikan kelas XI sesuai Kurikulum 2013.
15. Program materikulasi bagi SMA pelaksana kurikulum 2013 yang memulai pelaksanaan
pada tahun ajaran 2014/2015 untuk kelas X dan XI secara serentak diperlukan mengingat
adanya kesenjangan beberapa kompetensi (KI dan KD) antara standar isi kurikulum 2013
(Permen No 69 tahun 2013) dengan standar isi tahun 2006 (Permen 22 tahun 2006).
Kesenjangan kompetensi itu berpengaruh pada pembelajaran di kelas XI sesuai dengan tingkat
kompetensi yang harus dipenuhi terutama pada aspek pengetahuan dan keterampilan. Program
matrikulasi diharapkan dapat memberikan capaian level of entry untuk keberhasilan
pembelajaran di kelas XI dan XII, termasuk untuk mengikuti Ujian Tingkat Komepetensi yang
akan dilaksanakan di kelas XI dan XII.
16.
B. Konsep Matrikulasi
17. Secara operasional program matrikulasi diartikan sebagai kegiatan pemenuhan
kompetensi siswa agar kesenjangan antara dua standar isi dari kurikulum yang berbeda
dapat dipenuhi sesuai dengan kompetensi yang harus dipenuhi. Kegiatan ini harus
dikelola

satuan

pendidikan

secara

terencana,

terarah,

terprogram,

dan

dapat

dipertanggungjawabkan dengan baik. Oleh karena itu, Dit PSMA memberikan pedoman teknis
yang dapat dijadikan rujukan dalam melaksanakan program tersebut.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 3

18. Melalui analaisis dan identifikasi kompetensi siswa secara cermat dapat diperoleh dua
kelompok siswa dengan tindakan berbeda, yaitu kelompok siswa yang perlu mengikuti
matrikulasi dan kelompok siswa boleh tidak mengikuti kegiatan matrikulasi. Perhatikan skema

LULUS

berikut ini.
19.
20.
21.
22.
23.
Siswa Kelas XI tahun 2014/2015 Analisis KD-KI Mata Pelajaran
24.
Waktu kelas X belum melaksanakan Kur 2013
25.
26.
27.
28.
Perencanaan Program Matrikulasi
29.
30.
31.
32.
TIDAK LULUS
33.
Uji Kompetensi Awal
Pembelajaran Kelas XI dan Wajib Mengikuti Matrikulasi
34.
35. Gambar 1. Pelaksanaan Matrikulasi Matapelajaran
36. Pelaksanaan matrikulasi dapat mengikuti tahapan berikut.
1. Mmenganalisis jenis dan jumlah matapelajaran yang terdapat di kelas X Kurikulum 2006
dan Kurikulum 2013
Uji Kompetensi
HasilKurikulum
Matrikulasi
2. Mmenganalisis
membandingkan
KDIkut
kelas
X Kurikulum
2006 dengan
Melanjutkan untuk
Pembelajaran
Kelas XI Tanpa
Matrikulasi
2013
3. Mmenentukan unsur-unsur yang terlibat dalam program matrikulasi, dan
4. Mmenetapkan waktu pelaksanaan matrikulasi matapelajaran.
37.

Hasil Uji Kompetensi Dilaporkan pada Suplemen LCK Semester 3

38.

C. Bentuk Kegiatan Matrikulasi


39. Kegiatan matrikulasi dapat dilakukan dalam beberapa bentuk, yaitu:
1. Kegiatan pembelajaran tatap muka, penugasan terstruktur, dan kegiatan mandiri
tidak terstruktur secara utuh dalam periode waktu tertentu;
2. Kegiatan pembelajaran tatap muka, penugasan terstruktur, dan kegiatan mandiri
tidak terstruktur secara terbatas dalam periode waktu tertentu; atau
3. Kegiatan penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur
40. Bentuk kegiatan pertama dilakukan dengan cara menambah jam pelajaran pada
jadwal mata pelajaran. Hal ini dilakukan melalui proses pembelajaran utuh karena
pertimbangan kompetensi yang harus dikuasai memerlukan waktu dan proses yang
utuh. Kegiatan ini diperlukan pada mata pelajaran yang memuat kompetensi inti dan
kompetensi dasar sangat berbeda antara standar isi permendiknas tahun 2006 dan

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 4

permendikbud tahun 2013 serta mengalami perubahan total pada hamapir seluruh
kompetensi dasar seperti pada mata pelajaran Bahasa Indonesia.
41. Bentuk kegiatan kedua dilakukan dengan membuat jadwal tertentu di luar jadwal
mata pelajaran. Hal ini dilakukan melalui proses pembelajaran tatap muka terbatas
untuk beberapa kompetensi dasar, sementara kompetensi dasar lainnya dapat dilakukan
dengan penugasan.
42. Bentuk kegiatan ke tiga dilakukan cukup dengan memberikan penugasan kepada
peserta didik pada beberapa kompetensi dasar sampai kompetensi itu dikuasai. Kegiatan
ini dilakukan apabila semua kompetensi yang harus dikuasai pada mata pelajaran
terkait dapat dilakukan melalui penugasan.
43. Penentuan bentuk kegiatan dilakukan melalui analisis kompetensi inti dan
kompetensi

dasar

sesuai

dengan

karakteristik

penguasaan

pengetahuan

dan

keterampilan yang diperlukan.


44. Berikut ini bagan pemilihan bentuk kegiatan matrikulasi yang dapat dilakukan.
45.
46.
47.
48.
49.

50. KEGIATAN
PEMBELAJ
ARAN
YANG
DIPERLUK
AN

51. KARAKTERISTIK MATA PELAJARAN


52. BERDASARKAN HASIL ANALISIS KOMPETENSI

53. TATAP
MUKA

54. Hampir
Seluruh KD
Kelas X

55. Beberapa
KD
56. Kelas X

57. Tidak Ada


KD

58. KEGIATAN
TERSTRUK
TUR

59. Hampir
Seluruh KD
Kelas X

60. Beberapa
KD
61. Kelas X

62. Beberapa
KD
63. Kelas X

64. KEGIATAN
MANDIRI

65. Hampir
Seluruh KD
Kelas X

66. Beberapa
KD
67. Kelas X

68. Beberapa
KD
69. Kelas X

70.

74. BENTUK
KEGIATAN
MATRIKUL
ASI

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

71.

72.

75. Proses
Pembelajara
n Utuh
(menambah
Jam
Menengah

Page 5

76. Pembelajara
n Terbatas

73.

77. Penugasan

Pelajaran)

78.
79. Gambar 2. Pilihan Bentuk Kegiatan Matrikulasi

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 6

80. BAB III


81. IMPLEMENTASI
82.
A. Pengorganisasian
83. Mata pelajaran yang yang terdapat untuk kelas X yang terdapat dalam Permendiknas No.
22 tahun 2013 tentang Standar Isi, sebagai berikut.
84.Tabel 1. Struktur Kurikulum SMA/MA Kelas X
85. Komponen

86. Alokasi Waktu


88. Semes
ter 1

89. Semes
ter 2

90. A. Mata Pelajaran

91.

92.

1. Pendidikan Agama

93. 2

94. 2

2. Pendidikan Kewarganegaraan

95. 2

96. 2

3. Bahasa Indonesia

97. 4

98. 4

4. Bahasa Inggris

99. 4

100. 4

5. Matematika

101. 4

102. 4

103. 6. Fisika

104. 2

105. 2

106. 7. Biologi
107. 8. Kimia

108. 2
109. 2

110. 2
111. 2

112. 9. Sejarah
113. 10. Geografi
114. 11. Ekonomi
115. 12. Sosiologi

116. 1
117. 1
118. 2
119. 2

120. 1
121. 1
122. 2
123. 2

13. Seni Budaya

125. 2

126. 2

127. 2

128. 2

129. 2
130.
131. 2

132. 2
133.
134. 2

136. 2

137. 2

139. 2*)

140. 2*)

142. 38

143. 38

124.
13.

Pendidikan Jasmani, Olahraga


dan Kesehatan

14.

Teknologi Informasi dan


Komunikasi
15.
Keterampilan /Bahasa Asing
135. B. Muatan Lokal
138. C. Pengembangan Diri
141. Jumlah
144.

145.
146.

2*) Ekuivalen 2 jam pembelajaran


Penjurusan dilakukan bersamaan dengan peserta didik naik ke kelas XI mengikuti

ketentuan sebagaimana tertuang dalam SK Dirjen Dikdasmen No 12/2008, yaitu:


2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 7

1. Nilai akademik,

147.

Siswa yang naik kelas XI dan akan mengambil program studi

tertentu yaitu : Ilmu Alam atau Ilmu Sosial: boleh memiliki nilai yang tidak
kompeten paling banyak 3 (tiga) mata pelajaran pada mata pelajaran-mata pelajaran
yang bukan menjadi ciri khas program studi tersebut (lihat Struktur Kurikulum).
Penjurusan siswa yang memasuki Program Ilmu Alam adalah siswa yang memiliki
nilai mata pelajaran program Ilmu Alam (fisika, biologi, dan kimia) minimal sama
dengan KKM yang ditetapkan. Siswa yang memasuki Program Ilmu Sosial adalah
siswa yang memiliki nilai mata pelajaran program Ilmu Sosial (ekonomi, sosiologi,
geografi) minimal sama dengan KKM yang ditetapkan.
2. Minat siswa
148.
Untuk mengetahui minat siswa dapat

dilakukan

melalui

angket/kuesioner dan wawancara yang dilakukan oleh guru BK dan wali kelas, atau
cara lain yang dapat digunakan untuk mendeteksi minat, dan bakat;
149.
150.
151.

Sedangkan Permendikbud No. 69 tentang Kerangka Dasar dan struktur Kurikulum,

mata pelajaran untuk kelas X sebagai berikut.


152.Tabel 2: Struktur kelompok mata pelajaran wajib dalam kurikulum Sekolah
Menengah Atas/Madrasah Aliyah.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 8

153. MATAPELAJARAN

159. Kelompok A (Wajib)


163.
1

154. ALOKASI
WAKTU PER
MINGGU
157.
158. X
156.
X
I
X
I
161.
160.
162.

164. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti

165. 166.
3
3

167. 3

169. Pendidikan Pancasila dan


Kewarganegaraan

170. 171.
2
2

172. 2

173.
3

174. Bahasa Indonesia

175. 176.
4
4

177. 4

178.
4

179. Matematika

180. 181.
4
4

182. 4

183.
5

184. Sejarah Indonesia

185. 186.
2
2

187. 2

188.
6

189. Bahasa Inggris

190. 191.
2
2

192. 2

168.
2

193. Kelompok B (wajib)


197.
7.
202.
8.
207.
9.

194.

198. Seni Budaya


203. Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan
Kesehatan
208. Prakarya dan Kewirausahaan

212. Jumlah Jam Pelajaran Kelompok A dan B per


minggu

199. 200.
2
2
204. 205.
3
3
209. 210.
2
2
213. 214.
2
2

216. Kelompok C (Peminatan)


218. Matapelajaran Peminatan Akademik
222. Matapelajaran Pilihan Lintas Kelompok
Peminatan
226. JUMLAH JAM PELAJARAN YANG HARUS
DITEMPUH PER MINGGU

195.

219.
1

217.
220.
1

223.
6
227.
4

224.
4
228.
4

196.
201. 2
206. 3
211. 2
215. 2
4

221. 1
6
225. 4
229. 4
4

230.
231.Tabel 3: Mata Ppelajaran Peminatan dalam Kurikulum Sekolah Menengah
Atas/Madrasah Aliyah

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 9

232. MATAPELAJARAN

238. Kelompok A dan B (Wajib)


242. Kelompok C (Peminatan)

328. Jumlah jJam Ppelajaran yang Ttersedia per Mminggu


332. Jumlah jam pelajaran yang harus Dditempuh per
Mminggu

Menengah

239. 240.
2
2

241.
2

243.

244. Peminatan Matematika dan Ilmu Alam


247.
248. Matematika
1
253.
254. Biologi
246. 2
I
259.
260. Fisika
3
265.
266. Kimia
4
270. Peminatan Ilmu-ilmu Sosial
273.
274. Geografi
1
279.
280. Sejarah
272. 2
II
285.
286. Sosiologi
3
291.
292. Ekonomi
4
296. Peminatan Bahasa dan Budaya
299.
300. Bahasa dan Sastra Indonesia
1
305.
306. Bahasa dan Sastra Inggris
298.
2
II
311. 312. Bahasa Asing Lain (Arab, Mandarin, Jepang,
3
Korea, Jerman, Perancis)
317.
318. Antropologi
4
322. Matapelajaran Pilihan
324. Pilihan Lintas Kelompok Peminatan dan/atau Pendalaman
Minat

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

233. ALOKA
SI
WAKTU
PER
MINGG
U
236. 237.
235.
X
X
X

Page 10

245.
249. 250.
3
4
255. 256.
3
4
261. 262.
3
4
267. 268.
3
4
271.
275. 276.
3
4
281. 282.
3
4
287. 288.
3
4
293. 294.
3
4
297.
301. 302.
3
4
307. 308.
3
4
313. 314.
3
4
319. 320.
3
4
323.
325. 326.
6
4
329. 330.
6
7
333. 334.
4
4

251.
4
257.
4
263.
4
269.
4
277.
4
283.
4
289.
4
295.
4
303.
4
309.
4
315.
4
321.
4
327.
4
331.
7
335.
4

336.
337.

Peserta didik memilih kelompok mata pelajaran peminatan semenjak memasuki

jenjang SMA. Adapun kelompok peminatan yang dapat dipilih peserta didik kelas X adalah:
1). kelompok Matematika dan Ilmu Alam (MIA), 2) Ilmu-ilmu Sosial (IIS), dan 3) Ilmu
Budaya dan Bahasa (IBB).
338.
Penentuan pemilihan

kelompok

peminatan

di

SMA

dilakukan

dengan

mempertimbangkan;
1.
2.
3.
4.
5.

nilai rapor SMP/MTs,


nilai ujian nasional SMP/MTs,
rekomendasi guru bimbingan dan konseling di SMP/MTs,
hasil tes penempatan (placement test) ketika mendaftar di SMA, dan
tes bakat minat oleh psikokog.

339.

Memperhatikan kedua permen tersebut maka bagi peserta didik yang akan naik ke

kelas XI yang pada tahun pelajaran 2013/2014 tidak mengikuti Kurikulum 2013, peminatan
dilakukan seperti halnya penjurusan yaitu ketika peserta didik naik ke kelas XI dengan
memperhatiikan kriteria-kriteria berikut.
1. Dinyatakan naik ke kelas XI oleh satuan pendidikan
2. Memperhatikan minat yang ditunjukkan dengan perolehan nilai di kelas X, seperti berikut
ini:
a. Bagi peserta didik yang memiliki minat memilih kelompok MIA maka nilai mata
pelajaran mMatematika, Ffisika, Bbiologi, dan Kkimia di atas KKM
b. Bagi peserta didik yang memiliki minat memilih kelompok IIS maka nilai mata
pelajaran gGeografi, eEkonomi, Ssejarah, dan sSosiologi di atas KKM
c. Bagi peserta didik yang memiliki minat memilih kelompok IBB maka nilai mata
pelajaran bBahasa dan sSastra iIndonesia, Bbahasa iInggris, dan bBahasa aAsing lain
(bagi SMA yang melaksanakan) di atas KKM
d. rekomendasi guru bimbingan dan konseling
e. tes bakat minat oleh psikokog.
340.
B. Waktu Pelaksanaan Matrikulasi
1. Analisis Jenis dan Jumlah Matapelajaran yang Terdapat Di Kelas X Kurikulum
2006 Dan Kurikulum 2013
341. Analisis mata pelajaran dilakukan agar pada penyesuaian LHB ke LCK satuan
pendidikan memiliki peta matapelajaran yang akan dijadikan kelompok mata pelajaran
peminatan dan lintas minat.
342. Hasil analisis memberikan peta bahwa:
a. Bagi peserta didik yang memilih peminatan MIA dan memenuhi semua kriteria, mata
pelajaran mMatematika, fFisika, Bbiologi,
2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 11

dan kKimia menjadi kelompok mata

pelajaran peminatan. Mata pelajaran gGeografi, eEkonomi, sSejarah, dan/atau


sSosiologi, dan/atau Bahasa Asing Lainnya (bagi SMA yang menyelenggarakan)
menjadi matapelajaran lintas minat.
b. Bagi peserta didik yang memilih peminatan IIS dan memenuhi semua kriteria, mata
pelajaran gGeografi, eEkonomi, sSejarah, dan sSosiologi menjadi kelompok mata
pelajaran peminatan. Mata pelajaran mMatematika, Ffisika, bBiologi, dan/atau kimia
Kimia, dan/atau Asing Lainnya (bagi SMA yang menyelenggarakan) menjadi mata
pelajaran lintas minat.
c. Bagi peserta didik yang memilih peminatan IIS IBB dan memenuhi semua kriteria,
matapelajaran Bahasa Asing Lain (bagi SMA yang menyelenggarakan), Bahasa dan
Sastra Indonesia, dan Antropologi (ketiganya harus melalui matrikulasi) menjadi mata
pelajaran peminatan. Mata pelajaran mMatematika, Ffisika, bBiologi, dan kKimia,
menjadi kelompok mata pelajaran peminatan. Mata pelajaran gGeografi, eEkonomi,
sSejarah, dan/atau sSosiologi menjadi mata pelajaran lintas minat.
d. ....
343.

Waktu pelaksanaan untuk analisis di atas dapat dilakukan semenjak satuan

pendidikan mendapatkan informasi implementasi kurikulum dari Surat Edaran Menteri


Pendidikan dan Kebudayaan (SE Mendikbud) Nomor 156928/MPK.A/KR/2013 Tahun
2013 dan setelah sekolah menyusun program matrikulasi internal.atau pada waktu liburan
semester 2.
2. Analisis Perbandingan KD Kelas X Kurikulum 2006 dengan Kurikulum 2013
344.Langkah-langkah aAnalisis perbandingan KD kelas X Kurikulum 2006 dengan
Kurikulum 2013 mengikuti langkah-langkah sebagai berikut.
a. Mengkaji Permendikbud No 69/2013 dan Permendiknas No 22/2006 tentang KD
sesuai mata pelajaran kelas X
b. Melakukan linierisasi kompetensi/materi pokok
c. Mencermati kesenjangan kompetensi kedua kurikulum
d. Memberikan tanda kepada KD Kurikulum 2013 yang belum dipelajari atau tidak
termuat dalam KD Kurikulum 2006
e. Manempatkan hasil analisis tersebut ke dalam sebuah format yang telah dibuat
f.

(lihat Lampiran ..)


MembuatBuatlah kesimpulan atau saran atau kegiatan yang harus dilakukan sesuai

dengan hasil analisis


g. Menentukan bahan/materi matrikulasi dan alternatif kegiatan pembelajaran.
345.
346. Waktu pelaksanaan untuk analisis di atas dapat dilakukan mulai setelah semenjak
satuan pendidikan mendapatkan informasi implementasi kurikulum dari Surat Edaran
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (SE Mendikbud) Nomor 156928/MPK.A/KR/2013

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 12

Tahun 2013 atau pada waktu liburan semester 2dan setelah sekolah menyusun program
matrikulasi internal..
3. Menentukan Unsur-Unsur yang Terlibat dalam Program Matrikulasi
347.Unsur-unsur yang terlibat dalam pelaksanaan matrikulasi adalah:
a. Kepala Sekolah,
b. Guru Bimbingan Konseling,
c. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum,
d. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, dan
e. Wali Kelas.
4. Menetapkan Waktu Pelaksanaan Matrikulasi Mata pPelajaran
348.Pelaksanaan matrikulasi mata pelajaran dapat mengikuti pola sebagai berikut.
a. Bagi peserta didik yang memilih peminatan IBB maka satuan pendidikan harus
memfasilitasi mata pelajaran bBahasa dan sSastra Iindonesia, ; Bbahasa dan sSastra
iInggris, ; bBahasa dan aAsing lainnya (bagi SMA yang tidak melaksanakan pada
Tahun Pelajaran 2013/2014), ); dan aAntropologi; serta Prakarya dan Kewirausahaan
secara utuh. Pelaksanaan dapat dilakukan:
1) pada Pada waktu liburan semester 2 masing-masing minimal 18 pertemuan kali 3
jam pelajaran.,
2) awal Awal semester 1 kelas XI masing-masing minimal 18 pertemuan kali 3 jam
pelajaran., atau
3) dilakukan melalui tes untuk mengetahui kompetensi yang telah dicapai peserta
didik (kecuali matapelajaran antropologi)
4) bagi peserta didik yang memenuhi kriteria kompetensi (KD-KD esensial) sesuai
KKM dapat mengikuti kegiatan di kelas XI

tanpa harus mengikuti

pembelajaran matrikulasi
5) bagi peserta didik yang belum memenuhi syarat kompetensi dapat mengikuti
pembelajaran matrikulasi.
349.
b. Bagi mata pelajaran lainnya (sesuai KD yang harus dimatrikulasi) pelaksanaan dapat
dilakukan dengan:
1) dilakukan melalui tTes untuk mengetahui kompetensi yang telah dicapai peserta
didik. Sebelum dilakukan tes diiformasikan kepada peserta didik KD-KD dari
berbagai mata pelajaran untukdipelajari secara mandiri.
2) bagi Bagi peserta didik yang lulus tes/memenuhi kriteria kompetensi (KD-KD
esensial) sesuai KKM dapat mengikuti kegiatan di kelas XI

tanpa harus

mengikuti pembelajaran matrikulasi.


3) bagi pPeserta didik yang belum memenuhi syarat kompetensi dapat harus
mengikuti pembelajaran matrikulasi.
4) pada Pada waktu liburan semester 2 (jumlah pertemuan disesuaikan dengan KD
yang dimatrikulasi).

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 13

5) Pada awal semester 1 kelas XI (jumlah pertemuan disesuaikan dengan KD yang


dimatrikulasi).
6) Perlu dipertimbangkan agar pada minggu yang sama matapelajaran yang
dimatrikulasi tidak lebih tiga.
7) Seluruh mata pelajaran yang dimatrikulasi diharapkan selesai pelaksanaannya
dalam satu semester
8) Memperhatikan semua catatan/saran/alternatif pembelajaran yang terdapat dalam
format matrikulasi (lihat lampiran).
350.
C. Ruang Lingkup dan Sasaran
1. Ruang Llingkup pelaksanaan matrikulasi

meliputi

matapelajaran

dan

KD-KD

matapelajaran yang belum diterima peserta didik kelas X dari satuan pendidikan yang pada
tahun pelajaran 2013/2014 belum mengikuti Kurikulum 2013.
2.

3. Sasaran dari matrikulasi adalah peserta didik kelas XI tahun pelajaran 2014/2015 dari
satuan pendidikan yang pada tahun pelajaran 2013/2014 satuan pendidikannya belum
melaksanakan Kurikulum 2013

351.
352.
353.
354.
355.
356.
357.
358.
359.
360.
361.
362.
363.
364.
365.
366.
367.
368.
369.3.

370.
371.
372.
373.
374.
375.
376.
377.
378.
379.
2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 14

380.
381.
382.
383.
384.
385.
386.
387.
388.
389.
390.
391.
392.
393.
394.
395.
396.
397.

BBAB IV

398. PENUTUP
399.
400. Naskah Manajemen Pelaksanaan Matrikulasi Mata pelajaran Kurikulum 2013 di SMA ini
dapat dijadikan acuan untuk membantu satuan pendidikan, khususnya dalam melaksanakan
matrikulasi bagi peserta didik kelas XI yang pada tahun pelajaran 2013/2014 belum
mengikuti Kurikulum 2013.
401. Matrikulasi dilaksanakan oleh semua SMA yang pada tahun pelajaran 2013/2014 satuan
pendidikannya belum melaksanakan Kurikulum 2013.
402. Naskah ini dapat digunakan oleh dinas pendidikan provinsi/kota/kabupaten untuk
menysosialisasikan kepada pihak-pihak yang membutuhkan.
403. Matrikulasi dilakukan sebagai upaya layanan satuan pendidikan terhadap peserta didik
untuk mendapatkan layanan pengetahuan sebagaimana yang harus mereka dapatkan.

404.Matrikulasi merupakan upaya pembinaan layanan oleh satuan pendidikan kepada


peserta didik dalam memperoleh pengetahuan sebagaimana mestinya.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 15

405. DAFTAR PUSTAKA


1.
2.
3.
4.
5.
6.

Permendiknas Nomor 22 tahun 2006 Tentang Standar Isi.


Permendikbud Nomor 54 Tahun 2013 Tentang Standar Kompetensi Lulusan.
Permendikbud Nomor 64 Tahun 2013 Tentang Standar Isi.
Permendikbud Nomor 65 Tahun 2013 Tentang Standar Proses.
Permendikbud Nomor 66 Tahun 2013 Tentang Standar Penilaian.
Permendikbud Nomor 69 Tahun 2013 Tentang Kerangka Dasar dan Struktur

Kurikulum.
7. Permendikdud Nomor 81A Tahun 2013 Tentang Implementasi Kurikulum.
8. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 156928/MPK.A/KR/2013
Tahun 2013 Tentang Implementasi Kurikulum.
406.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 1

407.

LAMPIRAN

1. ANALISIS PERBANDINGAN KD-KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013


MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
PERMENDIKNAS 2006
NO
1

PERMENDIKBUD 2013

KETERANGAN

KD (KI-3)

4.1 Menyebutkan
pengertian perilaku
husnuzhan.
4.2 Menyebutkan contohcontoh perilaku
husnuzhan terhadap
Allah, diri sendiri dan
sesama manusia.
4.3 Membiasakan perilaku
husnuzhan dalam
kehidupan sehari-hari.

Dibahas pada KD 3.1


dan 3.2 Kurikulum 2013

3.1 Menganalisis Q.S. Al-Anfal


(8) : 72); Q.S. Al-Hujurat
(49) : 12; dan QS Al-Hujurat
(49) : 10; serta hadits
tentang kontrol diri
(mujahadah an-nafs),
prasangka baik
(husnuzzhan), dan
persaudaraan (ukhuwah).
3.2 Memahami manfaat dan
hikmah kontrol diri
(mujahadah an-nafs),
prasangka baik (husnuzzhan)
dan persaudaraan
(ukhuwah), dan
menerapkannya dalam
kehidupan.

4.1.1 Membaca Q.S. Al-Anfal


(8) : 72); Q.S. Al-Hujurat
(49) : 12; dan Q.S. AlHujurat (49) : 10 sesuai
dengan kaidah tajwid
dan makhrajul huruf.
4.1.2 Mendemonstrasikan
hafalan Q.S. Al-Anfal (8)
: 72); Q.S. Al-Hujurat
(49) : 12; QS Al-Hujurat
(49) : 10, dengan
lancar.

Kajian ini disajikan di


kelas X kurikulum 2006,
namun dari 3 kajian
sikap kontrol diri,
prasangka baik dan
persaudaraan di
kurikulum 2013 baru 1
kajian sikap yang
dibahas di kurikulum
2006, yaitu tentang
prasangka baik
(Husnuzhon)

Karena KD ini merupakan KD


yang sangat penting dalam
pengembangan sikap , maka
perlu dibelajarkan kembali di
kelas XI TP 2014/2015.
PERLU MATRIKULASI

3.3 Menganalisis Q.S. Al-Isra


(17) : 32, dan Q.S. An-Nur
(24) : 2, serta hadits
tentang larangan pergaulan
bebas dan perbuatan zina.
3.4 Memahami manfaat dan
hikmah larangan pergaulan
bebas dan perbuatan zina.

4.2.1 Membaca Q.S. Al-Isra


(17) : 32, dan Q.S. AnNur (24) : 2 sesuai
dengan kaidah tajwid
dan makhrajul huruf.
4.2.2 Mendemonstrasikan
hafalan Q.S. Al-Isra (17)
: 32, dan Q.S. An-Nur
(24) : 2 dengan lancar.

KD ini tidak ditemukan


pada kurikulum 2006

Karena KD ini merupakan KD


yang sangat penting dalam
pengembangan sikap , maka
perlu dibelajarkan kembali di
kelas XI TP 2014/2015.
PERLU MATRIKULASI

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 2

KD (KI-4)

KETERANGAN

PENJELASAN

KD

3.1 Menyebutkan 10 sifat


Allah dalam Asmaul
Husna.
3.2 Menjelaskan arti 10
sifat Allah dalam
Asmaul Husna.
3.3 Menampilkan perilaku
yang mencerminkan
keimanan terhadap
10 sifat Allah dalam
Asmaul Husna.

5.1 Menjelaskan tandatanda beriman


kepada malaikat.
5.2 Menampilkan contohcontoh perilaku
beriman kepada
malaikat.
5.3 Menampilkan perilaku
sebagai cerminan
beriman kepada
malaikat dalam
kehidupan sehari-hari.

sebagian pada KD 3.5


dan 4.3 Kurikulum 2013

5.4 Menyebutkan
pengertian kedudukan
dan fungsi Al-Quran,
Al-Hadits, dan Ijtihad
sebagai sumber
hukum Islam
5.5 Menjelaskan

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 3

3.5 Memahami makna Asmaul


Husna: (al-Kariim, alMumin, al-Wakiil, alMatiin, al-Jaami, al-Adl,
dan al-Akhiir).

4.3 Berperilaku yang


mencontohkan keluhuran
budi, kokoh pendirian,
pemberi rasa aman,
tawakal dan perilaku adil
sebagai implementasi
dari pemahaman makna
Asmaul Husna (al-Kariim,
al-Mumin, al-Wakiil, alMatiin, al-Jaami, al-Adl,
dan al-Akhiir)

Kajian ini disajikan di


kelas X kurikulum 2006,
namun dari 7 kajian
asmaul husna di
kurikulum 2013 baru 2
asmaul husna yang
dibahas di kurikulum
2006, yaitu al-Mumin
dan Al-Adl

PERLU PENYESUAIAN
PEMBELAJARAN

3.6 Memahami makna beriman


kepada malaikat-malaikat
Allah SWT.

4.4 Berperilaku yang


mencerminkan kesadaran
beriman kepada Malaikatmalaikat Allah SWT

Kajian ini disajikan di


kelas X kurikulum 2006
dan sesuai dengan
kurikulum 2013

TIDAK PERLU
MATRIKULASI

3.7 Memahami Q.S. At-Taubah


(9) : 122 dan hadits terkait
tentang semangat
menuntut ilmu,
menerapkan dan
menyampaikan nya kepada
sesama.

4.5 Menceritakan tokoh-tokoh


teladan dalam semangat
mencari ilmu

KD ini tidak ditemukan


pada kurikulum 2006

Karena KD ini merupakan KD


yang sangat penting dalam
pengembangan sikap dan
keterampilam, maka perlu
dibelajarkan kembali di kelas
XI TP 2014/2015.
PERLU MATRIKULASI

3.8 Memahami kedudukan AlQuran, Hadits, dan Ijtihad


sebagai sumber hukum
Islam.

4.6 Menyajikan macam-macam


sumber hukum Islam.

Kajian ini disajikan di


kelas X kurikulum 2006
dan sesuai dengan
kurikulum 2013.

TIDAK PERLU
MATRIKULASI

pengertian,
kedudukan dan fungsi
hukum taklifi dalam
hukum Islam
5.6 Menerapkan hukum
taklifi dalam
kehidupan sehari-hari.
7

11.1 Menjelaskan
perundangundangan tentang
pengelolaan zakat,
haji dan waqaf.
11.2 Menyebutkan
contoh-contoh
pengelolaan zakat,
haji dan wakaf.
11.3 Menerapkan
ketentuan
perundangundangan tentang
pengelolaan zakat,
haji dan wakaf.
6.1 Menceritakan sejarah
dakwah Rasullah SAW
periode Makkah.
6.2 Mendeskripsikan
substansi dan strategi
dakwah Rasullullah
SAW periode Makkah
12.1 Menceritakan
sejarah dakwah
Rasullah SAW
periode Madinah.
12.2 Mendeskripsikan
strategi dakwah
Rasullullah SAW

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 4

3.9 Memahami pengelolaan


wakaf.

4.7.1 Menyajikan dalil tentang


ketentuan waqaf.
4.7.2 Menyajikan pengelolaan
wakaf.

Kajian ini disajikan di


kelas X kurikulum 2006.

Tidak perlu disampaikan lagi di


kelas XI KURIKULUM 2013.

3.10 Memahami substansi dan


strategi dakwah Rasullullah
SAW di Mekah.

4.8. Mendeskripsikan
substansi dan strategi
dakwah Rasullullah SAW
di Mekah.

Kajian ini disajikan di


kelas X kurikulum 2006.

TIDAKPERLU MATRIKULASI

3.11 Memahami substansi dan


strategi dakwah Rasullullah
SAW di Madinah.

4.9 Mendeskripsikan
substansi dan strategi
dakwah Rasullullah SAW
di Madinah.

Kajian ini disajikan di


kelas X kurikulum 2006.

TIDAK PERLU
MATRIKULASI

periode Madinah.

Catatan:

1. Analisis di atas digunakan bagi sma yang pada tahun pelajaran 2013/2014 tidak melaksanakan kurikulum 2013 namun pada tahun pelajaran
2014/2015 harus melaksanakan kurikulum 2013 serentak kelas x dan xi.
2. Diperlukan penyesuaian antara substansi materi kurikulum 2006 dengan kurikulum 2013, sehingga tidak terjadi pengulangan penyajian materi yang
telah disampaikan di kelas x kurikulum 2006 untuk kelas xi kurikulum 2013.
3. Kesimpulan dari korelasi KD-KD di atas, adalah:
a. KD 3.1, 3.2, 4.1.1, 4.1.2, 3.3, 3.4, 4.2.1, 4.2.2, 3.5, 4.3, 3.7, dan 4.5 pada kurikulum 2013 tidak ditemukan pada kurikulum 2006 sehingga perlu
dilakukan MATRIKULASI.
b. KD 3.5 dan KD 4.3 perlu penyesuaian pembelajaran, dikarena ada ketidakjelasan materi yang ada pada kurikulum 2006.
c. Pembelajaran KD 3.1, 3.2, 4.1.1, 4.1.2, 3.3, 3.4, 4.2.1, 4.2.2 dapat dilakukan pembelajaran dengan strategi Diskoveri/inkuiri. Penilaian dilakukan
melalui observasi, tes tulis, tes lisan, portofolio dan performance.
d. Pembelajaran KD 3.4, 4.3, 3.7, dan 4.5 dapat dilakukan pembelajaran dengan strategi Diskoveri/inkuiri. Penilaian dilakukan melalui observasi, tes
tulis, portofolio dan performance.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 5

2. ANALISIS PERBANDINGAN KD KUR 2006 DAN KUR 2013


MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN

PERMENDIKNAS 2006

KELAS

Menganalisis upaya pemajuan,


penghormatan, dan penegakan HAM
2 Menampilkan peran serta dalam upaya
pemajuan, penghormatan, dan penegakan
HAM di Indonesia
3 Menampilkan peran serta dalam upaya
pemajuan, penghormatan, dan penegakan
HAM di Indonesia
4 Mendeskripsikan instrumen hukum dan
peradilan internasional HAM

PERMENDIKBUD 2013

KETERANGAN

1
2
3
4

Mendeskripsikan hubungan dasar negara


dengan konstitusi
Menganalisis substansi konstitusi negara
Menganalisis kedudukan pembukaan UUD
1945 Negara Kesatuan Republik
Menunjukkan sikap positif terhadap
konstitusi negara

Mendeskripsikan hakikat bangsa dan unsur-unsur


terbentuknya negara

Mendeskripsikan hakikat negara dan bentuk-bentuk

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 6

1Menganalisis kasus-kasus pelanggaran HAM dalam


rangka pelindungan dan pemajuan HAM sesuai
dengan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Sesuai

Menyaji kasuskasus pelanggaran HAM dalam


rangka perlindungan dan pemajuan HAM sesuai
dengan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Memahami pokok pikiran yang terkandung dalam


Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945

Menyaji hasil telaah pokok-pokok pikiran


Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945.

Memahami bentuk dan kedaulatan negara sesuai


dengan Undang Undang Dasar Negara Republik

Sesuai

kenegaraan
3

Mendeskripsikan hakikat negara dan bentuk-bentuk


kenegaraan

Mendeskripsikan hakikat negara dan bentuk-bentuk


kenegaraan

Sesuai

Indonesia Tahun 1945.


3

Menyaji hasil telaah bentuk dan kedaulatan


negara sesuai dengan Undang Undang
DasarNegara Republik Indonesia Tahun 1945

Memahami hubungan struktural dan fungsional


pemerintahan pusat dan daerah menurut UndangUndang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945.

Matrikulasi

Mendeskripsikan pengertian sistem hukum dan


peradilan nasional

Menganalisis peranan lembaga-lembaga peradilan

Menunjukkan sikap yang sesuai dengan ketentuan


hukum yang berlaku

Menganalisis upaya pemberantasan korupsi di


Indonesia

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

5
X

2 X 2 jam

Berinteraksi dengan teman dan orang lain


berdasarkan prinsip saling menghormati, dan
menghargai dalam keberagaman suku, agama,
ras, budaya, dan gender

Memahami sistem hukum dan peradilan nasional


dalam lingkup NKRI.

X
Sesuai

Page 7

Menyaji hasil telaah hubungan struktural dan


fungsional pemerintahan pusat dan daerah
menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945

Menyaji hasil telaah sistem hukum dan peradilan


nasional dalam lingkup NKRI

Menampilkan peran serta dalam upaya


pemberantasan korupsi di Indonesia

Mendeskripsikan kedudukan warga negara dan


pewarganegaraan di Indonesia

Menganalisis persamaan kedudukan warga negara


dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
negara

Menghargai persamaan kedudukan warga negara


tanpa membedakan ras, agama, gender, golongan,
budaya, dan suku

6
X

Menganalisis kasus pelanggaran hak dan


pengingkaran kewajiban sebagai warga Negara

Sesuai

Menyaji analisis penanganan kasus pelanggaran hak


dan pengingkaran kewajiban sebagai warga negara

Menganalisis indikator ancaman terhadap negara


dalam membangun integrasi nasional dengan
bingkai BhinnekaTunggal Ika.

Menyaji hasil analisis tentang indikator ancaman


terhadap negara dalam membangun integrasi
nasional dengan bingkai Bhinneka Tunggal Ika.

Matrikulasi
2 X 2 jam

4.9.2 Menyaji bentuk partisipasi kewarganegara-an yang


mencerminkan komitmen terhadap keutuhan
nasional

8
X

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 8

Memahami pentingnya kesadaran berbangsa


dan bernegara dilihat dari konteks sejarah dan
geopolitik Indonesia.

Matrikulasi

Menyaji analisis tentang pentingnya kesadaran


berbangsa dan bernegara dilihat dari konteks
sejarah dan geopolitik Indonesia

2 X 2 jam

Kesimpulan:

KD 3.4/4.4/4.9.1, KD 3.7/4.7/4/9.2, dan KD 3.8/4.8 (dalam Kurikulum 2013) perlu dilakukan matrikulasi dikelas XI sebab materi tersebut dalam kurikulum 2006 tidak ada
bahasan tersendiri.

Pelaksanaan matrikulasi mengikuti agenda sekolah yakni dapat:


a semester pendek yang dilaksanakan antara waktu liburan semester 2; atau
b waktu khusus di luar jam pelajaran normal yang disediakan awal semester 1 kelas XI
Penilaian pengetahuan (tes lisan, tulisan dan penugasan), keterampilan (proyek dan portofolio), dan sikap (penilaian diri dan antarteman).
Waktu pertemuan setara12 jam

3
4

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 9

4. PEMETAAN KOMPETENSI DASAR


MATA PELAJARAN MATEMATIKA WAJIB
SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH
KELAS: X
KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2006)
1

Menggunakan aturan pangkat, akar, dan logaritma

Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan yang melibatkan


pangkat, akar, dan logaritma

Materi tsb tidak terdapat di Kurikulum 2006

KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2013)

KELAS
X

---

Memilih dan menerapkan aturan eksponen dan


logaritma sesuai dengan karakteristik permasalahan
yang akan diselesaikan dan memeriksa kebenaran
langkah-langkahnya.

Menyajikan masalah nyata menggunakan operasi


aljabar berupa eksponen dan logaritma serta
menyelesaikannya menggunakan sifat- sifat dan aturan
yang telah terbukti kebenarannya

Mendeskripsikan dan menganalisis konsep nilai mutlak


dalam persamaan dan pertidaksamaan serta
menerapkannya dalam pemecahan masalah nyata.

Menerapkan konsep nilai mutlak dalam persamaan dan


pertidaksamaan linier dalam memecahkan masalah
nyata
3 Membuat model matematika berupa persamaan dan
pertidaksamaan linear dua variabel yang melibatkan
nilai mutlak dari situasi nyata dan matematika, serta
menentukan jawab dan menganalisis model sekaligus
jawabnya.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 10

KETERANGAN
Sesuai

Matrikulasi

KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2006)
1
2

Menyelesaikan sistem persamaan linear dan sistem persamaan


campuran linear dan kuadrat dalam dua variabel
Merancang model matematika dari masalah yang berkaitan dengan
sistem persamaan linear

KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2013)

KELAS
X

Menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitan


dengan sistem persamaan linear dan penafsirannya

Mendeskripsikan konsep sistem persamaan linier dua


dan tiga variable serta pertidaksamaan linier dua
variabel dan mampu menerapkan berbagai strategi yang
efektif dalam menentukan himpunan penyelesaiannya
serta memeriksa kebenaran jawabannya dalam
pemecahan masalah matematika.

Menggunakan SPLDV, SPLTV dan sistem


pertidaksamaan linear dua variabel (SPtLDV) untuk
menyajikan masalah kontekstual dan menjelaskan
makna tiap besaran secara lisan maupun tulisan.
5 Membuat model matematika berupa SPLDV, SPLTV,
dan SPtLDV dari situasi nyata dan matematika, serta
menentukan jawab dan menganalisis model sekaligus
jawabnya.
1 Menggunakan sifat-sifat dan operasi matriks untuk
menunjukkan bahwa suatu matriks persegi merupakan
invers dari matriks persegi lain

Memahami konsep fungsi

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

XII A

Page 11

Mendeskripsikan konsep matriks


sebagai representasi numeric dalam kaitannya dengan
konteks nyata.

Mendeskripsikan operasi sederhana


matriks serta menerapkannya dalam pemecahan
masalah.

Menyajikan model matematika dari suatu masalah nyata


yang berkitan dengan matriks

Mendeskripsikan daerah asal, daerah kawan, dan daerah


hasil suatu relasi antara dua himpunan yang disajikan
dalam berbagai bentuk (grafik, himpunan pasangan
terurut, atau ekspresi simbolik)

KETERANGAN
Sebagian sesuai namun
ada sebagian materi tidak
ada di K-2006 yaitu:
SPLTV dan SPtLDV
Matrikulasi:

SPLTV
SPtLDV

Matrikulasi

Sesuai

KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2006)

1
2
3
4
2
3
4
5
6

Menentukan suku ke-n barisan dan jumlah n suku deret


aritmetika dan geometri
Menggunakan notasi sigma dalam deret dan induksi
matematika dalam pembuktian
Merancang model matematika dari masalah yang
berkaitan dengan deret
Menyelesaikan model matematika dari masalah yang
berkaitan dengan deret dan penafsirannya

XII A

Menggambar grafik fungsi aljabar sederhana dan fungsi kuadrat


Menggunakan sifat dan aturan tentang persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat
Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan yang berkaitan
dengan persamaan dan pertidaksamaan kuadrat
Merancang model matematika dari masalah yang berkaitan dengan
persamaan dan/atau fungsi kuadrat
Menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitan
dengan persamaan dan/atau fungsi kuadrat dan penafsirannya

Menengah

Page 12

Mengidentifikasi relasi yang disajikan dalam berbagai


bentuk yang merupakan fungsi.

Menerapkan daerah asal, dan daerah hasil fungsi dalam


menyelesaikan masalah

Memprediksi pola barisan dan deret aritmetika dan


geometri atau barisan lainnya melalui pengamatan dan
memberikan alasannya.

Menyajikan hasil menemukan pola barisan dan deret


dan penerapannya dalam penyelesaian masalah
sederhana.

Mendeskripsikan berbagai bentuk ekspresi yang dapat


diubah menjadi persamaan kuadrat.
10 Mendeskripsikan persamaan dan fungsi kuadrat,
memilih strategi dan menerapkan untuk menyelesaikan
persamaan dan fungsi kuadrat serta memeriksa
kebenaran jawabannya.

KETERANGAN

Matrikulasi

Sesuai

Mengidentifikasi dan menerapkan konsep fungsi dan


persamaan kuadrat dalam menyelesaikan masalah nyata
dan menjelaskannya secara lisan dan tulisan.
10 Menyusun model matematika dari masalah yang
berkaitan dengan persamaan dan fungsi kuadrat dan
menyelesaikan serta memeriksa kebenaran jawabannya
X

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2013)

KELAS

11 Menganalisis fungsi dan persamaan kuadrat dalam


berbagai bentuk penyajian masalah kontekstual.
12 Menganalisis grafik fungsi dari data terkait masalah

Sesuai

KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2006)

KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2013)

KELAS

KETERANGAN

nyata dan menentukan model matematika berupa fungsi


kuadrat.
11 Menggambar dan membuat sketsa grafik fungsi kuadrat
dari masalah nyata berdasarkan data yang ditentukan
dan menafsirkan karakteristiknya.
12 Mengidentifikasi hubungan fungsional kuadratik dari
fenomena sehari-hari dan menafsirkan makna dari setiap
variabel yang digunakan.
1
2

Menentukan kedudukan titik, garis, dan bidang dalam ruang dimensi


tiga
Menentukan jarak dari titik ke garis dan dari titik ke bidang dalam
ruang dimensi tiga

Menentukan besar sudut antara garis dan bidang dan antara dua bidang
dalam ruang dimensi tiga

Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan teknis yang


berkaitan dengan perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas
trigonometri

Merancang model matematika dari masalah yang berkaitan dengan


perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas trigonometri

Menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitan dengan


perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas trigonometri, dan
penafsirannya

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 13

13 Mendeskripsikan konsep jarak dan sudut antar titik,


garis dan bidang melalui demonstrasi menggunakan alat
peraga atau media lainnya.

Sesuai

13 Menggunakan berbagai prinsip bangun datar dan ruang


serta dalam menyelesaikan masalah nyata berkaitan
dengan jarak dan sudut antara titik, garis dan bidang.
X

14 Mendeskripsikan konsep perbandingan trigonometri


pada segitiga siku-siku melalui penyelidikan dan diskusi
tentang hubungan perbandingan sisi-sisi yang
bersesuaian dalam beberapa segitiga siku- siku
sebangun.
15 Menemukan sifat-sifat dan hubungan antar
perbandingan trigonometri dalam segitiga siku- siku.
16 Mendeskripsikan dan menentukan hubungan
perbandingan Trigonometri dari sudut di setiap kuadran,
memilih dan menerapkan dalam penyelesaian masalah
nyata dan matematika.
17 Mendeskripsikan konsep fungsi Trigonometri dan
menganalisis grafik fungsinya serta menentukan
hubungan nilai fungsi Trigonometri dari sudut- sudut

Sebagian sesuai namun


ada sebagian materi tidak
ada di K-2006 yaitu:
Konsep Fungsi
trigonometri dan
menyajikan grafiknya
Matrikulasi sebagian

KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2006)

KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2013)

KELAS

KETERANGAN

istimewa.

14 Menerapkan perbandingan trigonometri dalam


menyelesaikan masalah.
15 Menyajikan grafik fungsi trigonometri
1 Menjelaskan secara intuitif arti limit fungsi di suatu titik
dan di takhingga

XIA

2 Menggunakan sifat limit fungsi untuk menghitung bentuk


tak tentu fungsi aljabar dan trigonometri

1
2

Membaca data dalam bentuk tabel dan diagram batang, garis,


lingkaran, dan ogive
Menyajikan data dalam bentuk tabel dan diagram batang, garis,
lingkaran, dan ogive serta penafsirannya

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 14

18 Mendeskripsikan konsep limit fungsi aljabar dengan


menggunakan konteks nyata dan menerapkannya.
19 Merumuskan aturan dan sifat limit fungsi aljabar
melalui pengamatan contoh-contoh.

Matrikulasi

16 Memilih strategi yang efektif dan menyajikan model


matematika dalam memecahkan masalah nyata tentang
limit fungsi aljabar
XIA

20 Mendeskripsikan berbagai penyajian data dalam bentuk


tabel atau diagram/plot yang sesuai untuk
mengomunikasikan informasi dari suatu kumpulan data
melalui analisis perbandingan berbagai variasi

Matrikulasi

KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2006)

KOMPETENSI DASAR
(KURIKULUM 2013)

KELAS

KETERANGAN

penyajian data.
21 Mendeskripsikan data dalam bentuk tabel atau
diagram/plot tertentu yang sesuai dengan informasi
yang ingin dikomunikasikan.
17 Menyajikan data nyata dalam bentuk tabel atau
diagram/plot tertentu yang sesuai dengan informasi yang
ingin dikomunikasikan
5

Menentukan ruang sampel suatu percobaan

Menentukan peluang suatu kejadian dan penafsirannya

XIA

22 Mendeskripsikan konsep peluang suatu kejadian


menggunakan berbagai objek nyata dalam suatu
percobaan menggunakan frekuensi relatif.

Matrikulasi

18 Menyajikan hasil penerapan konsep peluang untuk


menjelaskan berbagai objek nyata melalui percobaan
menggunakan frekuensi relatif.
1

Memahami pernyataan dalam matematika dan ingkaran atau


negasinya

Menentukan nilai kebenaran dari suatu per-nyataan majemuk dan


pernyataan berkuantor

Merumuskan pernyataan yang setara dengan pernyataan majemuk atau


pernyataan berkuantor yang diberikan

Menggunakan prinsip logika matematika yang berkaitan dengan


pernyataan majemuk dan pernyataan berkuantor dalam penarikan
kesimpulan dan pemecahan masalah

KESIMPULAN:
Materi yang di MATRIKULASI dikelas X sebanyak 8 Pokok Bahasan, antara lain:

1
2

ALJABAR
ALJABAR

: Konsep Nilai Mutlak dalam Persamaan dan Pertidaksamaan


: SPLTV dan SPtLDV

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 15

23 Mendeskripsikan dan menganalisis aspek-aspek


sederhana argumentasi logis yang digunakan dalam
matematika yang sudah dipelajari, seperti penalaran
induktif dan deduktif, hipotesis dan simpulan dalam
deduksi logis, dan contoh penyangkal.

Sebagian sesuai namun


ada sebagian materi tidak
ada di K-2006 yaitu:
Penalaran Induktif dan
Deduktif

19 Menganalisis aspek-aspek sederhana argumentasi logis


yang digunakan dalam matematika yang sudah
dipelajari dan dalam kehidupan sehari-hari.

Sebagian Matrikulasi

3
4
5
6
7
8

ALJABAR
: Pola Barisan dan Deret Aritmetika dan Geometri
TRIGONOMETRI : Konsep Fungsi Trigonometri dan Menyajikan Grafiknya
KALKULUS : Konsep Limit
STATISTIK
: Penyajian Data dalam bentuk Tabel atau Diagram/Plot
PELUANG : Konsep Peluang Sederhana
ALJABAR
: Penalaran Induktif dan Deduktif

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 16

5. ANALISIS PERBANDINGAN KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013


MATA PELAJARAN SEJARAH (WAJIB)
KELAS X-XI
KELAS

Permen DIknas 2013


KD

Permen Diknas 2013


KD 3
3.1

1.1 Menjelaskan pengertian dan ruang


lingkup ilmu sejarah

Memahami dan menerapkan konsep


berpikir kronologis (diakronik),
sinkronik, ruang dan waktu dalam
sejarah.

KD 4
4.1 Menyajikan informasi mengenai
keterkaitan antara konsep berpikir
kronologis (diakronik ) sinkronik,
ruang, dan waktu dalam sejarah .
.

1.2 Mendeskripsikan tradisi sejarah


Dalam masyarakat Indonesia
masa pra-aksara dan masa
aksara

3.2

3.3
X

2.3 Menganalisis asal-usul dan persebaran


manusia di kepulauan Indonesia

1.2 Mendeskripsikan tradisi


sejarah
Dalam masyarakat Indonesia
masa pra-aksara dan masa
aksara

Menganalisis pengaruh perkembangan


agama dan kebudayaan Hindu-Buddha
terhadap masyarakat di berbagai daerah di
Indonesia

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 17

3.4

3.5

Keterangan

Secara konten KD 1.1 (K-06)


lebih luas dr KD 3.1/4.1
(K-13)

Tidak perlu ada


pengulangan/matrikulasi

Secara konten KD 1.2 (K-06)


lebih luas dr KD 3.3/4.2
(K-13)

Tidak perlu ada


pengulangan/matrikulasi

Memahami corak kehidupan


masyarakat pada zaman praaksara.

4.2 Menyajikan hasil penalaran


mengenaicorak kehidupan
masyarakat pada zaman
praaksara dalam bentuk
tulisan

Menganalisis asal-usul nenek


moyang bangsa Indonesia (Proto,
Deutero Melayu dan Melanesoid).

4.3 Menyajikan kesimpulan-kesimpulan dari


informasi mengenai asal-usul nenek
Secara konten KD 2.3 (K-06)
moyang bangsa Indonesia (Proto,
lebih luas dr KD 3.3/4.3
Deutero Melayu dan Melanesoid)
(K-13
dalam bentuk tulisan.

Menganalisi
berdasarkan
tipologi hasil budaya Praaksara
Indonesia termasuk yang berada
di lingkungan terdekat.

4.4 Menalar informasi mengenai


Hasil Budaya Pra aksara
Indonesia termasuk yang
berada di lingkungan
terdekat dan
menyajikannya
dalam bentuk tertulis

Menganalisis berbagai teori


tentang proses masuk dan
berkembangnya agama dan
kebudayaan HinduBuddha di Indonesia

4.5 Mengolah informasi mengenai


proses masuk dan
perkembangan kerajaan
Hindu-Buddha dengan menerapkan
cara berpikir kronologis, dan

Penjelasan

Secara konten KD 3.4 /4.4 (K-13)


menjadi bagian dalam KD 1.2 K06

Tidak perlu ada


pengulangan/matrikulasi

Tidak perlu ada


pengulangan/matrikulasi

Matrikulasi awal
di kelas XI

pengaruhnya pada kehidupan


masyarakat Indonesia masa kini
serta mengemukakannya
dalam bentuk tulisan.

Menganalisis perkembangan kehidupan


negara-negara kerajaan Hindu-Buddha di
Indonesia

3.6

Menganalisis pengaruh perkembangan


agama dan kebudayaan Islam terhadap
masyarakat di berbagai daerah di Indonesia

3.7

Menganalisis karakteristik
kehidupan masyarakat,
pemerintahan, dan kebudayaan
pada masa kerajaan- kerajaan
Hindu-Buddha di Indonesia serta
menunjukkan contoh bukti-bukti
yang masih berlaku pada
kehidupan masyarakat Indonesia
masa kini.

4.6 Menyajikan hasil penalaran dalam


bentuk tulisan tentang nilai-nilai
dan unsur budaya yang
berkembang pada
masa kerajaan Hindu-Buddha dan
masih berkelanjutan dalam
kehidupan bangsa Indonesia pada
masa kini.

Menganalisis berbagai teori


tentang proses masuk dan
berkembangnya agama dan
kebudayaan Islam di
Indonesia.

4.7 Mengolah informasi mengenai


proses masuk dan perkembangan
kerajaan Islam dengan menerapkan
cara berpikir kronologis, dan
pengaruhnya pada kehidupan
masyarakat Indonesia masa kini
serta mengemukakannya dalam
bentuk tulisan.

Menganalisis perkembangan kehidupan


negara-negara, kerajaan-kerajaan Islam di
Indonesia

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 18

3.8

Menganalisis karakteristik
Kehidupan masyarakat,
pemerintahan dan kebudayaan pada
masa kerajaan- kerajaan Islam di
Indonesia dan menunjukan contoh
bukti-bukti yang masih berlaku pada

4.8 Menyajikan bentuk tulisan tentang nilainilai dan unsur budaya yang
berkembang pada masa kerajaan Islam
dan masih berkelanjutan dalam
kehidupan bangsa Indonesia pada masa
kini. hasil penalaran dalam

KD 3.5/4.5 (K-13) tdk terdapat di


kelas X K-06 tetapi terdapat di
kelas XI (K-06)
Sehingga belum pernah diberikan
di kelas X

KD 3.6/4.6 (K-13) tdk terdapat di


kelas X K-06 tetapi terdapat di
kelas XI (K-06)
Sehingga belum pernah diberikan
di kelas X

Matrikulasi di awal
kelas XI

KD 3.7/4.7 (K-13) tdk terdapat di


kelas X K-06 tetapi terdapat di
kelas XI (K-06)
Sehingga belum pernah diberikan
di kelas X

Matrikulasi di awal
kelas XI

KD 3.8/4.8 (K-13) tdk terdapat di


kelas X K-06 tetapi terdapat di
kelas XI (K-06)
Sehingga belum pernah diberikan
di kelas X

Matrikulasi awal
di kelas XI
Restrukturisasi letak KD
perlu dilakukan mengingat
ada 4 KD yang belum

kehidupan masyarakat Indonesia masa


kini.

3.1

XI

1
XI

2
XI

XI

Menganalisis perkembangan pengaruh Barat


dan perubahan ekonomi, demografi, dan
kehidupan sosial budaya masyarakat di
Indonesia pada masa kolonial

Menganalisis hubungan antara


perkembangan paham-paham baru dan
transformasi sosial dengan kesadaran dan
pergerakan kebangsaan

2.3 Menganalisis hubungan antara


perkembangan paham-paham baru dan
transformasi sosial dengan kesadaran dan
pergerakan kebangsaan

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 19

Menganalisis perubahan, dan


keberlanjutan dalam peristiwa
sejarah pada masa penjajahan asing
hingga proklamasi kemerdekaan
Indonesia.

3.2 Menganalisis proses masuk


dan perkembangan
penjajahan bangsa Barat
(Portugis, Belanda, Inggris)
di Indonesia

diberikan di kelas X ( K-06)


tapi di K-13 ada di kelas X

4.1 Mengolah informasi tentang peristiwa


sejarah pada masa penjajahan bangsa
Barat berdasarkan konsep perubahan
dan keberlanjutan, dan
menyajikannya dalam bentuk cerita
sejarah.

4.2 Mengolah informasi tentang


masuk dan perkembangan
penjajahan bangsa Barat di
Indonesia dan
menyajikannya dalam bentuk
cerita sejarah

3.3 Menganalisis strategi perlawanan bangsa 4.3 Mengolah informasi tentang strategi
perlawanan bangsa Indonesia terhadap
Indonesia terhadap penjajahan bangsa
penjajahan bangsa Barat di Indonesia
Barat di Indonesia sebelum dan
sebelum dan sesudah abad ke-20 dan
sesudah abad ke-20.
menyajikannya dalam bentuk cerita
sejarah
.
3.4 Menganalisis persamaan dan perbedaan
pendekatan dan strategi pergerakan
nasional di Indonesia pada masa awal
kebangkitan nasional, Sumpah
Pemuda dan sesudahnya sampai
dengan Proklamasi Kemerdekaan.

4.4 Mengolah informasi tentang persamaan


dan perbedaan pendekatan dan strategi
pergerakan nasional di Indonesia pada
masa awal kebangkitan nasional, pada
masa Sumpah Pemuda, masa
sesudahnya sampai dengan Proklamasi
Kemerdekaan dan menyajikannya
dalam bentuk cerita sejarah.

Semua KD di kelas XI adalah


KD yang tidak berhungan dengan
kelas X

KD KD di kelas XI versi K-13


tidak ada dan belum pernah
diberikan di kelas X versi K-06

Materi Kelas XI di K-13


sebagian besar sama dgn kelas
XI K 06
Semua materi di kelas XI
adalah materi baru untuk anak
kelas XI yang kelas X nya
memakai K-06

3.5
XI

XI

Menganalisis peran tokoh-tokoh nasional 4.5 Menulis sejarah tentang satu tokoh
dan daerah dalam perjuangan
nasional dan tokoh dari daerahnya
menegakkan negara Republik
yang berjuang melawan penjajahan
Indonesia
kolonial Barat.

Menganalisis perkembangan pengaruh Barat 3.6 Menganalisis dampak politik,


budaya, sosi ekonomi dan
dan perubahan ekonomi, demografi, dan
kehidupan sosial budaya masyarakat di
pendidikan pada masa penjajahan
Indonesia pada masa kolonial
Barat dalam
kehidupan bangsa Indonesia
masa kini.

XI

(di K-06 materi ini ada di kelas XII)

XI

XI

Menganalisis peristiwa sekitar Proklamasi


17 Agustus 1945 dan pembentukan
pemerintahan Indonesia

Menganalisis peristiwa sekitar Proklamasi


17 Agustus 1945 dan pembentukan
pemerintahan Indonesia
(di K-06 materi ini ada di kelas XII)

1.2 Menganalisis peristiwa sekitar Proklamasi


17 Agustus 1945 dan pembentukan
pemerintahan Indonesia

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 20

4.6 Menalar dampak politik, budaya, sosialekonomi dan pendidikan pada masa
penjajahan Barat dalam kehidupan
bangsa Indonesia masa kini dan
menyajikannya dalam bentuk cerita
sejarah.

3.7. Menganalisis peristiwa


proklamasi dan maknanya
bagi kehidupan
social budaya ekonomi,
politik dan pendidikan
bangsa Indonesia
.

4.7 Menalar peristiwa proklamasi


kemerdekaan dan maknanya bagi
kehidupan sosial, budaya, ekonomi,
politik, dan pendidikan bangsa Indonesia
dan menyajikannya dalam bentuk cerita
sejarah.

3.8 Menganalisis peristiwa


pembentukan pemerintahan
pertama Republik Indonesia
dan maknanya bagi kehidupan
kebangsaan Indonesia masa kini.
.

4.8 Menalar peristiwa pembentukan


pemerintahan pertama Republik
Indonesia dan maknanya bagi kehidupan
kebangsaan Indonesia masa kini dan
menyajikannya dalam bentuk cerita
sejarah.

3.9 Menganalisis peran Bung Karno dan


Bung Hatta sebagai proklamator
serta tokoh-tokoh proklamasi
lainnya.

4.9 Menulis sejarah tentang


Perjuangan Bung Karno dan Bung
Hatta.serta tokoh- tokoh proklamasi
lainnya

1.2 Menganalisis peristiwa sekitar Proklamasi


17 Agustus 1945 dan pembentukan
pemerintahan Indonesia

XI

XI

Menganalisis perjuangan bangsa Indonesia


dalam mempertahankan kemerdekaan dari
ancaman disintegrasi bangsa terutama dalam
bentuk pergolakan dan pemberontakan
(antara lain: PKI Madiun 1948, DI/TII, Andi
Aziz, RMS, PRRI, Permesta, G-30-S/PKI)

3.10 Menganalisis perubahan


danerkembangan politik masa awal
kemerdekaan.

4.10 Menalar perubahan dan


Perkembangan politik masa
awal proklamasi dan
menyajikannya
dalam bentuk cerita sejarah.

3.11 Menganalisis perjuangan


bangsa Indonesia dalam
upaya mempertahankan
kemerdekaan dari ancaman
Sekutu dan Belanda

4.11 Mengolah informasi tentang perjuangan


bangsa Indonesia dalam upaya
mempertahankan kemerdekaan dari
ancaman, Sekutu, Belanda dan
menyajikannya dalam bentuk cerita
sejarah

Kesimpulan:

KD 3.5/4.5, KD 3.6/4.6, KD 3.7/4.7, dan KD 3.8/4.8 adalah KD yang menurut K-13 sudah diajarkan di kelas X tetapi kenyataannya di kelas X dengan K-06 belum diajarkan, maka
untuk KD KD tersebut perlu di matrikulasi di awal kelas XI ketika siswa kelas X yang memakai K-06 naik ke kelas XI dan memakai K-13
KD KD K-13 di kelas XI tidak ada yang berhubungan dengan KD KD di kelas X K06, sehingga tidak bermasalah . . Bagi kelas X (K-06) yang naik ke kelas XI dan memakai K13, semua KD tersebut adalah materi baru
Restrukturisasi KD terjadi di awal kelas XI yaitu dimulai dengan 4 KD (KD 3.5/4.5, KD 3.6/4.6, KD 3.7/4.7, dan KD 3.8/4.8) dan diteruskan dengan KD KD di kelas XI (terlampir di
tabel restrukturisasi)

Alternatif Pembelajaran :
Untuk mempercepat tersampaikannya KD KD yang belum dijarakan di kelas X bisa ditempuh dengan strategi Diskoveri/inkuiri.
Alternatif Penilaian
Penilaian dilakukan melalui tes (tertulis dan praktik), penugasan, dan portfolio

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 21

6. ANALISIS PERBANDINGAN KD-KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013


MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS (WAJIB)
PERMENDIKNAS 2006
PERMENDIKBUD 2013
PENJELASAN
KD
KET
KD (KI-3)
KD (KI-4)
KET

NO
1

MENDENGARKAN
1

Merespon makna yang terdapat dalam percakapan


transaksional (to get things done) dan interpersonal
(bersosialisasi) resmi dan tak resmi yang
menggunakan ragam bahasa lisan sederhana secara
akurat, lancar dan berterima dalam konteks
kehidupan sehari-hari dan melibatkan tindak tutur:
berkenalan, bertemu/berpisah, menyetujui
ajakan/tawaran/ undangan, menerima janji, dan
membatalkan janji

KD ini
hanya teks
lisan dan
hanya tindak
tutur
berkenalan
terdapat di
Kurikulum
2013

BERBICARA

Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan
pada teks
pemaparan jati
diri, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.

Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan
pada ungkapan
memuji
bersayap
(extended),
serta responnya,

Mengungkapkan makna dalam percakapan


transaksional (to get things done) dan
interpersonal (bersosialisasi) resmi dan tak
resmi secara akurat, lancar dan berterima
dengan menggunakan ragam bahasa lisan
sederhana dalam konteks kehidupan seharihari dan melibatkan tindak tutur: berkenalan,
bertemu/berpisah, menyetujui ajakan/tawaran/
undangan, menerima janji, dan membatalkan
janji

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

KD ini
hanya teks
lisan dan
tindak hanya
tutur memuji
tetapi ada
ucapan
selamat dan
memberi
instruksi

Menengah

Page 22

Menangkap
makna
pemaparan jati
diri lisan dan
tulis.
Menyusun teks
lisan dan tulis
untuk
memaparkan,
menanyakan, dan
merespon
pemaparan jati
diri, dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.

Menyusun teks
lisan dan tulis
untuk
mengucapkan
dan merespon
pujian bersayap
(extended),
dengan
memperhatikan
fungsi sosial,

Paparan
Jati diri
lebih luas
dan
kompleks
dengan
bahasa
lisan dan
tulis jadi
tidak
hanya
ungkapan
berkenalan
secara
lisan.

PERLU
MATRIKULASI

Sesuai

TIDAK PERLU
MATRIKULASI

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD

KET

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)

sesuai dengan
konteks
penggunaannya.
3.

MENDENGARKAN
2

Sesuai

Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan
pada ungkapan
perhatian
(care), serta
responnya,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.

Menyusun teks
lisan dan tulis
untuk
mengucapkan
dan merespon
ungkapan
perhatian (care),
dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.

Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan
untuk
menyatakan dan

Menyusun teks
lisan dan tulis
untuk
menyatakan dan
menanyakan
tentang niat
melakukan suatu

BERBICARA

3.2. Mengungkapkan makna dalam percakapan


transaksional (to get things done) dan
interpersonal (bersosialisasi) resmi dan tak
resmi secara akurat, lancar dan berterima
dengan menggunakan ragam bahasa lisan
sederhana dalam konteks kehidupan seharihari dan melibatkan tindak tutur:
mengungkapkan perasaan bahagia,
menunjukkan perhatian, menunjukkan
simpati, dan memberi instruksi
4.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Tidak ada di
kelas X
tetapi ada di
kelas XII

Menengah

Page 23

struktur teks, dan


unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.

Merespon makna yang terdapat dalam percakapan


transaksional (to get things done) dan interpersonal
(bersosialisasi) resmi dan tak resmi yang
menggunakan ragam bahasa lisan sederhana secara
akurat, lancar dan berterima dalam konteks
kehidupan sehari-hari dan melibatkan tindak tutur:
mengungkapkan perasaan bahagia, menunjukkan
perhatian, menunjukkan simpati, dan memberi
instruksi

PENJELASAN
KET

Sesuai

TIDAK PERLU
MATRIKULASI

Tidak
Sesuai

PERLU
MATRIKULASI

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD

KET

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)

menanyakan
tentang niat
melakukan
suatu
tindakan/kegiat
an, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.
5..

MENDENGARKAN
1 Merespon makna dalam percakapan transaksional
(to get things done) dan interpersonal
(bersosialisasi) resmi dan tak resmi secara akurat,
lancar dan berterima yang menggunakan ragam
bahasa lisan sederhana dalam berbagai konteks
kehidupan sehari-hari dan melibatkan tindak tutur:
berterima kasih, memuji, dan mengucapkan selamat

Sesuai

Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan dari
ungkapan
ucapan selamat
bersayap
(extended),
serta responnya,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.

Menyusun teks
lisan dan tulis
untuk
mengucapkan
dan merespon
ucapan selamat
bersayap
(extended),
dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.

Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan
untuk
menyatakan dan
menanyakan
tentang

Menyusun teks
lisan dan tulis
untuk
menyatakan dan
menanyakan
tentang
tindakan/kegiatan
/kejadian yang
dilakukan/terjadi

9.1. Mengungkapkan makna dalam percakapan


transaksional (to get things done) dan interpersonal
(bersosialisasi) resmi dan tak resmi secara akurat,
lancar dan berterima dengan menggunakan ragam
bahasa lisan sederhana dalam konteks kehidupan
sehari-hari dan melibatkan tindak tutur: berterima
kasih, memuji, dan mengucapkan selamat
6..

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Terintegrasi
pada KD 5.2
dan 6.2

Menengah

Page 24

tindakan/kegiatan
, dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.

BERBICARA

PENJELASAN
KET

Sesuai
TIDAK PERLU
MATRIKULASI

Pada
kurikulum
2006 tidak
merupakan
KD
tersendiri
tetapi
terintegrasi
dalam KD

TIDAK PERLU
MATRIKULASI

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD

7.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

KET

Sesuai ada
di KD 8.2,
10.2, 11.2,
dan 12.2

Menengah

Page 25

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)

tindakan/kegiat
an/ kejadian
yang
dilakukan/terjad
i di waktu
lampau yang
merujuk waktu
terjadinya
dengan yang
merujuk pada
kesudahannya,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.
Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan dari
teks deskriptif
sederhana
tentang orang,
tempat wisata,
dan bangunan
bersejarah
terkenal, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.

di waktu lampau
yang merujuk
waktu terjadinya
dengan yang
merujuk pada
kesudahannya,
dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.
8

Menangkap
makna dalam
teks deskriptif,
lisan dan tulis,
sederhana,
tentang orang,
tempat wisata,
dan bangunan
bersejarah
terkenal.
Menyunting teks
deskriptif tulis,
sederhana,
tentang orang,
tempat wisata,
dan bangunan
bersejarah
terkenal, dengan
memperhatikan
fungsi sosial,

PENJELASAN
KET
5.2 dan 6.2

Dari
kelompok
KD ini
yang tidak
terdapat
pada KD
kurikulum
2006
adalah KD
4.9

PERLU
MATRIKULASI
hanya pada KD
4.9 saja.

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD

KET

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)

PENJELASAN
KET

struktur teks, dan


unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.
10 Menyusun teks
deskriptif lisan
dan tulis,
sederhana,
tentang orang,
tempat wisata,
dan bangunan
bersejarah
terkenal, dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.
8.

MENDENGARKAN
1

Merespon makna secara akurat, lancar dan


berterima dalam teks lisan fungsional pendek
sederhana (misalnya pengumuman, iklan,
undangan dll.) resmi dan tak resmi dalam berbagai
konteks kehidupan sehari-hari

BERBICARA
4.1. Mengungkapkan makna dalam bentuk teks
fungsional pendek (misalnya pengumuman, iklan,
undangan dll.) resmi dan tak resmi dengan
menggunakan ragam bahasa lisan dalam berbagai
konteks kehidupan sehari-hari.
MEMBACA

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 26

Sesuai
bahkan ada
di setiap
semester

Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan dari
teks
pemberitahuan
(announcement)
, sesuai dengan
konteks
penggunaannya

11 Menangkap
makna
pemberitahuan
(announcement).
12 Menyusun teks
tulis
pemberitahuan
(announcement),
sangat pendek
dan sederhana,
dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan

Sesuai

TIDAK PERLU
MATRIKULASI

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD
1

Merespon makna dalam teks tulis fungsional


pendek (misalnya pengumuman, iklan, undangan
dll.) resmi dan tak resmi secara akurat, lancar dan
berterima dalam konteks kehidupan sehari-hari dan
untuk mengakses ilmu pengetahuan
Mengungkapkan makna dalam bentuk teks tulis
fungsional pendek (misalnya pengumuman, iklan,
undangan dll.) resmi dan tak resmi dengan ragam
bahasa tulis secara akurat, lancar dan berterima
dalam konteks

1 Mengungkapkan makna dalam bentuk teks tulis


fungsional pendek (misalnya pengumuman, iklan,
undangan dll.) resmi dan tak resmi dengan ragam
bahasa tulis secara akurat, lancar dan berterima
dalam konteks
MENDENGARKAN
1

Merespon makna yang terdapat dalam teks lisan


fungsional pendek sederhana (misalnya
pengumuman, iklan, undangan dll.) resmi dan tak
resmi secara akurat, lancar dan berterima dalam
berbagai konteks kehidupan sehari-hari

BERBICARA
1Mengungkapkan makna dalam bentuk teks lisan
fungsional pendek (misalnya pengumuman, iklan,
undangan dll.) resmi dan tak resmi dengan
menggunakan ragam bahasa lisan sederhana dalam
berbagai konteks kehidupan sehari-hari
MEMBACA
1

Merespon makna dalam teks fungsional pendek


(misalnya pengumuman, iklan, undangan dll.)
resmi dan tak resmi secara akurat, lancar dan
berterima yang menggunakan ragam bahasa tulis
dalam konteks kehidupan sehari-hari

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 27

KET

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)

unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.

PENJELASAN
KET

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD

KET

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)

PENJELASAN
KET

MENULIS
12.1 Mengungkapkan makna dalam bentuk teks tulis
fungsional pendek (misalnya pengumuman, iklan,
undangan dll.) resmi dan tak resmi secara akurat,
lancar dan berterima yang menggunakan ragam
bahasa tulis dalam konteks kehidupan sehari-hari

9.

MENDENGARKAN
1

Merespon makna dalam teks monolog sederhana


yang menggunakan ragam bahasa lisan secara
akurat, lancar dan berterima dalam berbagai
konteks kehidupan sehari-hari dalam teks: recount,
narrative, dan procedure

BERBICARA
1

Mengungkapkan makna dalam teks monolog


sederhana dengan menggunakan ragam bahasa lisan
secara akurat, lancar dan berterima dalam berbagai
konteks kehidupan sehari-hari dalam teks
berbentuk: recount, narrative, dan procedure

MEMBACA
2

Merespon makna dan langkah retorika teks tulis


esei secara akurat, lancar dan berterima dalam
konteks kehidupan sehari-hari dan untuk mengakses
ilmu pengetahuan dalam teks berbentuk: recount,
narrative, dan procedure

MENULIS
6.2 Mengungkapkan makna dan langkah-langkah
retorika secara akurat, lancar dan berterima dengan
menggunakan ragam bahasa tulis dalam konteks
kehidupan sehari-hari dalam teks berbentuk: recount,
narrative, dan procedure

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 28

Sesuai
bahkan ada
satu teks
(procedure)
yang pada
kurikulum
2013 ada di
kelas XI

Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan dari
teks recount
tentang
pengalaman,
kejadian, dan
peristiwa,
sederhana,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.

13 Menangkap
makna teks
recount lisan dan
tulis, sederhana,
tentang
pengalaman,
kegiatan,
kejadian, dan
peristiwa.
14 Menyusun teks
recount lisan dan
tulis, sederhana,
tentang kegiatan,
kejadian,
peristiwa, dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks

Sesuai

TIDAK PERLU
MATRIKULASI

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD
MENDENGARKAN

10.

Merespon makna dalam teks monolog


sederhana yang menggunakan ragam bahasa
lisan secara akurat, lancar dan berterima
dalam konteks kehidupan sehari-hari dalam
teks berbentuk; narrative, descriptive, dan
news item

KET
Sesuai
bahkan ada
teks (News
Item) pada
Kurikulum
2013 ada di
kelas XII

BERBICARA
10. 2 Mengungkapkan makna dalam teks monolog
sederhana dengan menggunakan ragam bahasa
lisan secara akurat, lancar dan berterima dalam
konteks kehidupan sehari-hari dalam teks
berbentuk: narrative, descriptive, dan news item

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)

10 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan
pada teks
naratif
sederhana
berbentuk
legenda rakyat,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.

15 Menangkap
makna teks
naratif lisan dan
tulis berbentuk
cerita pendek
sederhana.

PENJELASAN
KET
Sesuai

TIDAK PERLU
MATRIKULASI

MEMBACA

Merespon makna dan langkah-langkah retorika


dalam esei sederhana secara akurat, lancar dan
berterima dalam konteks kehidupan sehari-hari dan
untuk mengakses ilmu pengetahuan dalam teks
berbentuk narrative, descriptive, dan news item
MENULIS
12.2 Mengungkapkan makna dan langkah retorika
dalam esei sederhana secara akurat, lancar dan
berterima dalam konteks kehidupan sehari-hari
dalam teks berbentuk narrative, descriptive, dan
news item
11.

Tidak Ada

KESIMPULAN

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 29

11 Menyebutkan
fungsi sosial
dan unsur
kebahasaan
dalam lagu
sederhana.

16 Menangkap
makna lagu
sederhana.

Hanya ada
di
Kurikulum
2013

PERLU
MATRIKULASI

Perlu dilakukan matrikulasi untuk mata pelajaran Bahasa Inggris (Wajib) yaitu untuk Kompetensi Dasar 3.1, 4.1, 3.4, 4.5, 4.9, 3.11, dan 4.16 dan khusus untuk KD 4.9 bisa dilakukan dengan penugasan atau
penyesuaian metode pembelajaran.
ALTERNATIF PEMBELAJARAN

1
2
3
4

Untuk KD 3.1 dan 4.1 dapat dilakukan dengan pembelajaran Inquiry dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
Untuk KD 3.4 dan 4.5 dapat dilakukan dengan pembelajaran project dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
Untuk KD 4.9 dapat dilakukan dengan pembelajaran problem based dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
Untuk KD 3.11 dan 4.16 dapat dilakukan dengan pembelajaran discovery dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 30

7.ANALISIS PERBANDINGAN KD KURIKULUM 2006 DENGAN KD KURIKULUM 2013


MATA PELAJARAN SENI BUDAYA
KD (Permendiknas 22/2006)
Kompetensi Dasar

KD (Permendikbud 69/2013)
Kompetensi Dasar
Seni Rupa
3.1 Memahami bahan, media dan teknik dalam proses
berkarya seni rupa.
3.2 Menerapkan jenis, simbol dan nilai estetis dalam konsep
seni rupa.

Keterangan

Kelas

Kelas

10.3 Menyiapkan karya seni rupa buatan sendiri untuk


pameran di kelas atau di sekolah
1.2 Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan
gagasan dan teknik dalam karya seni rupa terapan
daerah setempat
2.2 Membuat karya seni rupa terapan dengan memanfaatkan
teknik dan corak daerah setempat
10.2 Membuat karya seni rupa terapan dengan
memanfaatkan teknik dan corak di wilayah Nusantara

3.3 Memahami pameran karya seni rupa

3.4 Memahami jenis, simbol, fungsi dan nilai estetis dalam


kritik karya seni rupa.

Kompetensi sudah sesuai

4.1 Membuat karya seni rupa dua dimensi berdasarkan


melihat model
4.2 Membuatkarya seni rupa tiga dimensi berdasarkan
melihat model

10.4 Menata karya seni rupa buatan sendiri dalam bentuk


pameran di kelas atau di sekolah
9.1 Mengidentifikasi keunikan gagasan dan teknik dalam
karya seni rupa terapan di wilayah Nusantara
9.2 Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan
gagasan dan teknik dalam karya seni rupa terapan di
wilayah Nusantara

4.3 Memamerkan hasil karyaseni rupa

Kompetensi sudah sesuai,


namun perlu tambahan
pengetahuan tentang
bentuk karya seni rupa
dua dimensi dan tiga
dimensi
Kompetensi sudah sesuai

4.4 Membuat tulisan kritik karya seni rupa mengenai jenis,


fungsi, simbol dan nilai estetis berdasarkan hasil
pengamatan

Kompetensi sudah sesuai


namun perlu membuat
tulisan tentang kritik
karya seni rupa

XI

3.1 Menganalisis bahan, media, teknik dan proses berkarya


dalam seni rupa.
3.2 Mengevaluasi karya seni rupa berdasarkan jenis, simbol,
fungsi, teknik dan nilai estetisnya
3.3 Menganalisis hasil pameran karya seni rupa
3.4 Menganalisis jenis, simbol, fungsi, tokoh dan nilai

Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
karya seni rupa secara
umum (murni dan
terapan)
Kompetensi sudah sesuai

Seni Rupa
1.1 Mengidentifikasi keunikan gagasan dan teknik dalam
karya seni rupa terapan daerah setempat
2.1 Merancang karya seni rupa terapan dengan
memanfaatkan teknik dan corak daerah setempat
10.1 Merancang karya seni rupa terapan dengan
memanfaatkan teknik dan corak di wilayah Nusantara

XI
XI
XI

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 31

Kompetensi sudah sesuai,


namun perlu tambahan
pengetahuan tentang
karya seni rupa secara
umum (murni dan
terapan)
Kompetensi sudah sesuai

XI
XI

XI
XI

Seni Musik
3.1 Mengidentifikasi fungsi dan latar belakang musik
tradisional dalam konteks budaya masyarakat setempat
11.1 Mengidentifikasi fungsi dan latar belakang musik non
tradisional dalam konteks budaya masyarakat setempat

estetis,dalam kritik karya seni rupa sesuai dengan


konteks budaya
4.1 Membuat karya seni rupa dua dimensi hasil modifikasi.
4.2 Membuat karya seni rupa tiga dimensi hasil modifikasi.

4.3 Memamerkan karya seni rupa hasil modifikasi


4.4 Membuat tulisan kritik karya seni rupa mengenai jenis,
fungsi, simbol, nilai estetis dan tokoh berdasarkan hasil
analisa
Seni Musik
3.1 Memahami karya musik berdasarkan simbol, jenis nilai
estetis dan fungsinya

X
X

3.2 Menganalisis karya musik berdasarkan simbol, jenis nilai


estetis dan fungsinya
3.3 Memahami rancangan pergelaran musik

Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
bentuk karya seni rupa
dua dimensi dan tiga
dimensi
Kompetensi sudah sesuai
Matrikulasi berupa
membuat tulisan tentang
kritik karya seni rupa
hasil pengamatan
Kompetensi sudah sesuai,
namun perlu tambahan
pengetahuan tentang
musik nusantara dan
musik mancanegara
Matrikulasi

12.2 Menyiapkan pertunjukan musik tradisional dan non


tradisional di sekolah
3.3 Menunjukkan nilai-nilai musikal dari hasil pengalaman
musikal yang didapatkan melalui pertunjukan musik
tradisional setempat
11.3 Menunjukkan nilai-nilai musikal dari hasil
pengalaman musikal yang didapatkan melalui
pertunjukan musik non tradisional setempat
4.1 Mengembangkan gagasan kreatif serta mengaransir lagu
dengan beragam teknik, media, dan materi musik/lagu
tradisional daerah setempat
12.1 Mengembangkan gagasan kreatif serta mengaransir
lagu dengan beragam teknik, media, dan materi musik
non tradisional daerah setempat
4.2 Menampilkan lagu yang telah diaransir di kelas

3.4 Menganalisis karya-karya musik dan kegiatan pergelaran


musik

Kompetensi sudah sesuai,


namun perlu tambahan
pengetahuan tentang cara
menganalisis karya musik

4.1 Menyanyikan lagu- lagu berdasarkan jenisnya

Kompetensi sudah sesuai,


namun perlu tambahan
pengetahuan tentang
lagu-lagu nusantara dan
mananegara

4.2 Menampilkan permainan musik berdasarkan jenisnya

Kompetensi sudah sesuai

12.3 Menggelar pertunjukan musik tradisional dan non

4.3 Mempergelarkan musik dengan memperhatikan nilai-

Kompetensi sudah sesuai

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 32

X
X

Kompetensi sudah sesuai

tradisional di sekolah
3.2 Mengungkapkan pengalaman musikal dari hasil
pengamatan terhadap pertunjukan musik tradisional
setempat
11.2 Mengungkapkan pengalaman musikal dari hasil
pengamatan terhadap pertunjukan musik tradisional
setempat

XI

3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam proses


berkarya musik

XI

3.2 Mengevaluasi karya musik berdasarkan bentuk, teknik,


jenis karya, dan nilai estetisnya

XI

3.3 Menganalisis hasil penampilan pergelaran musik


berdasarkan konsep, teknik dan prosedur yang
digunakan
3.4 Menganalisis hasil pergelaran musik berdasarkan
konsep, teknik. prosedur, dan tokoh pada kritik musik
sesuai konteks budaya
4.1 Mengubah musik secara sederhana dengan partiturnya
4.2 Menulis karya musik sederhana

XI

XI
XI

XI
XI
Seni Tari
5.1 Mengidentifikasi jenis, peran, dan perkembangan tari
Nusantara dalam konteks budaya masyarakat daerah
setempat
13.1 Mengidentifikasi jenis, peran, dan perkembangan tari
Nusantara daerah setempat dalam konteks budaya
masyarakat daerah setempat

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 33

nilai estetis
4.4 Membuat tulisan tentang beragam musik dan lagulagunya

X
X

4.3 Menampilkan musik idividual. Kelompok atau paduan


suara
4.4 Membuat tulisan tentang karya-karya musik dan pencipta
Seni Tari
3.1 Memahami konsep, teknik dan prosedur dalam meniru
ragam gerak dasar tari

Kompetensi sudah sesuai,


namun perlu tambahan
pengetahuan tentang cara
membuat tulisan tentang
seni musik
Matrikulasi kompetensi
3.2 Menganalisis karya
musik berdasarkan
simbol, jenis nilai estetis
dan fungsinya.
Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
musik nusantara dan
musik mancanegara.
Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
lagu-lagu nusantara dan
mananegara.

Kompetensi sudah sesuai


Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang cara
membuat tulisan tentang
seni musik
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai.
Kompetensi sudah sesuai,
namun perlu tambahan
pengetahuan tentang tari
tunggal dan tari
kelompok.

14.1 Mengidentifikasi gagasan untuk disusun ke dalam tari


kreasi daerah setempat dalam bentuk tari tunggal atau
berpasangan/ kelompok
5.2 Mengidentifikasi keunikan gerak, kostum, iringan tari
Nusantara dalam konteks budaya masyarakat daerah
setempat dalam bentuk tari tunggal
13.2 Mengidentifikasi gagasan untuk disusun ke dalam tari
kreasi daerah setempat dalam bentuk tari tunggal atau
berpasangan/ kelompok

3.2 Menerapkan simbol, jenis, dan nilai estetis dalam meniru


ragam gerak dasar tari

14.3 Menyiapkan pertunjukan karya seni tari kreasi dalam


bentuk tari tunggal atau berpasangan/ kelompok di
kelas atau sekolah

3.3 Memahami konsep, teknik dan prosedur dalam pergelaran


meniru ragam gerak dasar tari

3.4 Memahami simbol, jenis, nilai estetis dan fungsinya


dalam kritik tari
4.1 Menirukan ragam gerak dasar tari sesuai dengan
hitungan/ketukan

Matrikulasi

6.1 Mengidentifikasi gagasan untuk disusun ke dalam tari


kreasi Nusantara daerah setempat dalam bentuk tari
tunggal
6.2 Menampilkan seni tari kreasi Nusantara daerah setempat
dalam bentuk tari tunggal
14.2 Menampilkan seni tari kelompok/berpasangan
berdasarkan tari Nusantara daerah setempat
14.4 Menggelar pertunjukan karya seni tari kreasi dalam
bentuk tari tunggal atau berpasangan/ kelompok di
kelas atau sekolah

4.2 Menampilkan ragam gerak dasar tari sesuai dengan


iringan

Kompetensi sudah sesuai

4.3 Mempergelarkanragam gerak dasar tari sesuai dengan


unsur pendukung pertunjukan

Kompetensi sudah sesuai

4.4 Membuat tulisan kritik karya seni tari mengenai jenis,


fungsi, simbol dan nilai estetis berdasarkan hasil
pengamatan
3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam proses
berkarya tari

Matrikulasi

XI

XI

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 34

Kompetensi sudah sesuai,


namun perlu tambahan
pengetahuan tentang
perkembangan tari
nusantara dan
mancanegara.
Kompetensi sudah sesuai

3.2 Mengevaluasi karya tari berdasarkan fungsi, teknik,


simbol, jenis dan nilai estetisnya

Kompetensi sudah sesuai

Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang tari
tunggal dan tari
kelompok.
Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
perkembangan tari
nusantara dan
mancanegara.

XI
XI

XI
XI
XI
XI

Seni Teater
7.1 Mendeskripsikan perkembangan teater tradisional
daerah setempat dalam konteks budaya masyarakat
15.1 Mendeskripsikan perkembangan teater non tradisional
daerah setempat dalam konteks budaya masyarakat

X
X

7.2 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap unsur estetis


pertunjukan teater tradisional daerah setempat
15.2 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap unsur estetis
pertunjukan teater non tradisional daerah setempat

7.3 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap pesan moral


(kearifan lokal) pertunjukan teater tradisional daerah
setempat
15.3 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap pesan moral
(kearifan lokal) pertunjukan teater non tradisional

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 35

X
X

3.3 Menganalisis hasil pergelaran tari berdasarkan konsep,


teknik dan prosedur
3.4 Menganalisis simbol, jenis, nilai estetis, fungsi dan
tokohnya dalam kritik tari

4.1 Berkarya seni tari melalui modifikasi sesuai dengan


hitungan
4.2 Berkarya seni tari melaui modifikasi sesui dengan
iringan
4.3 Mempergelarkan karya seni tari hasil modifikasi
sendiri/kelompok sesuai dengan tata pentas
4.4 Membuat tulisan kritik tari mengenai simbol, jenis, nilai
estetis, fungsi dan tokohnya berdasarkan hasil analisis

Seni Teater
3.1 Memahami konsep, teknik dan prosedur berkarya teater
3.2 Menerapkan simbol, jenis, dan nilai estetis dalam konsep
teater

3.3 Memahami pergelaran teater berdasarkan konsep, teknik


dan prosedur.

3.4 Memahami simbol, jenis, nilai estetis dan fungsinya


dalam kritik teater.

Kompetensi sudah sesuai


Matrikulasi kompetensi
3.4 Memahami simbol,
jenis, nilai estetis dan
fungsinya dalam kritik
tari.
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai
Matrikulasi kompetensi
4.4 Membuat tulisan
kritik karya seni tari
mengenai jenis, fungsi,
simbol dan nilai estetis
berdasarkan hasil
pengamatan
Kompetensi sudah sesuai,
namun perlu tambahan
pengetahuan tentang
teater nusantara dan teater
mancanegara
Kompetensi sudah sesuai,
namun perlu tambahan
pengetahuan tentang seni
teater tradisional, klasik,
modern dan kontemporer.
Matrikulasi

daerah setempat
8.1 Mengeksplorasi teknik olahtubuh, pikiran, dan suara
16.1 Mengeksplorasi teknik olahtubuh, pikiran, dan suara
8.2 Merancang pergelaran teater tradisional daerah setempat
16.2 Merancang pergelaran karya seni teater kreatif yang
dikembangkan dari seni teater tradisional daerah
setempat
16.3 Menerapkan prinsip kerja sama dalam berteater
8.3 Menerapkan prinsip kerja sama dalam berteater
16.4 Menyiapkan pertunjukan teater tradisional daerah
setempat dan teater kreatif yang dikembangkan dari
seni teater tradisional daerah setempat
16.5 Menggelar pertunjukan teater tradisional daerah
setempat dan teater kreatif yang dikembangkan dari
seni teater tradisional daerah setempat

Kompetensi sudah sesuai

X
X

4.1 Menerapkan watak tokoh sesuai dengan naskah yang


dibaca

4.2 Menampilkan teater berdasarkan naskah

Kompetensi sudah sesuai

4.3 Mempergelarkan teater sesuai dengan tata pentas

Kompetensi sudah sesuai

4.4 Membuat tulisan kritik teater mengenai jenis, fungsi,


simbol dan nilai estetis berdasarkan hasil pengamatan
3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur berkarya teater

Matrikulasi

X
X
X
X
X

XI

XI

3.2 Mengevaluasi teater berdasarkan fungsi, teknik, simbol,


jenis karya, dan nilai estetisnya

XI

3.3 Menganalisis hasil pergelaran teater berdasarkan konsep,


teknik dan prosedur.
3.4 Menganalisis simbol, jenis, nilai estetis, fungsi dan
tokohnya dalam kritik teater

XI

XI
XI
XI

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 36

4.1 Memodifikasi naskahdrama


4.2 Memodifikasi naskah drama dan penampilan teater
4.3 Mempergelarkan teater hasil memodifikasi sesuai tata

Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
teater nusantara dan teater
mancanegara
Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang seni
teater tradisional, klasik,
modern dan kontemporer.
Kompetensi sudah sesuai
Matrikulasi kompetensi
3.4 Memahami simbol,
jenis, nilai estetis dan
fungsinya dalam kritik
teater.
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai

XI

pentas
4.4 Membuat tulisan kritik teater mengenai simbol, jenis,
nilai estetis, fungsi dan tokohnya berdasarkan hasil
analisis

Matrikulasi kompetensi
4.4 Membuat tulisan
kritik teater mengenai
jenis, fungsi, simbol dan
nilai estetis berdasarkan
hasil pengamatan

Kesimpulan:
Analisis diatas digunakan untuk SMA yang pada tahun 2013/2014 belum melaksanakan Kurikulum 2013, namun pada tahun pelajaran 2014/2015 harus melaksanakan Kurikulum 2013. Berdasarkan hasil analisis
diatas disimpulkan bahwa perlu dilaksanakan matrikulasi untuk materi kelas X yang seharusnya sudah diajarkan pada Kurikulum 2013. Matrikulasi tersebut berupa tambahan pengetahuan/pengembangan materi kelas
X Kurikulum 2006 dan materi baru yang belum diajarkan di kelas X Kurikulum 2006.
Matrikulasi mata pelajaran seni budaya di kelas XI sebagai berikut:

A Seni Rupa
KD (Permendikbud 69/2013)
3.1 Menganalisis bahan, media, teknik dan proses berkarya dalam
seni rupa.
3.2 Mengevaluasi karya seni rupa berdasarkan jenis, simbol, fungsi,
teknik dan nilai estetisnya
3.3 Menganalisis hasil pameran karya seni rupa
3.4 Menganalisis jenis, simbol, fungsi, tokoh dan nilai estetis,dalam
kritik karya seni rupa sesuai dengan konteks budaya
4.1 Membuat karya seni rupa dua dimensi hasil modifikasi.
4.2 Membuat karya seni rupa tiga dimensi hasil modifikasi.
4.3 Memamerkan karya seni rupa hasil modifikasi
4.4 Membuat tulisan kritik karya seni rupa mengenai jenis, fungsi,
simbol, nilai estetis dan tokoh berdasarkan hasil analisa

Matrikulasi
Matrikulasi berupa pengetahuan tentang karya seni
rupa secara umum (murni dan terapan)

Alternatif Pembelajaran
Strategi Diskoveri atau Inkuiri

Kompetensi sudah sesuai


Matrikulasi berupa pengetahuan tentang bentuk karya
seni rupa dua dimensi dan tiga dimensi
Kompetensi sudah sesuai
Matrikulasi berupa membuat tulisan tentang kritik
karya seni rupa hasil pengamatan

Penugasan projek dan


portofolio

Matrikulasi
Matrikulasi kompetensi 3.2 Menganalisis karya
musik berdasarkan simbol, jenis nilai estetis dan
fungsinya.
Matrikulasi berupa pengetahuan tentang musik

Alternatif Pembelajaran
Strategi Project Based
Learning

Penugasan projek dan


portofolio

B Seni Musik
KD (Permendikbud 69/2013)
3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam proses berkarya
musik
3.2 Mengevaluasi karya musik berdasarkan bentuk, teknik, jenis

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 37

Strategi Diskoveri atau Inkuiri

karya, dan nilai estetisnya


3.3 Menganalisis hasil penampilan pergelaran musik berdasarkan
konsep, teknik dan prosedur yang digunakan
3.4 Menganalisis hasil pergelaran musik berdasarkan konsep, teknik.
prosedur, dan tokoh pada kritik musik sesuai konteks budaya
4.1 Mengubah musik secara sederhana dengan partiturnya
4.2 Menulis karya musik sederhana
4.3 Menampilkan musik idividual. Kelompok atau paduan suara
4.4 Membuat tulisan tentang karya-karya musik dan pencipta

nusantara dan musik mancanegara.


Matrikulasi berupa pengetahuan tentang lagu-lagu
nusantara dan mananegara.

Kompetensi sudah sesuai


Matrikulasi berupa pengetahuan tentang cara
membuat tulisan tentang seni musik
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai.

Strategi Diskoveri atau Inkuiri

Penugasan projek dan


portofolio

C Seni Tari
KD (Permendikbud 69/2013)
3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam proses berkarya
tari
3.2 Mengevaluasi karya tari berdasarkan fungsi, teknik, simbol, jenis
dan nilai estetisnya
3.3 Menganalisis hasil pergelaran tari berdasarkan konsep, teknik
dan prosedur
3.4 Menganalisis simbol, jenis, nilai estetis, fungsi dan tokohnya
dalam kritik tari
4.1 Berkarya seni tari melalui modifikasi sesuai dengan hitungan
4.2 Berkarya seni tari melaui modifikasi sesui dengan iringan
4.3 Mempergelarkan karya seni tari hasil modifikasi
sendiri/kelompok sesuai dengan tata pentas
4.4 Membuat tulisan kritik tari mengenai simbol, jenis, nilai estetis,
fungsi dan tokohnya berdasarkan hasil analisis

Matrikulasi
Matrikulasi berupa pengetahuan tentang tari tunggal
dan tari kelompok.
Matrikulasi berupa pengetahuan tentang
perkembangan tari nusantara dan mancanegara.
Kompetensi sudah sesuai

Alternatif Pembelajaran
Penugasan projek dan
portofolio
Strategi Diskoveri atau Inkuiri

Matrikulasi kompetensi 3.4 Memahami simbol, jenis,


nilai estetis dan fungsinya dalam kritik tari.
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai

Strategi Project Based


Learning

Matrikulasi kompetensi 4.4 Membuat tulisan kritik


karya seni tari mengenai jenis, fungsi, simbol dan
nilai estetis berdasarkan hasil pengamatan

Strategi Project Based


Learning

Matrikulasi
Matrikulasi berupa pengetahuan tentang teater
nusantara dan teater mancanegara
Matrikulasi berupa pengetahuan tentang seni teater
tradisional, klasik, modern dan kontemporer.
Kompetensi sudah sesuai

Alternatif Pembelajaran
Strategi Diskoveri atau Inkuiri

D Seni Teater
KD (Permendikbud 69/2013)
3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur berkarya teater
3.2 Mengevaluasi teater berdasarkan fungsi, teknik, simbol, jenis
karya, dan nilai estetisnya
3.3 Menganalisis hasil pergelaran teater berdasarkan konsep, teknik

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 38

Strategi Diskoveri atau Inkuiri

dan prosedur.
3.4 Menganalisis simbol, jenis, nilai estetis, fungsi dan tokohnya
dalam kritik teater
4.1 Memodifikasi naskahdrama
4.2 Memodifikasi naskah drama dan penampilan teater
4.3 Mempergelarkan teater hasil memodifikasi sesuai tata pentas
4.4 Membuat tulisan kritik teater mengenai simbol, jenis, nilai
estetis, fungsi dan tokohnya berdasarkan hasil analisis

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 39

Matrikulasi kompetensi 3.4 Memahami simbol,


jenis, nilai estetis dan fungsinya dalam kritik teater.
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai
Matrikulasi kompetensi 4.4 Membuat tulisan kritik
teater mengenai jenis, fungsi, simbol dan nilai estetis
berdasarkan hasil pengamatan

Strategi Project Based


Learning

Strategi Project Based


Learning

Jakarta, 25 Pebruari 2014


Penelaah
IWAN SUYAWAN

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 40

10. PEMETAAN KOMPETENSI DASAR


MATA PELAJARAN PEMINATAN MATEMATIKA DAN ILMU-ILMU ALAM
SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH
KELAS: X

KOMPETENSI DASAR

KELAS
XII A

KOMPETENSI DASAR
XA

Menggunakan sifat-sifat fungsi eksponen dan logaritma


dalam pemecahan masalah

Menggambar grafik fungsi eksponen dan logaritma

Menggunakan sifat-sifat fungsi eksponen atau logaritma


dalam penyelesaian pertidaksamaan eksponen atau
logaritma sederhana

1
2
3

Menyelesaikan sistem persamaan linear dan sistem persamaan


campuran linear dan kuadrat dalam dua variabel
Merancang model matematika dari masalah yang berkaitan dengan
sistem persamaan linear
Menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitan
dengan sistem persamaan linear dan penafsirannya

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 41

XA

3.3

3.4

Mendeskripsikan dan menganalisis berbagai konsep dan


prinsip fungsi eksponensial dan logaritma serta
menerapkan dalam menyelesaikan masalah.
Menganalisis data sifat- sifat grafik fungsi eksponensial
dan logaritma dari suatu permasalahan dan
menerapkannya dalam pemecahan masalah.

KETERANGAN
Matrikulasi

Menyajikan grafik fungsi eksponensial dan logaritma


dalam memecahkan masalah nyata terkait pertumbuhan
dan peluruhan
Mengolah data dan menganalisis menggunakan
variabel dan menemukan relasi berupa fungsi
eksponensial dan logaritma dari situasi masalah nyata
serta menyelesaikannya
Mendeskripsikan dan menerapkan konsep sistem persamaan linier
dan kuadrat dua variabel untuk menentukan himpunan
penyelesaiaanya
Menganalisis nilai diskriminan persamaan linier dan kuadrat dua
variabel dan menerapkannya untuk menentukan himpunan
penyelesaian sistem persamaan yang diberikan.

Sesuai

KOMPETENSI DASAR

KELAS

KOMPETENSI DASAR

3
4
5

4
5
6

Menggunakan sifat dan aturan tentang persamaan dan pertidaksamaan


kuadrat
Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan yang berkaitan
dengan persamaan dan pertidaksamaan kuadrat
Merancang model matematika dari masalah yang berkaitan dengan
persamaan dan/atau fungsi kuadrat

XA

Menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitan


dengan persamaan dan/atau fungsi kuadrat dan penafsirannya

Menyelesaikan pertidaksamaan satu variabel yang melibatkan bentuk


pecahan aljabar
Merancang model matematika dari masalah yang berkaitan dengan
pertidaksamaan satu variabel
Menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitan
dengan pertidaksamaan satu variabel dan penafsirannya

XA

Menengah

Page 42

Mendeskripsikan konsep sistem pertidaksamaan kuadrat


dua variabel dan menerapkannya untuk menentukan
himpunan penyelesaiannya.
Menganalisis kurva pertidaksamaan kuadrat dua
variabel pada sistem yang diberikan dan mengarsir
daerah sebagai himpunan penyelesaiaanya.
Memecahkan masalah dengan membuat model
matematika berupa sistem pertidaksamaan kuadrat dua
variabel serta menyajikan pemecahannya dengan
berbagai cara

Mendeskripsikan dan menerapkan konsep


pertidaksamaan dan nilai mutlak dalam menentukan
himpunan penyelesaian pertidaksamaan pecahan,
irrasional dan mutlak.
Mendeskripsikan dan menerapkan konsep
pertidaksamaan pecahan, irasional, dan mutlak dalam
menyelesaikan masalah matematika
Mendeskripsikan dan menerapkan konsep dan sifat-sifat
pertidaksamaan pecahan, irrasional dan mutlak dengan
melakukan manipulasi aljabar dalam menyelesaikan

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Memecahkan dan menyajikan hasil pemecahan masalah


nyata sebagai terapan konsep dan aturan penyelesaian
sistem persamaan linier dan kuadrat dua variabel.
Mengolah dan menganalisis informasi dari suatu
permasalahan nyata dengan memilih variabel dan
membuat model matematika berupa sistem persamaan
linier dan kuadrat dua variabel dan mengiterpretasikan
hasil penyelesaian sistem tersebut.

KETERANGAN

Sebagian Matrikulasi yaitu


Pertidaksamaan kuadrat
dua variabel

Sebagian sesuai namun


ada sebagian materi tidak
ada di K-2006 yaitu:
Pertidaksamaan Nilai
Mutlak dan Irrasional
Sebagian Matrikulasi:
Pertidaksamaan Nilai
Mutlak dan Irrasional

KOMPETENSI DASAR

KELAS

KOMPETENSI DASAR

KETERANGAN

masalah matematika.
10 Menganalisis daerah penyelesaian pertidaksamaan
pecahan, irrasional dan mutlak
6

Menentukan kedudukan titik, garis, dan bidang dalam ruang dimensi


tiga

Menentukan jarak dari titik ke garis dan dari titik ke bidang dalam
ruang dimensi tiga

Menentukan besar sudut antara garis dan bidang dan antara dua
bidang dalam ruang dimensi tiga

Merancang model matematika dari masalah yang berkaitan dengan


perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas trigonometri

Menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitan dengan


perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas trigonometri, dan

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 43

XA

3.11

XA

3.12

Memecahkan masalah pertidaksamaan


pecahan,irrasional dan mutlak dalam penyelesaian
masalah nyata.
Mendekripsikan konsep dan aturan pada bidang datar serta
menerapkannya dalam pembuktian sifat-sifat (simetris, sudut, dalil
titik tengah segitiga, dalil intersep, dalil segmen garis, dll) dalam
geometri bidang.

Sebagian Matrikulasi:

Menyajikan data terkait objek nyata dan mengajukan


masalah serta mengidentifikasi sifat-sifat (kesimetrian,
sudut, dalil titik tengah segitiga, dalil intersep, dalil
segmen garis, dll) geometri bidang datar yang
bermanfaat dalam pemecahan masalah nyata tersebut.
Mendeskripsikan konsep persamaan Trigonometri dan mrnganalisis
untuk membuktikan sifat-sifat persamaan Trigonometri sederhana
dan menerapkannya dalam pemecahan masalah.

Sesuai

KOMPETENSI DASAR

KELAS

penafsirannya

KOMPETENSI DASAR

KESIMPULAN:
Materi yang di MATRIKULASI dikelas X Peminatan MIA sebanyak 4 Pokok Bahasan, antara lain:

1
2
3
4

Konsep dan Prinsip Fungsi Eksponensial dan Logaritma serta Menyajikan Grafiknya
Pertidaksamaan Kuadrat Dua Variabel
Pertidaksamaan Nilai Mutlak dan Irrasional
Pembuktian Sifat-sifat Geometri dalam Bidang

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 44

Mengolah dan menganalisis informasi dari suatu


permasalahan nyata dengan membuat model berupa
fungsi dan persamaan Trigonometri serta
menggunakannya dalam menyelesaikan masalah.
Merencanakan dan melaksanakan strategi dengan
melakukan manipulasi aljabar dalam persamaan
Trigonometri untuk membuktikan kebenaran identitas
Trigonometri serta menerapkannya dalam pemecahan
masalah kontekstual.

KETERANGAN

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 45

5. ANALISIS PERBANDINGAN KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013


MATA PELAJARAN SEJARAH (WAJIB)
KELAS X-XI
KELAS

Permen DIknas 2013


KD

Permen Diknas 2013


KD 3
3.1

1.1 Menjelaskan pengertian dan ruang


lingkup ilmu sejarah

Memahami dan menerapkan konsep


berpikir kronologis (diakronik),
sinkronik, ruang dan waktu dalam
sejarah.

KD 4
4.1 Menyajikan informasi mengenai
keterkaitan antara konsep berpikir
kronologis (diakronik ) sinkronik,
ruang, dan waktu dalam sejarah .
.

1.2 Mendeskripsikan tradisi sejarah


Dalam masyarakat Indonesia
masa pra-aksara dan masa
aksara

3.2

3.3
X

2.3 Menganalisis asal-usul dan persebaran


manusia di kepulauan Indonesia

1.2 Mendeskripsikan tradisi


sejarah
Dalam masyarakat Indonesia
masa pra-aksara dan masa
aksara

Menganalisis pengaruh perkembangan


agama dan kebudayaan Hindu-Buddha
terhadap masyarakat di berbagai daerah di
Indonesia

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 46

3.4

3.5

Keterangan

Secara konten KD 1.1 (K-06)


lebih luas dr KD 3.1/4.1
(K-13)

Tidak perlu ada


pengulangan/matrikulasi

Secara konten KD 1.2 (K-06)


lebih luas dr KD 3.3/4.2
(K-13)

Tidak perlu ada


pengulangan/matrikulasi

Memahami corak kehidupan


masyarakat pada zaman praaksara.

4.2 Menyajikan hasil penalaran


mengenaicorak kehidupan
masyarakat pada zaman
praaksara dalam bentuk
tulisan

Menganalisis asal-usul nenek


moyang bangsa Indonesia (Proto,
Deutero Melayu dan Melanesoid).

4.3 Menyajikan kesimpulan-kesimpulan dari


informasi mengenai asal-usul nenek
Secara konten KD 2.3 (K-06)
moyang bangsa Indonesia (Proto,
lebih luas dr KD 3.3/4.3
Deutero Melayu dan Melanesoid)
(K-13
dalam bentuk tulisan.

Menganalisi
berdasarkan
tipologi hasil budaya Praaksara
Indonesia termasuk yang berada
di lingkungan terdekat.

4.4 Menalar informasi mengenai


Hasil Budaya Pra aksara
Indonesia termasuk yang
berada di lingkungan
terdekat dan
menyajikannya
dalam bentuk tertulis

Menganalisis berbagai teori


tentang proses masuk dan
berkembangnya agama dan
kebudayaan HinduBuddha di Indonesia

4.5 Mengolah informasi mengenai


proses masuk dan
perkembangan kerajaan
Hindu-Buddha dengan menerapkan
cara berpikir kronologis, dan

Penjelasan

Secara konten KD 3.4 /4.4 (K-13)


menjadi bagian dalam KD 1.2 K06

Tidak perlu ada


pengulangan/matrikulasi

Tidak perlu ada


pengulangan/matrikulasi

Matrikulasi awal
di kelas XI

pengaruhnya pada kehidupan


masyarakat Indonesia masa kini
serta mengemukakannya
dalam bentuk tulisan.

Menganalisis perkembangan kehidupan


negara-negara kerajaan Hindu-Buddha di
Indonesia

3.6

Menganalisis pengaruh perkembangan


agama dan kebudayaan Islam terhadap
masyarakat di berbagai daerah di Indonesia

3.7

Menganalisis karakteristik
kehidupan masyarakat,
pemerintahan, dan kebudayaan
pada masa kerajaan- kerajaan
Hindu-Buddha di Indonesia serta
menunjukkan contoh bukti-bukti
yang masih berlaku pada
kehidupan masyarakat Indonesia
masa kini.

4.6 Menyajikan hasil penalaran dalam


bentuk tulisan tentang nilai-nilai
dan unsur budaya yang
berkembang pada
masa kerajaan Hindu-Buddha dan
masih berkelanjutan dalam
kehidupan bangsa Indonesia pada
masa kini.

Menganalisis berbagai teori


tentang proses masuk dan
berkembangnya agama dan
kebudayaan Islam di
Indonesia.

4.7 Mengolah informasi mengenai


proses masuk dan perkembangan
kerajaan Islam dengan menerapkan
cara berpikir kronologis, dan
pengaruhnya pada kehidupan
masyarakat Indonesia masa kini
serta mengemukakannya dalam
bentuk tulisan.

Menganalisis perkembangan kehidupan


negara-negara, kerajaan-kerajaan Islam di
Indonesia

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 47

3.8

Menganalisis karakteristik
Kehidupan masyarakat,
pemerintahan dan kebudayaan pada
masa kerajaan- kerajaan Islam di
Indonesia dan menunjukan contoh
bukti-bukti yang masih berlaku pada

4.8 Menyajikan bentuk tulisan tentang nilainilai dan unsur budaya yang
berkembang pada masa kerajaan Islam
dan masih berkelanjutan dalam
kehidupan bangsa Indonesia pada masa
kini. hasil penalaran dalam

KD 3.5/4.5 (K-13) tdk terdapat di


kelas X K-06 tetapi terdapat di
kelas XI (K-06)
Sehingga belum pernah diberikan
di kelas X

KD 3.6/4.6 (K-13) tdk terdapat di


kelas X K-06 tetapi terdapat di
kelas XI (K-06)
Sehingga belum pernah diberikan
di kelas X

Matrikulasi di awal
kelas XI

KD 3.7/4.7 (K-13) tdk terdapat di


kelas X K-06 tetapi terdapat di
kelas XI (K-06)
Sehingga belum pernah diberikan
di kelas X

Matrikulasi di awal
kelas XI

KD 3.8/4.8 (K-13) tdk terdapat di


kelas X K-06 tetapi terdapat di
kelas XI (K-06)
Sehingga belum pernah diberikan
di kelas X

Matrikulasi awal
di kelas XI
Restrukturisasi letak KD
perlu dilakukan mengingat
ada 4 KD yang belum

kehidupan masyarakat Indonesia masa


kini.

3.1

XI

4
XI

5
XI

XI

Menganalisis perkembangan pengaruh Barat


dan perubahan ekonomi, demografi, dan
kehidupan sosial budaya masyarakat di
Indonesia pada masa kolonial

Menganalisis hubungan antara


perkembangan paham-paham baru dan
transformasi sosial dengan kesadaran dan
pergerakan kebangsaan

2.3 Menganalisis hubungan antara


perkembangan paham-paham baru dan
transformasi sosial dengan kesadaran dan
pergerakan kebangsaan

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 48

Menganalisis perubahan, dan


keberlanjutan dalam peristiwa
sejarah pada masa penjajahan asing
hingga proklamasi kemerdekaan
Indonesia.

3.2 Menganalisis proses masuk


dan perkembangan
penjajahan bangsa Barat
(Portugis, Belanda, Inggris)
di Indonesia

diberikan di kelas X ( K-06)


tapi di K-13 ada di kelas X

4.1 Mengolah informasi tentang peristiwa


sejarah pada masa penjajahan bangsa
Barat berdasarkan konsep perubahan
dan keberlanjutan, dan
menyajikannya dalam bentuk cerita
sejarah.

4.2 Mengolah informasi tentang


masuk dan perkembangan
penjajahan bangsa Barat di
Indonesia dan
menyajikannya dalam bentuk
cerita sejarah

3.3 Menganalisis strategi perlawanan bangsa 4.3 Mengolah informasi tentang strategi
perlawanan bangsa Indonesia terhadap
Indonesia terhadap penjajahan bangsa
penjajahan bangsa Barat di Indonesia
Barat di Indonesia sebelum dan
sebelum dan sesudah abad ke-20 dan
sesudah abad ke-20.
menyajikannya dalam bentuk cerita
sejarah
.
3.4 Menganalisis persamaan dan perbedaan
pendekatan dan strategi pergerakan
nasional di Indonesia pada masa awal
kebangkitan nasional, Sumpah
Pemuda dan sesudahnya sampai
dengan Proklamasi Kemerdekaan.

4.4 Mengolah informasi tentang persamaan


dan perbedaan pendekatan dan strategi
pergerakan nasional di Indonesia pada
masa awal kebangkitan nasional, pada
masa Sumpah Pemuda, masa
sesudahnya sampai dengan Proklamasi
Kemerdekaan dan menyajikannya
dalam bentuk cerita sejarah.

Semua KD di kelas XI adalah


KD yang tidak berhungan dengan
kelas X

KD KD di kelas XI versi K-13


tidak ada dan belum pernah
diberikan di kelas X versi K-06

Materi Kelas XI di K-13


sebagian besar sama dgn kelas
XI K 06
Semua materi di kelas XI
adalah materi baru untuk anak
kelas XI yang kelas X nya
memakai K-06

3.5
XI

XI

Menganalisis peran tokoh-tokoh nasional 4.5 Menulis sejarah tentang satu tokoh
dan daerah dalam perjuangan
nasional dan tokoh dari daerahnya
menegakkan negara Republik
yang berjuang melawan penjajahan
Indonesia
kolonial Barat.

Menganalisis perkembangan pengaruh Barat 3.6 Menganalisis dampak politik,


budaya, sosi ekonomi dan
dan perubahan ekonomi, demografi, dan
kehidupan sosial budaya masyarakat di
pendidikan pada masa penjajahan
Indonesia pada masa kolonial
Barat dalam
kehidupan bangsa Indonesia
masa kini.

XI

(di K-06 materi ini ada di kelas XII)

XI

XI

Menganalisis peristiwa sekitar Proklamasi


17 Agustus 1945 dan pembentukan
pemerintahan Indonesia

Menganalisis peristiwa sekitar Proklamasi


17 Agustus 1945 dan pembentukan
pemerintahan Indonesia
(di K-06 materi ini ada di kelas XII)

1.2 Menganalisis peristiwa sekitar Proklamasi


17 Agustus 1945 dan pembentukan
pemerintahan Indonesia

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 49

4.6 Menalar dampak politik, budaya, sosialekonomi dan pendidikan pada masa
penjajahan Barat dalam kehidupan
bangsa Indonesia masa kini dan
menyajikannya dalam bentuk cerita
sejarah.

3.7. Menganalisis peristiwa


proklamasi dan maknanya
bagi kehidupan
social budaya ekonomi,
politik dan pendidikan
bangsa Indonesia
.

4.7 Menalar peristiwa proklamasi


kemerdekaan dan maknanya bagi
kehidupan sosial, budaya, ekonomi,
politik, dan pendidikan bangsa Indonesia
dan menyajikannya dalam bentuk cerita
sejarah.

3.8 Menganalisis peristiwa


pembentukan pemerintahan
pertama Republik Indonesia
dan maknanya bagi kehidupan
kebangsaan Indonesia masa kini.
.

4.8 Menalar peristiwa pembentukan


pemerintahan pertama Republik
Indonesia dan maknanya bagi kehidupan
kebangsaan Indonesia masa kini dan
menyajikannya dalam bentuk cerita
sejarah.

3.9 Menganalisis peran Bung Karno dan


Bung Hatta sebagai proklamator
serta tokoh-tokoh proklamasi
lainnya.

4.9 Menulis sejarah tentang


Perjuangan Bung Karno dan Bung
Hatta.serta tokoh- tokoh proklamasi
lainnya

1.2 Menganalisis peristiwa sekitar Proklamasi


17 Agustus 1945 dan pembentukan
pemerintahan Indonesia

XI

XI

Menganalisis perjuangan bangsa Indonesia


dalam mempertahankan kemerdekaan dari
ancaman disintegrasi bangsa terutama dalam
bentuk pergolakan dan pemberontakan
(antara lain: PKI Madiun 1948, DI/TII, Andi
Aziz, RMS, PRRI, Permesta, G-30-S/PKI)

3.10 Menganalisis perubahan


danerkembangan politik masa awal
kemerdekaan.

4.10 Menalar perubahan dan


Perkembangan politik masa
awal proklamasi dan
menyajikannya
dalam bentuk cerita sejarah.

3.11 Menganalisis perjuangan


bangsa Indonesia dalam
upaya mempertahankan
kemerdekaan dari ancaman
Sekutu dan Belanda

4.11 Mengolah informasi tentang perjuangan


bangsa Indonesia dalam upaya
mempertahankan kemerdekaan dari
ancaman, Sekutu, Belanda dan
menyajikannya dalam bentuk cerita
sejarah

Kesimpulan:

KD 3.5/4.5, KD 3.6/4.6, KD 3.7/4.7, dan KD 3.8/4.8 adalah KD yang menurut K-13 sudah diajarkan di kelas X tetapi kenyataannya di kelas X dengan K-06 belum diajarkan, maka
untuk KD KD tersebut perlu di matrikulasi di awal kelas XI ketika siswa kelas X yang memakai K-06 naik ke kelas XI dan memakai K-13
KD KD K-13 di kelas XI tidak ada yang berhubungan dengan KD KD di kelas X K06, sehingga tidak bermasalah . . Bagi kelas X (K-06) yang naik ke kelas XI dan memakai K13, semua KD tersebut adalah materi baru
Restrukturisasi KD terjadi di awal kelas XI yaitu dimulai dengan 4 KD (KD 3.5/4.5, KD 3.6/4.6, KD 3.7/4.7, dan KD 3.8/4.8) dan diteruskan dengan KD KD di kelas XI (terlampir di
tabel restrukturisasi)

Alternatif Pembelajaran :
Untuk mempercepat tersampaikannya KD KD yang belum dijarakan di kelas X bisa ditempuh dengan strategi Diskoveri/inkuiri.
Alternatif Penilaian
Penilaian dilakukan melalui tes (tertulis dan praktik), penugasan, dan portfolio

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 50

6. ANALISIS PERBANDINGAN KD-KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013


MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS (WAJIB)
PERMENDIKNAS 2006
PERMENDIKBUD 2013
PENJELASAN
KD
KET
KD (KI-3)
KD (KI-4)
KET

NO
1

MENDENGARKAN
2

Merespon makna yang terdapat dalam percakapan


transaksional (to get things done) dan interpersonal
(bersosialisasi) resmi dan tak resmi yang
menggunakan ragam bahasa lisan sederhana secara
akurat, lancar dan berterima dalam konteks
kehidupan sehari-hari dan melibatkan tindak tutur:
berkenalan, bertemu/berpisah, menyetujui
ajakan/tawaran/ undangan, menerima janji, dan
membatalkan janji

KD ini
hanya teks
lisan dan
hanya tindak
tutur
berkenalan
terdapat di
Kurikulum
2013

BERBICARA

12 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan
pada teks
pemaparan jati
diri, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.

17 Menangkap
makna
pemaparan jati
diri lisan dan
tulis.
18 Menyusun teks
lisan dan tulis
untuk
memaparkan,
menanyakan, dan
merespon
pemaparan jati
diri, dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.

13 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan
pada ungkapan
memuji
bersayap
(extended),
serta responnya,

19 Menyusun teks
lisan dan tulis
untuk
mengucapkan
dan merespon
pujian bersayap
(extended),
dengan
memperhatikan
fungsi sosial,

Mengungkapkan makna dalam percakapan


transaksional (to get things done) dan
interpersonal (bersosialisasi) resmi dan tak
resmi secara akurat, lancar dan berterima
dengan menggunakan ragam bahasa lisan
sederhana dalam konteks kehidupan seharihari dan melibatkan tindak tutur: berkenalan,
bertemu/berpisah, menyetujui ajakan/tawaran/
undangan, menerima janji, dan membatalkan
janji

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

KD ini
hanya teks
lisan dan
tindak hanya
tutur memuji
tetapi ada
ucapan
selamat dan
memberi
instruksi

Menengah

Page 51

Paparan
Jati diri
lebih luas
dan
kompleks
dengan
bahasa
lisan dan
tulis jadi
tidak
hanya
ungkapan
berkenalan
secara
lisan.

PERLU
MATRIKULASI

Sesuai

TIDAK PERLU
MATRIKULASI

NO

3.

PERMENDIKNAS 2006
KD

MENDENGARKAN
3

KET

Sesuai

Merespon makna yang terdapat dalam percakapan


transaksional (to get things done) dan interpersonal
(bersosialisasi) resmi dan tak resmi yang
menggunakan ragam bahasa lisan sederhana secara
akurat, lancar dan berterima dalam konteks
kehidupan sehari-hari dan melibatkan tindak tutur:
mengungkapkan perasaan bahagia, menunjukkan
perhatian, menunjukkan simpati, dan memberi
instruksi

BERBICARA

3.2. Mengungkapkan makna dalam percakapan


transaksional (to get things done) dan
interpersonal (bersosialisasi) resmi dan tak
resmi secara akurat, lancar dan berterima
dengan menggunakan ragam bahasa lisan
sederhana dalam konteks kehidupan seharihari dan melibatkan tindak tutur:
mengungkapkan perasaan bahagia,
menunjukkan perhatian, menunjukkan
simpati, dan memberi instruksi
4.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Tidak ada di
kelas X
tetapi ada di
kelas XII

Menengah

Page 52

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)

sesuai dengan
konteks
penggunaannya.

struktur teks, dan


unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.

14 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan
pada ungkapan
perhatian
(care), serta
responnya,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.

20 Menyusun teks
lisan dan tulis
untuk
mengucapkan
dan merespon
ungkapan
perhatian (care),
dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.

15 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan
untuk
menyatakan dan

21 Menyusun teks
lisan dan tulis
untuk
menyatakan dan
menanyakan
tentang niat
melakukan suatu

PENJELASAN
KET

Sesuai

TIDAK PERLU
MATRIKULASI

Tidak
Sesuai

PERLU
MATRIKULASI

NO

5..

PERMENDIKNAS 2006
KD

MENDENGARKAN
2 Merespon makna dalam percakapan transaksional
(to get things done) dan interpersonal
(bersosialisasi) resmi dan tak resmi secara akurat,
lancar dan berterima yang menggunakan ragam
bahasa lisan sederhana dalam berbagai konteks
kehidupan sehari-hari dan melibatkan tindak tutur:
berterima kasih, memuji, dan mengucapkan selamat

KET

Sesuai

BERBICARA
9.1. Mengungkapkan makna dalam percakapan
transaksional (to get things done) dan interpersonal
(bersosialisasi) resmi dan tak resmi secara akurat,
lancar dan berterima dengan menggunakan ragam
bahasa lisan sederhana dalam konteks kehidupan
sehari-hari dan melibatkan tindak tutur: berterima
kasih, memuji, dan mengucapkan selamat
6..

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Terintegrasi
pada KD 5.2
dan 6.2

Menengah

Page 53

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)

menanyakan
tentang niat
melakukan
suatu
tindakan/kegiat
an, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.

tindakan/kegiatan
, dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.

16 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan dari
ungkapan
ucapan selamat
bersayap
(extended),
serta responnya,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.

22 Menyusun teks
lisan dan tulis
untuk
mengucapkan
dan merespon
ucapan selamat
bersayap
(extended),
dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.

17 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan
untuk
menyatakan dan
menanyakan
tentang

23 Menyusun teks
lisan dan tulis
untuk
menyatakan dan
menanyakan
tentang
tindakan/kegiatan
/kejadian yang
dilakukan/terjadi

PENJELASAN
KET

Sesuai
TIDAK PERLU
MATRIKULASI

Pada
kurikulum
2006 tidak
merupakan
KD
tersendiri
tetapi
terintegrasi
dalam KD

TIDAK PERLU
MATRIKULASI

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD

7.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

KET

Sesuai ada
di KD 8.2,
10.2, 11.2,
dan 12.2

Menengah

Page 54

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)

tindakan/kegiat
an/ kejadian
yang
dilakukan/terjad
i di waktu
lampau yang
merujuk waktu
terjadinya
dengan yang
merujuk pada
kesudahannya,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.
18 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan dari
teks deskriptif
sederhana
tentang orang,
tempat wisata,
dan bangunan
bersejarah
terkenal, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.

di waktu lampau
yang merujuk
waktu terjadinya
dengan yang
merujuk pada
kesudahannya,
dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.
24 Menangkap
makna dalam
teks deskriptif,
lisan dan tulis,
sederhana,
tentang orang,
tempat wisata,
dan bangunan
bersejarah
terkenal.
25 Menyunting teks
deskriptif tulis,
sederhana,
tentang orang,
tempat wisata,
dan bangunan
bersejarah
terkenal, dengan
memperhatikan
fungsi sosial,

PENJELASAN
KET
5.2 dan 6.2

Dari
kelompok
KD ini
yang tidak
terdapat
pada KD
kurikulum
2006
adalah KD
4.9

PERLU
MATRIKULASI
hanya pada KD
4.9 saja.

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD

KET

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)

PENJELASAN
KET

struktur teks, dan


unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.
26 Menyusun teks
deskriptif lisan
dan tulis,
sederhana,
tentang orang,
tempat wisata,
dan bangunan
bersejarah
terkenal, dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.
8.

MENDENGARKAN
2

Merespon makna secara akurat, lancar dan


berterima dalam teks lisan fungsional pendek
sederhana (misalnya pengumuman, iklan,
undangan dll.) resmi dan tak resmi dalam berbagai
konteks kehidupan sehari-hari

BERBICARA
4.1. Mengungkapkan makna dalam bentuk teks
fungsional pendek (misalnya pengumuman, iklan,
undangan dll.) resmi dan tak resmi dengan
menggunakan ragam bahasa lisan dalam berbagai
konteks kehidupan sehari-hari.
MEMBACA

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 55

Sesuai
bahkan ada
di setiap
semester

19 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan dari
teks
pemberitahuan
(announcement)
, sesuai dengan
konteks
penggunaannya

27 Menangkap
makna
pemberitahuan
(announcement).
28 Menyusun teks
tulis
pemberitahuan
(announcement),
sangat pendek
dan sederhana,
dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan

Sesuai

TIDAK PERLU
MATRIKULASI

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD
2

Merespon makna dalam teks tulis fungsional


pendek (misalnya pengumuman, iklan, undangan
dll.) resmi dan tak resmi secara akurat, lancar dan
berterima dalam konteks kehidupan sehari-hari dan
untuk mengakses ilmu pengetahuan
Mengungkapkan makna dalam bentuk teks tulis
fungsional pendek (misalnya pengumuman, iklan,
undangan dll.) resmi dan tak resmi dengan ragam
bahasa tulis secara akurat, lancar dan berterima
dalam konteks

2 Mengungkapkan makna dalam bentuk teks tulis


fungsional pendek (misalnya pengumuman, iklan,
undangan dll.) resmi dan tak resmi dengan ragam
bahasa tulis secara akurat, lancar dan berterima
dalam konteks
MENDENGARKAN
3

Merespon makna yang terdapat dalam teks lisan


fungsional pendek sederhana (misalnya
pengumuman, iklan, undangan dll.) resmi dan tak
resmi secara akurat, lancar dan berterima dalam
berbagai konteks kehidupan sehari-hari

BERBICARA
2Mengungkapkan makna dalam bentuk teks lisan
fungsional pendek (misalnya pengumuman, iklan,
undangan dll.) resmi dan tak resmi dengan
menggunakan ragam bahasa lisan sederhana dalam
berbagai konteks kehidupan sehari-hari
MEMBACA
3

Merespon makna dalam teks fungsional pendek


(misalnya pengumuman, iklan, undangan dll.)
resmi dan tak resmi secara akurat, lancar dan
berterima yang menggunakan ragam bahasa tulis
dalam konteks kehidupan sehari-hari

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 56

KET

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)

unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks.

PENJELASAN
KET

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD

KET

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)

PENJELASAN
KET

MENULIS
12.1 Mengungkapkan makna dalam bentuk teks tulis
fungsional pendek (misalnya pengumuman, iklan,
undangan dll.) resmi dan tak resmi secara akurat,
lancar dan berterima yang menggunakan ragam
bahasa tulis dalam konteks kehidupan sehari-hari

9.

MENDENGARKAN
2

Merespon makna dalam teks monolog sederhana


yang menggunakan ragam bahasa lisan secara
akurat, lancar dan berterima dalam berbagai
konteks kehidupan sehari-hari dalam teks: recount,
narrative, dan procedure

BERBICARA
2

Mengungkapkan makna dalam teks monolog


sederhana dengan menggunakan ragam bahasa lisan
secara akurat, lancar dan berterima dalam berbagai
konteks kehidupan sehari-hari dalam teks
berbentuk: recount, narrative, dan procedure

MEMBACA
3

Merespon makna dan langkah retorika teks tulis


esei secara akurat, lancar dan berterima dalam
konteks kehidupan sehari-hari dan untuk mengakses
ilmu pengetahuan dalam teks berbentuk: recount,
narrative, dan procedure

MENULIS
6.2 Mengungkapkan makna dan langkah-langkah
retorika secara akurat, lancar dan berterima dengan
menggunakan ragam bahasa tulis dalam konteks
kehidupan sehari-hari dalam teks berbentuk: recount,
narrative, dan procedure

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 57

Sesuai
bahkan ada
satu teks
(procedure)
yang pada
kurikulum
2013 ada di
kelas XI

20 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan dari
teks recount
tentang
pengalaman,
kejadian, dan
peristiwa,
sederhana,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.

29 Menangkap
makna teks
recount lisan dan
tulis, sederhana,
tentang
pengalaman,
kegiatan,
kejadian, dan
peristiwa.
30 Menyusun teks
recount lisan dan
tulis, sederhana,
tentang kegiatan,
kejadian,
peristiwa, dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks

Sesuai

TIDAK PERLU
MATRIKULASI

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD
MENDENGARKAN

10.

Merespon makna dalam teks monolog


sederhana yang menggunakan ragam bahasa
lisan secara akurat, lancar dan berterima
dalam konteks kehidupan sehari-hari dalam
teks berbentuk; narrative, descriptive, dan
news item

KET
Sesuai
bahkan ada
teks (News
Item) pada
Kurikulum
2013 ada di
kelas XII

BERBICARA
10. 2 Mengungkapkan makna dalam teks monolog
sederhana dengan menggunakan ragam bahasa
lisan secara akurat, lancar dan berterima dalam
konteks kehidupan sehari-hari dalam teks
berbentuk: narrative, descriptive, dan news item

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)

21 Menganalisis
fungsi sosial,
struktur teks,
dan unsur
kebahasaan
pada teks
naratif
sederhana
berbentuk
legenda rakyat,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.

31 Menangkap
makna teks
naratif lisan dan
tulis berbentuk
cerita pendek
sederhana.

PENJELASAN
KET
Sesuai

TIDAK PERLU
MATRIKULASI

MEMBACA

Merespon makna dan langkah-langkah retorika


dalam esei sederhana secara akurat, lancar dan
berterima dalam konteks kehidupan sehari-hari dan
untuk mengakses ilmu pengetahuan dalam teks
berbentuk narrative, descriptive, dan news item
MENULIS
12.2 Mengungkapkan makna dan langkah retorika
dalam esei sederhana secara akurat, lancar dan
berterima dalam konteks kehidupan sehari-hari
dalam teks berbentuk narrative, descriptive, dan
news item
11.

Tidak Ada

KESIMPULAN

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 58

22 Menyebutkan
fungsi sosial
dan unsur
kebahasaan
dalam lagu
sederhana.

32 Menangkap
makna lagu
sederhana.

Hanya ada
di
Kurikulum
2013

PERLU
MATRIKULASI

Perlu dilakukan matrikulasi untuk mata pelajaran Bahasa Inggris (Wajib) yaitu untuk Kompetensi Dasar 3.1, 4.1, 3.4, 4.5, 4.9, 3.11, dan 4.16 dan khusus untuk KD 4.9 bisa dilakukan dengan penugasan atau
penyesuaian metode pembelajaran.
ALTERNATIF PEMBELAJARAN

5
6
7
8

Untuk KD 3.1 dan 4.1 dapat dilakukan dengan pembelajaran Inquiry dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
Untuk KD 3.4 dan 4.5 dapat dilakukan dengan pembelajaran project dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
Untuk KD 4.9 dapat dilakukan dengan pembelajaran problem based dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
Untuk KD 3.11 dan 4.16 dapat dilakukan dengan pembelajaran discovery dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 59

7.ANALISIS PERBANDINGAN KD KURIKULUM 2006 DENGAN KD KURIKULUM 2013


MATA PELAJARAN SENI BUDAYA
KD (Permendiknas 22/2006)
Kompetensi Dasar

KD (Permendikbud 69/2013)
Kompetensi Dasar
Seni Rupa
3.1 Memahami bahan, media dan teknik dalam proses
berkarya seni rupa.
3.2 Menerapkan jenis, simbol dan nilai estetis dalam konsep
seni rupa.

Keterangan

Kelas

Kelas

10.3 Menyiapkan karya seni rupa buatan sendiri untuk


pameran di kelas atau di sekolah
1.2 Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan
gagasan dan teknik dalam karya seni rupa terapan
daerah setempat
2.2 Membuat karya seni rupa terapan dengan memanfaatkan
teknik dan corak daerah setempat
10.2 Membuat karya seni rupa terapan dengan
memanfaatkan teknik dan corak di wilayah Nusantara

3.3 Memahami pameran karya seni rupa

3.4 Memahami jenis, simbol, fungsi dan nilai estetis dalam


kritik karya seni rupa.

Kompetensi sudah sesuai

4.1 Membuat karya seni rupa dua dimensi berdasarkan


melihat model
4.2 Membuatkarya seni rupa tiga dimensi berdasarkan
melihat model

10.4 Menata karya seni rupa buatan sendiri dalam bentuk


pameran di kelas atau di sekolah
9.1 Mengidentifikasi keunikan gagasan dan teknik dalam
karya seni rupa terapan di wilayah Nusantara
9.2 Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan
gagasan dan teknik dalam karya seni rupa terapan di
wilayah Nusantara

4.3 Memamerkan hasil karyaseni rupa

Kompetensi sudah sesuai,


namun perlu tambahan
pengetahuan tentang
bentuk karya seni rupa
dua dimensi dan tiga
dimensi
Kompetensi sudah sesuai

4.4 Membuat tulisan kritik karya seni rupa mengenai jenis,


fungsi, simbol dan nilai estetis berdasarkan hasil
pengamatan

Kompetensi sudah sesuai


namun perlu membuat
tulisan tentang kritik
karya seni rupa

XI

3.1 Menganalisis bahan, media, teknik dan proses berkarya


dalam seni rupa.
3.2 Mengevaluasi karya seni rupa berdasarkan jenis, simbol,
fungsi, teknik dan nilai estetisnya
3.3 Menganalisis hasil pameran karya seni rupa
3.4 Menganalisis jenis, simbol, fungsi, tokoh dan nilai

Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
karya seni rupa secara
umum (murni dan
terapan)
Kompetensi sudah sesuai

Seni Rupa
1.1 Mengidentifikasi keunikan gagasan dan teknik dalam
karya seni rupa terapan daerah setempat
2.1 Merancang karya seni rupa terapan dengan
memanfaatkan teknik dan corak daerah setempat
10.1 Merancang karya seni rupa terapan dengan
memanfaatkan teknik dan corak di wilayah Nusantara

XI
XI
XI

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 60

Kompetensi sudah sesuai,


namun perlu tambahan
pengetahuan tentang
karya seni rupa secara
umum (murni dan
terapan)
Kompetensi sudah sesuai

XI
XI

XI
XI

Seni Musik
3.1 Mengidentifikasi fungsi dan latar belakang musik
tradisional dalam konteks budaya masyarakat setempat
11.1 Mengidentifikasi fungsi dan latar belakang musik non
tradisional dalam konteks budaya masyarakat setempat

estetis,dalam kritik karya seni rupa sesuai dengan


konteks budaya
4.1 Membuat karya seni rupa dua dimensi hasil modifikasi.
4.2 Membuat karya seni rupa tiga dimensi hasil modifikasi.

4.3 Memamerkan karya seni rupa hasil modifikasi


4.4 Membuat tulisan kritik karya seni rupa mengenai jenis,
fungsi, simbol, nilai estetis dan tokoh berdasarkan hasil
analisa
Seni Musik
3.1 Memahami karya musik berdasarkan simbol, jenis nilai
estetis dan fungsinya

X
X

3.2 Menganalisis karya musik berdasarkan simbol, jenis nilai


estetis dan fungsinya
3.3 Memahami rancangan pergelaran musik

Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
bentuk karya seni rupa
dua dimensi dan tiga
dimensi
Kompetensi sudah sesuai
Matrikulasi berupa
membuat tulisan tentang
kritik karya seni rupa
hasil pengamatan
Kompetensi sudah sesuai,
namun perlu tambahan
pengetahuan tentang
musik nusantara dan
musik mancanegara
Matrikulasi

12.2 Menyiapkan pertunjukan musik tradisional dan non


tradisional di sekolah
3.3 Menunjukkan nilai-nilai musikal dari hasil pengalaman
musikal yang didapatkan melalui pertunjukan musik
tradisional setempat
11.3 Menunjukkan nilai-nilai musikal dari hasil
pengalaman musikal yang didapatkan melalui
pertunjukan musik non tradisional setempat
4.1 Mengembangkan gagasan kreatif serta mengaransir lagu
dengan beragam teknik, media, dan materi musik/lagu
tradisional daerah setempat
12.1 Mengembangkan gagasan kreatif serta mengaransir
lagu dengan beragam teknik, media, dan materi musik
non tradisional daerah setempat
4.2 Menampilkan lagu yang telah diaransir di kelas

3.4 Menganalisis karya-karya musik dan kegiatan pergelaran


musik

Kompetensi sudah sesuai,


namun perlu tambahan
pengetahuan tentang cara
menganalisis karya musik

4.1 Menyanyikan lagu- lagu berdasarkan jenisnya

Kompetensi sudah sesuai,


namun perlu tambahan
pengetahuan tentang
lagu-lagu nusantara dan
mananegara

4.2 Menampilkan permainan musik berdasarkan jenisnya

Kompetensi sudah sesuai

12.3 Menggelar pertunjukan musik tradisional dan non

4.3 Mempergelarkan musik dengan memperhatikan nilai-

Kompetensi sudah sesuai

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 61

X
X

Kompetensi sudah sesuai

tradisional di sekolah
3.2 Mengungkapkan pengalaman musikal dari hasil
pengamatan terhadap pertunjukan musik tradisional
setempat
11.2 Mengungkapkan pengalaman musikal dari hasil
pengamatan terhadap pertunjukan musik tradisional
setempat

XI

3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam proses


berkarya musik

XI

3.2 Mengevaluasi karya musik berdasarkan bentuk, teknik,


jenis karya, dan nilai estetisnya

XI

3.3 Menganalisis hasil penampilan pergelaran musik


berdasarkan konsep, teknik dan prosedur yang
digunakan
3.4 Menganalisis hasil pergelaran musik berdasarkan
konsep, teknik. prosedur, dan tokoh pada kritik musik
sesuai konteks budaya
4.1 Mengubah musik secara sederhana dengan partiturnya
4.2 Menulis karya musik sederhana

XI

XI
XI

XI
XI
Seni Tari
5.1 Mengidentifikasi jenis, peran, dan perkembangan tari
Nusantara dalam konteks budaya masyarakat daerah
setempat
13.1 Mengidentifikasi jenis, peran, dan perkembangan tari
Nusantara daerah setempat dalam konteks budaya
masyarakat daerah setempat

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 62

nilai estetis
4.4 Membuat tulisan tentang beragam musik dan lagulagunya

X
X

4.3 Menampilkan musik idividual. Kelompok atau paduan


suara
4.4 Membuat tulisan tentang karya-karya musik dan pencipta
Seni Tari
3.1 Memahami konsep, teknik dan prosedur dalam meniru
ragam gerak dasar tari

Kompetensi sudah sesuai,


namun perlu tambahan
pengetahuan tentang cara
membuat tulisan tentang
seni musik
Matrikulasi kompetensi
3.2 Menganalisis karya
musik berdasarkan
simbol, jenis nilai estetis
dan fungsinya.
Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
musik nusantara dan
musik mancanegara.
Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
lagu-lagu nusantara dan
mananegara.

Kompetensi sudah sesuai


Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang cara
membuat tulisan tentang
seni musik
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai.
Kompetensi sudah sesuai,
namun perlu tambahan
pengetahuan tentang tari
tunggal dan tari
kelompok.

14.1 Mengidentifikasi gagasan untuk disusun ke dalam tari


kreasi daerah setempat dalam bentuk tari tunggal atau
berpasangan/ kelompok
5.2 Mengidentifikasi keunikan gerak, kostum, iringan tari
Nusantara dalam konteks budaya masyarakat daerah
setempat dalam bentuk tari tunggal
13.2 Mengidentifikasi gagasan untuk disusun ke dalam tari
kreasi daerah setempat dalam bentuk tari tunggal atau
berpasangan/ kelompok

3.2 Menerapkan simbol, jenis, dan nilai estetis dalam meniru


ragam gerak dasar tari

14.3 Menyiapkan pertunjukan karya seni tari kreasi dalam


bentuk tari tunggal atau berpasangan/ kelompok di
kelas atau sekolah

3.3 Memahami konsep, teknik dan prosedur dalam pergelaran


meniru ragam gerak dasar tari

3.4 Memahami simbol, jenis, nilai estetis dan fungsinya


dalam kritik tari
4.1 Menirukan ragam gerak dasar tari sesuai dengan
hitungan/ketukan

Matrikulasi

6.1 Mengidentifikasi gagasan untuk disusun ke dalam tari


kreasi Nusantara daerah setempat dalam bentuk tari
tunggal
6.2 Menampilkan seni tari kreasi Nusantara daerah setempat
dalam bentuk tari tunggal
14.2 Menampilkan seni tari kelompok/berpasangan
berdasarkan tari Nusantara daerah setempat
14.4 Menggelar pertunjukan karya seni tari kreasi dalam
bentuk tari tunggal atau berpasangan/ kelompok di
kelas atau sekolah

4.2 Menampilkan ragam gerak dasar tari sesuai dengan


iringan

Kompetensi sudah sesuai

4.3 Mempergelarkanragam gerak dasar tari sesuai dengan


unsur pendukung pertunjukan

Kompetensi sudah sesuai

4.4 Membuat tulisan kritik karya seni tari mengenai jenis,


fungsi, simbol dan nilai estetis berdasarkan hasil
pengamatan
3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam proses
berkarya tari

Matrikulasi

XI

XI

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 63

Kompetensi sudah sesuai,


namun perlu tambahan
pengetahuan tentang
perkembangan tari
nusantara dan
mancanegara.
Kompetensi sudah sesuai

3.2 Mengevaluasi karya tari berdasarkan fungsi, teknik,


simbol, jenis dan nilai estetisnya

Kompetensi sudah sesuai

Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang tari
tunggal dan tari
kelompok.
Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
perkembangan tari
nusantara dan
mancanegara.

XI
XI

XI
XI
XI
XI

Seni Teater
7.1 Mendeskripsikan perkembangan teater tradisional
daerah setempat dalam konteks budaya masyarakat
15.1 Mendeskripsikan perkembangan teater non tradisional
daerah setempat dalam konteks budaya masyarakat

X
X

7.2 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap unsur estetis


pertunjukan teater tradisional daerah setempat
15.2 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap unsur estetis
pertunjukan teater non tradisional daerah setempat

7.3 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap pesan moral


(kearifan lokal) pertunjukan teater tradisional daerah
setempat
15.3 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap pesan moral
(kearifan lokal) pertunjukan teater non tradisional

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 64

X
X

3.3 Menganalisis hasil pergelaran tari berdasarkan konsep,


teknik dan prosedur
3.4 Menganalisis simbol, jenis, nilai estetis, fungsi dan
tokohnya dalam kritik tari

4.1 Berkarya seni tari melalui modifikasi sesuai dengan


hitungan
4.2 Berkarya seni tari melaui modifikasi sesui dengan
iringan
4.3 Mempergelarkan karya seni tari hasil modifikasi
sendiri/kelompok sesuai dengan tata pentas
4.4 Membuat tulisan kritik tari mengenai simbol, jenis, nilai
estetis, fungsi dan tokohnya berdasarkan hasil analisis

Seni Teater
3.1 Memahami konsep, teknik dan prosedur berkarya teater
3.2 Menerapkan simbol, jenis, dan nilai estetis dalam konsep
teater

3.3 Memahami pergelaran teater berdasarkan konsep, teknik


dan prosedur.

3.4 Memahami simbol, jenis, nilai estetis dan fungsinya


dalam kritik teater.

Kompetensi sudah sesuai


Matrikulasi kompetensi
3.4 Memahami simbol,
jenis, nilai estetis dan
fungsinya dalam kritik
tari.
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai
Matrikulasi kompetensi
4.4 Membuat tulisan
kritik karya seni tari
mengenai jenis, fungsi,
simbol dan nilai estetis
berdasarkan hasil
pengamatan
Kompetensi sudah sesuai,
namun perlu tambahan
pengetahuan tentang
teater nusantara dan teater
mancanegara
Kompetensi sudah sesuai,
namun perlu tambahan
pengetahuan tentang seni
teater tradisional, klasik,
modern dan kontemporer.
Matrikulasi

daerah setempat
8.1 Mengeksplorasi teknik olahtubuh, pikiran, dan suara
16.1 Mengeksplorasi teknik olahtubuh, pikiran, dan suara
8.2 Merancang pergelaran teater tradisional daerah setempat
16.2 Merancang pergelaran karya seni teater kreatif yang
dikembangkan dari seni teater tradisional daerah
setempat
16.3 Menerapkan prinsip kerja sama dalam berteater
8.3 Menerapkan prinsip kerja sama dalam berteater
16.4 Menyiapkan pertunjukan teater tradisional daerah
setempat dan teater kreatif yang dikembangkan dari
seni teater tradisional daerah setempat
16.5 Menggelar pertunjukan teater tradisional daerah
setempat dan teater kreatif yang dikembangkan dari
seni teater tradisional daerah setempat

Kompetensi sudah sesuai

X
X

4.1 Menerapkan watak tokoh sesuai dengan naskah yang


dibaca

4.2 Menampilkan teater berdasarkan naskah

Kompetensi sudah sesuai

4.3 Mempergelarkan teater sesuai dengan tata pentas

Kompetensi sudah sesuai

4.4 Membuat tulisan kritik teater mengenai jenis, fungsi,


simbol dan nilai estetis berdasarkan hasil pengamatan
3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur berkarya teater

Matrikulasi

X
X
X
X
X

XI

XI

3.2 Mengevaluasi teater berdasarkan fungsi, teknik, simbol,


jenis karya, dan nilai estetisnya

XI

3.3 Menganalisis hasil pergelaran teater berdasarkan konsep,


teknik dan prosedur.
3.4 Menganalisis simbol, jenis, nilai estetis, fungsi dan
tokohnya dalam kritik teater

XI

XI
XI
XI

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 65

4.1 Memodifikasi naskahdrama


4.2 Memodifikasi naskah drama dan penampilan teater
4.3 Mempergelarkan teater hasil memodifikasi sesuai tata

Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
teater nusantara dan teater
mancanegara
Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang seni
teater tradisional, klasik,
modern dan kontemporer.
Kompetensi sudah sesuai
Matrikulasi kompetensi
3.4 Memahami simbol,
jenis, nilai estetis dan
fungsinya dalam kritik
teater.
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai

XI

pentas
4.4 Membuat tulisan kritik teater mengenai simbol, jenis,
nilai estetis, fungsi dan tokohnya berdasarkan hasil
analisis

Matrikulasi kompetensi
4.4 Membuat tulisan
kritik teater mengenai
jenis, fungsi, simbol dan
nilai estetis berdasarkan
hasil pengamatan

Kesimpulan:
Analisis diatas digunakan untuk SMA yang pada tahun 2013/2014 belum melaksanakan Kurikulum 2013, namun pada tahun pelajaran 2014/2015 harus melaksanakan Kurikulum 2013. Berdasarkan hasil analisis
diatas disimpulkan bahwa perlu dilaksanakan matrikulasi untuk materi kelas X yang seharusnya sudah diajarkan pada Kurikulum 2013. Matrikulasi tersebut berupa tambahan pengetahuan/pengembangan materi kelas
X Kurikulum 2006 dan materi baru yang belum diajarkan di kelas X Kurikulum 2006.
Matrikulasi mata pelajaran seni budaya di kelas XI sebagai berikut:

E Seni Rupa
KD (Permendikbud 69/2013)
3.1 Menganalisis bahan, media, teknik dan proses berkarya dalam
seni rupa.
3.2 Mengevaluasi karya seni rupa berdasarkan jenis, simbol, fungsi,
teknik dan nilai estetisnya
3.3 Menganalisis hasil pameran karya seni rupa
3.4 Menganalisis jenis, simbol, fungsi, tokoh dan nilai estetis,dalam
kritik karya seni rupa sesuai dengan konteks budaya
4.1 Membuat karya seni rupa dua dimensi hasil modifikasi.
4.2 Membuat karya seni rupa tiga dimensi hasil modifikasi.
4.3 Memamerkan karya seni rupa hasil modifikasi
4.4 Membuat tulisan kritik karya seni rupa mengenai jenis, fungsi,
simbol, nilai estetis dan tokoh berdasarkan hasil analisa

Matrikulasi
Matrikulasi berupa pengetahuan tentang karya seni
rupa secara umum (murni dan terapan)

Alternatif Pembelajaran
Strategi Diskoveri atau Inkuiri

Kompetensi sudah sesuai


Matrikulasi berupa pengetahuan tentang bentuk karya
seni rupa dua dimensi dan tiga dimensi
Kompetensi sudah sesuai
Matrikulasi berupa membuat tulisan tentang kritik
karya seni rupa hasil pengamatan

Penugasan projek dan


portofolio

Matrikulasi
Matrikulasi kompetensi 3.2 Menganalisis karya
musik berdasarkan simbol, jenis nilai estetis dan
fungsinya.
Matrikulasi berupa pengetahuan tentang musik

Alternatif Pembelajaran
Strategi Project Based
Learning

Penugasan projek dan


portofolio

Seni Musik
KD (Permendikbud 69/2013)
3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam proses berkarya
musik
3.2 Mengevaluasi karya musik berdasarkan bentuk, teknik, jenis

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 66

Strategi Diskoveri atau Inkuiri

karya, dan nilai estetisnya


3.3 Menganalisis hasil penampilan pergelaran musik berdasarkan
konsep, teknik dan prosedur yang digunakan
3.4 Menganalisis hasil pergelaran musik berdasarkan konsep, teknik.
prosedur, dan tokoh pada kritik musik sesuai konteks budaya
4.1 Mengubah musik secara sederhana dengan partiturnya
4.2 Menulis karya musik sederhana
4.3 Menampilkan musik idividual. Kelompok atau paduan suara
4.4 Membuat tulisan tentang karya-karya musik dan pencipta

nusantara dan musik mancanegara.


Matrikulasi berupa pengetahuan tentang lagu-lagu
nusantara dan mananegara.

Kompetensi sudah sesuai


Matrikulasi berupa pengetahuan tentang cara
membuat tulisan tentang seni musik
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai.

Strategi Diskoveri atau Inkuiri

Penugasan projek dan


portofolio

G Seni Tari
KD (Permendikbud 69/2013)
3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam proses berkarya
tari
3.2 Mengevaluasi karya tari berdasarkan fungsi, teknik, simbol, jenis
dan nilai estetisnya
3.3 Menganalisis hasil pergelaran tari berdasarkan konsep, teknik
dan prosedur
3.4 Menganalisis simbol, jenis, nilai estetis, fungsi dan tokohnya
dalam kritik tari
4.1 Berkarya seni tari melalui modifikasi sesuai dengan hitungan
4.2 Berkarya seni tari melaui modifikasi sesui dengan iringan
4.3 Mempergelarkan karya seni tari hasil modifikasi
sendiri/kelompok sesuai dengan tata pentas
4.4 Membuat tulisan kritik tari mengenai simbol, jenis, nilai estetis,
fungsi dan tokohnya berdasarkan hasil analisis

Matrikulasi
Matrikulasi berupa pengetahuan tentang tari tunggal
dan tari kelompok.
Matrikulasi berupa pengetahuan tentang
perkembangan tari nusantara dan mancanegara.
Kompetensi sudah sesuai

Alternatif Pembelajaran
Penugasan projek dan
portofolio
Strategi Diskoveri atau Inkuiri

Matrikulasi kompetensi 3.4 Memahami simbol, jenis,


nilai estetis dan fungsinya dalam kritik tari.
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai

Strategi Project Based


Learning

Matrikulasi kompetensi 4.4 Membuat tulisan kritik


karya seni tari mengenai jenis, fungsi, simbol dan
nilai estetis berdasarkan hasil pengamatan

Strategi Project Based


Learning

Matrikulasi
Matrikulasi berupa pengetahuan tentang teater
nusantara dan teater mancanegara
Matrikulasi berupa pengetahuan tentang seni teater
tradisional, klasik, modern dan kontemporer.
Kompetensi sudah sesuai

Alternatif Pembelajaran
Strategi Diskoveri atau Inkuiri

H Seni Teater
KD (Permendikbud 69/2013)
3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur berkarya teater
3.2 Mengevaluasi teater berdasarkan fungsi, teknik, simbol, jenis
karya, dan nilai estetisnya
3.3 Menganalisis hasil pergelaran teater berdasarkan konsep, teknik

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 67

Strategi Diskoveri atau Inkuiri

dan prosedur.
3.4 Menganalisis simbol, jenis, nilai estetis, fungsi dan tokohnya
dalam kritik teater
4.1 Memodifikasi naskahdrama
4.2 Memodifikasi naskah drama dan penampilan teater
4.3 Mempergelarkan teater hasil memodifikasi sesuai tata pentas
4.4 Membuat tulisan kritik teater mengenai simbol, jenis, nilai
estetis, fungsi dan tokohnya berdasarkan hasil analisis

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 68

Matrikulasi kompetensi 3.4 Memahami simbol,


jenis, nilai estetis dan fungsinya dalam kritik teater.
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai
Kompetensi sudah sesuai
Matrikulasi kompetensi 4.4 Membuat tulisan kritik
teater mengenai jenis, fungsi, simbol dan nilai estetis
berdasarkan hasil pengamatan

Strategi Project Based


Learning

Strategi Project Based


Learning

NO

11.ANALISIS PERBANDINGAN KD-KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013


MATA PELAJARAN BIOLOGI
KELAS X-XI
PERMENDIKNAS 2006
PERMENDIKBUD 2013
PENJELASAN
KD
KETER
KD (KI-3)
KD (KI-4)
KETER
ANGAN
ANGAN
(Kelas/s
emester
)
X/SEM 1
4.1. Menyajikan data tentang
Sesuai,
X
3.1.Memahami tentang ruang
Mengidentifikasi
ruang lingkup
Biologi

Mendeskripsikan
objek dan
permasalahan
biologi pada
berbagai tingkat
organisasi
kehidupan (molekul,
sel, jaringan, organ,
individu, populasi,
ekosistem, dan
bioma)

3.1. Mendeskripsikan
konsep
keanekaragaman

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

X/SEM 1

X/SEM 2

Menengah

lingkup biologi
(permasalahan pada
berbagai obyek biologi dan
tingkat organisasi
kehidupan), metode ilmiah
dan prinsip keselamatan
kerja berdasarkan
Pengamatan dalam
kehidupan sehari-hari.

3.2. Menganalisis data


hasil obervasi tentang

Page 69

objek dan permasalahan


biologi pada berbagai
tingkatan organisasi
kehidupan sesuai
dengan metode ilmiah
dan memperhatikan
aspek keselamatan kerja
serta menyajikannya
dalam bentuk laporan
tertulis.

4.2. Menyajikan hasil


identifikasi usulan

Tidak berpengaruh terhadap


materi kelas XI pada
KURIKULUM 2013

SESUAI
Tidak berpengaruh terhadap
materi kelas XI pada

3.2 Mengkomunikasikan
keanekaragaman
hayati Indonesia,
dan usaha
pelestarian serta
pemanfaatan
sumber daya alam

2.1. Mendeskripsikan ciriciri, replikasi, dan


peran virus dalam
kehidupan

X/SEM 1

2.2. Mendeskripsikan
ciri-ciri
Archaeobacteria dan
Eubacteria dan
peranannya bagi

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

upaya pelestarian
keanekaragaman
hayati Indonesia
berdasarkan hasil
analisis data
ancaman
kelestarian
berbagai
keanekaragaman
hewan dan
tumbuhan khas
Indonesia yang
dikomunikasikan
dalam berbagai
bentuk media
informasi
4.3 Menyajikan data
3.3. Menerapkan
tentang ciri,
pemahaman tentang
replikasi, dan
virus berkaitan
peran virus
tentang ciri,
dalam aspek
replikasi, dan peran
kesehatan
virus dalam aspek
dalam bentuk
kesehatan
model/charta.
masyarakat.

KURIKULUM 2013

berbagai tingkat
keanekaragaman hayati
(gen, jenis dan ekosistem)
di Indonesia.

gen, jenis,
ekosistem, melalui
kegiatan
pengamatan

Menengah

3.4. Menerapkan prinsip


klasifikasi untuk
menggolongkan
archaebacteria dan
Page 70

4.4. Menyajikan data


tentang ciri-ciri
dan peran
archaebacteria

SESUAI
Tidak berpengaruh terhadap
materi kelas XI pada
KURIKULUM 2013

SESUAI
Tidak berpengaruh terhadap
materi kelas XI pada
KURIKULUM 2013

eubacteria
berdasarkan ciri-ciri
dan bentuk melalui
pengamatan secara
teliti dan sistematis

kehidupan

X/SEM1

2.3. Menyajikan ciri-ciri


umum filum dalam
kingdom Protista,
dan peranannya
bagi kehidupan

2.4. Mendeskripsikan ciriciri dan jenis-jenis


jamur berdasarkan
hasil pengamatan,
percobaan, dan
kajian literatur serta
peranannya bagi
kehidupan

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

3.5. Menerapkan prinsip


klasifikasi untuk
menggolongkan
protista
berdasarkan ciri-ciri
umum kelas dan
peranya dalam
kehidupan melalui
pengamatan secara
teliti dan sistematis

X/SEM 1

Menengah

3.6. Menerapkan prinsip


klasifikasi untuk
menggolongkan
jamur berdasarkan
ciri-ciri dan cara
reproduksinya
melalui pengamatan
secara teliti dan

Page 71

dan eubacteria
dalam
kehidupan
berdasarkan
hasil
pengamatan
dalam bentuk
laporan tertulis
4.5. Merencanakan
dan melaksanan
pengamatan
tentang ciri-ciri
dan peran
protista dalam
kehidupan dan
menyajikan hasil
pengamatan
dalam bentuk
model/charta/g
ambar
4.6. Menyajikan data
hasil
pengamatan ciriciri dan peran
jamur dalam
kehidupan dan
lingkungan
dalam bentuk
laporan tertulis

SESUAI,
Tidak berpengaruh terhadap
materi kelas XI pada
KURIKULUM 2013

SESUAI,
Tidak berpengaruh terhadap
materi kelas XI pada
KURIKULUM 2013

sistematis
7

3.3. Mendeskripsikan
ciri-ciri Divisio
dalam Dunia
Tumbuhan dan
peranannya bagi
kelangsungan
hidup di bumi

3.4. Mendeskripsikan
ciri-ciri Filum
dalam Dunia
Hewan dan
peranannya bagi
kehidupan

4.1. Mendeskripsikan
peran komponen

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

X/SEM 2

X/SEM2

X/SEM 2

Menengah

3.7. Menerapkan prinsip


klasifikasi untuk
menggolongkan
tumbuhan ke dalam
divisio berdasarkan
pengamatan
morfologi dan
metagenesis
tumbuhan serta
mengaitkan
peranannya dalam
kelangsungan
kehidupan di bumi

4.7. Menyajikan data


tentang
morfologi dan
peran tumbuhan
pada berbagai
aspek
kehidupan
dalam bentuk
laporan tertulis

SESUAI,
Tidak berpengaruh terhadap
materi kelas XI pada
KURIKULUM 2013

3.8. Menerapkan prinsip


klasifikasi untuk
menggolongkan
hewan ke dalam
filum berdasarkan
pengamatan
anatomi dan
morfologi serta
mengaitkan
peranannya dalam
kehidupan

4.8. Menyajikan data


tentang
perbandingan
kompleksitas
jaringan
penyusun tubuh
hewan dan
perannya pada
berbagai aspek
kehidupan
dalam bentuk
laporan tertulis
4.9. Mendesain

SESUAI,
Tidak berpengaruh terhadap
materi kelas XI pada
KURIKULUM 2013

SESUAI,
Tidak berpengaruh terhadap

3.9. Menganalisis

Page 72

informasi/data dari
berbagai sumber
tentang ekosistem
dan semua interaksi
yang berlangsung
didalamnya

ekosistem dalam
aliran energi dan
daur biogeokimia
serta pemanfaatan
komponen
ekosistem bagi
kehidupan

4.2. Menjelaskan
keterkaitan antara
kegiatan manusia
dengan masalah
perusakan/pencema
ran lingkungan dan
pelestarian
lingkungan

X/SEM 2

4.3 Menganalisis jenisjenis limbah dan


daur ulang limbah

3.10. Menganalisis data


perubahan
lingkungan dan
dampak dari
perubahan
perubahan
tersebut bagi
kehidupan

4.4. Membuat produk


daur ulang limbah

bagan tentang
interaksi antar
komponen
ekosistem dan
jejaring
makanan yang
berlangsung
dalam ekosistem
dan menyajikan
hasilnya dalam
berbagai bentuk
media
4.10. Memecahkan
masalah
lingkungan
dengan
membuat desain
produk daur
ulang limbah
dan upaya
pelestarian
lingkungan

materi kelas XI pada


KURIKULUM 2013

SESUAI,
Tidak berpengaruh terhadap
materi kelas XI pada
KURIKULUM 2013

Kesimpulan:
pada kurikulum 2006 sesuai dengan kurikulum 2013, hanya terjadi perbedaan pada semester saja, sehingga tidak perlu dilakukan matrikulasi.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 73

Semua KD pada kelas X

12.ANALISIS PERBANDINGAN KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013


MATA PELAJARAN FISIKA
KD (Permendiknas 22/2006)
KD (Permendikbud 69/2013)
Keterangan
Kompetensi Dasar
KELAS
Kompetensi Dasar
1.1 Mengukur besaran fisika (massa, panjang, dan
waktu)

3.1 Memahami hakikat fisika dan prinsipprinsip pengukuran (ketepatan, ketelitian, dan aturan
angka penting)
X

Sesuai
4.1 Menyajikan hasil pengukuran besaran
fisis dengan menggunakan peralatan dan teknik yang
tepat untuk suatu penyelidikan ilmiah

1.2 Melakukan penjumlahan vektor


X

2.1 Menganalisis besaran fisika pada gerak dengan


kecepatan dan percepatan konstan

2.2 Menganalisis besaran fisika pada gerak melingkar


dengan laju konstan

2.3 Menerapkan Hukum Newton sebagai prinsip dasar


dinamika untuk gerak lurus, gerak vertikal, dan gerak
melingkar beraturan

3.2 Menerapkan prinsip penjumlahan vektor (dengan


pendekatan geometri)
4.2 Merencanakan dan melaksanakan percobaan untuk
menentukan resultan vektor
3.3 Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus
dengan kecepatan konstan dan gerak lurus dengan
percepatan konstan
4.3 Menyajikan data dan grafik hasil percobaan untuk
menyelidiki sifat gerak benda yang bergerak lurus
dengan kecepatan konstan dan gerak lurus dengan
percepatan konstan
3.5 Menganalisis besaran fisis pada gerak melingkar
dengan laju konstan dan penerapannya dalam teknologi
4.5 Menyajikan ide/gagasan terkait gerak melingkar
(misalnya pada hubungan roda-roda)
3.4 Menganalisis hubungan antara gaya, massa, dan
gerakan benda pada gerak lurus
4.4 Merencanakan dan melaksanakan percobaan untuk
menyelidiki hubungan gaya, massa, dan percepatan

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 74

Sesuai

Sesuai

Sesuai

Sesuai

KD (Permendiknas 22/2006)
Kompetensi Dasar
1.3 Menganalisis pengaruh gaya pada sifat elastisitas
bahan

2.2 Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan


dengan fluida statik dan dinamik serta penerapannya
dalam kehidupan sehari-hari

KELAS

XI

XI

3.1 Menganalisis alat-alat optik secara kualitatif dan


kuantitatif

KD (Permendikbud 69/2013)
Kompetensi Dasar
dalam gerak lurus
3.6 Menganalisis sifat elastisitas bahan dalam kehidupan
sehari hari
4.6 Mengolah dan menganalisis hasil
percobaan tentang sifat elastisitas suatu bahan
3.7 Menerapkan hukum-hukum pada fluida statik dalam
kehidupan sehari-hari
4.7 Merencanakan dan melaksanakan percobaan yang
memanfaatkan sifat-sifat fluida untuk mempermudah
suatu
3.9 Menganalisis cara kerja alat optik menggunakan sifat
pencerminan dan pembiasan cahaya oleh cermin dan
lensa

3.2 Menerapkan alat-alat optik dalam kehidupan seharihari

4.9 Menyajikan ide/rancangan sebuah alat optik dengan


menerapkan prinsip pemantulan dan pembiasan pada
cermin dan lensa

4.1 Menganalisis pengaruh kalor terhadap suatu zat

3.8 Menganalisis pengaruh kalor dan perpindahan kalor


pada kehidupan sehari-hari

4.2 Menganalisis cara perpindahan kalor


4.3 Menerapkan asas Black dalam pemecahan masalah

4.8 Merencanakan dan melaksanakan percobaan untuk


menyelidiki karakteristik termal suatu bahan, terutama
kapasitas dan konduktivitas kalor

5.1 Memformulasikan besaran-besaran listrik rangkaian


tertutup sederhana (satu loop)

3.2 Mengevaluasi prinsip kerja peralatan listrik searah


(DC) dalam kehidupan sehari-hari

5.2 Mengidentifikasi penerapan listrik AC dan DC


dalam kehidupan sehari-hari
5.3 Menggunakan alat ukur listrik

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 75

XII

4.2 Merencanakan dan melaksanakan


percobaan untuk menyelidiki prinsip kerja rangkaian
listrik searah (DC)

Keterangan

Matrikulasi

Matrikulasi

Sesuai

Sesuai

Penyesuaian Pembelajaran di
Kelas XII karena sudah
dibelajarakan di kelas X

Kesimpulan:
KD 3.6/4.6 dan 3.7/4.7 (Kur 2013) perlu dilakukan matrikulasi sedangkan KD 3.2/4.2 yang diajarkan di Kelas XII (Kur
2013) dapat dilakukan penyesuaian pembelajaran
Alternatif Pembelajaran
1. Pembelajaran KD 3.6/4.6 dapat dilakukan pembelajaran dengan strategi Diskoveri/inkuiri. Penilaian dilakukan melalui
tes (tertulis dan praktik), penugasan, dan portfolio
2. Pembelajaran KD 3.7/4.7 dapat dilakukan pembelajaran dengan strategi diskoveri/inkuiri atau projek. Penilaian dapat
dilakukan melalui tes (tertulis/praktik), penugasan, dan projek/portfolio
3. Pembelajaran KD 3.2/4.2 (kelas XII) dapat dilakukan melalui projek untuk melengkapi penilaian keterampilan dengan
penilaian projek.

NO

13.ANALISIS PERBANDINGAN KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013


MATA PELAJARAN KIMIA
KELAS X-XI
PERMENDIKNAS 2006
PERMENDIKBUD 2013
PENJELASAN
KD
KETERANGAN
KD (KI-3)
KD (KI-4)
KETERANGA
N

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

3.1 Memahami
hakikat ilmu
kimia, metode
ilmiah dan
keselamatan kerja
di laboratorium
serta peran kimia
dalam kehidupan.

Menengah

Page 76

4.1 Menyajikan hasil


pengamatan
tentang hakikat
ilmu kimia,
metode ilmiah dan
keselamatan kerja
dalam mempelajari
kimia serta peran
kimia dalam
kehidupan.

KD ini tidak
ditemukan pada
KURIKULUM
2006

Karena KD ini merupakan


fondasi untuk mempelajari
ilmu kimia sangat tidak cocok
apabila dibelajarkan kembali
di kelas XI TP 2014/2015.
TIDAK PERLU
MATRIKULASI

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD
KETERANGAN

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)
KETERANGA
N

PENJELASAN

1.1 Memahami struktur


atom berdasarkan teori
atom Bohr, sifat-sifat
unsur, massa atom
relatif, dan sifat-sifat
periodik unsur dalam
tabel periodik serta
menyadari
keteraturannya, melalui
pemahaman
konfigurasi elektron.

3.2 Menganalisis
perkembangan
model atom.
3.3 Menganalisis
struktur atom
berdasarkan teori
atom Bohr dan
teori mekanika
kuantum.
3.4 Menganalisis
hubungan
konfigurasi
elektron dan
diagram orbital
untuk
menentukan
letak unsur
dalam tabel
periodik dan
sifat-sifat
periodik unsur.

4.2 Mengolah dan


menganalisis
perkembangan
model atom.
4.3 Mengolah dan
menganalisis
truktur atom
berdasarkan teori
atom Bohr dan
teori mekanika
kuantum.
4.4 Menyajikan hasil
analisis hubungan
konfigurasi
elektron dan
diagram orbital
untuk menentukan
letak unsur dalam
tabel periodik dan
sifat-sifat periodik
unsur.

Lebih luas sampai


kajian diagram
orbital yang
sebelumnya
disampaikan di
kelas XI.

Kajian diagram orbital pada


KURIKULUM 2006
disampaikan di kelas XI,
sehingga materi ini perlu
disampaikan di kelas XI pada
KURIKULUM 2013.
PERLU MATRIKULASI

1.2Membandingkan proses
pembentukan ikatan
ion, ikatan kovalen,
ikatan koordinasi, dan
ikatan logam serta
hubungannya dengan
sifat fisika senyawa
yang terbentuk.

3.5 Membandingkan
proses
pembentukan
ikatan ion, ikatan
kovalen, ikatan
kovalen koordinasi
dan ikatan logam
serta interaksi
antarpartikel (atom,
ion, molekul)
materi dan
hubungannya

4.5 Mengolah dan


menganalisis
perbandingan
proses
pembentukan
ikatan ion, ikatan
kovalen, ikatan
kovalen
koordinasi, dan
ikatan logam serta
interaksi
antarpartikel

Kajian pasangan
elektron dan bentuk
molekul
sebelumnya berada
pada kelas XI.

Kajian pasangan eletron pada


KURIKULUM 2006
disampaikan di kelas XI,
sehingga materi ini perlu
disampaikan di kelas XI pada
KURIKULUM 2013.
PERLU MATRIKULASI

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 77

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD
KETERANGAN

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)
KETERANGA
N

dengan sifat fisik


materi.
3.6 Menganalisis
kepolaran senyawa.
3.7 Menganalisis teori
jumlah pasangan
elektron di sekitar
inti atom (Teori
Domain Elektron)
untuk menentukan
bentuk molekul.

3.1Mengidentifikasi
sifat larutan nonelektrolit dan
elektrolit
berdasarkan data
hasil percobaan.

3.2Menjelaskan
perkembangan
konsep reaksi
oksidasi- reduksi
dan hubungannya
dengan tata nama
senyawa serta

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

3.8 Menganalisis sifat


larutan elektrolit
dan larutan
nonelektrolit
berdasarkan daya
hantar listriknya.

3.9 Menganalisis
perkembangan
konsep reaksi
oksidasi-reduksi
serta menentukan
bilangan oksidasi
atom dalam

Menengah

Page 78

(atom, ion,
molekul) materi
dan hubungannya
dengan sifat fisik
materi.
4.6 Merancang,
melakukan, dan
menyimpulkan
serta menyajikan
hasil percobaan
kepolaran
senyawa.
4.7 Meramalkan
bentuk molekul
berdasarkan teori
jumlah pasangan
elektron di sekitar
inti atom (Teori
Domain Elektron).
4.8 Merancang,
melakukan, dan
menyimpulkan
serta menyajikan
hasil percobaan
untuk mengetahui
sifat larutan
elektrolit dan
larutan nonelektrolit.
4.9 Merancang,
melakukan, dan
menyimpulkan
serta menyajikan
hasil percobaan
reaksi oksidasireduksi.

PENJELASAN

Tidak berpengaruh terhadap


materi kelas XI pada
KURIKULUM 2013.
TIDAK PERLU
MATRIKULASI

Tidak berpengaruh terhadap


materi kelas XI pada
KURIKULUM 2013.
TIDAK PERLU
MATRIKULASI

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD
KETERANGAN

molekul atau ion.


3.10 Menerapkan aturan
IUPAC untuk
penamaan senyawa
anorganik dan
organik sederhana.

penerapan-nya.

4.1Mendeskripsikan
kekhasan atom
karbon dalam
membentuk
senyawa
hidrokarbon

4.2 Menggo longkan


senyawa hidro
karbon berdasar
kan strukturnya
dan hubungannya
dengan sifat
senyawa

3.1 Menganalisis
struktur dan sifat
senyawa
hidrokarbon
berdasarkan
pemahaman
kekhasan atom
karbon dan
penggolongan
senyawanya.

3.2 Memahami proses


pembentukan dan
teknik pemisahan
fraksi-fraksi
minyak bumi serta
kegunaannya.

4.3 Menjelaskan
proses
pembentukan dan
teknik pemisahan
fraksi-fraksi
minyak bumi serta
kegunaannya.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)
KETERANGA
N

Menengah

Page 79

4.10 Menalar aturan


IUPAC dalam
penamaan
senyawa anorganik
dan organik
sederhana.
4.1 Mengolah dan
menganalisis
struktur dan sifat
senyawa
hidrokarbon
berdasarkan
pemahaman
kekhasan atom
karbon dan
penggolongan
senyawanya.

4.2 Menyajikan hasil


pemahaman
tentang proses
pembentukan dan
teknik pemisahan
fraksi-fraksi
minyak bumi
beserta
kegunaannya.

PENJELASAN

Kajian ini disajikan


di kelas X
KURIKULUM
2006.

Tidak perlu disampaikan lagi


di kelas XI KURIKULUM
2013.

Kajian ini tersirat


pada KD 3.1
KURIKULUM
2013.

Tidak perlu disampaikan lagi


di kelas XI KURIKULUM
2013.

Kajian ini disajikan


di kelas X
KURIKULUM
2006.

Tidak perlu disampaikan lagi


di kelas XI KURIKULUM
2013.

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD
KETERANGAN

4.4 Menjelaskan
kegunaan dan
komposisi senyawa
hidrokarbon dalam
kehidupan seharihari dalam bidang
pangan, sandang,
papan,
perdagangan, seni,
dan estetika.

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)
KETERANGA
N

KD ini tidak terdapat


di kelas XI
KURIKULUM 2013.

10

Tidak berpengaruh terhadap


materi kelas XI pada
KURIKULUM 2013.

3.3 Mengevaluasi
dampak
pembakaran
senyawa
hidrokarbon
terhadap
lingkungan dan
kesehatan serta
cara mengatasinya.

4.3 Menyajikan hasil


evaluasi dampak
pembakaran
hidrokarbon
terhadap
lingkungan dan
kesehatan serta
upaya untuk
mengatasinya.

Kajian ini tersirat


pada KD 4.3 di
kelas X
KURIKULUM
2006.

11

1.1 Menjelaskan teori


atom Bohr dan
mekanika kuantum
untuk menuliskan
konfigurasi
elektron dan
diagram orbital
serta menentukan
letak unsur dalam
tabel periodik.

Tidak terjadi
pengulangan KD ini
pada KURIKULUM
2013.

Telah disajikan di
kelas X
KURIKULUM
2013.

12

1.2 Menjelaskan teori

Dibahas pada KD 3.7

Sudah disampaikan

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 80

PENJELASAN

Tidak perlu disampaikan lagi


di kelas XI KURIKULUM
2013
atau
dapat berupa penugasan
project based learning dan
disampaikan awal semester 1
kelas XI.

Tidak perlu disampaikan lagi

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD
KETERANGAN
jumlah pasangan
elektron di sekitar
inti atom dan teori
hibridisasi untuk
meramalkan
bentuk molekul.

12

13

1.3 Menjelaskan
interaksi antar
molekul (gaya
antar molekul)
dengan sifatnya.

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)
KETERANGA
N

KURIKULUM 2013

di kelas X.

di kelas XI KURIKULUM
2013.

Dibahas pada KD 3.7


KURIKULUM 2013

Sudah disampaikan
di kelas X.

Tidak perlu disampaikan lagi


di kelas XI KURIKULUM
2013.

3.4Membedakan reaksi
eksoterm dan reaksi
endoterm
berdasarkan hasil
percobaan dan
diagram tingkat
energi.

2.1Mendeskripsikan
perubahan entalpi
suatu reaksi, reaksi
eksoterm, dan
reaksi endoterm.

3.5Menentukan H
reaksi berdasarkan
hukum Hess, data
perubahan entalpi
pembentukan
standar, dan data
energi ikatan.

2.2 Menentukan H
reaksi berdasarkan
percobaan, hukum
Hess, data

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

PENJELASAN

KD 3.5 dan KD 4.5


pada KURIKULUM
2013

Menengah

Page 81

4.4 Merancang,
melakukan,
menyimpulkan
serta menyajikan
hasil percobaan
reaksi eksoterm
dan reaksi
endoterm.
4.5 Merancang,
melakukan, dan
menyimpulkan
serta menyajikan
hasil percobaan
penentuan H
suatu reaksi.

Kajian sama. Tetap disajikan


untuk kelas XI KURIKULUM
2013.

Kajian sama. Tetap disajikan


untuk kelas XI KURIKULUM
2013.

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD
KETERANGAN

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)
KETERANGA
N

PENJELASAN

perubahan entalpi
pembentukan
standar, dan data
energi ikatan.
14

3.1Mendeskripsikan
pengertian laju
reaksi dengan
melakukan
percobaan tentang
faktor-faktor yang
mempengaruhi laju
reaksi

3.7 Menganalisis faktorfaktor yang


mempengaruhi laju
reaksi dan
menentukan orde
reaksi berdasarkan
data hasil
percobaan.

4.7 Merancang,
melakukan, dan
menyimpulkan
serta menyajikan
hasil percobaan
faktor-faktor yang
mempengaruhi
laju reaksi dan
orde reaksi.

Kajian sama. Tetap disajikan


untuk kelas XI KURIKULUM
2013.

15

3.2 Memahami teori


tumbukan
(tabrakan) untuk
menjelaskan
faktor-faktor
penentu laju dan
orde reaksi, dan
terapannya dalam
kehidupan seharihari

3.6Memahami teori
tumbukan
(tabrakan) untuk
menjelaskan reaksi
kimia.

4.6 Menyajikan hasil


pemahaman
terhadap teori
tumbukan
(tabrakan) untuk
menjelaskan
reaksi kimia.

Kajian sama. Tetap disajikan


untuk kelas XI KURIKULUM
2013.

16

3.3 Menjelaskan
keseimbangan dan
faktor-faktor yang
mempengaruhi
pergeseran arah
keseimbangan

3.8 Menganalisis faktorfaktor yang


mempengaruhi
pergeseran arah
kesetimbangan
yang diterapkan

4.8 Merancang,
melakukan, dan
menyimpulkan
serta menyajikan
hasil percobaan
faktor-faktor yang

Kajian sama. Tetap disajikan


untuk kelas XI KURIKULUM
2013.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 82

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD
KETERANGAN

dalam industri.

dengan melakukan
percobaan
17

3.4 Menentukan
hubungan
kuantitatif antara
pereaksi dengan
hasil reaksi dari
suatu reaksi
keseimbangan

18

3.5 Menjelaskan
penerapan prinsip
keseimbangan
dalam kehidupan
sehari-hari dan
industri

19

4.1 Mendeskripsikan
teori-teori asam
basa dengan
menentukan sifat
larutan dan
menghitung pH
larutan

20

4.2 Menghitung
banyaknya

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)
KETERANGA
N

3.9 Menentukan
hubungan
kuantitatif antara
pereaksi dengan
hasil reaksi dari
suatu reaksi
kesetimbangan.

mempengaruhi
pergeseran arah
kesetimbangan.
4.9 Memecahkan
masalah terkait
hubungan
kuantitatif antara
pereaksi dengan
hasil reaksi dari
suatu reaksi
kesetimbangan.

Tersirat dalam KD
4.9 KURIKULUM
2013.

Menengah

Page 83

Kajian sama. Tetap disajikan


untuk kelas XI KURIKULUM
2013.

Tidak perlu disampaikan


atau
Sebagai bahan kajian pada
proses mengamatii untuk KD
4.9 KURIKULUM 2013.

3.10Menganalisis sifat
larutan berdasarkan
konsep asam basa
dan/atau pH
larutan.

KD ini secara
spesifik tidak
terdapat pada

PENJELASAN

4.10Mengajukan
ide/gagasan
tentang
penggunaan
indikator yang
tepat untuk
menentukan
keasaman
asam/basa atau
titrasi asam/basa.

Kajian sama. Tetap disajikan


untuk kelas XI KURIKULUM
2013.

Tidak perlu dikaji namun


dapat dijadikan bahan
penugasan sekalipun tersirat

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD
KETERANGAN
pereaksi dan hasil
reaksi dalam
larutan elektrolit
dari hasil titrasi
asam basa

21

4.3 Menggunakan
kurva perubahan
harga pH pada
titrasi asam basa
untuk menjelaskan
larutan penyangga
dan hidrolisis

22

23

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)
KETERANGA
N

KURIKULUM 2013.

dalam KD 3.10 dan KD 3.11.

3.11 Menentukan
konsentrasi/kadar
asam atau basa
berdasarkan data
hasil titrasi asam
basa.

4.11Merancang,
melakukan, dan
menyimpulkan
serta menyajikan
hasil percobaan
titrasi asam-basa.

Kajian sama. Tetap disajikan


untuk kelas XI KURIKULUM
2013.

4.4Mendeskripsikan
sifat larutan
penyangga dan
peranan larutan
penyangga dalam
tubuh makhluk
hidup

3.13 Menganalisis peran


larutan penyangga
dalam tubuh
makhluk hidup.

4.13 Merancang,
melakukan,
dan
menyimpulkan
serta
menyajikan
hasil
percobaan
untuk
menentukan
sifat larutan
penyangga.

Kajian sama. Tetap disajikan


untuk kelas XI KURIKULUM
2013.

4.5 Menentukan jenis


garam yang
mengalami
hidrolisis dalam air

3.12 Menganalisis
garam-garam yang
mengalami
hidrolisis.

4.12Merancang,
melakukan, dan
menyimpulkan
serta menyajikan

Kajian sama. Tetap disajikan


untuk kelas XI KURIKULUM
2013.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Kajian larutan
penyangga pada
KURIKULUM 2013
yaitu KD 3.13.

PENJELASAN

Menengah

Page 84

NO

PERMENDIKNAS 2006
KD
KETERANGAN

KD (KI-3)

PERMENDIKBUD 2013
KD (KI-4)
KETERANGA
N

dan pH larutan
garam tersebut

hasil percobaan
untuk menentukan
jenis garam yang
mengalami
hidrolisis.

24

4.6 Memprediksi
terbentuknya
endapan dari suatu
reaksi berdasarkan
prinsip kelarutan
dan hasil kali
kelarutan

25

5.1 Membuat berbagai


sistem koloid
dengan bahanbahan yang ada di
sekitarnya

KD 5.1 dan KD 5.2


KURIKULUM 2006
identik dengan KD
3.15/4.15
KURIKULUM 2013.

26

5.2 Mengelompokkan
sifat-sifat koloid
dan penerapannya
dalam kehidupan
sehari-hari

KD 5.1 dan KD 5.2


KURIKULUM 2006
identik dengan KD
3.15/4.15
KURIKULUM 2013.

Catatan:

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

PENJELASAN

Menengah

Page 85

3.14Memprediksi
terbentuknya
endapan dari suatu
reaksi berdasarkan
prinsip kelarutan
dan data hasil kali
kelarutan (Ksp).

4.14Mengolah dan
menganalisis data
hasil percobaan
untuk memprediksi
terbentuknya
endapan.

Kajian sama. Tetap disajikan


untuk kelas XI KURIKULUM
2013.

3.15 Menganalisis peran


koloid dalam
kehidupan
berdasarkan sifatsifatnya.

4.15 Mengajukan
ide/gagasan
untuk
memodifikasi
pembuatan
koloid
berdasarkan
pengalaman
membuat
beberapa jenis
koloid.

Kajian sama. Tetap disajikan


untuk kelas XI KURIKULUM
2013.

1. Analisis di atas digunakan bagi SMA yang pada tahun pelajaran 2013/2014 tidak melaksanakan KURIKULUM 2013 namun pada tahun pelajaran 2014/2015 harus melaksanakan
KURIKULUM 2013 serentak kelas X dan XI.
2. Diperlukan penyesuaian antara substansi materi KURIKULUM 2006 dengan KURIKULUM 2013, sehingga tidak terjadi pengulangan penyajian materi yang telah disampaikan di kelas X
KURIKULUM 2006 untuk kelas XI KURIKULUM 2013.
3. Kesimpulan dari korelasi KD-KD di atas, adalah:
e. KD 3.1 dan 4.1 KURIKULUM 2013 sekalipun tidak diterima oleh peserta didik kelas XI (yang kelas X-nya belum KURIKULUM 2013) tidak perlu disampaikan.
f. Beberapa materi yang terdapat pada kelas XI KURIKULUM 2006 disampaikan pada kelas X KURIKULUM 2013 sehingga perlu matrikulasi.
g. KD 3.3 dan KD 4.3 KURIKULUM 2013 (rangkaian materi minyak bumi) secara tersurat tidak tercantum pada kelas X KURIKULUM 2006 namun tersirat sehingga dapat
disampaikan di kelas XI berupa penugasan proyek. Ditugaskan pada awal semester 1 agar tidak meloncat ke pembahasan yang lain.
h. Terdapat dua KD yaitu KD 3.4-4.4 dan 3.7-4.7 kelas X K-13 perlu matrikulasi di kelas XI.
4. KD dari KI-3 dan KI-4 pada KURIKULUM 2013 kelas XI dicetak miring dalam tabel di atas.

14.ANALISIS PERBANDINGAN KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013


MATA PELAJARAN GEOGRAFI

KD (Permendiknas 22/2006)
Kompetensi Dasar

KD (Permendikbud 69/2013)
KELAS

3.1.Memahamipengetahuandasargeografidan
terapannyadalamkehidupanseharihari.

1.1. Menjelaskan konsep geografi

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

3.2Menganalisislangkahlangkahpenelitian
geografiterhadapfenomenageosfera.

Matrikulasi

4.2.Menyajikancontohpenerapanlangkah
langkahpenelitiangeografidalambentuk
laporanobservasilapangan.

Matrikulasi

X
X

Menengah

Page 86

Sesuai

1.2.Menjelaskan pendekatan geografi

1.3. Menjelaskan prinsip geografi


1.4.Mendeskripsikan aspek geografi

Keterangan

Kompetensi Dasar

KD (Permendiknas 22/2006)
Kompetensi Dasar

3.1.

KD (Permendikbud 69/2013)
KELAS

2.1.Menjelaskan sejarah pembentukan bumi

2.2. Mendeskripsikan tata surya dan jagad raya

Menganalisis dinamika dan kecenderungan perubahan


lithosfer dan pedosfer serta dampaknya terhadap kehidupan di
muka bumi

3.2. Menganalisis atmosfer dan dampaknya terhadap


kehidupan di muka bumi

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 87

Keterangan

Kompetensi Dasar

3.3Menganalisisdinamikaplanetbumi
sebagairuangkehidupan.

Matrikulasi

4.3Mengolahinformasidinamikaplanet
bumisebagairuangkehidupandan
menyajikannyadalambentuknarasi
dangambarilustrasi.

Matrikulasi

Sesuai

3.4Menganalisishubunganantara
manusiadenganlingkungansebagai
akibatdaridinamikalitosfer.

4.4Menyajikanhasilanalisishubungan
antaramanusiadengan
lingkungannyasebagaipengaruh
dinamikalitosferdalambentuk
narasi,tabel,bagan,grafik.

Matrikulasi

3.5.Menganalisishubunganantara
manusiadenganlingkungansebagai
akibatdaridinamikaatmosfera.

Sesuai

4.5Menyajikanhasilanalisishubungan
antaramanusiadengan
lingkungannyasebagaipengaruh
dinamikaatmosferdalambentuk
narasi,tabel,bagan,grafik,gambar
ilustrasi,danataupetakonsep.

Matrikulasi

KD (Permendiknas 22/2006)
Kompetensi Dasar
3.3.Menganalisis hidrosfer dan dampaknya
terhadap kehidupan di muka bumi

KD (Permendikbud 69/2013)
KELAS
X
X

Kompetensi Dasar

3.6.Menganalisishubunganantara
manusiadenganlingkungan
sebagaiakibatdaridinamika
hidrosfera.

Matrikulasi

4.7.Menyajikancontohpenerapan
mitigasidancaraberadaptasi
terhadapbencanaalamdi
lingkungansekitar.

Matrikulasi

Ada perbedaan yang signifikan antara KD pada KURIKULUM 2006 DAN KURIKULUM 2013 untuk kelas X sebanyak 30 %
KD 3.2. dan 4.2. (Kur 2013) perlu dilakukan matrikulasi di awal semester ganjil (pertama) kelas XI IIS.
KD 3.3. dan 4.3.(Kur. 2013) perlu dilakukan matrikulasi di awal semester ganjil (pertama) kelas XI IIS

KD 4.4.matrikulasi(kur2013)dilakukandiawalsemestergenap(kedua)kelasXIIIS.
KD4.5.matrikulasi(kur2013)dilakukandiawalsemestergenap(kedua)kelasXIIPS.
KD4.6.3.7.danKD4.7.diadakanmatrikulasidiawalsemesterdua(genap)kelasXIIIS

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 88

Sesuai

4.6.Menyajikanhasilanalisishubunganantara
manusiadenganlingkungannyasebagai
pengaruhdinamikahidrosferdalambentuk
narasi,tabel,bagan,grafik,gambarilustrasi,
danataupetakonsep.
3.7.Menganalisismitigasidanadaptasi
bencanaalamdengankajian
geografi.

Kesimpulan:

Alternatif Pembelajaran

Keterangan

Matrikulasi

KD (Permendiknas 22/2006)

KD (Permendikbud 69/2013)

Keterangan

Kompetensi Dasar
KELAS
Kompetensi Dasar
1. Pembelajaran KD 3.2. dan 4.2. dapat dilakukan pembelajaran dengan penjelasan singkat . Penilaian dilakukan melalui penugasan
pembuatan karya tulis ( penugasan) dan presentasi setiap kelompok.
2. Pembelajaran KD 3.3 dan 4.3.dapat dilakukan pembelajaran dengan penugasan: membaca berbagai sumber dan dilaporkan dalam
sebuah rangkuman.Penilaian dilakukan melalui penugasan atau fortofolio.

3. Pembelajaran KD 4.4. Penugasan: membuatnarasi,tabel,bagan,grafikdisertaipenjelasannyasecukupnya.Penilaiandenganunjukperpormance.


4. Pembelajaran KD 4.5. Penugasan:membuatbentuknarasi,tabel,bagan,grafik,gambarilustrasi,danatau
petakonseptentangkonsepatmosfer.
5.ProsespembelajaranKD4.6.penugasan/fortofoliotentangdinamikahidrosferdalambentuknarasi,tabel,bagan,grafik,
gambarilustrasi,danataupetakonsep
6.Pembelajaran3.7.danKD4.7.menganalisissalahsatubencanadikaitkanupayaupayapenyelamatansertapencegahannya.
Bentuktugasyangdiharapkanadalahklipingdariberbagaimediamassa.Penilaiandilakukanmelaluipenugasandan
fortofolio.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 89

15.ANALISIS PERBANDINGAN KD KURIKULUM 2006 DENGAN KURIKULUM 2013


MATA PELAJARAN SEJARAH (PEMINATAN IIS)
KELAS X-XI

KELAS

Permen DIknas 2013


KD

Permen Diknas 2013


KD 3
3.1 Menganalisis keterkaitan konsep manusia
hidup dalam ruang dan waktu.

1.1 Menjelaskan pengertian dan

3.2 Menganalisis konsep manusia hidup


dalam perubahan dan
keberlanjutan.

KD 4

1.1 Menjelaskan pengertian dan

4.2 Menyajikan hasil telaah tentang


konsep bahwa manusia hidup dalam
perubahan dan keberlanjutan, dalam
berbagai bentuk komunikasi

3.3 Menganalis keterkaitan peristiwa Sejarah


tentang manusia di masa lalu untuk
kehidupan masa kini

4.3 Membuat tulisan tentang hasil


kajian mengenai keterkaitan
kehidupan masa lalu untuk
kehidupan masa kini.

3.4

4.4 Menyajikan hasil telaah tentang


peristiwa sebagai karya sejarah,

Menganalisis ilmu
Sejarah

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 90

Penjelasan

4.1 Menyajikan hasil kajian tentang


konsep manusia hidup dalam
ruang dan waktu, dalam
berbagai bentuk komunikasi..

ruang lingkup ilmu sejarah

Keterangan

KD3.1/ 4.1 s.d KD 3.3/4.3 (K13) secara konten telah termuat


dalam KD 1,1 K-2006

Konten KD 3.4/4.4
(K-13) terdapat dalam KD 1.1
dan 1.2 (K-06)

Tidak perlu matrikulasi


ataupun pengulangan

Tidak perlu matrikulasi


ataupun pengulangan

mitos, dan fiksi dalam bentuk


tulisan

ruang lingkup ilmu sejarah


1,2 Mendeskripsikan tradisi sejarah
Dalam masyarakat Indonesia
masa pra-aksara dan masa
aksara
3,5

Menganalisis dan menerapkan cara


berfikir sejarah dalam mempelajari
peristiwa-peristiwa sejarah

3.6 Menganalis berbagai


bentuk/jenis sumber sejarah

1.3 Menggunakan prinsip-prinsip


Dasar penelitian sejarah
X

.
3.7
X

1,2 Mendeskripsikan tradisi sejarah


Dalam masyarakat Indonesia
masa pra-aksara dan masa
aksara

2.1 Menganalisis kehidupan awal


masyarakat Indonesia
.

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 91

Menganalisis keterkaitan dan


menerapkan langkah-langkah
penelitian Sejarah terhadap berbagai
peristiwa Sejarah.

4.5 Menerapkan cara berfikir


sejarah dalam mengkaji
peristiwa-peristiwa yang
dipelajarinya, dalam
berbagai bentuk presentasi
4.6 Menyajikan hasil analisis jenis sumber,
peran sumber dan keterkaitannya
dengan kejadian sejarah, dalam
berbagai bentuk presentasi

KD3.5/ 4.5 s.d KD 3.7/4.7 (K13) secara konten telah termuat


dalam KD 1,3 K-2006

Tidak perlu matrikulasi


ataupun pengulangan

4.7 Melakukan penelitian sejarah


secara sederhana dan
menyajikanya dalam bentuk
laporan penelitian.

3.8 Menganalisis keterkaitan perbedaan ciriciri dari historiografi tradisional,


kolonial, dan modern

4.8 Menyajikan hasil mengklasifikasi ciriciri historiografi tradisional, kolonial


dan modern dari sumber yag
ditentukan guru, dalam berbagai
bentuk presentasi.

3.9 Menganalisis keterkaitan antara Manusia


Purba Indonesia dan Dunia dengan
manusia modern dalam fisik dan budaya

4.9 Menyajikan hasil analisis


mengenai keterkaitan antara
Manusia Purba Indonesia dan
Dunia dengan manusia modern

Sesuai

Sesuai

Tidak perlu matrikulasi


ataupun pengulangan

secara fisik dan budaya, dalam


berbagai bentuk presentasi.

2.1 Menganalisis kehidupan awal


masyarakat Indonesia

2..2 Mengidentifikasi peradaban awal


masyarakat di dunia yang
berpengaruh
terhadap peradaban Indonesia

XI

1.1

Menganalisis pengaruh perkembangan


agama dan kebudayaan Hindu-Buddha
terhadap masyarakat di berbagai daerah di
Indonesia

1.2

Menganalisis perkembangan kehidupan


negara-negara kerajaan Hindu-Buddha di
Indonesia

3.10 Menganalisis keterkaitan


kehidupan awal manusia Indonesia di
bidangkepercayaan, social budaya,
ekonomi, dan teknologi serta
pengaruhnya dalam kehidupan masa kini.

4.10 Menarik berbagai kesimpulan dari


hasil evaluasi terhadap
perkembangan teknologi pada
zaman kehidupan praaksara
terhadap kehidupan masyarakat
masa kini, dalam bentuk tulisan.

3.11 Menganalisis keterkaitan peradaban awal


dunia dan Indonesia serta keterkaitannya
dengan manusia masa kini dalam cara
berhubungan dengan lingkungan,hukum,
kepercayaan, pemerintahan, dan social

4.11 Menyajikan hasil analisis peradaban


awal dunia dan Indonesia serta
keterkaitannya dengan manusia masa
kini dalam cara berhubungan dengan
lingkungan, hukum, kepercayaan,
pemerintahan, dan sosial, dalam
berbagai bentuk presentasi

3.1 Menganalisis sistem pemerintahan,


4.1
sosial, ekonomi, dan kebudayaan
masyarakat Indonesia pada masa
kerajaan-kerajaan besar Hindu-Buddha
untuk menentukan faktor yang
berpengaruh dalam
kehidupan masyarakat Indonesia pada
masa itu dan masa kini.

Menyajikan warisan sistem


pemerintahan, sosial,
ekonomi, dan
kebudayaan masyarakat Indonesia
pada masa kerajaan-kerajaan besar
Hindu- Buddha yang berpengaruh
pada kehidupan masyarakat Indonesia
masa kini, dalam bentuk tulisan dan
media
lain.

XI

1.3

Menganalisis pengaruh perkembangan

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 92

3.2 Menganalisis sistem pemerintahan, sosial, 4.2

Menyajikan hasil

Sesuai

Secara konten KD 3.11/4.11


(K-13)lebih luas dari KD 2.2
(K-06) yaitu tentang
bagaimana manusia
berhubungan dgn lingkungan,
hukum, kepercayaan,
pemerintahan dan sosial, hal
tersebut tdk ada di K06

Semua KD di kelas XI (K-13)


adalah KD yang tidak
berhubungan dengan kelas X
(K-06)
KD di kelas XI (K-13) tidak
ada dan belum pernah
diberikan di kelas X versi K06
KD di kelas XI (K-13) banyak

Perlu pengulanagan dikelas XI


awal, tidak untuk keseluruhan
KD 2.2 tetapi bagaimana
manusia masa kini dalam cara
berhubungan dengan
lingkungan,hukum,
kepercayaan, pemerintahan,
dan social

Tidak ada restrukturisasi atau


matrikulasi untuk peminatan
Sejarah dikelas XI hanya
penekanan pada materi terakhir
kelas X (K06) perlu dilakukan
agar kedalaman konten materi
tsb versi K-13 dapat dikuasi
siswa

agama dan kebudayaan Islam terhadap


masyarakat di berbagai daerah di Indonesia
1.4

Menganalisis perkembangan kehidupan


negara-negara, kerajaan-kerajaan Islam di
Indonesia

3.2 Menganalisis pengaruh revolusi industri


di Eropa terhadap perubahan sosial,
ekonomi, dan politik di Indonesia
XI

XI

XI

3.1 Membedakan pengaruh Revolusi Prancis,


Revolusi Amerika, dan Revolusi Rusia
terhadap perkembangan pergerakan
nasional Indonesia

2.1 Menganalisis perkembangan pengaruh Barat


dan perubahan ekonomi, demografi, dan
kehidupan sosial budaya masyarakat di
Indonesia pada masa kolonial

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 93

ekonomi, dan kebudayaan masyarakat


Indonesia pada masa kerajaan-kerajaan
besar Islam untuk menentukan factor
yang berpengaruh pada kehidupan
masyarakat Indonesia pada masa itu
dan masa kini.

3.3 Menganalisis keterkaitan antarapemikiran


dan peristiwa-peristiwa penting di
Eropa antara lain: Merkantilisme,
Renaissance, Reformasi Gereja,
Revolusi Industri dan pengaruhnya bagi
kehidupan bangsa Indonesia dan bangsa
lain di dunia pada masa itu dan masa
kini
3.4 Menganalisis keterkaitan antara
revolusi- revolusi besar dunia
(Perancis, Amerika, Cina, Rusia, dan
Indonesia) dankehidupan umat
manusia pada masa itu dan masa kini.

3.5 Menganalisis hubungan


Perkembanga faham-faham besar
seperti nasionalisme, liberalisme,
sosialisme, demokrasi, Pan Islamisme
dengan gerakan nasionalisme di AsiaAfrika pada masa itu dan masa kini.

identifikasi warisan sistem


pemerintahan, sosial, ekonomi,
dan kebudayaan masyarakat
Indonesia pada masa kerajaankerajaan besar Islam di Indonesia
yang berpengaruh pada
kehidupan masyarakat Indonesia
masa kini, dalam bentuk tulisan
dan medialain.
.
4.3

Membuat karya tulis tentang pemikiran


dan peristiwa-peristiwa penting di
Eropa antara lain: Merkantilisme,
Renaissance, Reformasi Gereja,
Revolusi Industri yang berpengaruh
bagi Indonesia dan dunia

4.4 Menyajikan hasil analisis


Tentang revolusi-revolusi besar dunia
(Perancis, Amerika, Cina, Rusia, dan
Indonesia) serta pengaruhnya terhadap
kehidupanumat manusia dalam bentuk
tulisan dan media lain

4.5

Menyajikan hasil analisis tentang


hubungan perkembangan fahamfaham besar seperti nasionalisme,
liberalisme, sosialisme, demokrasi,
Pan Islamisme dengan gerakan
nasionalisme di Asia- Afrika dalam

persamaannya dengan KD
kelas XI (K06)

bentuk tulisan dan media lain..


2.2 Menganalisis hubungan antara perkembangan
paham-paham baru dan transformasi sosial
dengan kesadaran dan pergerakan
kebangsaan

3.6 Menganalisis pengaruh PD I dan


PD II terhadap kehidupan politik,
sosial- ekonomi dan hubungan
internasional (LBB, PBB),
pergerakan nasional dan regional.

4.6

Menyajikan hasil evaluasi tentang


pengaruh PD I dan PD II terhadap
kehidupan politik, sosial-ekonomi
dan hubungan internasional (LBB,
PBB ), pergerakan nasional dan
regional dalam bentuk tulisan dan
media lain.

2.2 Menganalisis hubungan antara perkembangan


paham-paham baru dan transformasi sosial
dengan kesadaran dan pergerakan
kebangsaan

3.7 Menganalisis pengaruh imperialisme


dan kolonialisme Barat di Indonesia
dalam bidang politik, ekonomi, sosialbudaya, pendidikan dan agama serta
perlawanan kerajaan Indonesia
terhadap imperialisme dan
kolonialisme Barat.

4.7

Menyajikan hasil evaluasi tentang


pengaruh imperialisme dan
kolonialisme Barat di Indonesia
dalam bidang politik, ekonomi,
sosial- budaya, pendidikan dan
agama serta perlawanan kerajaan
Indonesia dalam bentuk tulisan dan

2.2 Menganalisis hubungan antara perkembangan


paham-paham baru dan transformasi sosial
dengan kesadaran dan pergerakan
kebangsaan

3.8 Menganalisis peran Sumpah Pemuda bagi


kehidupan kebangsaan di Indonesia
pada masa itu dan masa kini

XI

XI

media lain
4.8

XI

Menyajikan hasil evaluasi penerapan


semangat Sumpah Pemuda dalam
kehidupan generasi muda Indonesia
dan dalam kehidupan bernegara
bangsa Indonesia masa kini, dalam
bentuk
tulisan atau media lain

XI

2.3 Menganalisis proses interaksi IndonesiaJepang dan dampak pendudukan militer


Jepang terhadap kehidupan masyarakat di
Indonesia

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 94

3.9 Menganalisis kehidupan sosial, ekonomi,


budaya, militer, dan pendidikan di
Indonesia pada zaman pendudukan
Jepang

4.9

Membuat kliping tentang


kehidupan sosial, ekonomi,
budaya,
militer
dan
pendidikan di Indonesia
pada zaman pendudukan
Jepang.

XI

2.2 Menganalisis hubungan antara perkembangan


paham-paham baru dan transformasi sosial
dengan kesadaran dan pergerakan
kebangsaan

3.10 Menganalisis akar-akar nasionalisme


Indonesia pada masa kelahirannya dan
pengaruhnya bagi masa kini

1.1 Menganalisis peristiwa sekitar Proklamasi 17


Agustus 1945 dan pembentukan
pemerintahan Indonesia

3.11 Menganalisis peristiwa-peristiwa sekitar


Proklamasi 17 Agustus 1945 dan
artinya bagi kehidupan berbangsa dan
bernegara pada masa itu dan masa kini

XI

4.10 Menyajikan berbagai peristiwa yang


menunjukkan akar-akar nasionalisme
Indonesia seperti Sarekat Islam,
Indische Partij, Budi Utomo, dalam
bentuk tulisan dan media lain
4.11 Menyajikan gambaran peristiwaperistiwa sekitar Proklamasi 17
Agustus
1945 dan artinya bagi kehidupan
berbangsa dan bernegara dalam
bentuk media visual.

Kesimpulan:

KD Peminatan IIS untuk mapel sejarah di kelas X (K-13) tidak ada perbedaan yang signifikan dengan KD kelas X (K-06). Konten yang lebih dalam ada pada KD
terakhir (K-13) sehingga perlu ada pengulangan untuk KD tersebut agar tuntutan kedalaman konten versi K-13 dapat dipenuhi
KD di kelas XI (K-13) sama dengan KD di kelas XI (K-06)
Tidak ada KD di kelas XI (K-13) yang sudah pernah diajarkan di kelas X (K-06). Semua KD di kelas XI K-13 adalah materi baru bagi kelas X (K-06) yang naik ke
kelas XI dan menggunakan K-13. Dengan demikian kelas XI dengan K-13 bisa menggunakan dan mengikuti sepenuhnya struktur KD di kelas XI K-13.
Tidak perlu ada restrukturisasi KD di kelas XI krn semua materi baru dan belum pernah di ajarkan di kelas X

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 95

2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan

Menengah

Page 96

Anda mungkin juga menyukai