Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
I,
Edisi
I,
September 2010
.
Abstract
which areformed in the gallbladder or within the bile ducts. Cholesterol stones primarily
composed of cholesterol, while pigmented stones are primarily composed of bilirubin.
Computed
sys tem
40
j aundice
Yolume
Pendahuluan
I, Edisi
1, September 2010
4t
Yolume
dilihatpadagambar.l dibawahini.
lbpa&drcils
Cyilcdn
G&rdthr
Panclrs
Oqnmo blbdusl
Prncredc
rhd
42
Yolume
l,
c*ld
Pcrfiffinolr
n ftmt
,\..4*l y .r."
rll.'
tsa--l'
cer'rz^., t'
t'ff
-,
f*''r/'"
tc,is
[-*'*
*.I*IJ."
chdr.d
lt*-
King)"
,,-_&-,.,
*$;
2.
@ikutipdariKiog)"
l.
empedu
mengandung asam
yang
mukosausus.''t''to
2.
Yolume
KlasifikasiBatu Empedu
Batu empedu (kolelitiasis, gallstone)
mempunyai berbagai macam bentuk,
ukuran, wama dan corak tergantung pada
komposisi yang menyusunnya. Klasifikasi
batu empedu biasanya berdasarkan pada
gambaran arsitektur secara gross dan
komposisi utama batu tersebut. Terdapat 2
jenis utama batu empedu, yaitu batu
5'r 7
kolesterol dan batu pigmen3'4'7'e'r
l. Batu Kolesterol
Merupakan jenis batu yang terbanyak
I, Edisi
1, September 2010
2.BatuPigmen
Batu pigmen terdiri atas Zjenis, yaitu batu
pigmen coklat dan batu pigmen hitam.
Komponen utama batu pigmen ini ialah
kalsiumbilirubinat (40-60%)t'sedangkan
kadar kolesterolnya kurang dari 30%.' Batu
dan
mukopolisakarida.''o Bentuknya bulat atau
oval dengan permukaan yang halus atau
Brtu Kolel.crul
Hlhm
Konlposisi
Kolcstcrcl
ulartu
Cokht
Pigmcn polimcr
Kalsium
bilirubin
bilirubr'at
Garanr
kalsiun
Garanr
(lbslat,
kalsiunr
karbonat)
(p!lDilrt,
Kristalin
Lokasr
f,anoung crnpcqu
Duktus kolcdokus
KcBs
Lunak. ralulr
uuxrus
cmpcdu
kolcrlokus
Dultus cmpcdu
KadrodcNltas
Luscn (85%)
Opak (50%)
Lu$n (1ory")
Prcdisposisi
Mctabolik
HctrcltSts
lnlcl(sl
Sircsis
lnllaru3i
stcorat)
Konsistcnsi
t''
Yolume
campuran misel
ini memungkinkan
2-''6'e'r
7' I 6
usus.''tt
Sill.ry chol.3tG.ol
I
lfi'*l ",oooooo
untt.mrtt.r
(galor:frlar 2.7 ;.
rr'e'e't t
Multil.mllr
wsklG ^
inti kristal
ror..
\r/
Prffior?'
9-
lg
rnhibitorr
Nu<lrtion
[]-o
I
Ceat.llir.tion
Pembentukan
((@))
PembentukanlntiKolesterol
Meningkatnya kadar kolesterol akan
menyebabkan cairan empedu menjadi
lewat jenuh dan memungkinkan tedadi
kristalisasi dan terbentuknya inti kristal
kolesterol yang merupakan kunci penting
dalam rangkaian patogenesis batu
t
Bitc .ctd
sire'cid
,2.<-.\.
b.
kolesterol.''n't't'
chot*rt
juga
45
koleslerol
dalam
Yolume
I,
Edisi
I,
September 2010
empedu
hemolisis kronik."'t
l.KolikBiliaris
Sekitar 60-70% dari pasien dengan batu
Yolume
KolesistitisAkut
I,
September 2010
pet
Edisi
2-3o/o
I,
Asimtomatik
tahun
I _rr.r.
'..J "^*
p",
_J
Kolesistitis
kronik
Pankreatitis
Kolangitis
jaundice
48
Yolume
I,
Edisi
I,
September 2010
atas perut.''u't''o'tt
bitirubinserum.'
Pemeriksaan Laboratorium
Pemeriksaan laboratorium yang dapat
dilakukan pada penderita batu empedu di
antaranya hitung sel darah lengkap,
urinalisis, pemeriksaan feses, tes fungsi
hati' dan kadar amilase serta lipase
di
daerah
biliaris,
kolik
l0% dari
ro'20
Ultrasonography (USG)
Ultrasonography (USG) merupakan
suatu prosedru non-invasif yang cukup
arnan, cepat, tidak memerlukan persiapan
khusus, relatif tidak mahal dan tidak
melibatkan paparan radiasi, sehingga
1.
49
Yolume
dengan dugaan
kolik biliaris.
I, Edisi I,
September 2010
terutama
jika pasien
tersebut telah
.2'6'1't'2o
2.
Magnetic.Re
Computedtomography(CT) Scan
Pada pemeriksaan
ini gambaran
sonance
C h o I an g i op an cr e at o grap
suatu
hy
menggunakan
dengan
software khusus. Pemeriksaan ini mampu
menghasilkan gambaran (images) yang
3.
MRI imaging
serup
a Endoscopic
Retrograde
Pemeriksaan
ini
lebih efektif
dalam
mendeteksi batu empedu dan mengevaluasi
kandung empedu untuk melihat adanya
kolesistitis.t''tt
Cholescintigraphy
Pemeriksaan cholescintigraphy
menggunakan zat radioaktif, biasanya
5.
OralCholecystogrophy
Oral Cholecystography adalah suatu
pemeriksaan non invasif lain, tetapi jarang
dilalcukan. Pemeriksaan ini memerlukan
persiapan terlebih dahulu, yaitu pasien
Volume
Gambar
6. Endoscopic
7.
dari Somnay)''
7. Endoscopic Ultrasonography
Endoscopic Ultrasonography (EUS)
adalah suatu prosedur diagnostik yang
menggunakan ultrasound frekuensi tinggi
untuk mengevaluasi dan mendiagnosis
kelainan traktus digestivus. EUS
Retrograde
C h o I an giop a n c r eat o gr ap hy
Penatalaksanaan
5l
Tolume
tergantung manifestasi
klinis,
dengan
I,
Edisi
I,
September 2010
1. TerapiOperatifKolesistektomi
li th o trip sy.t-3'6't'
shoclcwave
o'r7:r
80-90% kolesistektomi
di
Inggris
pengobatannya
kalsifikasi.
Extracorporeal shockwave
lithotripsy @SWL) adalah suatu terapi nonoperatif, yang menggunakan gelombang
Dengan menggunakan
kolesisteltomi laparoskopi.
ini
kemampuan
2. TerapiNon-operatif
Beberapa teknik non-operatif telah
digunakanuntuk mengobati batu empedu
52
r,'c'e-to't,:t
Yolume 1, Edi.si
I,
September 2010
DaftarPustaka
2.
system:
9.
inflammatory gallbladder
system.
1995;311:99-105.
2002.h.597-623.
10. C
practice
of
Gastroenterology.
Philadelphia: Churchill Livingstone,
1999: 1035-44.
1999: 1046-55.
11.
Texbook
Harrison's
of
2000. h.738-s3.
and
91.
Gastroenterology. Philadelphia:
Churchill Livingstone, 1999
13.
: 7 92-5.
Tersedia
1993;328:412-21.
dari:
/cholesterol.html
system.
xtbook/en/chapter I 4/Default.htm
8.
diseases.
4,
Lee
Yolume
L,, Kalloo
AN.
24.
Basic
http:llhopkins-
dex.cfrn.
S.P.
h. l9-46.
1:1
673-80, 1 687-8.
ALI (ALAT/GPT).
18. Ahmed
ALP.
Germany:
Berge-
29.
Cholangiopancreatography (MRCP).
disease?
2002;69:977-84.
of
gallstones. The
2010
2001.h.43-66.
19.
I, September
17.
Edisi
I,
Strasinger SK.,
Di
Lorenzo MJ.