OSTEOARTHRITIS
Disusun Oleh :
Aldifian Anggita
12100108021
Andri Saputra
12100108042
Ratna Damailia
12100108043
Preceptor : dr. H. Satryo Waspodo, Sp.RM
Definisi
Osteoartritis adalah suatu penyakit sendi
degeneratif yang berkaitan dengan
kerusakan kartilago sendi, merupakan suatu
penyakit kerusakan tulang rawan sendi yang
berkembang lambat dan tidak diketahui
penyebabnya, meskipun terdapat beberapa
faktor resiko yang berperan.
Prevalensi
Faktor Risiko
1. umur
2. jenis kelamin
3. pekerjaan
pekerjaan berat maupun pemakaian satu sendi yang terusmenerus berkaitan dengan peningkatan risiko osteoartritis.
Faktor Risiko
4. kegemukan
5. suku bangsa
6. genetik
7. faktor lain
Gambaran klinik
Gejala dapat berupa:
1. nyeri sendi
Gambaran Klinik
3. kaku pagi
Gambaran Klinik
4. krepitasi
Pemeriksaan penunjang
Terapi
Obat-obatan
Terapi
Perlindungan sendi
Diet
Dukungan psikososial
Terapi
Operasi
Terapi
Fisioterapi
Kerugian:
Keuntungan:
Istirahat lokal; telah didemonstrasikan berkurangnya peradangan
apabila sendi yang meradang diistirahatkan dalam bidai selama 1
minggu atau lebih
Istirahat sistemik; beberapa penelitian telah melaporkan perbaikan
menyeluruh pada penderita rheumatoid artritis yang dirawat di rumah
sakit selama 110 minggu adalah rasional.
Perawatan di rumah sakit untuk penderita dengan sendi yang sangat
meradang diperlukan apabila rawat jalan dan perawatan rumah tidak
cukup. Sendi yang parah membaik setelah 12 minggu perawatan
rumah sakit
OA
Terapi
Gerakan 1
Bebat engkel kaki yang nyeri dengan pemberat. Angkat tungkai hingga lutut membentuk sudut 90 derajat.
Tahan 6 detik. Kembali ke posisi semula. Ulangi hingga 8 kali. Gunakan bantuan kursi sebagai pegangan.
Gerakan 2
Berdiri tegak. Angkat kaki yang nyeri ke atas bangku pendek. Dorong lutut perlahan-lahan ke depan
hingga otot paha terasa berkontraksi. Tahan 6 detik. Kembali ke posisi semula. Ulangi 8 kali.
Gerakan 3
Duduk di kursi. Bebat kaki yang nyeri dengan pemberat. Angkat kaki hingga lurus ke depan. Tahan 6 detik.
Kembali ke posisi semula. Ulangi 8 kali.
Gerakan 4
Duduk di kursi. Dorong kaki yang nyeri perlahan-lahan ke belakang. Saat mendorong, rasakan otot paha
berkontraksi. Tahan 6 detik. Kembali ke posisi semula. Ulangi hingga 8 kali.
Gerakan 5
Berdiri tegak di atas kain, lutut sedikit ditekuk, tubuh tegak, pandangan ke depan.
Lalu, tarik kain ke atas, posisi kaki tetap menekuk. Rasakan otot kedua paha
berkontraksi. Tahan 6 detik. Kembali ke posisi semula. Ulangi 8 kali.
Gerakan 6
Duduk di atas matras. Ganjal lutut yang nyeri dengan handuk, lalu kontraksikan
otot paha. Tahan 6 detik. Kembali ke posisi semula. Ulangi 8 kali.
Gerakan 7
Tidur terlentang. Tekuk kedua kaki, lalu secara bergantian kaki dientakkan ke
atas seperti menendang bola. Lakukan 8 hitungan.
MODALITAS TERAPI
Sebagai penunjang maka terapi lain diberikan berupa:
Terapi panas
Terapi dingin
Terapi listrik
Terapi air
Terapi laser
Pemakaian
Kompres
Edukasi
Hemat
Intervensi
Bantuan psikologis bagi penderita dan keluarga sering diperlukan dan dapat diberikan dalam bentuk terapi kelompok.
Definisi
Epidemiologi
Rheumatoid
arthritis(ra)penyakit inflamasi
poliartritis simetris
terjadinya fraktur
PREVALENSI RA + 1-2 %
tahun
USA / EROPA
tangan
laki-laki
Etiologi
osteoporosis
pekerjaan seseorang
rasio p : l = 5 : 1
belum jelas
genetik
hipersensitifitas seluler,
metabolik
kelainan anatomis
trauma / cedera
amenorrhoe
Osteoarthritis dibagi :
immun
kompleks
diduga reaksi ag-ab di daerah
sinovia dgn aktifasi komplemen
Klasifikasi
dengan
di atas 50
dini
ANALGESIK
Analgesik
Kalsium suplemen
NSAID
NSAID
KORTIKOSTEROID
kortikosteroid
vitamin d aktif
DMARD
glukosaminkondroitin
gol. Bofosfonat
analog kalsitonin
artikular
SERM
( SULFASALAZINE,
MTX,
CYCLOSPORINE dll )
dmoad ( diacerein )
Rehabilitasimedik
Edukasi
Menghilangkan nyeri
Menghilangkan nyeri
Menghilangkan nyeri
meningkatkan LGS
meningkatkan lgs
meningkatkan kekuatan
meningkatkan kekuatan
meningkatkan lgs
meningkatkan endurance
meningkatkan endurance
memperbaiki postur
mencegah deformitas
mencegah deformitas
memperbaiki keseimbangan
mengurangi kekakuan
mengurangi kekakuan
senam pencegahan op
melindungi sendi
melindungi sendi
senam penanggulangan op
senam rematik
Proteksi sendi
senam rematik
Proteksi sendi
mencegah deformitas
mencegah deformitas
hindari jatuh