Anda di halaman 1dari 5

TUGAS

REVIEW SINEMA PRANCIS


UNE VIE DE CHAT
BAHASA INGGRIS

OLEH

Nama

Ade Aprilia Puspayanti

NIM

201411006

Prodi

Televisi dan Film

INSTITUT SENI INDONESIA DENPASAR


FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN
2014

A. PENDAHULUAN
1. DETAIL FILM
Judul
:
Negara
Bahasa
Durasi
Genre

:
:
:
:

Tanggal Liris
Direktur

:
:

Une Vie De Chat


(A Cat in Paris)
Prancis
Prancis
65 menit
Animasi,
Kriminal,
Keluarga
15 Desember 2010
Alain Gagnol dan

Box Office

Jean-Loup Felicioli.
$309,973

2. SINOPSIS
Seekor kucing bernama Dino, memiliki dua aktivitas yang
sebelumnya tidak disadari oleh pemiliknya, Zoe, seorang gadis kecil yang
memiliki ibu seorang komisaris polisi yang masih menyelidiki kasus
pembunuhan ayah Zoe.
Tiap malam Dino selalu meninggalkan Zoe yang terlelap, untuk pergi
kerumah seorang pencuri bernama Nico. Dino seolah menyukai aktivitasnya
bersama Nico saat mencuri, meskipun ia selalu kembali kerumah Zoe setiap
hari menjelang pagi. Hingga secara tidak sengaja Dino menghubungkan ibu
Zoe, Jeanne dengan pembunuh yang selama ini ia cari.
Suatu malam Dino diikuti Zoe yang mulai curiga karena sebenarnya ia
tau Dino selalu pergi saat ia mulai terlelap. Zoe berinisiatif mengikuti Dino
hingga ia melihat Dino masuk melewati jendela kesebuah rumah, Zoe
menunggu diluar dan memutuskan untuk berhenti mengikuti begitu melihat
Dino kembali keluar dengan Nico yang ia tidak kenal- menuju kearah yang
berlawanan.
Zoe memutuskan untuk kembali kerumah, namun ditengah perjalanan
ia mendengar beberapa orang yang tengah berbicara dari balik pagar kayu.
Ia mendengar orang-orang tersebut sedang merencanakan kejahatan. Begitu
ia mencoba untuk mengintip melalui sela-sela kayu, ia mendapati
pengasuhnya, Claudine adalah bagian dari orang-orang jahat itu. Zoe terus
mengamati dan sialnya, kayu yang ia jadikan sandaran roboh dan
membongkar persembunyiannya. Zoe yang panik dan sudah ketahuan
segera berlari menjauhi orang-orang itu.
Para penjahat ternyata mengikutinya terus hingga ia masuk kerumah
Nico. Zoe bersembunyi didalam salah satu lemari kecil saat para penjahat
itu berteriak-teriak keras, berusaha untuk menakutinya. Setelah Zoe merasa
para penjahat mulai menjauhi tempatnya bersembunyi, Zoe meninggalkan

tempat persembunyiannya dengan mengendap-endap. Saat ia sedang


memerhatikan para penjahat, tanpa ia sadari dihadapannya telah berdiri si
pemilik rumah, Nico.
Nico lalu memberondong Zoe dengan pertanyaan-pertanyaan
bagaimana ia bisa di dalam rumahnya. Tepat saat itu lengan Zoe ditarik oleh
seseorang dengan kasar, ia menengok dan mendapati Claudine sedang
menatapnya marah. Claudine berusaha menutupi kejahatannya dengan
mengatakan bahwa ia sedang mengejar Zoe yang pergi dari rumah.
Sedangkan Zoe yang sudah mengetahui kejahatan Claudine segera
memberontak dan berusaha melepaskan genggaman Claudine padanya.
Nico seperti dapat membaca bahwa Zoe takut terhadap Claudine.
Iapun melepaskan genggaman Claudine dan membawa Zoe pergi dari
rumahnya, melompati atap dan melalui gedung-gedung. Namun akibat kalah
jumlah, Zoepun tertangkap oleh Claudine dan secara bersamaan Nico
ditangkap oleh Jeanne, yang telah menyelidiki kasus pencurian yang telah ia
lakukan sebelumnya. Zoe yang belum bisa berbicara tidak bisa
memberitahukan ibunya tentang kejahatan Claudine, meskipun ia berusaha
meronta dan melepaskan diri. Jeanne lalu masuk ke mobil bersama Lucas
asistennya, untuk membawa Nico ke kantor polisi.
Di tengah perjalanan Nico berusaha melepas borgol di tangannya.
Sambil mengatakan bahwa Zoe dalam bahaya, ia pun keluar dari mobil dan
meninggalkan Jeanne dan Lucas yang kebingungan. Merekapun
memutuskan untuk mengecek Zoe dirumahnya dan mengetahui bahwa
ucapan Nico ternyata benar, Zoe tidak ada dirumah.
Nicopun pergi menyelamatkan Zoe. Dengan kecerdikannya
mengelabui para penjahat, iapun dengan mudah menemukan dimana Zoe
disekap dan membawanya pergi. Mengetahui itu, Victor Costa mengejar
Nico dan Zoe sampai kea tap gedung yang cukup tinggi.
Victor Costa tidak menyerah walau nyawanya sudah diujung tanduk.
Ia tetap berusaha membalas dendam terhadap Nico yang telah
mengecohnya. Hingga ia kalah dalam kebutaannya yang menyangka
Claudine akan menolongnya tanpa menghiraukan pertolongan Nico dan
Jeanne. Yang ia dapatkan hanyalah jatuh dari ketinggian gedung.
Hal itu lalu membuat Zoe tak kuasa menahan cerita. Tak disangka ia
langsung berbicara panjang lebar mengenai pengalamannya dalam dekapan
ibunya. Zoe kini menjadi anak yang lebih aktif dari sebelumnya.
Suatu malam bertepatan dengan Natal, Jeanne dan Zoe duduk bersama
Nico menghabiskan waktu dalam kehangatan rumah. Tak ketinggalan, Dino
juga berada disisi mereka saat Nico memberikan kado kepada keluarga
barunya, berupa bola kaca yang sedang turun salju didalamnya.
B. ISI

1. Tema dari film keluarga ini adalah kebersamaan dan saling percaya dalam
menyelesaikan masalah. Meskipun alur ceritanya menceritakan tentang
Kucing yang mempertemukan sebuah keluarga dengan akar masalahnya,
tetapi dalam setiap bagian dalam cerita selalu menekankan kebersamaan
dan saling percaya yang harus dibina sejak dini. Tema ini sangat cocok
untuk keluarga yang menonton karena sarat makna.
2. Alur Cerita film ini adalah maju. Akan tetapi pada awal film alurnya
sedikit bercabang saat menceritakan kehidupan masing-masing para tokoh.
Kemudian alur menjadi satu dan berjalan maju ketika salah satu tokoh
mempertemukan mereka. Dengan durasi yang cukup sedikit, film ini
dikemas dengan alur yang cepat sehingga penonton tidak akan bosan
menontonnya. Adapun pergerakan alur dalam film ini adalah:
a. Eksposisi/Introduksi : Saat awal tokoh demi tokoh dimunculkan
b. Intrik : Saat Nico menemukan Zoe di dalam rumahnya bersama
Claudine, Victor Costa dan anak-anak buahnya.
c. Klimaks : Zoe ditangkap dan disekap oleh Victor Costa, Claudine, dan
anak-anak buahnya.
d. Antiklimaks : Zoe berhasil diselamatkan
e. Konklusi : Nico, Zoe, Dino, dan Jeanne berhasil mengalahkan para
penjahat dan hidup bahagia bersama.
3. Penokohan dalam film ini adalah:
a. Protagonis : Zoe -- Gadis kecil yang kesulitan berbicara karena jarang
diajak berkomunikasi. Sehari-hari hanya bermain bersama Dino. Baik,
berani, dan memiliki sifat menyayangi.
b. Antagonis : Victor Costa -- Pembunuh ayah Zoe, bersama Claudine
dan anak buahnya merencanakan kejahatan, sangat sulit ditangkap.
Pendendam, sering terbawa emosi, dan egois.
c. Tritagonis : Ada beberapa peran tritagonis yaitu;
Tritagonis Pendukung :
Dino -- Kucing yang dimiliki Zoe, sehari-harinya selalu memberi Zoe
hadiah biasanya berupa kadal hasil tangkapannya. Setiap malam
menghabiskan waktunya untuk membantu pekerjaan Nico.
Jeanne -- Ibu Zoe, komisaris polisi yang tengah mencari pembunuh
suaminya. Baik, mudah trauma karena masa lalu, sering memikirkan
masalahnya sendirian.
Nico -- Pencuri yang bergerak di malam hari, membawa Dino sebagai
asistennya. Baik, pemberani, cerdik, lincah, dan lihai.
Lucas -- Asisten Jeanne, agak linglung tapi baik dan cekatan.
Tritagonis Penentang :
Claudine -- Pengasuh Zoe, yang selama ini menyembunyikan sesuatu
dibelakang Jeanne. Bermuka dua, pandai bersilat lidah, dan cerdik.
Victor Costa -- Pembunuh ayah Zoe, bersama Claudine dan anak
buahnya merencanakan kejahatan, sangat sulit ditangkap. Pendendam,
sering terbawa emosi, dan egois.

4. Amanat atau Pesan yang ingin disampaikan dalam film ini ada beberapa
yaitu:
a. Jangan mengemban masalah seorang diri. Masalah tidak akan
terpecahkan bila tidak dibagi kepada orang yang tersayang.
b. Jangan terlalu serakah menjadi orang. Karena keserakahan hanya akan
membawa kita kepada jalan buntu.
c. Selalu perhatikan orang-orang yang kita kasihi karena bila kita terlalu
sibuk dengan urusan kita sendiri, orang yang kita kasihi akan merasa
tersingkirkan.
d. Jadilah orang yang selalu peduli terhadap lingkungan sekitar.
5. Setting atau Latar dalam film ini lebih banyak mengambil waktu malam
hari. Tempatnya hanya seputaran gedung-gedung tinggi dan perumahan
ditengah kota yang maju. Suasana film diawal cenderung muram, namun
sejalan dengan alur, suasananya makin gembira dan menegangkan.
6. Acting dalam film ini sangat dikhususkan sehingga tiap tokoh memiliki
karakter yang sangat unik. Gerak-geriknya juga mencerminkan budaya
penulis cerita sehingga sangat ketara perbedaan budaya penonton dengan
budaya pada film.
7. Tata Artistik dibuat sangat nyaman untuk penonton sehingga dapat melihat
dengan jelas. Seperti pada adegan gelap tanpa cahaya, tokoh yang ada
diubah menjadi hanya garis tubuh putih. Latarnyapun tidak langsung hitam
polos tetapi diberi aksen atau tekstur sehingga terlihat menarik.
8. Bahasa yang digunakan dalam film ini adalah bahasa Prancis, sesuai
dengan asal film ini.

C. REVIEW
Film animasi 2D ini sangat menarik, waktunya yang singkat, sekitar 65
menit membuat ceritanya terbungkus apik dan ringkas, sehingga tidak terlihat
ada pembuangan scene atau scene yang tidak terlalu penting.
Meskipun terdapat adegan berbahaya dan menyeramkan bagi anak-anak,
film ini juga menghadirkan adegan yang lucu yang akan menimbulkan kesan
imajinatif pada anak-anak. Seperti ketika Nico mencari Zoe melalui bau
parfum Claudine, dan ketika Nico ketahuan oleh penjahat saat salah seorang
dari mereka menghidupkan korek untuk merokok. Bahkan ketika Nico hampir
jatuh dari gedung, tubuhnya dibuat lunglai elastis sehingga mampu membuat
penonton tertawa sekaligus takjub. Semuanya menjadi satu dan membuat
penonton cepat terhibur.
Film ini baik untuk ditonton keluarga terlebih disaat Natal jika dilihat dari
latarnya. Mengandung amanat, tidak ada gunanya menyendiri dan memikirkan
masalah, justru dengan kita bersama orang-orang yang kita sayangi, hidup kita
akan lebih nyaman dan bahagia.

Anda mungkin juga menyukai