Chapter I III
Chapter I III
BAB I
PENDAHULUAN
Memandang dari konsekuensi logis yang dilematis dari keadaan ini yaitu
kekurangan atau kelebihan produksi, maka perusahaan harus menganalisis persediaan
berkaitan dengan perencanaan teknik dalam mencapai tingkat persediaan optimal.
Kriteria optimal yang dimaksudkan adalah meminimalkan total biaya persediaan.
12
Dengan demikian, Inventory Control sangat diperlukan untuk mengelola hasil
produksi sehingga sasaran yang diinginkan perusahaan dapat tercapai. Yaitu
menciptakan kestabilan dalam memproduksi maupun kemampuan menyalurkan hasil
produksi tersebut secara optimal. Atas dasar inilah penulis memilih judul Penerapan
Inventory Control Terhadap Produksi Crude Palm Oil (CPO) pada Turangie Oil Mill
(TOM).
a. Seberapa besar tingkat pengadaan produksi optimal CPO pada setiap putaran
produksi.
b. Berapa lama interval waktu optimal yang dibutuhkan dalam pengadaan
produksi optimal CPO.
c. Menentukan total biaya persediaan minimum setiap putaran produksinya.
Agar pembahasan masalah dalam tulisan ini tidak menyimpang, maka perlu dilakukan
beberapa batasan masalah dan asumsi-asumsi sebagai berikut:
13
d. Harga CPO di anggap stabil selama masa penelitian.
e. Batasan umur kebun sawit di anggap sama selama masa penelitian.
f. Data yang diperoleh dari Turangie Oil Mill (TOM) adalah dari bulan Januari
2007 s/d Desember 2008.
Adapun penelitian ini dimaksudkan untuk menerapkan teori Inventory Control pada
Turangie Oil Mill (TOM) yang gunanya untuk membentuk pola produksi yang baru,
sehingga diperoleh keseimbangan antara kerugian dan keuntungan yang diderita
perusahaan dengan mengadakan produksi yang optimal dan menekan biaya seminimal
mungkin.
Dari informasi dan data-data yang telah dikumpulkan dari pihak perusahaan,
maka dilakukan analisa dan pengolahan data tersebut dengan tujuan sebagai berikut:
14
1.6 Metodologi Penelitian
Penelitian ini adalah merupakan studi kasus yang dilakukan di Turangie Oil Mill
(TOM). Pabrik ini memproduksi Crude Palm Oil (CPO) dan Palm Kernel (PK), tetapi
penulis hanya mengambil CPO sebagai objek yang diteliti lebih lanjut persediaan
produksinya.
Berikut ini adalah langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian ini, yaitu:
1. Penyajian data: Data mentah yang diperoleh dari observasi perlu ditata
lebih lanjut dengan membentuk tabel frekwensi jumlah produksi dan
penyaluran.
c. Hasil akhir dari pembahasan merupakan solusi optimal yang diperoleh dari
pengolahan data disajikan ke dalam beberapa kesimpulan.
15
1.7 Tinjauan Pustaka
Sebagai sumber penunjang teori dalam penulisan tugas akhir ini, penulis
menggunakan beberapa buku, antara lain:
Q0 =
2 . Cs . D
D
Cc . 1
P
p=
R
banyak kelas