Anda di halaman 1dari 5

"Resep Mesra ala Rasulullah..

"
By Halal-kan Aku Ayah
20 photos
Bismillahirahmaanirrahiim
ALLAHUMMA SHALLI ALAA MUHAMMAD. Rasulullah adalah sosok suami yang paling
mesra terhadap istri-istrinya. Berikut beberapa tips untuk menjaga kemesraan yang
dikompilasi dari hadis-hadis dan riwayat yang menceritakan Rasulullah.
:::. 1. Suami membukakan pintu untuk istrinya, baik di kendaraan, rumah, maupun yg
lain
Istilah yang cukup akrab di telinga kita, yang katanya orang-orang modern ini Ladies
First ternyata sudah dilakukan Rasulullah sejak berabad-abad yang lalu, disaat
kebudayaan lain di dunia menganggap wanita lebih rendah, bahkan diragukan statusnya
sebagai manusia.
Dari Anas radiallahu anu, dia berkata: Kemudian kami pergi menuju Madinah (dari
Khaibar). Aku lihat Nabi menyediakan tempat duduk yang empuk dari kain di belakang
beliau untuk Shafiyyah. Kemudian beliau duduk di samping untanya sambil menegakkan
lutut beliau dan Shafiyyah meletakkan kakinya di atas lutut beliau sehingga dia bisa
menaiki unta tersebut. (HR Bukhari)
:::. 2. Mencium istri ketika pergi dan datang
Sungguh hal yang romantis dan bisa menimbulkan rasa kasih sayang jika kita bisa
membiasakan mencium istri/suami ketika hendak bepergian atau baru pulang. Dari
Aisyah, bahwa Nabi biasa mencium istrinya setelah wudhu, kemudian beliau shalat dan
tidak mengulangi wudhunya.(HR Abdurrazaq)
:::. 3. Makan/minum sepiring/segelas berdua
Dari Aisyah, ia berkata : Saya dahulu biasa makan his (sejenis bubur) bersama Nabi
Shallallahu Alaihi Wassalam (HR. Bukhori dalam Adabul Mufrod)
Dari Aisyah, ia berkata : Aku biasa minum dari gelas yang sama ketika haidh, lalu Nabi
mengambil gelas tersebut dan meletakkan mulutnya di tempat aku meletakkan mulut,
lalu beliau minum (HR Abdurrozaq dan Said bin Manshur, dan riwayat lain yang senada
dari Muslim.)
Nabi pernah minum di gelas yang digunakan Aisyah. Beliau juga pernah makan daging
yang pernah digigit Aisyah.(HR Muslim No. 300). Bahkan keberkahannya dijamin,
Diriwayatkan Abu Hurairah: Makanan berdua cukup untuk tiga orang, makanan tiga
orang cukup untuk empat orang ( HR Bukhori (5392) dan Muslim (2058))
:::. 4. Suami menyuapi istri
Dari Saad bin Abi Waqosh berkata : Rasulullah bersabda : Dan sesungguhnya jika
engkau memberikan nafkah, maka hal itu adalah sedekah, hingga suapan nasi yang
engkau suapkan ke dalam mulut istrimu (HR Bukhori (VI/293) dan Muslim (V/71)

:::. 5. Berlemah lembut, melayani/menemani istri yg sedang sakit (memanjakan istri


sakit).
Diriwayatkan oleh Aisyah, nabi adalah orang yang penyayang lagi lembut. Beliau orang
yang paling lembut dan banyak menemani istrinya yang sedang mengadu atau sakit.
(HR Bukhari No 4750, HR Muslim No 2770)
:::. 6. Bersenda gurau dan membangun kemesraan
Aisyah dan Saudah pernah saling melumuri muka dengan makanan. Nabi tertawa
melihat mereka. (HR Nasai dengan isnad hasan). Dari Zaid bin Tsabit berkata tentang
Rasulullah : suka bercanda dengan istrinya (HR Bukhari)
:::. 7. Menyayangi istri dan melayaninya dengan baik
Dari Abu Hurairah, dia berkata: Rasulullah bersabda: Orang mukmin yang paling
sempurna imannya ialah yang paling baik akhlaknya, dan orang yang paling baik
diantara kalian ialah yang paling baik terhadap istrinya (HR.Tirmidzi, Ibnu Hibban, hadits
hasan shahih).
:::. 8. Memberi hadiah
Dari Ummu Kaltsum binti Abu Salamah, ia berkata, Ketika Nabi menikah dengan Ummu
Salamah, beliau bersabda kepadanya, Sesungguhnya aku pernah hendak memberi
hadiah kepada Raja Najasyi sebuah pakaian berenda dan beberapa botol minyak kasturi,
namun aku mengetahui ternyata Raja Najasyi telah meninggal dunia dan aku mengira
hadiah itu akan dikembalikan. Jika hadiah itu memang dikembalikan kepadaku, aku akan
memberikannya kepadamu. Ia (Ummu Kultsum) berkata, Ternyata keadaan Raja
Najasyi seperti yang disabdakan Rasulullah, dan hadiah tersebut dikembalikan kepada
beliau, lalu beliau memberikan kepada masing-masing istrinya satu botol minyak kasturi,
sedang sisa minyak kasturi dan pakaian tersebut beliau berikan kepada Ummu
Salamah. (HR Ahmad)
:::. 9. Tetap romantis walau istri sedang haid
Haid, adalah sesuatu yang alamiah bagi wanita. Berbeda dengan pandangan kaum
Yahudi, yang menganggap wanita haid adalah najis besar dan tidak boleh didekati. Ketika
Aisyah sedang haid, Nabi pernah membangunkannya, beliau lalu tidur dipangkuannya
dan membaca Al Quran (HR Bukhari no 7945)
:::. 10. Mengajak istri makan di luar
Mungkin kebanyakan kita, lebih suka pergi bersama teman-teman, meninggalkan istri di
rumah. Nah yang ini mungkin familiar, saya suka bilang ama istri nge-date yuk! ini bisa
membangkitkan romantisme berdua. Menikmati lingkungan disekitar.
Anas mengatakan bahwa tetangga Rasulullah -seorang Persia- pintar sekali membuat
masakan gulai. Pada suatu hari dia membuatkan masakan gulai yang enak untuk
Rasulullah. Lalu dia datang menemui Rasululiah untuk mengundang makan beliau. Beliau
bertanya: Bagaimana dengan ini? (maksudnya Aisyah). Orang itu menjawab: Tidak.
Rasulullah berkata: (Kalau begitu) aku juga tidak mau. Orang itu kembali mengundang
Rasulullah. Rasulullah bertanya: Bagaimana dengan ini? Orang itu menjawab: Tidak.

Rasulullah kembali berkata: Kalau begitu, aku juga tidak mau. Kemudian, orang itu
kembali mengundang Rasulullah. dan Rasulullah. kembali bertanya: Bagaimana dengan
ini? Pada yang ketiga kalinya ini orang Persia itu mengatakan: Ya. Akhirnya mereka
bangun dan segera berangkat ke rumah laki-laki itu. (HR Muslim)
:::. 11. Mengajak istri jika hendak ke luar kota.
Biasanya para suami, kalau ada tugas ke luar kota, hal-hal seperti ini dijadikan
kesempatan. Tapi tak ada salahnya kalau rejeki kita cukup, kita ajak istri kita pergi juga,
tinggal bilang sama bos (syukur-syukur kalau bos mau bayarin hehehe..), kalo saya
biasanya biaya sendiri.
Aisyah berkata: Biasanya Nabi shalallahu alaihi wassalam apabila ingin melakukan suatu
perjalanan, beliau melakukan undian di antara para istri. Barangsiapa yang keluar
nama/nomor undiannya, maka dialah yang ikut pergi bersama Rasulullah. (HR Bukhari
dan Muslim)
:::. 12. Menghibur diri bersama istri ke luar rumah (entertainment)
Dari Aisyah, dia berkata: Pada suatu hari raya orang-orang berkulit hitam
mempertontonkan permainan perisai dan lembing. Aku tidak ingat apakah aku yang
meminta atau Nabi. sendiri yang berkata padaku: Apakah aku ingin melihatnya? Aku
jawab: Ya. Lalu beliau menyuruhku berdiri di belakangnya. Pipiku menempel ke pipi
beliau. Beliau berkata: Teruskan main kalian, wahai Bani Arfidah (julukan orang-orang
Habsyah)! Hingga ketika aku sudah merasa bosan beliau bertanya: Apakah kamu sudah
puas? Aku jawab: Ya. Beliau berkata: Kalau begitu, pergilah! (HR Bukhari dan Muslim)
:::. 13. Mencium istri sering-sering
Mencium istri dengan penuh kasih sayang, sangatlah mulia dan romantis. Berbeda
dengan ciuman yang dilakukan karena nafsu seperti di film-film yang kebanyakan ada di
layar kaca. Nabi sering mencium Aisyah dan itu tidak membatalkan puasa (HR Nasai
dalam Sunan Kubra II/204)
:::. 14. Suami mengantar istri
Kadang banyak dari kita malas mengantar istri kita bepergian. Saya tidak bisa
membayangkan bagaimana jika istri saya keluar rumah sendirian, ada masalah di jalan
dia kebingungan.
Shafiyyah, istri Nabi, menceritakan bahwa dia datang mengunjungi Rasulullah. ketika
beliau sedang melakukan itikaf pada hari sepuluh yang terakhir dari bulan Ramadhan.
Dia berbicara dekat beliau beberapa saat, kemudian berdiri untuk kembali. Nabi. juga
ikut berdiri untuk mengantarkannya. (Dalam satu riwayat dikatakan: Nabi berada di
masjid. Di samping beliau ada para istri beliau. Kemudian mereka pergi (pulang). Lantas
Nabi. berkata kepada Shafiyyah binti Huyay: Jangan terburu-buru, agar aku dapat pulang
bersamamu) (HR Bukhari dan Muslim)
:::. 15. Suami istri berjalan dimalam hari
Duh, so sweet.. Jalan berdua menikmati keindahan alam.
Rasulullah datang pada malam hari, kemudian mengajak aisyah berjalan-jalan dan

berbincang-bincang (HR Muslim 2445)


:::. 16. Panggilan khusus pada istri
Kadang kita memanggil istri kita, honey, yayank, dan seterusnya, dan seterusnya..
seperti itu pun Rasulullah. Nabi memanggil Aisyah dengan Humairah artinya yang
kemerah-merahan pipinya. Rasulullah juga suka memanggil aisyah dg sebutan
aisy/aisyi, dalam culture arab pemenggalan huruf terakhir menunjukan panggilan
manja/tanda sayang
:::. 17. Memberi sesuatu yang menyenangkan istri
Dari Said bin Yazid, bahwa ada seorang wanita datang menemui Nabi, kemudian Nabi
bertanya kepada Aisyah: Wahai Aisyah, apakah engkau kenal dia? Aisyah menjawab:
Tidak, wahai Nabi Allah. Lalu, Nabi bersabda: Dia itu Qaynah dari Bani Fulan, apakah
kamu mau ia bernyanyi untukmu?, maka bernyanyilah qaynah itu untuk Aisyah. (HR. An
Nasai, kitab Asyratun Nisa, no. 74)
:::. 18. Memperhatikan perasaan istri
Sesungguhnya ketika seorang suami memperhatikan istrinya dan begitu pula dengan
istrinya, maka Allah memperhatikan mereka dengan penuh rahmat, manakala suaminya
merengkuh telapak tangan istrinya dengan mesra, berguguranlah dosa-dosa suami istri
itu dari sela jemarinya (Diriwayatkan Maisarah bin Ali dari Ar- Rafi dari Abu Said
Alkhudzri)
:::. 19. Segera menemui istri jika tergoda.
Dari Jabir, sesungguhnya Nabi shalallahu alaihi wassalam pernah melihat wanita, lalu
beliau masuk ke tempat Zainab, lalu beliau tumpahkan keinginan beliau kepadanya, lalu
keluar dan bersabda, Wanita, kalau menghadap, ia menghadap dalam rupa setan. Bila
seseorang di antara kamu melihat seorang wanita yang menarik, hendaklah ia datangi
istrinya, karena pada diri istrinya ada hal yang sama dengan yang ada pada wanita itu.
(HR Tirmidzi)
20. Berpelukan saat tidur
Tidak saya deskripsikan, soalnya ada yang belum merid lho? (HR Tirmidzi 132)
:::. 21. Membantu pekerjaan rumah tangga
Hal inilah yang kadang-kadang masih males. Tapi jika dikerjakan berdua, biasanya jadi
tidak berasa, sambil becanda ataupun ngobrol-ngobrol.
Aisyah pernah ditanya: Apa yang dilakukan Nabi. di rumahnya? Aisyah menjawab:
Beliau ikut membantu melaksanakan pekerjaan keluarganya. (HR Bukhari)
:::. 22. Mengistimewakan istri
Dari Anas, dia berkata: Kemudian kami pergi menuju Madinah (dari Khaibar). Aku lihat
Nabi menyediakan tempat duduk yang empuk dari kain di belakang beliau untuk
Shafiyyah. (HR Bukhari)

:::. 23. Mendinginkan kemarahan istri dengan mesra


Nabi shalallahu alaihi wassalam biasa memijit hidung Aisyah jika ia marah dan beliau
berkata, Wahai Aisy, bacalah doa: Wahai Tuhanku, Tuhan Muhammad, ampunilah dosadosaku, hilangkanlah kekerasan hatiku, dan lindungilah diriku dari fitnah yang
menyesatkan. (HR. Ibnu Sunni)
:::. 24. Tiduran di pangkuan istri
Dari Aisyah, ia berkata, Nabi biasa meletakkan kepalanya di pangkuanku walaupun aku
sedang haidh, kemudian beliau membaca al-Quran. (HR Abdurrazaq)
25. Mandi romantis bersama pasangan
Aisyah pernah mandi satu bejana bersama Nabi (HR Nasai I/202)
:::. 26. Disisir istri
Dari Aisyah, ia berkata, Saya biasa menyisir rambut Rasulullah, saat itu saya sedang
haidh. (HR Ahmad)
27. Minum bergantian pada tempat yang sama
Dari Aisyah, dia berkata, Saya biasa minum dari muk yang sama ketika haidh, lalu Nabi
mengambil muk tersebut dan meletakkan mulutnya di tempat saya meletakkan mulut
saya, lalu beliau minum, kemudian saya mengambil muk, lalu saya menghirup isinya,
kemudian beliau mengambilnya dari saya, lalu beliau meletakkan mulutnya pada tempat
saya meletakkan mulut saya, lalu beliau pun menghirupnya. (HR Abdurrazaq dan Said
bin Manshur)
:::. 28. Membelai istri
Adalah Rasulullah tidaklah setiap hari melainkan beliau mesti mengelilingi kami semua
(istrinya) seorang demi seorang. Beliau menghampiri dan membelai kami dengan tidak
mencampuri hingga beliau singgah ke tempat istri yang beliau giliri waktunya, lalu beliau
bermalam di tempatnya. (HR Ahmad)
Dan masih banyak tips lain yang bisa dilakukan sesuai kreatifitas Anda semua. Nabi
bersabda, Yang terbaik di antana kalian adalah yang terbaik terhadap keluarga /istrinya.
Dan saya adalah orang yang paling baik terhadap istri/keluargaku (HR Tirmidzi).
ALLAHUMMA SHALLI ALAA MUHAMMAD. Semoga bermanfaat. Semoga menjadi keluarga
yg sakinah, mawadah, wa rohmah selalu. Aamiin..

Anda mungkin juga menyukai