Anda di halaman 1dari 3

Lampiran

PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PERAWAT DI RSUD SURADADI


KABUPATEN TEGAL
PEDOMAN WAWANCARA
PADA SUBYEK PENELITIAN/RESPONDEN PENELITIAN

I.

Faktor Pemudah (Predisposing Factor)


A. Karakteristik Subyek Penelitian
Nama
Umur
Jenis kelamin
Pendidikan terakhir
(pilih salah satu)

: (diisi inisial/kode)
: .........th
: L/P
:
a. SLTA
b. Diploma
c. S1
d. S2
e. S3

: ...........................
: ...........................
: ...........................
: ...........................
: ...........................

Lama bertugas

: .............th.............bln

B. Pengetahuan
1. Apakah bapak/ibu pernah mendengar istilah perlindungan hukum?
2. Jika pernah, Dari mana bapak/ibu mendengar istilah perlindungan
hukum?
3. Apakah bapak/ibu tau perlindungan hukum bagi perawat?
4. Jika tau, apa saja yang bapak/ibu ketahui tentang perlindungan
hukum bagi perawat?
5. Apakah bapak/ibu mengetahui peraturan perundang-undangan apa
saja yang berkaitan dengan perlindungan hukum bagi perawat?

C. Sikap
1. Apakah yang bapak/ibu ketahui tentang hak dan kewajiban seorang
perawat?
a. Apakah yang bapak/ibu ketahui tentang hak seorang perawat?

b. Apakah yang bapak/ibu ketahui tentang kewajiban seorang


perawat?
2. Apakah yang bapak/ibu ketahui mengapa seorang perawat harus
dilindungi secara hukum?
3. Apakah bapak/ibu mengetahui kapan perawat harus mendapat
perlindungan?
4. Apakah bapak/ibu mengetahui siapa yang wajib melindungi perawat
dalam melaksanakan tugasnya?
5. Apakah bapak/ibu setuju dengan adanya

upaya perlindungan

hukum bagi perawat?


6. Jika setuju,apa alasannya?
7. Jika tidak, apa alasannya?
II.

Faktor Pendukung (Enabling Factor)


A. Sasaran
1. Apakah bapak/ibu mengetahui tenaga kesehatan apa saja yang wajib
dilindungi dalam melakukan pekerjaannya?
2. Jika tau, apa alasannya?
3. Apakah bapak/ibu mengetahui mengapa perawat wajib dilindungi?
B. Metode
1. Apakah bapak/ibu mengetahui bagaimana caranya memberikan
perlindungan kepada perawat?
C. Sarana
1. (Melanjutkan pertanyaan di atas)Jika tau, sarana apa saja yang
dibutuhkan dalam memberikan upaya perlindungan hukum bagi
perawat?
2. Seberapa banyak sarana tersebut diperlukan?
D. Organisasi
1. Apa pendapat bapak/ibu tentang organisai hukum di rumah sakit?
2. Menurut pendapat bapak/ibu, apakah penting/tidak penting dibentuk
suatu wadah dalam urusan-urusan yang berkaitan dengan masalahmasalah hukum di rumah sakit?
3. Jika penting, apa alasannya?
4. Jika tidak, apa alasannya?
E. Manajemen
1. Menurut pendapat bapak/ibu apakah wajib rumah sakit melindungi
tenaga perawat yang bekerja di rumah sakit ini?
2. Sebutkan alasannya.
3. Bentuk/jenis perlindungan seperti apa yang harus diberikan kepada
perawat? Jelaskan

4. Menurut bapak/ibu apakah pihak manajemen sudah memberikan


perlindungan hukum kepada perawatnya saat terjadi konflik?
5. Bentuk/jenis perlindungan seperti apa yang sudah diberikan kepada
perawat? Jelaskan
F. Dana
1. Menurut pendapat bapak/ibu apakah dibutuhkan dana dalam
pelaksanaan upaya perlindungan hukum bagi perawat?
2. Jika dibutuhkan, tolong sebutkan digunakan untuk apa saja dana
tersebut?
3. Menurut pendapat bapak/ibu apakah perlu penganggaran guna
pelaksanaan upaya perlindungan hukum bagi pearawat tersebut?
4. Apakah bapak/ibu mengetahui dari mana sumber anggaran guna
melaksanakan upaya perlindungan hukum bagi pasien tersebut?

III.

Faktor Pendorong (Reinforsing Factor)


A. Bimbingan dan motivasi
1. Apakah ada dorongan atau motivasi dari Kepala Dinas Kesehatan
dalam rangka pelaksanaan upaya perlindungan hukum bagi pasien di
RSUD Liwa?
2. Apakah ada dorongan atau motivasi dari Bupati Lampung Barat
dalam rangka pelaksanaan upaya perlindungan hukum bagi pasien di
RSUD Liwa?

Catatan:
Pertanyaan bisa dikembangkan secara spontan saat melakukan wawancara.

Anda mungkin juga menyukai