http://www.koran-sindo.com/node/367936
Sebelumnya, pihak BEI sempat meminta agar Majelis Ulama Indonesia (MUI) menerbitkan
fatwa tentang saham. Hal ini dilakukan karena banyak investor, khususnya dari daerah, yang
sering mempertanyakan tentang hukum jual-beli saham di bursa efek. Direktur Utama BEI, Ito
Warsito, mengatakan, setiap kunjungannya ke daerah-daerah dalam rangka melakukan sosialisasi
edukasi tentang pasar modal, selalu muncul pertanyaan tentang hukum jual-beli saham dalam
islam.2
"Masuknya Bank Muamalat ke bursa saham menandai perbankan syariah kini memasuki era
Good Corporate Governance (GCG) yang lebih baik karena kinerja kami semakin terbuka dan
diawasi publik," ujar Direktur Utama Bank Muamalat, Arviyan Arifin, Rabu (5/6/13). Bank
Muamalat berencana melakukan Secondary Public Offering (SPO/penawaran umum saham)
dengan melepas 407.090.795 lembar saham lama seri B dengan nominal Rp 100.
Bersamaan dengan itu, Bank Muamalat sedang dalam proses melaksanakan Penawaran
Umum Terbatas V kepada pemegang saham sejumlah 3.249.136.013 saham seri B baru dengan
nilai nominal Rp 100 ribu setiap saham. Setiap pemegang 91 saham lama yang namanya tercatat
dalam daftar pemegang saham perseroan pada 3 Juli 2013 pukul 16.00 WIB, mempunyai 40 Hak
Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD). Setiap satu HMETD, memberikan hak kepada
pemegangnya untuk membeli sebanyak satu saham baru dengan kisaran harga pelaksanaan Rp
550 sampai Rp 975 setiap saham.
PT.Bahana Securities dan PT.CIMB Securities Indonesia bertindak sebagai penjamin
pelaksana emisi efek dalam SPO ini. Masa penawaran awal pada 5 Juni dan berakhir pada 17
Juni 2013. Perkiraan tanggal efektif adalah 25 Juni. Sementara perkiraan masa penawaran adalah
27 Juni, 28 Juni, dan 1 Juli 2013. Perkiraan tanggal penentuan daftar pemegang saham yang
berhak didahulukan dalam penjatahan adalah 26 Juni. Sementara perkiraan tanggal penjatahan
adalah 3 Juli 2013.
Perseroan menjadwalkan tanggal distribusi saham secara elektronik oleh KSEI (Kustodian
Sentral Efek Indonesia), serta tanggal pengembalian uang pemesanan dan tanggal pencatatan di
BEI yakni pada 5 Juli 2013. "Tanggal perdagangan di BEI diperkirakan akan berlangsung pada 5
Juli," ucap Arviyan. Dengan dimulainya go public ini, Bank Muamalat akan memperkuat
struktur permodalannya dalam menyelenggarakan akselerasi bisnis. Setelah melantai di bursa,
(http://www.republika.co.id/berita/syariah/keuangan/11/05/19/llfa20-bei-sosialisasi-fatwa-dewan-syariah).
Bank Muamalat diproyeksikan akan naik status dari Buku II (bank bermodal inti Rp 1 triliun
hingga Rp 5 triliun) menjadi Buku III (bank bermodal inti Rp 5 triliun hingga Rp 30 triiun).3
SYARAT-SYARAT UMUM MENDIRIKAN PT GO PUBLIC
1.
2.
3.
4.
Track record perusahaan yang baik dari segi financial maupun kinerja perusahaan
keseluruhan
5.
Ada tujuan yg jelas Atas penerbitan Saham apakah untuk ekspansi atau tujuan
lainnya (bisa di tanyakan di Bapepam)
Sedangkan akte-akte Notariil yang diperlukan untuk perusahaan yang akan melakukan GO
PUBLIC (IPO = Initial Public Offering) di berbagai perusahaan (baik holding company maupun
anak perusahaan), pada umumnya berupa :
1.
2.
PERJANJIAN PERWALIAMANATAN
3.
4.
PENGAKUAN HUTANG
5.
6.
7.
8.
9.
Proses Go Public
(http://www.republika.co.id/berita/ekonomi/syariah-ekonomi/13/06/05/mnx41i-bank-muamalat-siap-bersaing-di-lantai-bursa).
Periode Pasar Perdana yaitu ketika Efek ditawarkan kepada pemodal oleh Penjamin
Emisi melalui para Agen Penjual yang ditunjuk
Penjatahan Saham yaitu pengalokasian Efek pesanan para pemodal sesuai dengan
jumlah Efek yang tersedia;
Pencatatan Efek di Bursa, yaitu saat Efek tersebut mulai diperdagangkan di Bursa.
2.
3.
Harus ada Underwriter atau penjamin yg akan melakukan penawaran Saham Perdana.
(Initial Public Offering)
4.
Track record perusahaan yang baik dari segi financial maupun kinerja perusahaan
keseluruhan
5.
Ada tujuan yg jelas Atas penerbitan Saham apakah untuk ekspansi atau tujuan lainnya
(bisa di tanyakan di Bapepam)