eah
= komponen horizontal tekanan tanah aktif
eav
= komponen vertikal tekanan tanah aktif. (
gesekan
antara dinding dan tanah )
Ea
= tekanan total tekanan tanah aktif
G
= berat tanah
R
= Resultante / tahanan akibat Ea & G
eah
Kah Pv
eah Kah h
Nila
i
eav eah tg
untuk tanah
0 kohesif
3
3 2 3 untuk tanah non
kohesif
Kah
cos 1
sin sin
cos cos
Contoh:
=2
0
H=4m
= 1,8 T/m
= 30
= 0 (non kohesif)
Jawab.
20 o
3 13 30 o 10 o
dianggap
2c
Kah
1
Kah
1
1
Pengaruh tersebut dimulai pada saat garis ----berpotongan padfa dinding yang dibentuk dengan sudut .
Mulai dari titik ini pengaruh bertambah sampai mencapai
nilai maksimum.
Nilai maksimumnya dimulai dari bidang runtuh dengan
kemiringan V yang berpotongan pada dinding.
Gambar tegangan
eph
= komponen horizontal tekanan tanah pasif
Kph
= koefisien tekanan tanah pasif
epv
= eph tg
epv = ko mponen vertikal tekanan tanah pasif (gesekan
antara tanah dan dinding)
cos 2
Kph
cos 1
sin sin
cos cos
Pengaruh lain :
Pengaruh pengaruh lain seperti p, lapisan tanah yang
berbeda, air tanah, permukaan yan tidak rat, dsb, dapat
diselesaikan dengan cara yang sama seperti pada
perhitungan tekanan tanah aktif.
=0
cos
1 sin
Kah
2
(1 sin )
(1 sin ) 2
(1 sin )(1 sin )
1 sin
Kah
1 sin
Kah tg 2 (45 o )
2
1 sin
Kph
1 sin
Kph tg (45 o )
2
Ko
= 1 sin cos (1 sin )
eoa eob
Eo
d
2
Eo
Selesai