Siapa yang tidak tau tentang perusahaan raksasa Google ?

Dalam setiap membuka komputer, hampir 73% pengguna internet pasti mencari sesuatu lewat
google search engine. Hal ini adalah sesuatu yang sangat dahsyat sekali. Begitu besarnya
peran Google dalam dunia internet.
Nah, karena hal itu, Google pun mengambil tindak pintar dalam memasukkan dirinya sebagai
bagian dari strategi pemasaran internet. Google pun membuat suatu jasa periklanan online
yaitu Google Adwords.
Google Adwords adalah suatu layanan yang ditawarkan Google yang memungkinkan kita
untuk mengiklankan suatu produk atau jasa yang kita miliki dalam mesin pencari google.
Hal ini ternyata bukanlah suatu hal yang main main karena ternyata Google Adwords telah
berhasil memperlihatkan impact yang telah ia lakukan terhadap peningkatan penjualan
produk atau jasa secara online.
Inilah yang membuat Google Adwords sebagai Strategi Pemasaran Internet Nomor 1
Penasaran dengan rahasia yang dimiliki Google dalam menjadikan Google Adwords menjadi
suatu media periklanan yang ampuh dan banyak diminati orang?
1. Google Adwords Murah
Tahukah anda bahwa harga yang dipatok oleh google adwords untuk mengiklankan produk
kita adalah tergolong sangat murah. Harga yang murah ini membuat semakin banyak orang
yang berminat untuk memakai jasa google adwords.
2. Google Adwords Banyak Dilihat Orang
Mengapa demikian? Hal ini dikarekan Google Adwords berada dalam mesin pencari raksasa
Google. Kita semua tau bahwa Google setiap harinya dibuka oleh jumlah pengunjung yang
sudah tidak dapat dihitung lagi karena saking banyaknya pengunjung yang datang.
Bayangkan traffic yang terjadi!
3. Google Adwords Dilihat Oleh Orang Yang Berpotensi Untuk Membeli Produk atau jasa
yang ditawarkan
Google Adwords Dilihat Oleh Orang Yang Berpotensi Untuk Membeli Produk atau jasa yang
ditawarkan. Loh maksudnya apa ? Maksudnya adalah iklan yang kita pasang di google hanya
dilihat oleh orang yang memang sedang mencari kata kunci yang berkaitan dengan iklan kita.
Kok bisa ? Hal ini dikarenakan sistem google adwords adalah menunjukkan iklan kita apabila
ada pencarian yang terkait dengan iklan kita. Hal ini justru semakin meningkatkan peluang
iklan kita untuk dilhat banyak orang yang memang niat dan sedang mencari keyword kita.
Tahukah anda dengan 3 Faktor utama ini, Google Adwords telah berhasil menjadikan dirinya
sebagai strategi pemasaran internet nomor satu di dunia !

Google Inc menghentikan sementara penjualan satuan peranti yang dapat dikenakan
(wearable device) Google Glass. Mengikuti strategi Apple Inc, Google akan mengembangkan
generasi baru peranti kontroversial ini secara tertutup.
Glass akan menjadi unit tersendiri dan bukan lagi bagian dari lab riset Google X. Kepala
divisi Glass, Ivy Ross, kini berada di bawah Tony Fadell, CEO produsen peranti rumah pintar
Nest Labs yang akan mengawasi Glass dan memberi panduan strategi untuk Ross.
Google memakai strategi baru dengan tidak lagi menawarkan purwarupa Glass ke publik.
Perusahaan lebih memilih pendekatan seperti yang dipakai Apple dan Nest. Kedua
perusahaan ini mengembangkan gadget secara rahasia, lalu merilisnya ketika dianggap sudah
benar-benar siap.
Melalui program yang bernama Explorer, Google merilis Glass pada 2013 kepada orangorang yang mengajukan diri menguji kacamata terhubung Internet itu.
Google Glass dijual ke publik pada pertengahan 2014. Namun penjualannya tidak laris di
tengah keluhan privasi, kekurangan teknis, dan tidak jelasnya kegunaan peranti itu.
Program Explorer akhirnya dihentikan dan konsumen individu tidak dapat membeli gadget
ini setelah 19 Januari. Google akan menjualnya ke perusahaan dan pengembang untuk
aplikasi kerja.
Versi baru Google Glass akan tersedia tahun ini, kata perusahaan. Peranti baru tersebut
nantinya tidak akan dijual ke para penguji awal. Versi akhirnya pun baru akan dirilis jika
telah disetujui Ross dan Fadell.
Tidak ada alasan untuk melemparnya [ke publik] lagi, kata Ross, mantan petinggi
pemasaran yang direkrut Google agar Glass lebih diterima publik. Sekarang waktunya untuk
tukar pikiran [secara internal].
Glass versi baru nantinya akan lebih murah dengan daya tahan baterai lebih lama serta
kualitas suara dan layar yang lebih baik, kata Ross. Google berencana menghilangkan stigma
sosial Glass dengan memasangkannya ke jenis kacamata yang lebih familier, tambah Ross.
Pendekatan yang lebih misterius ini berbeda dengan strategi yang biasa dipakai Google.
Sebagai perusahaan yang fokus dalam software, Google kerap merilis versi awal produknya
ke satu kelompok penguji, mendengar masukan mereka, lalu dengan cepat memperbaiki
produknya. Begitulah cara perusahaan merilis Gmail pada 2004.
Namun strategi ini tidak sukses untuk Glass, salah satu dari sedikit peranti yang dirancang
dan dibuat sendiri oleh perusahaan. Google relatif sulit meluncurkan update untuk gadget ini,
jika dibandingkan dengan layanan seperti Gmail.

http://indo.wsj.com/posts/2015/01/16/google-berhenti-jual-google-glass/