Nilai-nilai yang dapat dikembangkan setelah mempelajari bab ini adalah jujur,
demokratis, disiplin, kerja keras, tanggung jawab, menghargai prestasi,
bersahabat/komunikatif, peduli lingkungan, kreatif, dan mandiri.
Kata
Kunci
Ekonomi mikro
Ekonomi makro
Contoh 1
Amir saat ini adalah seorang manajer pada
perusahaan telekomunikasi. Gaji dia setiap bulan
adalah Rp.5.000.000, Amir beralih pekerjaan dan membuat usaha baru,
yakni usaha Warung Internet.
Untuk itu, biaya yang dikeluarkan untuk sewa tempat,
pembelian peralatan komputer, akses internet dan gaji
karyawan per bulan adalah sekitar Rp.10.000.000,Penerimaan yang dia peroleh adalah Rp13.500.000,-.
Maka Amir memperoleh penghasilan per bulannya
adalah Rp3.500.000,Diminta:
Hitunglah besarnya biaya implisit, biaya eksplisit, laba
akuntansi dan laba ekonomi !
Jawab
Biaya Implisit (biaya peluang) adalah Rp.
5.000.000, Biaya Eksplisit adalah Rp. 10.000.000, Laba Akuntansi adalah
= Rp. 13.500.000 Rp. 10.000.000
= Rp. 3.500.000, Laba Ekonomi adalah
= Rp. 13.500.000 Rp. 10.000.000 Rp.
5.000.000,= minus Rp. 1.500.000,Jadi, jika dilihat dari laba ekonomi, maka Amir
mengalami
Contoh 2
Hadi ditawari untuk bekerja disuatu
perusahaan dengan gaji Rp. 1.500.000,00
per bulan. Di sisi lain, Hadi memiliki
kemampuan secara Skill dan Modal untuk
melakukan produksi suatu barang dengan
peluang mendapatkan laba Rp.
5.000.000,00 per bulan tapi setelah melalui
proses produksi dan promosi selama 4
bulan.
Dari ilsutrasi di atas, berapakah besarnya
biaya peluang jika Hadi memilih untuk
melakukan produksi sendiri ?
Jawab
Jika Hadi lebih memilih mengambil peluang
untuk melakukan produksi sendiri maka dia
telah kehilangan peluang untuk bekerja pada
orang lain dengan gaji sebesar
selama 4 bulan, itulah yang
dimaksud dengan biaya peluang. Jadi
besarnya biaya peluang bagi Hadi selama 4
bulan adalah
4 x Rp1.500.000,00 =
Prioritas II
Kebutuhan sekunder
Kebutuhan masa depan
Prioritas III
Kebutuhan tersier
2. Pengelolaan Keuangan
Dapat dilakukan dengan:
Membuat
keuangan
dan
secara berkala
Membiasakan diri
Membentuk kesepakatan di
antara produsen dan
konsumen
Menggunakan teknik analisis
ekonomi mikro
Kebijakan Moneter
Kebijakan yang dirancang pemerintah
dalam rangka memengaruhi jumlah
uang yang beredar untuk memperbaiki
kinerja perekonomian.
Contohnya:
Kebijakan Fiskal
Kebijakan yang bertujuan memengaruhi jumlah
pengeluaran dan penerimaan pemerintah.
Contohnya:
KUB
A
Perekonomian
Komando
HONGARIA
CHINA
SWEDIA
INGGRIS
HONGKONG
AMERIKA
SERIKAT
Perekonomian
Pasar Bebas
Thank You
Kingsoft Office
published by
http://smansapuriala.wix.com/materi-ekonomi