Pada penyusunan makalah ini yaitu mengenai Analisis Dampak Lingkungan atau biasa disebut ANDAL merupakan kajian mengenai dampak besar dan penting untuk pengambilan keputusan suatu dan atau kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan/atau kegiatan. Dimana hal ini perlu dibahas lagi karena begitu pentingnya menganalisis sebuah dampak dari lingkungan untuk keberlangsungan keseimbangan ekosistem di bumi ini. Dampak lingkungan yang kita ketahui kebanyakan hanya condong ke dampak negatif yang ditimbulkan, akan tetapi sebenarnya terdapat dampak positif tergantung dari sudut mana orang menilainya. Penerapan sistem AMDAL tidak serta merta hanya dilaksanakan begitu saja akan tetapi memiliki fungsi yang jelas dalam penerapannya. Supaya terlaksana fungsi AMDAL memiliki prosedur penerapan yang terdiri dari beberapa tahapan yang didalamnya memiliki proses pengembangan. Pelaksanaannya pun memiliki peraturan yang legal untuk dilaksanaakan baik di dalam Negara maupun internasional, jadi prosedur pelaksanaannya sangat dikontrol dan terjamin. Sebelum melaksanakan dan menerapkan fungsi AMDAL, sebelumnya yang harus dilakukan adalah dengan cara menentukan metodologi pengerjaan yaitu ada penapisan, pelingkupan dan mengidentifikasi dampak yang terjadi. Metode identifikasi ini mencangkup baik dampak proyek terhadap lingkungan maupun dampak lingkungan terhadap proyek. Setelah mengidentifikasi dampak langkah yang harus ditempuh adalah langkah prakiraan dampak, dimana langkah tersulit dalam AMDAL karena teknik prakiraan tergantung pada kemajuan tiap ilmu yang akan digunakan dan penguasaan dari tiap anggota tim dalam bidangnya. Dan untuk memprakirakan dampak harus memiliki dasar dalam penetapan dampak kemudian penyusunan prosedur prakiraan dampak itu seperti apa kemudian menyusun model matematis prkiraaan dampak yang akan dilaksanakan sehingga data yang diperoleh dari dampak lingkungan sangat akurat dan tidak terjamin sasarannya. Setelah ditetapkannya prakiraan dampak, kemudian mengatur berbagai rencana untuk pengelolaan lingkungan. Rencana pengelolaan lingkungan juga memiliki langkah langkah yang harus dijalankan supaya rencana yang diharapkan dapat terealisasi. Langkah pertama yang harus direncanakan adalah sistem pengelolaan lingkunganna septi apa hingga baku mutu lingkungan itu sendiri. Ketika rancangan sudah dibuat langkah selanjutnya aitu langsung pada penanganan dampak yang ada di lingkungan. Dengan metode metode yang udah disiapkan maka pelaksanakan dapat dilaksanakan dan pastinya dengan disiplin ilmu kerja orang orang yang membantu dalam pelaksanaaannya maka penanganan akan berhasil sesuai target. Setelah penaganna dampak maka tidak langsung ditingal begitu saja, akan tetapi harus dipantau supaya mengetahui dampak dari proyek saja akan tetapi manfaaat yang ada harus didapatkan. Adapun mafaat pemantauan untuk menguji keefektivitas dan aktivitas sebuah tenologi yang digunakan untuk mengendalikan dampak negatif dan untuk mendapatkantanda peringatan sedini mungkin mengenai perubahan lingkunganyang tidak dikehendaki, sehingga
perbaikanlebih dapat disempurnakan. Didalam AMDAL juga memperkirakan
resiko apabila terdapat kesalahan dalam pembuatan rencana kerja , metodologi pengerjaan, kejadian kejadian yang tidak dapat diprediksi serta pengetahuan yang terbatas mengenai sifat dan kelakuan sistem yang ada. Sehingga metode analisis mengenai dampak lingkungan memiliki peran sangat penting dalam menanggulangi dampak negatif yang diakibatkan oleh lingkungan, prakiraan rsiko juga diterapkan supaya mengurangi resiko yang ada yang diakibatkan oleh hal hal yang asalnya tidak diketahui (unpredictable).