Anda di halaman 1dari 2

TUGAS MANAJEMEN SDM INTERNASIONAL

NAMA
NIM
KELAS

: MELINA L.F
: B100120061
:B

Gandeng Asing Menjaring Ekspatriat


Dua pengembang mandiri berbasis kawasan industri koridor tersebut, PT Jababeka Tbk
dan PT Lippo Cikarang Tbk, menangkap peluang tersebut. PT Graha Buana Cikarang
menggandeng pengembang Korea Selatan, Golden City. Apartemen tersebut didirikan
untuk kalangan para pekerja level manajer keatas. Untuk meninggali para pekerja Korsel,
pihak perusahaan membeli unit-unit apartemen sendiri karena warga asing belum boleh
memiliki property di Indonesia dan apartemen ini akan kental dengan nama budaya KPop ujar Tanto Kurniawan Preskom Graha Buana Cikarang. Lippo Cikarang
menggandeng dua perusahaan Jepang , Toyota Housing Corporation di Nagoya dan PT
Tokyo Land Indonesia. Untuk mendirikan PT TTL Residence dengan menargetkan
usahawan di Indonesia dengan fasilitas bergaya Jepang yang lengkap.
Langkah awal bermodal US$ 11,5 juta mulai beroperasi pada 2014
Lippo cikarang ditempati 8 perusahaan warga Korea Selatan 3000-5000 orang, jumlah
pekerja 3000-5000 orang, sebelumnya sempat diberitakan perusahaan asal Jepang
berencana beramai-ramai merelokasikan pabriknya ke Indonesia. Untuk itu Menteri
Perindustrian akan menambahkan kawasan industri seluas 3000 Hektar. Daerah Jabar
merupakan penyumbang kawasan industri paling banyak, yakni 22 proyek dengan luas
total 13,333Hektar baru dibangun 5,885 Hektar. Ada kemungkinan relokasi tadi akan
membentuk kawasan industri baru, sehingga pengembang yang sudah exiting akan lebih
bijak dalam menaikkan harga diperkirakan kenaikan tidak lebih dari 48%-50%, tidak
lebih tinggi dari tahun lalu, ujar Meyriana Kesuma, Manajer Riset dan Konsultasi
Coldwell Banker Indonesia. Arief Rahardjo, Associete Director Research & Wakefield
Indonesia, mengatakan memang ada permintaan yang muncul produk residensial di
sekitar kawasan industri, akibat derasnya investasi asing, terutama Korea Selatan dan
Jepang dalam 2-3 minggu terakhir.Pilihannya kemudian terbagi, apakah residensial yang
dipilih untuk para ekspatriat tadi berbentuk rumah tapak atau apartemen, sebab sejumlah
perusahaan juga sudah menyewakan rumah untuk para eksekutifnya, ujarnya.
Namun, dia menyambung, jika pembelinya merupakan koperasi, apartemen memiliki
sejumlah keunggulan dibandingkan dengan rumah tapak, antara lain pemeliharaan yang
lebih murah dan ada fasilitas seperti kolam renang serta keamanan yang bias
dipergunakan secara bersamaan oleh penghuni-penghuni apartemen itu.
Bagaimanapun dia menyimpulkan pengembangan besar seperti Jababeka dan Lippo
tentunya menghitung secara cermat ketika mengembangkan hunia khusus ekspatriat yang
terkelompokan tadi, dan para investornya juga pasti tidak akan sembarangan memilih
lokasi tempat tinggal untuk para eksekutifnya.

Anda mungkin juga menyukai