Fisika

TKI 1003 / 3 SKS

Dr. Indraswari Kusumaningtyas, ST., MSc.
17-9-2013

Jurusan Teknik Mesin dan Industri, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada

2 Kesetimbangan Partikel
Sub-pokok bahasan:

Syarat Kesetimbangan Partikel

Diagram Benda Bebas
Sistem Gaya Ko-Planar

Beberapa sistem dapat dianalisa secara 2D,

sedangkan sistem lain harus secara 3D. Fokus
kita adalah pada sistem 2D.
Hibbeler (2009)

Jurusan Teknik Mesin dan Industri FT UGM

Fisika Kesetimbangan Partikel

Penerapan Prinsip Kesetimbangan

Jika pada kabel AB
bekerja gaya tertentu,
berapakah gaya pada
kabel BC dan BD?
Kabel ukuran berapa
yang harus digunakan?

Ini adalah sistem 2D karena gaya-gaya pada kabel AB, BC dan BD

semua terletak pada satu bidang (ko-planar).
Jurusan Teknik Mesin dan Industri FT UGM

Fisika Kesetimbangan Partikel

Syarat Kesetimbangan Partikel

Konsep utama dalam statika adalah kesetimbangan.

Apabila suatu benda dalam keadaan diam, maka benda tersebut

dalam keadaan setimbang dan resultan gaya yang bekerja pada
benda tersebut adalah nol.

Hukum Newton I : Apabila resultan gaya pada suatu partikel

sama dengan nol, maka partikel akan tetap diam atau tetap
bergerak dengan kecepatan konstan pada garis lurus.
Resultan semua
gaya pada partikel
sama dengan nol

Jurusan Teknik Mesin dan Industri FT UGM

Kesetimbangan

Fisika Kesetimbangan Partikel

Syarat Kesetimbangan Partikel

Sebuah partikel dalam keadaan setimbang apabila memenuhi
Hukum Newton I.

FR F 0
Persamaan Kesetimbangan 2D :
Jika suatu sistem dianalisa secara 2D, maka persamaan vektor
di atas dapat dinyatakan secara skalar sebagai:

Jurusan Teknik Mesin dan Industri FT UGM

Fisika Kesetimbangan Partikel

Free Body Diagram

Sistem Gaya Ko-Planar (2D)
Jika sistem dalam
kesetimbangan, maka partikel A
juga dalam kesetimbangan.
Langkah dalam menentukan
gaya yang bekerja pada ketiga
kabel akibat berat silinder:
Menggambar free body diagram
(diagram benda bebas)
Menerapkan persamaan
kesetimbangan

Jurusan Teknik Mesin dan Industri FT UGM

Fisika Kesetimbangan Partikel

Free Body Diagram

Diagram Benda Bebas
Apa?

FBD adalah diagram/gambar yang menunjukkan semua gaya luar

yang bekerja pada partikel, baik yang sudah diketahui maupun
yang belum diketahui.
Mengapa?
FBD membantu dalam menentukan persamaan kesetimbangan
yang diperlukan untuk mencari variabel yang tidak diketahui
(umumnya gaya atau sudut).

Jurusan Teknik Mesin dan Industri FT UGM

Fisika Kesetimbangan Partikel

Free Body Diagram

Prosedur
1. Bayangkan partikel sebagai obyek
yang terisolasi dari sekelilingnya.

Daerah yang
diisolasi dari
2. Gambarkan semua gaya yang bekerja sekelilingnya

pada partikel

Gaya aksi: ingin menggerakkan partikel

Masa silinder = 40 kg

Gaya reaksi: ingin menahan gerak

partikel

3. Beri nama setiap gaya, tunjukkan

semua besar dan arah yang sudah
diketahui. Tunjukkan besar dan arah
yang belum diketahui sebagai
variabel.
Jurusan Teknik Mesin dan Industri FT UGM

FB

FBD pada A

30
FD A

FC = 392,4 N
(Dari mana?)
Fisika Kesetimbangan Partikel

Hibbeler (2009)

Free Body Diagram

Katrol

Asumsi A
katrol ideal, tidak ada
gesekan.

T1
Katrol ideal: T1 = T2

T2

Hanya mengubah arah gaya.

Tegangan tarik pada kedua
sisi katrol adalah sama.
Tegangan di sepanjang tali
atau kabel adalah sama.

50 N

Gaya
vertikal

Gaya
horisontal
50 N

Jurusan Teknik Mesin dan Industri FT UGM

Fisika Kesetimbangan Partikel

Hibbeler (2009)

Free Body Diagram

Pegas
Pegas dapat digunakan untuk
A gaya tarik (tension)
memberikan
maupun gaya tekan (compression).

Lo
+s

Hukum Hooke :

Gaya pegas = (konstanta pegas)(simpangan)

F=ks

atau

Jurusan Teknik Mesin dan Industri FT UGM

F = k (L Lo)

Fisika Kesetimbangan Partikel

10

Hibbeler (2009)

Uji Pemahaman 1

Gambarkan diagram benda

bebas untuk kedua katrol pada
gambar di samping, yang
menahan beban 100 N.

Jurusan Teknik Mesin dan Industri FT UGM

Fisika Kesetimbangan Partikel

11

Hibbeler (2009)

Uji Pemahaman 2
Balok di samping
memiliki massa 2 kg.

Gambarkan Free Body

Diagram untuk balok,
ring A, pegas AC, dan
pin C.

Jurusan Teknik Mesin dan Industri FT UGM

Fisika Kesetimbangan Partikel

12

Sistem Gaya Ko-Planar

Persamaan Kesetimbangan 2D
y

A
FB

FBD pada A

30
FD A

FC = 392,4 N

Partikel A setimbang, maka

F = 0
FB + FC + FD = 0
Persamaan vektor:
Fx i + Fy j = 0
0i+0j=0
Dalam bentuk skalar:
Fx = 0 dan Fy = 0

Dapat digunakan untuk menyelesaikan persoalan dengan dua

variabel yang tidak diketahui.
Jurusan Teknik Mesin dan Industri FT UGM

Fisika Kesetimbangan Partikel

13

Contoh Soal 1
y
FB

FBD pada A

30
A

FD A

FC = 392,4 N

Persamaan kesetimbangan:
Fx = FB cos 30 FD = 0
Fy = FB sin 30 392.4 N = 0
Dari persamaan kedua diperoleh: FB = 785 N
Dari persamaan pertama diperoleh: FD = 680 N
Jurusan Teknik Mesin dan Industri FT UGM

Fisika Kesetimbangan Partikel

14

Hibbeler (2009)

Contoh Soal 2

Determine the unstretched length of

spring AC if a force P = 80 lb causes
the angle = 60o for equilibrium. Cord
AB is 2 ft long. Take k = 50 lb/ft.

Jurusan Teknik Mesin dan Industri FT UGM

Fisika Kesetimbangan Partikel

15

Contoh Soal 2
l 4 2 2 2 2(2)( 4) cos 60
l 12
12
2

sin 60 sin
1 2 sin 60

sin

12

30

Jurusan Teknik Mesin dan Industri FT UGM

Fisika Kesetimbangan Partikel

16

Contoh Soal 2

Fy 0;
Fx 0;

T sin 60 Fs sin 30 80 0
T cos 60 Fs cos30 0

Solve to find Fs ,
Fs 40 lb
Fs ks

40 50 12 lo

Jurusan Teknik Mesin dan Industri FT UGM

40
lo 12
2.66 ft
50
Fisika Kesetimbangan Partikel

17

Conceptual Problem
Sebuah panel dinding dari beton
diangkat dengan dua kabel AB
dan AC yang panjangnya sama.
Asumsikan parameterparameter yang Anda perlukan,
dan tunjukkan dengan analisa
kesetimbangan bahwa:
semakin panjang kabel maka
semakin kecil gaya yang bekerja
pada masing-masing kabel.

Jurusan Teknik Mesin dan Industri FT UGM

Fisika Kesetimbangan Partikel

18