ABSTRACT
National Electric Power Company (Perusahaan Listrik Negara/PLN) according to its
commitment has to upgrade its service quality to the society as the only company supplying
electrical power where the custoner satisfaction is become a very important matter. By
maintaining the customer satisfaction means to upgrade good image of the company and
minimizing customer complains. By using the Kano approach which is known as attributes that
entered the four areas which are: Must be, One dimensional,Attractive and
Indifferent. Based on the research carried out it was hoped with the customer's Satisfaction
Index in the position which is quite satisfactory. To explore the improvement of problem
solution could be done by using Root Cause Analysis which will give big impact to the company.
This improvement will appear in the fact of fast services for instance in direct ticket purchasing,
installation direct improvemen, and quick respons and contact of the PLN call center.
Keywords : Kano, performance,customer satisfaction, root cause analysis
1. PENDAHULUAN1
Sesuai dengan Kebijakan Peduli
Kepuasan Pelanggan PT. PLN (Persero)
menjalankan sepenuhnya aktivitas usaha
dengan berkomitmen pada Semangat
untuk mengutamakan kepuasan dan
kepedulian pelanggan dengan berorientasi
pada laba dan citra perusahaan yang
dilaksanakan oleh SDM yang kompeten.
Untuk menunjang komitmen tersebut, PT.
PLN (Persero) APL Lenteng Agung
menerapkan Sistem Manajemen Mutu yang
sesuai dengan standar ISO-9001 tahun 2000
(SNI 19-9001-2001). Dengan sistem
tersebut PT. PLN (Persero) selalu berusaha
untuk memberikan yang terbaik bagi
pelanggan.
Program peduli pelanggan terdiri dari
8 program, yaitu : Layanan One Stop
Service (PESAT), One to One Marketing
(PELANGI),
Peningkatan
dan
Pengembangan Pusat Pelayanan Gangguan
(PPG 123), Peningkatan Mutu Baca Meter,
Kemudahan Pembayaran Rekening Listrik,
Peningkatan Pelayanan Gangguan, dan
peningkatan Citra Perusahaan. Dari data
keluhan pelanggan pada Tabel 1 diketahui
Korespondensi :
1
Tiena G. Amran
E-mail: tiena_amran@yahoo.com
160
2. TINJAUAN PUSTAKA
Bln
Jan
Feb
Mr
Apr
Mei
Jun
Totl
Periksa
APP
7
7
12
10
6
15
57
Gas mileage
Customer requirements for
an automobile
Warranty period
Turning radius
Brakes
Windshield
Engine Cooling System
161
Langkah-langkah
penelitian
dengan
menggunakan Model Kano adalah :
Langkah 1 : Identifikasi ide/permintaan
pelanggan atau menganalisa yang akan
diukur.
162
REQUIREMENT
FUNCTIONAL
(Positif)
QUESTION
1. Like
2. Must-be
3. Neutral
4.Live with
5. Dislike
1. Like
2. Must-be
3. Neutral
4. Live with
5. Dislike
Q
R
R
R
R
A
I
I
I
R
A
I
I
I
R
A
I
I
I
R
O
M
M
M
Q
TOTAL
CATEGORY
1
2
3
4
5
6
7
.
.
.
Dst
Sumber : CQM. The Center Quality Management Journal. Hal 6
163
A+O
A+O+M+I
(1)
Extent of Dissatisfaction
O+M
(A+O+M+I)(-1)
(2)
2.2 Importance
Performance
Analysis
(IPA)
Metode Importance Performance
Analysis (IPA) pertama kali diperkenalkan
oleh Martilla dan James (1977) dengan
tujuan untuk mengukur hubungan antara
persepsi
konsumen
dan
prioritas
peningkatan kualitas produk/jasa yang
dikenal pula sebagai quadrant analysis
(Brandt, 2000 dan Latu & Everett, 2000).
IPA telah diterima secara umum dan
dipergunakan pada berbagai bidang kajian
karena kemudahan untuk diterapkan dan
164
Pilar/dimensi
pelayanan PLN
Model Kano
Tabulation of
survey
Atribut-atribut
pelayanan
Memposisikan
atribut kedalam
kategori Kano
3. METODOLOGI PENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan
dalam penelitian ini dapat dibuat model
seperti terlihat pada gambar 5 berikut.
Importance
Performance
Analysis
Menghitung
Customer
Satisfaction Index
Menghitung tingkat
kepentingan
Root Cause
Analysisi
Menghitung tingkat
kepuasan
Menganalisis
penyebab
kurangnya
kepuasan pada
atribut terpilih
165
Pelayanan PLN
PEMASARAN
&
PELAYANAN
PELANGGAN
PEMBACAAN
METER
KOMERSIAL
LISTRIK
PRABAYAR
Sumber : PLN
Tabel 7. Tingkat Usia Responden
Kelompok
Jumlah
(%)
Usia (tahun)
Responden
<15
0
0
16 20
1
1
21 25
3
3
26 30
27
27
31 - 35
35
35
36 - 40
19
19
41 45
10
10
>46
5
5
Total
150
150
Sumber : Hasil pengumpulan data responden
166
Responden
1
3
17
21
11
45
2
150
%
1
3
17
21
11
45
2
150
Jumlah
Responden
29
53
59
18
0
150
450 VA
900 VA
1300 VA
2200 VA
>2200 VA
Total
Presentase
%
29
53
59
18
0
150
SUKA
Q
R
R
R
R
SUKA
MENGHARAP
NETRAL
TOLENRSI
TDK SUKA
MENGHARAP
A
I
I
I
R
DISFUNSIONAL
NETRAL
TOLERANSI
A
A
I
I
I
I
I
I
R
R
TDK SUKA
O
M
M
M
Q
Keterangan :
Q = questionable ; I = indifferent; O = one dimensional; M = must be; R = reverse; A = attractive
2. Tabulasi Survey
Tabel 11. Tabulation Of Survey pelanggan
atribut
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
A
60
54
49
19
33
67
46
32
44
39
26
29
59
45
44
40
35
16
17
35
64
36
32
41
38
20
27
29
24
M
32
29
29
54
59
25
49
37
26
36
71
60
33
50
48
54
49
29
32
56
27
37
34
34
64
45
46
69
35
O
30
43
35
37
39
40
45
64
66
59
39
45
38
48
46
42
60
38
82
41
45
64
69
59
40
70
63
38
55
I
28
24
37
40
19
18
10
17
14
16
14
16
20
7
12
14
6
67
19
18
14
13
15
16
8
15
14
14
36
Q
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
R
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
TOTAL
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
150
GRADE
A
A
A
M
M
A
M
O
O
O
M
M
A
M
M
M
O
I
O
M
A
O
O
O
M
O
O
M
O
167
3.
4.
3. Memposisikan Atribut
Memposisikan atribut ialah memposisikan atribut kedalam suatu diagram. Untuk memposisikan
atribut kedalam bentuk diagram, dalam kasus ini adalah diagram scatter agar sesuai dengan
model kano, maka terlebih dahulu jawaban dalam Tabulatioin Of Survey dikalikan dengan
168
100% kemudian dicari Extent of Satisfaction dan Extent of Dissatisfaction dengan menggunakan
rumus.
Tabel 12. Nilai Extent of Satisfaction/Dissatisfaction Pelanggan
Atribut
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
A%
40.0
36.0
32.7
12.7
22.0
44.7
30.7
21.3
29.3
26.0
47.3
40.0
39.3
30.0
29.3
26.7
23.3
10.7
11.3
23.3
42.7
24.0
21.3
39.3
25.3
13.3
18.0
19.3
16.0
M%
21.3
19.3
19.3
36.0
39.3
16.7
32.7
24.7
17.3
24.0
17.3
19.3
22.0
33.3
32.0
36.0
32.7
19.3
21.3
37.3
18.0
24.7
22.7
22.7
42.7
30.0
30.7
46.0
23.3
O%
20.0
28.7
23.3
24.7
26.0
26.7
30.0
42.7
44.0
39.3
26.0
30.0
25.3
32.0
30.7
28.0
40.0
25.3
54.7
27.3
30.0
42.7
46.0
27.3
26.7
46.7
42.0
25.3
36.7
I%
18.7
16.0
24.7
26.7
12.7
12.0
6.7
11.3
9.3
10.7
9.3
10.7
13.3
4.7
8.0
9.3
4.0
44.7
12.7
12.0
9.3
8.7
10.0
10.7
5.3
10.0
9.3
9.3
24.0
Q%
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
R%
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
TOTAL %
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
SI
0.60
0.65
0.56
0.37
0.48
0.71
0.61
0.64
0.73
0.65
0.73
0.70
0.65
0.62
0.60
0.55
0.63
0.36
0.66
0.51
0.73
0.67
0.67
0.67
0.52
0.60
0.60
0.45
0.53
DI
-0.59
-0.52
-0.57
-0.39
-0.35
-0.57
-0.37
-0.33
-0.39
-0.37
-0.57
-0.51
-0.53
-0.35
-0.37
-0.36
-0.27
-0.55
-0.24
-0.35
-0.52
-0.33
-0.31
-0.50
-0.31
-0.23
-0.27
-0.29
-0.40
Berdasarkan dari nilai Extent of Satisfaction dan Dissatisfaction atribut 1 sampai dengan atribut
29 diposisikan pada gambar diagram Model Kano.
Scatterplot of DI vs SI
0.55
-0.2
26
attractive
17
28
25
-0.3
23
22
8
5
20
DI
19
27
16
15 7
14
10
9
29
-0.4
one dimensional
-0.5
2
13
18
indefferent
24
12
must be
-0.5
21
11
-0.6
0.35
0.40
0.45
0.50
0.55
SI
0.60
0.65
0.70
0.75
169
Atribut
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
Total
Weighted
total
CSI
Rata -rata
Tgkt.kepentingan
3.4
3.7
4.6
5.0
4.9
5.0
5.0
4.3
5.0
4.9
4.9
4.6
3.9
5.0
5.0
5.0
4.2
3.6
4.6
3.3
4.1
4.1
4.8
5.0
5.0
4.7
4.9
5.0
4.3
132.0
0.09
0.08
0.14
0.08
0.07
0.13
0.13
0.11
0.13
0.13
0.12
0.12
0.10
0.15
0.15
0.16
0.12
0.08
0.10
0.06
0.09
0.10
0.11
0.11
0.12
0.07
0.07
0.08
0.06
2.97
61.36
Dari
hasil
perhitungan
Customer
Satisfaction Index didapat nilai CSI adalah
sebesar 61.36% yang mengindikasikan
tingkat kepuasan pelanggan terpenuhi
terhadap pelayanan PT. PLN (persero)
wilayah Lenteng Agung adalah cukup puas.
170
Weighted Score
Kejelasan
Informasi
Pelayanan
Kurangnya
perhatian
Pelanggan
Pelanggan malas
mencari informasi
seputar pelayanan
PLN
Informasi tidak
sampai ke
pelanggan
Penyampain
informasi tidak
jelas
Media informasi
yang digunakan
kurang tepat
Kurangnya
kesigapan
karyawan dalam
menyampaikan
informasi
6. KESIMPULAN
1. Hasil yang diperoleh dari tingkat
kepuasan Pelanggan mengguna kan
model Kano diperoleh grade pada tiap
atribut: 1). grade attractive adalah:
Permintaan penambahan daya dapat
dilakukan secara on-line dengan tingkat
kepuasan (3.6); Pengaduan pelanggan
dapat dilakukan melalui SMS center
dengan tingkat kepuasan (3.0); Call
center juga dapat berfungsi sebagai
sarana permintaan tambah daya dan
pasang
baru;
Kecepatan
dalam
menanggapi gangguan dan keluahan
pelanggan; Kepastian waktu pemulihan
gangguan; Jaminan memperoleh daya
sesuai permintaan; Tidak membedakan
pelayanan antar pelanggan; Ketepatan
waktu buka/tutup loket pembayaran
rekening; Pembayaran dapat dilakukan
secara online.
2. Atribut dengan grade must be adalah
Kejelasan informasi mengenai produkproduk layanan PLN; Kejelasan
informasi mengenai kenaikan TDL;
PLN melakukan sosialisasi tentang
produk-pelayan
terbaru
kepada
pelanggan; Ketelitian petugas dalam
mencatat meter; Kesesuaian jumlah
tagihan rekening dengan stand meter;
Kedatangan petugas cater rutin setiap
bulan; Ketepatan waktu buka/tutup
loket pembayaran rekening; Biaya yang
transparan dan standar sesuai peraturan;
dan sosialisasi penggunaan listrik
prabayar.
3. Atribut dengan grade one dimensional
adalah Memberikan kepastian waktu
tiba
ketika
terjadi
gangguan;
Kemudahan
dalam
mengurus
penambahan daya atau pasang baru;
Jaminan memperoleh sambungan tepat
171
4.
5.
6.
7.
8.
172
7. DAFTAR PUSTAKA
[1] Amitava Mitra, 1998. Fundamentals
Of Quality Control And Improvement,
Mac Millan Publishing Company.
[2] http://ariyoso.wordpress.com/2009/12/
15/konsep-importance-performanceanalysis/
[3] http://home.unpar.ac.id/~hasan/SAMP
LING.doc.
[4] http://muttaqin7marketing.wordpress.c
om/page/2/
[5] http://puslit.petra.ac.id/journals/pdf.ph
p?PublishedID=IND04060104
[6] http://lussf.multiply.com/journal
[7] Rangkuti, Freddy. 2002, Measuring
Customer Satisfaction, Gramedia
Pustaka Utama, Jakarta.
[8] Supranto J.,1997, Pengukuran Tingkat
Kepuasan Pelanggan, Rineka Cipta,
Jakarta
[9] Supranto, J. 2001. Pengukuran Tingkat
Kepuasan Pelanggan untuk Menaikkan
Pangsa Pasar. Jakarta: PT. Rineka
Cipta.
[10] Tjiptono. F., 1997, Prinsip-prinsip
Total Quality Service, Penerbit Andi.
Yogyakarta.
[11] Walden, D. (1993). A Special Issue on
Kanos Methods for Understanding
Customer Defined Quality. The Center
for Quality of Management Journal.
Wordpress.com/validitas
dan
reliabilitas
[12] Ymit, Zulian, 2002, Manajemen
Kualitas, Produk dan Jasa, Edisi
Pertama,Cetakan Kedua, Ekonisia,
Yogyakarta