Sulawesi Selatan, 25 Juni 1936 Habibie menggantikan Soehartoyang mengundurkan diri dari jabatan presiden pada tanggal21 Mei 1998. Ia menjabat wakil presiden selama 2 bulan dan 7 hari dan sebagai presiden selama 1 tahun dan 5 bulan Habibie merupakan Wakil Presiden dan juga Presiden Indonesia dengan masa jabatan terpendek.
Karir BJ. Habibie
Beliau belajar teknik mesin diITBtahun 1954.
Pada1955-1965dia melanjutkan studiteknik penerbangan, spesialisasi konstruksi pesawat terbang, diRWTH Aachen,Jerman Barat, menerima gelardiplom ingineurpada1960 Mendapat gelardoktor ingineur pada1965dengan predikatsumma cum laude. Sejak 1965 bekerja di Messrscmitt-Bolkow Blohm di hamburg, hingga mencapai puncak karir sebagai wakil presiden bidang teknologi. Pada 1973 kembali ke Indonesia atas permintaan mantan presidenSuharto. Menteri Negara Riset dan Teknologisejak tahun 1978 sampai Maret 1998 Ketua ICMI (Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia)
Publikasi akademis Habibie
Proceedings of the International Symposium on Aeronautical Science and
Technology of Indonesia / B. J. Habibie; B. Laschka [Editors]. Indonesian Aeronautical and Astronautical Institute; Deutsche Gesellschaft fr Luft- und Raumfahrt 1986 Eine Berechnungsmethode zum Voraussagen des Fortschritts von Rissen unter beliebigen Belastungen und Vergleiche mit entsprechenden Versuchsergebnissen, Presentasi pada Simposium DGLR di Baden-Baden,11-13 Oktober 1971 Beitrag zur Temperaturbeanspruchung der orthotropen Kragscheibe, Disertasi diRWTH Aachen, 1965 Sophisticated technologies: taking root in developing countries, International journal of technology management: IJTM. - Geneva-Aeroport: Inderscience Enterprises Ltd, 1990 Einfhrung in die finite Elementen Methode,Teil 1, Hamburger Flugzeugbau GmbH, 1968 Entwicklung eines Verfahrens zur Bestimmung des Rifortschritts in Schalenstrukturen, Hamburger Flugzeugbau GmbH, Messerschmitt-Blkow-Blohm GmbH, 1970 Entwicklung eines Berechnungsverfahrens zur Bestimmung der Rifortschrittsgeschwindigkeit an Schalenstrukturen aus A1-Legierungen und Titanium, Hamburger Flugzeugbau GmbH, Messerschmitt-Blkow-Blohm GmbH, 1969 Detik-detik Yang Menentukan - Jalan Panjang Indonesia Menuju Demokrasi, 2006 (memoir mengenai peristiwa tahun 1998)
Kebijakan Presiden Habibie
ReferendumTimor-timur Pembebasan tahanan Politik
PEMILU 1999
Adalah Pemilu multi partai yang dinilai
sangat demokratis Pemilu diiukti 48 Partai Politik Pemenang Pemilu: 1. PDI-P 2. Partai Golkar 3. PKB 4. PPP 5. PAN
Pemilihan Presiden
Pemilu 1999 hanyalah memilih anggota
legislatif di pusat dan daerah, sedangkan presiden dipilih oleh anggota legislatif tersebut Dalam pemilihan, muncul tiga kandidat: Megawati (PDI-P), Gus Dur (Poros Tengah) dan Yusril Ihza (PBB). Yusril mengundurkan diri dari pencalonan, dan hasilnya Gus dur Terpilih menjadi Presiden RI Dalam pemilihan wakil presiden, Megawati berhasil mengalahkan Hamzah Haz dari PPP.