PROFIL PERUSAHAAN

Nama Perusahaan
: REMAJA KARYA
Produk
: Tempe
Tenaga Kerja
: 5 orang
Pajak
: Rp
Listrik dan Air
: Rp 650.000
Jumlah Pesanan (1 bulan)
: 6000 bungkus Tempe
Alamat
: Jl. M.husni tamin, kota timur, Gorontalo
Nama Pimpinan
: Ardi YS.
No. Telepon
: 0853-4160-8885
Sejarah Perusahaan
Bapak Saimin mendirikan Pabrik Tempe REMAJA KARYA ini sejak
tahun 1995.pabrik ini awalnya hanya memproduksi secara kecil-kecilan, dan
hanya dipasarkan di daerah sekitar. Namun seiring berjalannya waktu dan
meningkatnya kebutuhan masyarakat akan Tempe pabrik tersebut dikembangkan.
Saat ini pemasarannya sudah mencakup seluruh kota gorontalo. Setelah Pak
Saimin Meninggal, Pabrik ini diwariskan kepada anaknya Ardi YS. Yang sekarang
berumur 21 tahun dan belum menikah.
FOTO PRODUK

INFORMASI PRODUK
BIAYA BAHAN BAKU
REMAJA KARYA adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang
industri makanan yaitu pabrik Tempe. Bahan baku yang utama digunakan dalam
pembuatan tempe adalah kedelei. Dalam sebulan REMAJA KARYA dapat

menghasilkan maksimal 12000 bungkus tempe. Proses ini disesuaikan dengan

jumlah permintaan tempe dalam sebulan yang menjapai 11500 bungkus tempe.
Yaitu dari pesanan perbulan sebanyak 6000 bungkus, sedangkan sisanya untuk
para pembeli harian. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut dibutuhkan 1500 kg
kedelei. bahan baku ini dibeli dengan harga Rp 8.500/kg. Bahan baku kedelei
dibeli dari salah satu toko yang ada di kecamatan telaga.Bahan baku langsung
diterima dipabrik dengan kuantitas yang disesuaikan dengan kebutuhan
persediaan perusahaan.
BIAYA TENAGA KERJA
Tenaga kerja yang ada dalam REMAJA KARYA adlah sebagai berikut:

Tenaga kerja langsung

5 orang , tidak ada pembagian departemen untuk 5 tenaga kerja ini semua
bisa bekerja dibagian apapun, semua saling membantu sampai pekerjaan

selesai
Tenaga kerja tidak langsung
Untuk tenaga kerja tidak langsung yaitu bagian kasir diambil alih langsung
oleh pimpinan pabrik Ardi

Untuk penentuan gaji/upah tenaga kerja REMAJA KARYA yaitu

menggunakan metode gaji tetap. Pada dasar ini gaji/upah tenaga kerja dibayarkan
setiap 1 hari kerja yaitu sebesar Rp 50.000/hari. Walaupun tenaga kerja tidak bisa
memproduksi sebanyak target yang telah ditentukan tetap dibayar Rp 50.000. jika
diakumulasikan maka gaji/upah tenaga kerja di REMAJA KARYA selama satu
bulan adalah sebesar Rp 1.500.000. jumlah ini melebihi Upah Minimum
Pekerja(UMP) yang ditetapkan pemerintah.

BIAYA OVERHEAD PABRIK

Adapun item-item yang ada dalam biaya overhead pabrik di REMAJA
KARYA untuk produk tempe adalah sebagai berikut :

1. Bahan Penolong :
Ragi
Plastik
2. Tenaga kerja tidak langsung
Kasir 1 orang
3. Biaya listrik, air, telepon
Untuk bulan agustus Rp 1.250.000
4. Biaya bahan bakar Rp 52.000
5. Biaya lain-lain
serbuk kayu Rp 4.000
tas plastik Rp 6.000

Adapun transaksi-transaksi yang terjadi di REMAJA KARYA selama bulan

september 2014 adalah sebagai berikut:
Data neraca saldo 31 agustus 2014:
Kas

Rp 42.500.000

Persediaan

Rp

637.500

1 sep : membayar beban listrik, air dan telepon bulan agustus sebesar Rp
1.250.000
2 sep : membeli bahan penolong dengan rincian sebagai berikut

ragi
plastik

Rp 80.000
Rp 44.000

5 sep : membeli bahan bahan sebagai berikut

bahan bakar
serbuk kayu
tas plastik

Rp 364.000
Rp 560.000
Rp 42.000

8 sep : transaksi lain selama minggu pertama

pembelian bahan baku kedelei 350 kg@ 8500 =Rp 2.975.000

bahan baku yang masuk proses produksi 353 kg Rp 3.000.500
penjualan tempe selama minggu pertama
o pesanan
1.400@ 2.500
Rp 3.500.000
o pembeli harian 1.350@2.500
Rp 3.375.000
pembayaran gaji tenaga kerja selama seminggu Rp 1.750.000

9 sep : membeli bahan penolong dengan rincian sebagai berikut

ragi
plastik

Rp 80.000
Rp 44.000

12 sep : membeli bahan bahan sebagai berikut

bahan bakar
serbuk kayu
tas plastik

Rp 351.000
Rp 560.000
Rp 40.000

15 sep : transaksi lain selama minggu kedua

pembelian bahan baku kedelei 352 kg@ 8500= Rp 2.992.000

bahan baku yang masuk proses produksi 355 kg Rp 3.017.500
penjualan tempe selama minggu kedua
o pesanan
1.400 bungkus@ 2.500
Rp 3.500.000
o pembeli harian 1.300 bungkus@2.500
Rp 3.250.000
pembayaran gaji tenaga kerja selama seminggu Rp 1.750.000

16 sep : membeli bahan penolong dengan rincian sebagai berikut

ragi
plastik

Rp 80.000
Rp 44.000

19 sep : membeli bahan bahan sebagai berikut

bahan bakar
serbuk kayu
tas plastik

Rp 351.000
Rp 560.000
Rp 40.000

22 sep : transaksi lain selama minggu ketiga

pembelian bahan baku kedelei 355 kg@ 8500 =Rp 3.017.500

bahan baku yang masuk proses produksi 350 kg Rp 2.975.000
penjualan tempe selama minggu pertama
o pesanan
1.400@ 2.500
Rp 3.500.000
o pembeli harian 1.325@2.500
Rp 3.312.500
pembayaran gaji tenaga kerja selama seminggu Rp 1.750.000

23 sep : membeli bahan penolong dengan rincian sebagai berikut

ragi
plastik

Rp 80.000
Rp 44.000

26 sep : membeli bahan bahan sebagai berikut

bahan bakar
serbuk kayu
tas plastik

Rp 364.000
Rp 560.000
Rp 42.000

29 sep : transaksi lain selama minggu keempat

pembelian bahan baku kedelei 350 kg@ 8500 =Rp 2.975.000

bahan baku yang masuk proses produksi 353 kg Rp 3.000.500
penjualan tempe selama minggu pertama
o pesanan
1.400@ 2.500
Rp 3.500.000
o pembeli harian 1.390@2.500
Rp 3.475.000
pembayaran gaji tenaga kerja selama seminggu Rp 1.750.000

30 sep : membeli bahan penolong dengan rincian sebagai berikut

ragi
plastik

Rp 80.000
Rp 44.000

REMAJA KARYA
GENERAL JOURNAL
Per 30 september 2014
Tgl
1 sep

Nama akun
Beban listrik, air & telp.

Ref

Debet
Rp 1.250.000

Kas

Kredit
Rp 1.250.000

( pembayaran beban listrik, air dan telp. Bulan agustus)

2 sep

Persediaan bahan penolong

Kas

Rp 124.000
Rp 124.000

(pembelian bahan penolong tunai)

5 sep

Biaya bahan bakar

Rp 364.000

Biaya serbuk kayu

Rp 560.000

Biaya tas plastik

Rp

42.000

Kas

Rp 966.000
(pembelian bahan-bahan lain tunai)

8 sep

Persediaan bahan baku

Rp 2.975.000

Kas

Rp 2.975.000

(pembelian bahan baku kedelei 350 kg@ 8500 =Rp 2.975.000)

BDP-biaya bahan baku

Rp 3.000.500

Persediaan bahan baku

Rp 3.000.500

(bahan baku yang masuk proses produksi 353 kg Rp 3.000.500 )

BOP sesungguhnya
Persediaan bahan penolong

Rp

124.000
Rp

124.000

(Pembebanan BOP)
Kas

Rp 6.875.000
Penjualan

Rp 6.875.000

(penjualan tempe selama minggu pertama)

Biaya gaji & upah

Rp 1.750.000

Kas

Rp 1.750.000

(pembayaran upah tenaga kerja langsung 5 orang)

Barang dalam proses

Rp 1.750.000

Biaya gaji & upah

Rp 1.750.000

(Pembebanan biaya gaji langsung ke HPP)

9 sep

Persediaan bahan penolong

Rp 124.000

Kas

Rp 124.000
(pembelian bahan penolong tunai)

12 sep

Biaya bahan bakar

Rp 364.000

Biaya serbuk kayu

Rp 560.000

Biaya tas plastik

Rp

40.000

Kas

Rp 964.000
(pembelian bahan-bahan lain tunai)

15 sep

Persediaan bahan baku

Rp 2.992.000

Kas

Rp 2.992.000

(pembelian bahan baku kedelei 350 kg@ 8500 =Rp 2.975.000)

BDP-biaya bahan baku

Rp 3.017.500

Persediaan bahan baku

Rp 3.017.500

(bahan baku yang masuk proses produksi 353 kg Rp 3.000.500 )

BOP sesungguhnya

Rp

124.000

Persediaan bahan penolong

Rp

124.000

(Pembebanan BOP)
Kas

Rp 6.750.000
Penjualan

Rp 6.750.000

(penjualan tempe selama minggu kedua)

Biaya gaji & upah

Rp 1.750.000

Kas

Rp 1.750.000

(pembayaran upah tenaga kerja langsung 5 orang)

Barang dalam proses

Rp 1.750.000

Biaya gaji & upah

Rp 1.750.000

(Pembebanan biaya gaji langsung ke HPP)

16 sep

Persediaan bahan penolong

Rp 124.000

Kas

Rp 124.000
(pembelian bahan penolong tunai)

19 sep

Biaya bahan bakar

Rp 364.000

Biaya serbuk kayu

Rp 560.000

Biaya tas plastik

Rp

40.000

Kas

Rp 964.000
(pembelian bahan-bahan lain tunai)

22 sep

Persediaan bahan baku

Rp 3.017.500

Kas

Rp 3.017.500

(pembelian bahan baku kedelei 350 kg@ 8500 =Rp 2.975.000)

BDP-biaya bahan baku

Rp 2.975.000

Persediaan bahan baku

Rp 2.975.000

(bahan baku yang masuk proses produksi 353 kg Rp 3.000.500 )

BOP sesungguhnya

Rp

124.000

Persediaan bahan penolong

Rp

124.000

(Pembebanan BOP)
Kas

Rp 6.812.500
Penjualan

Rp 6.812.500

(penjualan tempe selama minggu pertama)

Biaya gaji & upah

Rp 1.750.000

Kas

Rp 1.750.000

(pembayaran upah tenaga kerja langsung 5 orang)

Barang dalam proses
Rp 1.750.000
Biaya gaji & upah

Rp 1.750.000

(Pembebanan biaya gaji langsung ke HPP)

23sep

Persediaan bahan penolong

Rp 124.000

Kas

Rp 124.000
(pembelian bahan penolong tunai)

26 sep

Biaya bahan bakar

Rp 364.000

Biaya serbuk kayu

Rp 560.000

Biaya tas plastik

Rp

42.000

Kas

Rp 966.000
(pembelian bahan-bahan lain tunai)

29 sep

Persediaan bahan baku

Rp 2.975.000

Kas

Rp 2.975.000

(pembelian bahan baku kedelei 350 kg@ 8500 =Rp 2.975.000)

BDP-biaya bahan baku

Rp 3.000.500

Persediaan bahan baku

Rp 3.000.500

(bahan baku yang masuk proses produksi 353 kg Rp 3.000.500 )

BOP sesungguhnya

Rp

124.000

Persediaan bahan penolong

Rp

124.000

(Pembebanan BOP)
Kas

Rp 6.975.000
Penjualan

Rp 6.975.000

(penjualan tempe selama minggu pertama)

Biaya gaji & upah

Rp 1.750.000

Kas

Rp 1.750.000

(pembayaran upah tenaga kerja langsung 5 orang)

Barang dalam proses

Rp 1.750.000

Biaya gaji & upah

Rp 1.750.000

(Pembebanan biaya gaji langsung ke HPP)

30 sep

Persediaan bahan penolong

Rp 124.000

Kas

Rp 124.000
(pembelian bahan penolong tunai)