PENDAHULUAN
harus dilaksanakan secara teliti. Terlebih dahulu harus diusahakan agar semua
alat-alat yang sangkut paut dengan medium dan pekerjaan inokulasi
(penanaman) itu benar-benar steril, hal ini untuk menghadirkan kontaminasi,
yakni masuknya mikrorganisme yang tidak kita inginkan.
Praktikum Isolasi dan Identifikasi Dasar Mikroba" untuk mengetahui
berbagai jenis mikroba, pada kelompoknya serta menguraikan syarat syarat
media bagi pertumbuhanya.
1.2 Tujuan
Tujuan dari praktikum pengenalan mikroba ini adalah:
1. Untuk mengetahui teknik dasar isolasi mikroba.
2. Untuk mengetahui cara identifikasi dasar mikroba.
3. Untuk mengetahui faktor faktor yang mempengaruhi pertumbuhan
mikroba.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
BAB III
METODOLOGI PERCOBAAN
: Selasa
Tanggal
: 3 November 2009
Waktu
Tempat
Autoclaf
Bunsen
Erlenmeyer
Hot Plate
Kertas
Neraca Analitik
Spatula
Stirrer
Bahan
-
Aquades
3.3
Cara kerja
3.3.1 Sterilisasi Peralatan
Disiapkan alat yang akan disterilisasi, dan sebelumnya alat tersebut
sudah dalam keadaan bersih.
Di bungkus alat tersebut dengan penutup, dalam praktikum ini
digunakan kertas untuk menutp alat yang akan di sterilisasi.
Dimasukkan alat yang telah di bungkus kedalam autoclave dan
dilanjutkan dengan pengoperasian autoclave.
3.3.2 Pembuatan Media
Di timbang bahan yang di buat yaitu NA sebanyak 1,15 gram dan
PDA sebanyak 1,95 gram.
Di larutkan dengan aquades sebanyak 50 mL
Dipanaskan larutan NA dan PDA di atas Hot plate dengan
menggunakan stiper sampai mendidih.
Ditutup dengan kain kasa dan aluminium foil larutan yang telah
mendidih.
Disterilisasikan dengan menggunakan autoclave, untuk media
sterilisasinya sekitar 10 menit sedangkan alat 15 menit.
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1
Hasil
Alat-alat yang telah dibungkus dengan kertas yang dibungkus rapi dan rapat
telah steril sehingga tidak terdapat kandungan bakteri dan jamur. Alat siap
digunakan dalam pelaksanaan praktikum mikrobiologi.
4.2
Pembahasan
Pada pelaksanaan praktek mikrobiologi diperlukan sistem dan lingkungan
yang mendukung. Salah satunya dengan melakukan sterilisasi terhadap bahan
dan media. Sterilisasi adalah proses atau kegiatan membebaskan suatu bahan
atau benda dari semua bentuk kehidupan.
Praktikum kali ini dilakukan suatu pembuatan media dasar untuk
perkembangbiakan bakteri dan jamur. Pada praktikum kali ini digunakan dua
media perkembangbiakan,yakni NA (Nutrient Agar) dan PDA (Potato Dextrose
Agar). PDA adalah suatu medium yang berfungsi dalam pertumbuhan bakteri
dan menghambat pertumbuhan jamur. Sedangkan NA yaitu medium yang
digunakan sebagai pertumbuhan jamur dan menghambat pertumbuhan bakteri.
Dalam proses pemanasan ini digunakan Stirrer yang berfungsi sebagai
pengaduk dalam media sehingga tercampurnya agar dan bahan-bahan yang
dicampurkan. Dalam hal ini kita tidak perlu melakukan pengadukan lagi. Proses
pemanasan ini adalah suatu bentuk sterilisasi pada media agar bakteri atau
jamur yang terkandung didalamnya tidak mampu melakukan reproduksi atau
pertumbuhan.
Setelah media tersebut mendidih didiamkan terlebih dahulu sampai dingin
setelah itu baru dilakukan pengukuran pH dengan kertas pH.
BAB V
PENUTUP
5.1
Kesimpulan
Dari pelaksanaan praktikum kali ini dapat ditarik beberapa kesimpulan,
yaitu :
Perlu dilakukan sterilisasi alat dan bahan sebelum alat dan bahan tersebut
dapat digunakan dalam praktikum dengan tujuan membebaskan alat taupun
bahan dari segala macam bentuk kehidupan mikroba.
5.2
Saran
Sebaiknya praktikan dapat melakukan sterilisasi alat dan bahan dengan
sebelum pelaksanaan praktikum mikrobiologi agar didapat hasil sesuai dengan
yang diinginkan.
Dalam pelaksanaan praktikum sebaiknya praktikan memperhatikan dengan
benar prosedur percobaan sesuai arahan asisten.
DAFTAR PUSTAKA
Entjang, Indah. 2001.Mikrobiologi dan Parasitologi. PT. Citra Aditya Bakti ;
Bandung
Pelczar, Michael J., ECS. Chan.2006. Dasar dasar mikrobiologi jilid 1. Universitas
Indonesia ; Jakarta.
Waluyo, Lud. 2008. Teknik dan Metode Dasar dalam Mikrobiologi. UMM Press ;
Malang