Anda di halaman 1dari 4

Initiating session

1. Berdiri, menyapa, memberi salam pada pasien serta menanyakan nama


pasien
2. Memperkenalkan diri kepada pasien
3. Mempersilakan pasien duduk
Identifying the Reasons for the Consultation
4.
5.
6.
7.

Tanyakan keluhan utama pasien


Dengarkan keluhan tanpa memotong
Tanyakan jika ada keluhan lain
Catat beberapa informasi penting dari pasien

Gathering information
8. Membuat pasien bercerita tentang masalahnya dari awal muncul gejala
sampai sekarang
9. Menggunakan teknik pertannyaan terbuka dan tertutup
10.Dengarkan keluhan pasien tanpa memotong
11.Fasilitasi perasaan dan emosi pasien ketika mengungkapkan keluhan
12.Menggunakan ekspresi muka, bahasa tubuh (non verbal)
13.Klarisikasi kalimat pasien yang tidak jelas
14.Buat kesimpulan secara periodis
15.Gunakan kata-kata yang ringkas dan udah dipahami pasien
16.Tanyakan secara rinci tanggal kejadian
Additional skills for understanding the patient perspective
17.Tanyakan dan minta penjelasan pasien dengan sopan mengenai sudut
pandang pasien, kekhawatiran pasien terhadap gejala, harapan pasien
mengenai tiap masalah agar dapat diketahui penyelesaiannya
18.Mendorong pasien agar dapat mengekspresikan perasaannya
Providing Structure to the Consultation
Making Organization Overt
19.Mengkonfirmasi keadaan dan gejala yang telah disampaikan
Misal: anamnesis mengenai BAB; Jadi, berdasarkan penjelasan Ibu tadi,
anak ibu sudah mencret-mencret selama 2 hari, BAB nya encer, dan tidak
ada darah, ya Bu?
20.Menanyakan dan melanjutkan anamnesis mengenai gejala lain yang ada
21.Lakukan komunikasi terstruktur dan logis dengan menggunakan bahasa
yang mudah dimengerti
22.Lakukan anamnesis dengan efisien, tidak terlalu lama dan tidak terlalu
cepat, sesuai dengan kasus

Building Relationship

Gunakan sikap non verbal yang tepat


23.Tatap mata pasien, perhatikan ekspresi wajah
Atur posisi tubuh dan gerakan yang nyaman dan sopan
Atur nada bicara, volume, dan intonasi suara ketika berbicara dengan
pasien
24.Jika dalam pengumpulan data kita mencatat, tetap perhatikan pasien dan
pertahankan jalannya dialog
25.Lakukan dengan percaya diri
Developing rapport
26.Jangan menghakimi sudut pandang pasien
27.Gunakan empati dalam berkomunikasi
28.Tunjukkan sikap dan keinginan untuk menolong masalah pasien
29.Berusaha memahami dan mengenli informasi pasien yang bersifat sensitif
Keterlibatan pasien
30.Libatkan pasien ketika memberi penjelasan
31.Jelaskan pertanyaan kepada pasien secara rasional
32.Selalu meminta izin sebelum melakukan pemeriksaan fisik
Explanation and Planning
33.Memastikan pasien mengerti dengan melhat respon sebagai petunjuk
untuk melanjutkan pemberian informasi; Apakah Ibu sudah mengerti
yang saya jelaskan? Adakah yang masih kurang jelas dari penjelasan
saya?
34.Tanyakan pada pasien, apakah pasien mengetahui tentang penyakitnya
(diare) dan pastikan pasien menangap info yang kita berikan
35.Tanyakan pada pasien informasi yang dapat membantu kita mencari
etiologi dan prognosis
36.Memberi penjelasan pada waktu yang tepat. Jangan terburu-buru memberi
penjelasan, dan hindari pemberian informasi yang tidak jelas.
37.Member penjelasan dalam beberapa kategori yang sesuai logika dan
mudah dimengerti
38.Gunakan penjelasan secara jelas, eksplisit
39.Ulangi dan ringkas informasi secara tegas
40.buat kesimpuan dengan bahasa yang mudah dimengerti
41.Gunakan metode visual sebagai alat untuk mempermudah penjelasan
seperti gambar dan model
42.Pastikan pasien mengerti informasi yang diberikan, konfirmasi ulang
penejelasa yang telah diberikan
43.Samakan persepsi antara dokter dan pasien
44.Minta pasien bertanya jika masih ada keraguan
45.Tanyakan pada pasien jika ingin meminta penjelasan tambahan
46.Bangun kepercayaan antara pasien dan dokter
47.Bagikan pemikiran dokter kepada pasien sesuai situasi dan kondisi
48.Berikan saran-saran dan pilihan yang terarah, buat pasien berani untuk
berpendapat
49.Berikan pilihan penatalaksanaan yang sesuai
50.Beri pasien waktu untuk memutuskan

51.Diskusikan rencana tatalaksana yang akan diambil


52.Tanyakan kepada pasien, apakah rencana pengobatan disetujui atau ada
keraguan yang ingin diutarakan
Closing the Session
Forward Planning
53.Minta pasien kembali ke klinik untuk kontrol
54.Beritahu pasien kapan harus kembali segera
Ensuring appreciate
55.Jelaskan lagi cara pemberian orali (pada kasus diare)
56.Tanyakan lagi pada ibu apakah informasi yang diterima sudah jelas atau
asih ada kebingungan
Option in Explanation and Planning
If Discussing Opinion and Significance of Problem
57.Membuat informasi cara kerja yang jelas yang nantinya dapat dirasakan
pasien. Misal Kemungkinan pada saat pemberian oralit anak akan
muntah, jika hal ini terjadi, tunggu 10 menit, kemudian baru berikan lagi
perlahan
58.Hubungkan cara kerja dengan rencana pengobatan
59.Tanyakan pada ibu apakah ada masih ada yang tidak jelas. Minta ibu
mengulangi prosedur yang telah diterangkan. Diskusikan dengan ibu
kondisi terburuk pasien
60.Jelaskan mengenai penyakit yang diderita pasien (diare)
If Negotiating Mutual Plan of Action
61.Jelaskan mengapa diagnosis pasien tersebut adalah (pada kasus ini) diare
dengan dehidrasi derajat ringan
62.Jelaskan penyebab dan komplikasi penyakit tersebut
63.Perhatikan respon pasien
64.Jelaskan tatalaksana lain contoh pembuatan oralit di rumah
65.Berikan obat jika diperlukan. Jelaskan cara pemberian dan efek obat
tersebut
66.Tanyakan pendapat pasien tentang tindakan yang dilakukan
67.Tanggapi reaksi pasien serta cari alternatif lain jika diperlukan
68.Lihat reaksi pasien mengenai rencana pengobatan
If Discussing Investigations and Procedures
69.Dalam penegakan diagnosis, pertimbangkan latar belakang pasien
70.Dorong pasien untuk bertanggung jawab dalam meaksanakan pemberian
obat serta rencana yang lain
71.Beri kesempatan pada pasien untuk menyakan hal yang belum
dimengerti.
No.

Nama

NIM

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27

Noor Zaki Abdel Fatah (Ketua)


Firdhani Yufinta Putri (Sekretaris I)
Khusnul Dwinita (Sekretaris II)
Inda Sumerah
Mutia Muliawati Taufik
Randy Rakhmat
Emelda
M. Arief Budiman
Khairunnisa
Agrifina Helga Pratiwi
Nadila Ayu Putri
Dessy Riska Sari
Rizki Amelia
Didy Kurniawan
Jeshwinder Kaur JS
Indah Wulandari
Daniela Selvam
Sariyani
Dwika Putri Mentari
Endy Prima Syaputra
Mohammad Adriansyah
Diana Utama Putri
Jovita Kosasih
Irawan
Pervinder Singh
Sonia Loviarny
Arief Aqshal Hadi

04101401013
04101401114
04101401063
04101401124
04101401041
04101401107
04101401046
04101401053
04101401018
04101401120
04101401100
04101401103
04101401109
04101401006
04101401131
04101401113
04101401027
04101401094
04101401094
04101401052
04101401014
04101401068
04101401060
04101401031
04101401133
04101401080
04101401044

Anda mungkin juga menyukai