Anda di halaman 1dari 2

Laporan Kerja Praktek

Proyek Pembangunan Dermaga Packing Plant Semen Indonesia


Balikpapan, Kalimantan Timur

BAB VII
PENUTUPAN
Kerja praktek ini Penyusun lakukan untuk mendapatkan
pengalaman visual dan terlibat secara langsung dalam hal pemecahan masalah di
lapangan dan kegiatan pembangunan fisik yang nyata. Selain itu juga untuk
meningkatkan kemampuan Penyusun dalam bekerjasama dan berkomunikasi
dengan orang lain sebagai persiapan di dunia kerja di masa yang akan datang.
7.1 Kesimpulan
Selama kerja praktek di Proyek Pembangunan Dermaga Packing
Plant Semen Indonesia ini, banyak hal yang dapat diamati baik dari
operasional teknis pelaksanaan dilapangan maupun dari manajemen
proyeknya. Dari hasil pengamatan tersebut dan pembahasan permasalahan
pada bab-bab sebelumnya, dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai
berikut :
1. Manajemen proyek seperti koordinasi kinerja sudah baik dan sudah
dilakukan pada proyek.
2. Permasalahan scheduling, terjadi keterlambatan yang disebabkan oleh
beberapa hal seperti pengadaan alat dan material, tenaga kerja, dan
kesalahan teknis.
3. Pengadaan alat dan material memiliki permasalahan ketika mendekati
Hari Raya, sehingga aktivitas pengiriman barang dikurangi dan sulit.
4. Aktivitas para tenaga kerja berkurang karena kerja praktek
dilaksanakan pada saat Bulan Puasa.
5. Kesalahan-kesalahan teknis kerap terjadi pada pekerjaan-pekerjaan
yang dilakukan di lapangan.
6. Permasalahan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) atau HSE perlu
diberikan perhatian lebih dari pekerja pada proyek, karena kesadaran
akan K3 di lapangan dan penerapannya sangat minim. Kebersihan
pekerja pada pengerjaan proyek kurang, APD tidak digunakan pada
saat kerja, dan lainnya.
Rasyadani Luthfan Hadi
Raditya Dhaneswara

31 11 100 108
31
11

100
41

120

Laporan Kerja Praktek


Proyek Pembangunan Dermaga Packing Plant Semen Indonesia
Balikpapan, Kalimantan Timur

7.2 Saran
Dari beberapa kesimpulan di atas, ada beberapa saran atau solusi
yang diharapkan dapat berguna bagi kemajuan proyek, adapun saran yang
dapat diberikan antara lain :
1. Pengadaan material yang lokasinya berada di daerah lokasi proyek
diadakan terlebih dahulu.
2. Penambahan jam kerja diluar jam puasa, sehingga untuk mengganti
pekerjaan yang tertunda karena aktivitas puasa.
3. Memberikan penjelasan dan penertian kepada para pekerja mengenai
pekerjaan yang akan dilakukan.
4. Dari bagian K3 memberikan penjelasan dan selalu mengingatkan
pekerja mengenai safety, APD, dan kebutuhan pekerjaan mengenai
HSE lainnya.
5. Adanya inspeksi dan pengawasan K3 terhapadap pekerja, kemudia
dapat diberlakukannya tindakan berupa teguran peringatan hingga
denda terhadap pegawai yang lalai akan K3 atau HSE
6. Adanya tindakan preventif dengan kerjasama antara pihak kontraktor
dengan rumah sakit atau puskesmas terdekat jika terjadi kecelakaan
kerja dan penyediaan perlengkapan P3K di lokasi proyek.
7. Membuat lokasi untuk pembuangan limbah, agar sampah dan limbah
dari pekerjaan tidak berada di sekitar lokasi pekerjaan.

Rasyadani Luthfan Hadi


Raditya Dhaneswara

31 11 100 108
31
11

100
42

120

Anda mungkin juga menyukai