TAHAPAN KERJASAMA JUAL BELI LISTRIK DENGAN PLN

Tahap I: Syarat kelengkapan Penandatanganan MoU terdiri dari:

a. Akte Perseroan, .
b. Dokumen Desk Study PLTMH (Dokumen Pra-Study)
c. Ijin Prinsip Pemda Setempat.

Tahap II: Syarat Kelengkapan Penandatanganan Power Purchases

Agreement (PPA) / Perjanjian Jual-Beli Tenaga Listrik , terdiri dari:
a.
b.
c.
d.

Dokumen Feasibility Study PLTM;

Dokumen Studi lingkungan (UKL-UPL);
IUPTL
Jaminan tahap 1( 2 % dari nilai transaksi dgn PLN dlm 1 th) sd
Financial Closed (jangka waktu 1 th)
e. Setelah FC selesai dg ditandainya perjanjian dg bank untuk
pembiayaan proyek tsb jaminan tahap 1 diganti jaminan tahap ke 2
(5 % dari nilai transaksi dgn PLN dlm 1 th).sd COD dalam jangka
waktu 24 bln,

Tahap III: Pembangunan PLTM, terdiri dari:

a.
b.
c.
d.

Ijin Lokasi & Pembebasan Lahan.

Perijinan (IMB, HO,IPPT dll).
SIPA
Konstruksi Fasilitas Proyek.

TAHAPAN KERJASAMA JUAL BELI LISTRIK DENGAN PLN

TAHAP I
SYARAT KELENGKAPAN MoU antara TGR-PLN,
terdiri dari :
Akte Perseroan,
Dokumen Desk Study PLTM (Dokumen Pra-Study)
Ijin Prinsip Pemda Setempat.
Dukungan Bank

TAHAP II
SYARAT KELENGKAPAN POWER PURCHASE
AGREEMENT (PPA)/ PERJANJIAN JUAL-BELI TENAGA
LISTRIK antara terdiri dari :
Dokumen
Dokumen Feasibility
Feasibility Study
Study PLTM
PLTM
Dokumen
Dokumen Laporan
Laporan Awal
Awal Studi
Studi lingkungan
lingkungan (UKL-UPL);
(UKL-UPL);
IUPTL
IUPTL

TAHAP III
PEMBANGUNAN PLTM, terdiri dari:
Ijin Lokasi & Pembebasan Lahan.
Perijinan (IMB, HO, IPPT, dll).
SIPA
Konstruksi Fasilitas Proyek.