Anda di halaman 1dari 18

PERENCANAAN

KEPERAWATAN

Oleh :
Susanti, S. Kep., ns

Setelah
perumusan
diagnosa keperawatan maka
perlu dibuat perencanaan
intervensi keperawatan dan
aktivitas keperawatan.

Tujuan
intervensi
keperawatan
adalah
untuk
menghilangkan,
mengurangi
dan
mencegah
masalah
keperawatan pasien (Gaffar,
1999).

Langkah-Langkah
Perencanaan
1.
2.
3.

Menentukan Prioritas
Masalah
Menulis Kriteria Hasil
Rencana Tindakan

Menentukan Prioritas
Masalah
Dalam menentukan
perencanaan perlu menyusun
suatu sistim untuk
menentukan diagnosa yang
akan diambil tindakan
pertama kali.

Menentukan Prioritas
Masalah
Menurut Kozeer (1991) :
1. Masalah yang mengancam
kehidupan
2. Masalah yang mengancam
kesehatan
3. Kesenangan pasien
4. Kebutuhan menurut hirarki maslow

Kebutuhan Dasar
Maslow
1.
2.
3.
4.
5.

Kebutuhan fisiologis.
Kebutuhan keamanan dan
keselamatan.
Kebutuhan sosial.
Kebutuhan penghargaan
Kebutuhan aktualisasi diri

Menetapkan Tujuan
Tujuan keperawatan adalah standar
atau ukuran yang digunakan untuk
mengevaluasi kemajuan pasien atau
keterampilan perawat.
1. Hasil yang di inginkan dari Askep,
mengurangi/menghilangkan
masalah
2. Mengarahkan Askep

Lanjutan tujuan

Pernyataan tujuan :
1. Subyek
2. Predikat
3. Kriteria

Lanjutan tujuan

Subyek : pasien/bagian dari pasien


contoh : eliminasi pasien, harga diri
pasien, aktualisasi pasien, dll
Predikat : aksi pasien (apa yg akan
dicapai pasien)
contoh : nutrisi pasien terpenuhi,
harga diri pasien meningkat.

Lanjutan tujuan

Petunjuk penulisan tujuan :


1. Tujuan berfokus pada pasien
2. Tujuan harus merupakan perilaku
pasien, menunjukkan berkurangnya
masalah pasien
3. Tujuan harus sejalan, menyokong
terapi lain
4. Mulailah dari tujuan jangka pendek

Pedoman Penulisan
Kriteria Hasil
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Berfokus pada pasien.


Singkat dan jelas.
Dapat diobservasi dan diukur.
Ada batasan waktu.
Realistik.
Ditentukan oleh perawat dan
pasien.

Pedoman Penulisan Kriteria


Hasil (Nursalam, 2001)
S
M

A
R
T

= Spesifik (harus spesifik dan tidak


menimbulkan arti ganda).
= Measurable (keperawatan harus dapat
diukur, khususnya tentang prilaku
pasien, dapat dilihat, didengar, diraba
dan dirasakan).
= Achievable (harus dapat dicapai).
= Rasionable (harus dapat
dipertanggung jawabkan secara ilmiah).
= Time (waktu perawatan).

Rencana Tindakan
adalah desain spesifik intervensi
untuk membantu pasien dalam
mencapai kriteria hasil.
Rencana tindakan dilaksanakan
berdasarkan komponen penyebab
dari diagnosa keperawatan

Kriteria Rencana
Tindakan
1. Konsisten dengan rencana tindakan.
2. Berdasarkan prinsip-prinsip ilmiah
3.
4.
5.
6.

(rasional).
Berdasarkan situasi individu pasien.
Digunakan untuk menciptakan suatu
situasi yang aman dan terapeutik.
Menciptakan suatu situasi
pengajaran.
Menggunakan sarana yang sesuai.

Merencanakan
Tindakan
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Berdasarkan prioritas masalah


Konsisten dengan diagnosa
keperawatan, tujuan keperawatan
Sejalan dengan pengobatan lain
Aman bagi pasien
Rencanakan sekumpulan rencana
tindakan
Tulis tindakan berurutan

Lanjutan renacana tindakan

Meliputi upaya promotif, preventif,


kuratif & rehabilitatif
8. Tindakan keperawatan meliputi :
pengobatan keperawatan,
observasi, pendidikan kesehatan,
tindakan kolaboratif
9. Berupa kalimat instruksi (ringkas,
jelas, tegas, mudah dimengerti)
10. Ikut sertakan pasien dan keluarga
7.

MATUR NUWUN

Anda mungkin juga menyukai