Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Judul Program
Penyusunan Rencana Anggaran Biaya Proyek Konstruksi dengan Pemrograman Delphi
XE 4.
2. Latar Belakang Masalah
Sebelum proyek dimulai, terlebih dahulu diperkirakan secara cermat biaya yang
akan dikeluarkan dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang memuat real cost dari
proyek yang dikerjakan. Rencana Anggaran Biaya (RAB) adalah perhitungan banyaknya
biaya yang diperlukan untuk bahan dan upah, serta biaya-biaya lain yang berhubungan
dengan pelaksanaan proyek. RAB memuat keseluruhan item pekerjaan yang menjadi
tanggung jawab kontraktor dan diperinci lagi sehingga RAB
pekerjaan, kebutuhan bahan bangunan dan peralatan, alokasi dan upah tenaga kerja serta
pengeluaran lainnya.
Perhitungan Rencana Anggaran Biaya proyek Konstruksi, biasanya mengandalkan
software spreadsheet (Excell. Lotus, dsb) sebagai alat bantu penyusunan RAB. Kesulitan
yang didapat dari penyusunan RAB dengan software spreadsheet, biasanya adalah
pemilihan item pekerjaan yang sesuai dengan rencana pekerjaan yang akan dilaksanakan,
yang berisiko terjadi link error.
3. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, masalah utama yang dihadapi
adalah akurasi perhitungan dan belum tersedianya software yang user friendly, yang
dapat digunakan oleh para estimator atau bahkan masyarakat awam untuk membantu
penyusunan Rencana Anggaran Biaya proyek konstruksi.
4. Tujuan Program
Tujuan dari program rancang bangun pembuatan Software Perhitungan Rencana Anggran
Biaya Proyek Konstruksi ini adalah:
a. Menyediakan software untuk menghitung Rencana Anggaran Proyek Konstruksi
yang user friendly, mudah dan akurat.
b. Memberikan gambaran secara umum mengenai sistem kerja dari perhitungan
penyusunan rencana anggaran biaya proyek konstruksi dengan menggunakan
Delphi XE 4.
Proses = Vol x
harga satuan pek.
Input kode analis
Pekerjaan dgn
browser
Input Volume
Pekerjaan
Layar untuk
menampilkan
rekap pekerjaan
Harga Pekerjaan
Total.
konstruksi dan semua pihak yang terlibat. Estimasi biaya berdasarkan spesifikasi dan
gambar kerja yang disiapkan owner harus menjamin bahwa pekerjaan akan terlaksana
dengan tepat dan kontraktor dapat menerima keuntungan yang layak. Rencana Anggaran
Biaya konstruksi dikerjakan sebelum pelaksanaan fisik dilakukan dan memerlukan
analisis detail dan kompilasi dokumen penawaran dan lainnya. Rencana Anggaran Biaya
mempunyai dampak pada kesuksesan proyek dan perusahaan pada umumnya. Keakuratan
dalam estimasi biaya tergantung pada keahlian dan ketelitian estimator dalam mengikuti
seluruh proses pekerjaan dan sesuai dengan informasi terbaru.
Proses analisis biaya konstruksi adalah suatu proses untuk mengestimasi biaya
langsung yang secara umum digunakan sebagai dasar penawaran. Salah satu metode yang
digunakan untuk melakukan estimasi biaya konstruksi adalah menghitung secara detail
harga satuan pekerjaan berdasarkan nilai indeks atau koefisien untuk analisis biaya bahan
dan upah kerja. Hal lain yang perlu dipelajari pula dalam kegiatan ini adalah pengaruh
produktivitas kerja dari para tukang yang melakukan pekerjaan sama yang berulang. Hal
ini sangat penting dan tentu saja dapat mempengaruhi jumlah biaya konstruksi yang
diperlukan apabila tingkat ketrampilan tukang dan kebiasaan tukang berbeda.
Secara umum dapat dirumuskan sebagai berikut : RAB = ( Volume x Harga satuan
pekerjaan ).
Dalam Penyusunan RAB diperlukan jumlah volume per satuan pekerjaan dan analisa
harga satuan pekerjaan berdasarkan gambar bestek serta syarat-syarat analisa
pembangunan kontruksi yang berlaku, dalam hal ini digunakan analisa SNI.
7.2. Analisa Durasi Proyek.
Penetapan Analisa durasi poyek didasarkan pada indeks tenaga kerja yang tercantum
dalam analisa SNI. Sebagai contoh, untuk mengitung pekerjaan Menggali 1 m3 tanah
biasa sedalam 1 meter, dibutuhkan 0,75 pekerja (orang/hari). Sehingga, apabila volume
pekerjaan galian adalah 45 m3, maka dibutuhkan 45/0,75 = 60 Orang/hari. Jadi apabila
pada pekerjaan galian menggunakan 5 pekerja, dibutuhkan waktu 60/5= 12 hari.
7.3. Delphi X-4
Delphi XE 4 atau yang disebut delphi saja, merupakan sebuah bahasa pemrograman
yang bersifat objek (Object Oriented Programming).
Artinya delphi adalah sebuah program yang mempunyai objek-objek tertentu dalam
pemrogramannya. Selain itu Delphi adalah sebuah program yang bersifat visual artinya
mempunyai tampilan grafik-grafik yang mudah dimengerti oleh pemula sekalipun dengan
GUI (Graphical User Interface) System. Delphi hanya bisa bekerja di bawah sistem
Microsoft Windows sedangkan untuk sistem yang lain seperti Linux atau Unix Delphi
mempunyai saudara kembarnya yang bisa bekerja pada sistem tersebut yaitu Kylix.
Delphi adalah kompiler / penterjemah bahasa Delphi (awalnya dari Pascal) yang
merupakan bahasa tingkat tinggi sekelas dengan Basic atau C yang merupakan produk
dari Embarcadero. Bahasa Pemrograman di Delphi disebut bahasa procedural artinya
bahasa/sintaknya mengikuti urutan tertentu / prosedur. Delphi termasuk Keluarga Visual
sekelas Visual Basic, Visual C, artinya perintah-perintah untuk membuat objek dapat
dilakukan secara visual. Pemrogram tinggal memilih objek apa yang ingin dimasukkan
kedalam Form/Window, lalu tingkah laku objek tersebut saat menerima event/aksi tinggal
dibuat programnya. Ada jenis pemrograman non-prosedural seperti pemrograman untuk
kecerdasan buatan seperti bahasa Prolog. Delphi merupakan bahasa berorentasi objek,
artinya nama objek, properti dan methode/procedure dikemas menjadi satu kemasan
(encapsulate).
8. Metodologi Rancang Bangun Teknologi
Agar program rancang bangun ini dapat memberikan hasil yang baik, maka penyusunan
menggunakan berbagai macam data, keterangan data, serta informasi penting yang
diperoleh dari berbagai sumber, didasarkan pada :
1.8.1 Jenis Data
1. Data Primer, yaitu data yang diperoleh secara langsung dari obyek penelitian, berupa
harga satuan bahan dan upah tahun 2013 untuk Kabupaten Banyumas.
2. Data Sekunder, yaitu data yang diperoleh dari buku-buku, literatur sebagai pelengkap
dalam penyusunan proposal rancang bangun ini.
1.8.2 Metode Pengumpulan Data
1. Metode Studi Pustaka, yaitu metode pengumpulan data melalui pemahaman literatur
maupun buku dan juga browsing internet sebagai acuan untuk menentukan landasan
teori.
Perangkat Keras
-
Printer
Alat Tulis
Mulai
Perumusan Masalah
Studi Pustaka
Gagal Analisis
Analisa Sistem
Gagal Design
Analisa data :
Analis Pekerjaan
Delphi XE 4
Wawancara dan
Konsultasi dgn
Pembimbing
Design Sistem
Bahasa Pemrograman
Design Aplikasi
Bahasa Pemrograman
Delphi
Bahasa Pemrograman
Delphi
Analisa Hasil
Sistem Usulan
Finish
9. Jadwal Kegiatan
No
Waktu
Kegiatan
Studi Literatur
Pengumpulan Data
Design sistem
Pengujian Program
Penerapan Program
Mei
1
Juni
Juli
4
Agustus
4
September
4
2. NIM/NRM/Semester
: .
3. Fakultas/Program Studi
: .
4. Perguruan Tinggi
: .
: 5 (jam/minggu)
b. Anggota Pelaksana
1. Nama Lengkap
2. NIM/NRM/Semester
: ..
3. Fakultas/Program Studi
4. Perguruan Tinggi
: ..
: 5 (jam/minggu)
c. Jabatan Fungsional
: Lektor
d. Jabatan Struktural
: Pembantu Dekan I
e. Fakultas/Program Studi
f. Pergurunan Tinggi
g. Bidang Keahlian
: Teknik Sipil
: 3 (jam/minggu)
Komponen
Sewa Komputer
Sewa Printer
Sewa Software (Delphi, Acces)
Perjalanan
Pembuatan Laporan
Pembuatan Artikel Ilmiah
Komunikasi
Dokumentasi
Quantity
5
5
5
1
3
3
1
1
Sat
Bulan
Bulan
Bulan
set
set
set
set
set
Biaya
600.000,00
500.000,00
600.000,00
600.000,00
100.000,00
100.000,00
200.000,00
100.000,00
Total
3.000.000,00
2.500.000,00
3.000.000,00
600.000,00
300.000,00
300.000,00
200.000,00
100.000,00
10.000.000,00