Anda di halaman 1dari 19

DATA POKOK NAGARI

KAPAU

KECAMATAN TILATANG KAMANG


KABUPATEN AGAM
TAHUN 2014

KATA SAMBUTAN
Assalamualaikum Warahmarullahi Wabarakatuh.
Puji dan syukur kita sampaikan kepada Allah SWT, berkat rahmat
dan karunia Nya, BUKU DATA POKOK NAGARI KAPAU berhasil dibuat
guna melengkapi Ekspose Wali Nagari Kapau, Ekspose Ketua Lembaga
Pemberdayaan Nagari (LPMN) Kapau dan Ketua Tim PKK Nagari Kapau
dalam kegiatan Lomba Nagari Berprestasi Tingkat Kabupaten Agam
Tahun 2015.
Salawat dan salam juga kita sampaikan kepada Nabi Muhammad
SAW, beliau adalah seorang pemimpin yang mampu meletakkan dasardasar yang kokoh dalam berbagai bidang untuk mewujudkan
kesejahteraan manusia.
Untuk memudahkan dan terarahnya buku ini, maka di kelompokkan
kedalam beberapa bagian:
I. Pendahuluan
I.1. Latar Belakang
I.2. Sejarah Nagari Kapau
II. Monografi Nagari Kapau
II.1. Luas Wilayah dan Batas Administrasi Wilayah
II.2. Orbitasi dan Jarak Tempuh
III. Penduduk Nagari Kapau
IV. Pendidikan Nagari Kapau
V. Perekonomian dan Pembangunan Nagari Kapau
V.1. Penduduk dan Kepala Keluarga Tani
V.2. Pembangunan di Nagari Kapau Tahun 2013 dan 2014
VI. Pemerintahan dan Kegiatan Inovatif
Demikianlah BUKU DATA POKOK NAGARI KAPAU ini kami buat,
semoga bermanfaat bagi seluruh pihak dalam rangka penyelenggaraan
Pemerintahan Nagari khususnya bagi Nagari Kapau.
Kapau, 12 Maret 2015
Wassalam
Wali Nagari Kapau

YASRIL GAZALI

I.

PENDAHULUAN
I.1. LATAR BELAKANG

Nagari merupakan kesatuan masyarakat hukum adat yang hidup


dalam wilayah kesatuan masyarakat Minangkabau yang mempunyai
batasan-batasan alam yang jelas, di baeah pimpinan penghulu,
mempunyai aturan-aturan tersendiri serta menjalankan pengurusan
berdasarkan musyawarah mufakat1. Nagari sebagai unit territorial pada
saat yang sama juga merupakan unit politik para penghulu di setiap
nagari dengan kelembagaannya berada di bawah naungan Badan
Perwaklilan Anak Nagari (BPAN) yang dulu dikenal dengan Kerapatan
Adat Nagari (KAN).
Definisi Nagari menurut Peraturan Daerah Kabupaten Agam No. 31
Tahun 2001 tentang Pemerintahan Nagari, dijelaskan; yang dimaksud
dengan Nagari adalah: Kesatuan masyarakat hokum adat dalam
Kabupaten Agam yang terdiri dari himpunan beberap suku di
Minangkabau yang mempunyai wilayah dan batas-batas tertentu dan
mempunyai harta kekayaan sendiri, berwenang mengurus rumah
tangganya dan memilih pimpinan pemerintahannya
I.2. SEJARAH NAGARI KAPAU
Menurut Jurai atau paparan orang orang tua dahulu, sebelum
Nagari Kapau ditempati, disebutkan dalam Tambo Nagari Kapau yang
telah disepakati dan disahkan oleh Kerapatan Ninik Mamak Anam Suku
pada Tahun 1913, disebutkan bahwa: Pada masa dahulu, berangkatlah
empat kumpulan atau rombongan dari Pariangan Padang Panjang, yaitu:
Pertama; Kapau, Kedua; Kurai, Ketiga; Sianok dan Keempat; Koto
Gadang, yang berakhir sampai ke batas Agam dengan Tabek Patah
dekat Nagari Tanjung Alam. Tiap-tiap rombongan yang berangkat tadi
berhenti disuatu tempat dan mengambil tempat-tempat tersebut serta
masing-masing rombongan menamainya sebagai berikut:
a. Rombongan pertama, yaitu: Urang Kapau, berhenti di sebuah
bukit yang tumbuh sebatang kayu kapur besar, yang mereka beri
nama BUKIT KAPAU

LKAAM. Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah, Padang: Surya Citra Offset, 2002, Hal. 22

b. Rombongan kedua, yaitu: Urang Kurai berhenti disebuah


kampung dan mereka memberi nama Padang Kurai
c. Rombongan ketiga, yaitu: Urang Sianok berhenti disebuah
kampung dan mereka memberi nama Sianok
d. Rombongan keempat, yaitu Urang Koto Gadang berhenti pula
disana suatu kampung yang sampai sekarang masih bernama
Koto Gadang
Seiring berjalannya waktu dan semakin bertambahnya keturunan
dari rombongan Urang Kapau yang mendiami daerah Bukit Kapau, maka
tumbuhlah pemikiran untuk mencari daerah baru, guna membuat Nagari.
Maka disusun dan diutuslah sebuah kelompok guna mencari tanah yang
lebar dan subur untuk membuat Nagari. Kelompok tersebut diketuai oleh
Induak Pucuak Datuk Bandaro dari suku Jambak Anam Induak.
Perjalanan kelompok tersebut sampai di suatu daerah di dekat Simpang
Sungai Janiah yang masih dipenuhi semak belukar dan hutan rimba, yang
kemudian daerah tersebut dinamai Koto Jambak.
Setelah beberapa lama mereka tinggal disana yang kampung
tersebut mempunyai lahan yang subur untuk bertanam, maka datuak
bandaro mengutus salah satu utusannya untuk datang memberi kabar
kepada saudaranya yang berada di bukit kapau untuk turun ke tempat
mereka itu.
Kemudian datanglah orang suku melayu nan tujuh induak yang
dipimin oleh datuak mangkudun , karena telah terbukti tanah tersebut
subur dan luas, maka diberi kabarlah sekali lagi kepada urang bukit
kapau untuk turun gunung.
Maka turunlah sebagian besar dari mereka urang bukit kapau dan
bagi mereka yang tidak percaya masih tetap tinggal disana untuk
bertahan hidup. Maka turunlah rombongan urang suku tanjuang pisang
simabua tiga induak yang dipimpin oleh datuak panduko basa,
rombongan suku guci pili enam induak dipimpin oleh datuan tandilangik,
rombongan suku koto tigo induak dipimpin oleh datuak palimo,
rombongan suku jambak kaciak dua induak yang dipimpin oleh datuak
indo Marajo.
Dari kehadiran enam kelompok tersebut yang terdiri dari suku
2
jambak, melayu, guci pili, koto dan jambak kaciak yang semuanya berasal
dari bukit kapau itu pun merambas dan mengolah tanah tempat mereka

tinggal tersebut dengan membuat pondok tempat mereka tinggal dengan


nama kampuang koto jambak.
Karena mereka telah berkumpul bersama dengan bermacam suku
dibuatlah taratak dan taratak tersebut dibuat pintu gerbang dengan nama
pintu koto yang mana pintu koto tersebut menghadap ke koto marapak
nagari ampek angkek sekarang.
Kemudian urang koto tersebut membuat sebuah ladang yang cukup
luas yang dikerjakan bersama-sama maka ladang tersebut diberi nama
ladang nan laweh atau ladang laweh disana ditanamlah bermacammacam tanaman disana.
Dan ladang yang tidak bisa ditanami karena tanahnya keras dan liat
banyak batu-batuan dangkal kamudian ladang tersebut diberi nama
dangkek.
Karena dangkek tanahnya tidak subur, liat dan berbatuan maka
rombongan tersebut pindah berladang ke tempat baru yaitu ladang baru
dan kampong tersebut dinamakan parak maru
Setelah selesai berladang di parak maru mereka terus berpindah ke
suatu tempat yang mana ada suatu belukar yang amat panjang di daerah
itu membelintang dari mudik sampai hilir yang tidak putus-putusnya maka
dinamailah kampong itu koto panjang dan terus ke Korong tabik dan
disana mereka memetik buah cubadak
Setelah rombongan itu beristirahat di suatu tempat maka
nampaklah oleh mereka sebuah padang yang luas dan bagus, dan
mereka berpikir ini bagus untuk melakukan permainan anak nagari seperti
sepak raga dan bermain laying-layang maka dinamakanlah daerah itu
padang yang bagus atau padang cantiang.
Kemudian mereka menemukankan sebuah batang kayu mariang
yang tumbuh diatas tanah ketinggian yang namanya guguak induriang
yang kampong kecilnya bernama talao.
Dan kemudian rombongan itu duduk-duduk beristirahat dan mereka
menghirup bau yang sangat harum yaitu sebuah tanaman pandan yang
banyak sekali tumbuh disana maka mereka membuat sebuah masakan
dengan memberi daun pandan tersebut dengan mengeluarkan aroma
yang sangat harum sekali.
3
Setelah kampong dihuni, alah bakoto, alah bataratak, maka
dibuatlah lah parit parit yang ditanami aur berduri yang akan menjadi
pagar nagari untuk menjaga keamanan nagari dari gangguan binatang

buas dan penjahat


karena telah berdirinya rumah gadang, alah
batanggo, alah balabuah batapian ditapi batang air tambuo didirikanlah
sebuah balai di tangah urang kapau antara koto panjang hlir dengan
padang cantiang.
Dan menurut riwayat yang ada pada waktu itu nagari kapau terdiri
dari 13 kampung yaitu ladang laweh, parak maru, dangkek paninjauan,
koto panjang, Korong tabik, koto panjang mudiak dan hilir, padang
cantiang, cingkariang, induriang, pandan banyak dan koto panalok.
Pepatah mengatakan :
Taratak mulai dibuek, sudah dibuek manjadi koto, sudah koto
menjadi kampuang, kampong manjadi nagari, mangko dinamokan
nagari kapau
Nagari kapau adalah nagari tungga sedangka nagari tetangganya
lainya dua sebutan umpamanya kurai banuhampu, sianok koto gadang,
guguak tabek sarojo, sariak sungai pua, gaduik tilatang dan salo koto
baru, tetapi kapau tidak.
Setengah riwayat menyebutkan bahwa kapau mempunyai seorang
pahlawan dari seorang termashur namanya yaitu tuangku mansiangan
pelaku perang paderi sekitar tahun 1821, mansiangan adalah nama
tempat kediaman yang dipanggil urang kapau tuanku kapau yang
merupakan jajaran kabinet tuanku imam bonjol.
Diluar daerah kapau tuanku kapau disebut tuanku mansiangan
yang mati terbunuh dan makamnya berada di pandan banyak nagari
kapau2.
Daftar Urutan Nama Kepemimpinan Nagari Kapau :
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
2

Nama / Gelar
Dt. Rajo Labiah
Hamzah Dt. Batuah
Abdul Hamid Dt. Mangkudun
Abdul Halim Dt. Nan Gadang
Abdul Manan Dt. Batuah
Rashidin Kari Bagindo
Tadjuddin Malin Sutan
Dewan Dt. Marajo (I)
H. Sjarbaini
Anas St. Sadjatino
Dewan Dt. Marajo (II)
Dt. Panduko Sinaro
Aminuddin Dt. Bagindo Basa

Tahun Menjabat
1901 - 1913
1913 - 1931
1932 - 1937
1938 - 1939
1939 - 1945
1946 - 1947
1947 -1948
1948 - 1951
1952 - 1958
1958 - 1959
1959 - 1962
1962 - 1964
1964 - 1965

Keterangan
Angku Laras / Lareh
Kepala Nagari
Kepala Nagari
Kepala Nagari
Kepala Nagari
Wali Nagari
Pj Wali Nagari
Wali Perang
Wali Nagari
Wali Nagari
Wali Nagari
Wali Nagari
Pj. Wali Nagari

Monografi dan Adat Nagari Kapau, Kerapatan Adat Ninik Mamak VI Suku Nagari Kapau

14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24

Dewan Dt. Marajo (III)


Abdul Wahab Intan Batuah
Aminuddin Dt. Bagindo Basa
Abdul Wahab Intan Batuah
Umar Kari Maradjo
Vacum
Muchlis Kari Mangkuto
Masnir Rasyidin
Yomendra
Edi Gusrianto, S.Pdi
Yasril Gazali

1965 -1969
1970 - 1975
1975 - 1981
1981 - 1982
1982 - 1983
1983 - 2002
2002 - 2003
2003 - 2005
2005 - 2006
2006 - 2010
2010 - Sekarang

Wali Nagari
Wali Nagari
Wali Nagari
Wali Nagari
Pj. Wali Nagari
Tidak Ada
Pj. Wali Nagari
Wali Nagari
Pj. Wali Nagari
Wali Nagari
Wali Nagari

Catatan : * 1983-2002 masa pemerintahan desa dengan sebutan


Kepala Desa
II.

MONOGRAFI NAGARI KAPAU


II. 1. Luas Wilayah dan Batas Administrasi Wilayah

Nagari Kapau memiliki luas 524 Ha, dimana 312 Ha dari luas
wilayah Nagari Kapau merupakan areal pertanian. Nagari Kapau
melintang pada Garis Lintang 0,27355 dan membujur pada Garis Bujur
100, 40622 diketinggian 891 M diatas permukaan laut. Curah hujan ratarata pertahunnya di Nagari Kapau adalah H 123,4 Mm dengan suhu rata
rata 21 - 25 C. Nagari Kapau berbatasan dengan:
Sebelah Utara berbatasan dengan Nagari Koto Tangah
Sebelah Selatan berbatasan dengan Kota Madya Bukittinggi
dan Nagari Biaro Gadang
Sebelah Barat berbatasan dengan Nagari Gadut
Sebelah Timur berbatasan dengan Nagari Panampung
5

Luas Wilayah Nagari Kapau menurut wilayah kejorongan, adalah


sebagai berikut:
No

Nama Jorong

Luas (Ha)

Parak Maru

63

Ladang Laweh

37

Dangkek Paninjauan

39

Cubadak

33

Korong Tabik

47

Koto Panjang

51

Koto Panjang Hilir

44

Padang Canting

29

Koto Panalok

35

10 Cingkaring

41

11 Induring

64

12 Pandan Banyak

41

LUAS KESELURUHAN

524

II. 2. Orbitasi dan Jarak Tempuh Nagari Kapau


No

III.

Orbitasi dan Jarak Tempuh

Keterangan

Dari Kapau ke Ibu Kota Provinsi

96 Km

Dari Kapau ke Pusat Kota Kabupaten

67 Km

Dari Kapau ke Kantor Kecamatan

Dari Kapau ke Kotamadya Bukittinggi

4,30 Km
5 Km

PENDUDUK NAGARI KAPAU


6

Penduduk Nagari Kapau sampai dengan akhir Tahun 2014 adalah


sebanyak 3267 jiwa, terdiri atas: 1663 jiwa laki laki dan 1604 jiwa
perempuan3. Berikut adalah perincian jumlah penduduk Nagari Kapau di
tiap-tiap Jorong sampai dengan akhir Tahun 2014:

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Agam

No

Jorong

Penduduk Berdasarkan
Jenis Kelamin
Laki - laki

Perempuan

Jumlah

Parak Maru

199

185

384

Dangkek Paninjauan

65

73

138

Ladang Laweh

146

138

284

Cubadak

28

28

56

Korong Tabik

209

219

428

Koto Panjang Hilir

134

124

258

Koto Panjang

264

242

506

Padang Canting

85

81

166

Koto Panalok

54

46

100

10

Cingkaring

73

65

138

11

Induring

355

352

707

12

Pandan Banyak

51

51

102

1663

1604

3267

JUMLAH PENDUDUK

Sedangkan jumlah Kepala Keluarga di Nagari Kapau sampai


dengan akhir Tahun 2014 adalah sebanyak 886, dengan 704 Kepala
Keluarga Laki laki dan 182 Kepala Keluarga Perempuan 4. Berikut
adalah perincian Kepala Keluarga per Jorong yang ada di Nagari Kapau:
No

Nama Jorong

Kepala Keluarga Berdasarkan Jenis


Kelamin
Laki - laki

Perempuan

Jumlah

Parak Maru

86

24

110

Dangkek Paninjauan

33

10

43

Ladang Laweh

65

23

88

Cubadak

18

21

Balai Penyuluhan Keluarga Berencana Kecamatan Tilatang Kamang

Korong Tabik

85

26

111

Koto Panjang Hilir

59

68

Koto Panjang

100

32

132

Padang Canting

30

36

Koto Panalok

24

33

10

Cingkaring

33

34

11

Induring

137

32

169

12

Pandan Banyak

34

41

JUMLAH KEPALA KELUARGA

704

182

886

IV.

PENDIDIKAN

Jumlah siswa siswi Tingkat Sekolah Dasar di 3 Sekolah Dasar


yang ada di Nagari Kapau pada Tahun Ajaran 2013/2014 5 adalah sebagai
berikut:
N
o

Nama
Jorong

Nama
Sekola
h Dasar

Kela
sI

Kela
s II

Kela
s III

Kela
s IV

Kela
sV

Kela
s VI

Jumla
h

Jumlah
Guru/Tenaga
Pengajar

Parak
Maru

SDN 21
Kapau

23

15

11

11

10

79

10

Korong
Tabik

SDN 01
Kapau

29

19

29

23

34

23

157

10

Cingkarin
g

SDN 07
Kapau

11

11

17

23

15

14

90

11

Jumlah siswa siswi Tingkat Sekolah Dasar di 3 Sekolah Dasar


yang ada di Nagari Kapau pada Tahun Ajaran 2014/2015 6 adalah sebagai
8
berikut:
N
o

Nama
Jorong

Nama
Sekola
h Dasar

Kela
sI

Kela
s II

Kela
s III

Kela
s IV

Kela
sV

Kela
s VI

Jumla
h

Jumlah
Guru/Tenaga
Pengajar

Parak
Maru

SDN 21
Kapau

13

19

15

11

76

10

Korong

SDN 01

29

21

22

29

20

29

150

10

Kepala Sekolah Dasar Negeri 21 Kapau, 01 Kapau dan 07 Kapau

Kepala Sekolah Dasar Negeri 21 Kapau, 01 Kapau dan 07 Kapau

Tabik

Kapau

Cingkarin
g

SDN 07
Kapau

15

11

12

20

19

14

91

11

Di Nagari Kapau juga terdapat satu buah Sekolah Lanjutan Tingkat


Pertama, yaitu; SMP N 3 Tilatang Kamang, yang mana jumlah siswasiswinya beserta Guru/Tenaga Pengajarnya di Tahun Ajaran 2013/2014
dan 2014/20157 adalah sebagai berikut:
Kelas 7

Kelas 8

Kelas 9

Jumlah
Siswa

Jumlah
Guru/Tenaga
Pengajar

TA. 2013/2014

52

56

54

162

29

TA. 2014/2015

37

56

56

149

29

Nama
Jorong

Induring

Tahun Ajaran

Selain itu di Nagari Kapau juga terdapat Pondok Pesantren


Madrasah Tarbiyah Islamiyah (MTI) Kapau dengan jumlah siswa di Tahun
Ajaran 2013/2014 dan 2014/2015 serta Jumlah Guru/Tenaga
Pengajarnya8 adalah sebagai berikut:
Jumlah Guru
Nama
Jorong

Koto
Panjang

Tahun
Ajaran

Kelas
7

Kelas
8

Kelas
9

Kelas
10

Kelas
11

Kelas
12

Jumlah
Siswa

TA.
2013/2014

44

28

18

20

120

27

TA.
2014/2015

20

24

26

17

18

108

27

Tenaga
Pengajar

Untuk TK, PAUD dan Kelompok Bermain yang ada di Nagari Kapau
sebanyak: 4 Buah, dengan perincian:
No

Nama Jorong

Nama PAUD, TK&Kelompok


Belajar

Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Tilatang Kamang

Kepala Sekolah Pondok Pesantren MTI Kapau

Jumlah
Tenaga

Pengajar

V.

Induring

PAUD Indra Jaya

9 Orang

Cingkaring

TK Aisyiah Kapau

3 Orang

Koto Panjang

TK Kamboja Indah

4 Orang

Parak Maru

Kelompok Belajar/PAUD Seroja

8 Orang

PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN


V.1. PENDUDUK DAN KEPALA KELUARGA TANI
Tabel Data Penduduk dan Kepala Keluarga Tani
di Nagari Kapau Tahun 20149

No Nama Jorong

Jumlah Penduduk Per


Jorong

Jumlah

Jumlah
Kepala
Keluarga

Jumlah
Kepala
Keluarga
Tani

Laki - laki Perempuan

Pandan
Banyak

51

51

102

29

17

Induring

355

352

707

175

105

Koto Panalok

54

46

100

27

16

Cingkaring

78

65

138

32

19

Padang
Canting

85

81

166

32

23

Koto Panjang

264

242

506

125

75

Koto Panjang
Hilir

134

124

258

58

34

Korong Tabik

209

219

428

116

69

Cubadak

28

28

56

19

11

10

Ladang
Laweh

146

138

284

83

49

11

Dangkek
Paninjauan

65

78

138

55

33

BP42KP Kecamatan Tilatang Kamang

10

12

Parak Maru

199

185

384

106

63

JUMLAH

1663

1604

3267

886

514

V.2. PEMBANGUNAN DI NAGARI KAPAU TAHUN 2013 DAN


2014
Tabel Data Swadaya Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan
di Nagari Kapau Tahun 2013
Total Biaya
Kegiatan

No

Kegiatan

Lokasi

Pembangunan Jembatan
Koto Panalok - Pandan
Banyak

Jorong Koto Panalok Jorong Pandan Banyak

Rp. 500.000.000,-

Pembangunan Jembatan
Parak Maru - Ladang
Laweh

Jorong Parak Maru Jorong Ladang Laweh

Rp.

5.000.000,-

Pembangunan Kantor
Wali Jorong

Jorong Koto Panjang Hilir

Rp.

9.000.000,-

Pengadaan Tanah untuk


Kantor Wali Jorong

Jorong Koto Panjang Hilir

Rp.

5.000.000,-

Rabat Beton Jalan antar


Jorong

Jorong Korong Tabik,


Jorong Koto Panjang Hilir & Rp.
Jorong Cubadak

5.000.000,-

Halal Bi Halal antara


Perantau Kapau dengan
masyarakat yang ada di
Nagari

Pasar Nagari Kapau

Rp. 29.854.000,-

Operasional Kelompok
Belajar Bidasari

Jorong Induring

Rp. 102.000.000,-

Pembangunan Pagar
Halaman Surau
Kampung

Jorong Induring

Rp. 11.700.000,-

Pembangunan Jalan
Parit Atang

Jorong Induirng

Rp. 11.700.000,-

10

Sumbangan untuk Anak


Yatim

Jorong Koto Panjang

Rp. 10.250.000,-

11

11

Sumbangan untuk Anak


Yatim

Jorong Induring

JUMLAH

Rp. 44.374.975,Rp. 733.851.975,-

Tabel Data Swadaya Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan


di Nagari Kapau Tahun 2014
No

Kegiatan

Lokasi

Total Biaya
Kegiatan

Pembangunan Saluran
Irigasi

Jorong Koto Panjang Hilir

Rp. 13.000.000,-

Pembangunan Saluran
Irigasi

Jorong Korong Tabik

Rp. 15.000.000,-

Pembangunan Jembatan
Parak Maru - Ladang
Laweh

Jorong Parak Maru Jorong Ladang Laweh

Rp. 96.741.000,-

Mendoa Bersama Di
Masing-masing Jorong
Pada Hari Raya Idul Fitri

Setiap Jorong yang ada di


Kanagarian Kapau

Rp. 65.549.000,-

Infaq dan Sedekah pada


Shalat Idul Fitri dan Idul
Adha

Jorong Koto Panjang

Rp. 21.000.000,-

Infaq dan Sedekah pada


Shalat Idul Fitri dan Idul
Adha

Jorong Induring

Rp.

790.000,-

Infaq dan Sedekah pada


Shalat Idul Fitri dan Idul
Adha

Jorong Parak Maru

Rp.

6.000.000,-

Pengadaan Tanah untuk


Gd.Puskesri

Jorong Parak Maru

Rp. 25.000.000,-

Pengadaan Tanah untuk


Gd. Balai Penyuluhan KB
Kecamatan Tilatang
Kamang

Jorong Parak Maru

Rp. 25.000.000,-

10

Gotong Royong
Pembangunan Puskesri

Jorong Parak Maru

Rp. 25.000.000,-

JUMLAH

12

Rp. 293.080.000,-

Tabel Data Bantuan Pemerintah Dalam Pembangunan


di Nagari Kapau Tahun 2013
No

Kegiatan

Lokasi

Jumlah (Rupiah)

Rabat Beton
Jalan

Jorong Koto Panjang


Hilir

Pendaman
Saluran Irigasi
Banda Ateh

Jorong Koto Panjang


- Dangkek
Paninjauan Cubadak

Rp. 90.000.000,-

Pembangunan
Los Pasar Nagari
Kapau

Jorong Korong Tabik

Rp. 27.000.000,-

Pendaman
Saluran Irigasi
Banda Ateh

Jorong Induring

Rp.178.000.000,-

Rabat Beton
Jalan

Jorong Korong Tabik


- Jorong Koto
Panjang Hilir - Jorong
Cubadak

Bantuan Hand
Tractor Bagi
Kelompok Tani

Jorong Cingkaring

SLPHT

Jorong Cingkaring,
Jorong Parak Maru,
Jorong Dangkek
Paninjauan, Jorong
Koto Panjang
Hilir&Jorong
Cubadak

Pembangunan
Los Pasar Nagari
& Jembatan
Parak Maru Ladang Laweh

Jorong Korong Tabik,


Jorong Parak Maru &
Jorong Ladang
Laweh

Rp. 45.000.000,-

Jorong Koto Panalok

Rp. 19.365.500-

Bantuan
Beasiswa Bagi
Siswa-Siswi
SD.Sederajat dan

Rp. 91.069.500,-

Sumber
Dana
PNPM
MPd
APBD Kab.
Agam

APBD Kab.
Agam
APBN

Rp. 15.000.000,-

Rp. 40.000.000-

APBD Kab.
Agam

APBD Prov.
Sumbar

13

APBD Prov.
Sumbar
Rp.

8.975.000-

APBD Kab.
Agam

PNPM
MPd

SLTP/Sederajat
Gotong Royong
10 Pembangunan
Puskesri

Jorong Parak Maru

JUMLAH

Rp. 25.000.000,Rp. 514.410.000,-

Tabel Data Bantuan Pemerintah Dalam Pembangunan


di Nagari Kapau Tahun 2014
No

Kegiatan

Lokasi

Jumlah (Rupiah)

Sumber Dana

Pendaman Saluran Irigasi


Ciluruah Banda Ateh

Jorong Induring

Rp. 182.000.000,-

APBD Prov.
Sumatera
Barat

Pendaman Saluran Irigasi


Banda Ateh

Jorong Koto
Panjang Hilir

Rp. 182.000.000,-

APBD Prov.
Sumatera
Barat

Pembangunan Gd.
Puskesri

Jorong Parak Maru

Rp. 193.131.700-

Pengaspalan Jalan dari


Pasar Kapau s.d Gobah

Jorong Koto
Panjang Hilir

Rp. 783.104.000,-

APBD Kab.
Agam

Bantuan Hand Tractor


Bagi Kelompok Tani

Jorong Koto
Panjang

Rp. 35.000.000,-

APBD Prov.
Sumatera
Barat

Bantuan Hand Tractor


Bagi Kelompok Tani

Jorong Korong
Tabik

Rp. 15.000.000-

APBD Prov.
Sumbar

Bantuan Hand Tractor


Bagi Kelompok Tani

Jorong Ladang
Laweh

Rp. 25.000.000-

APBD Prov.
Sumbar

Pembangunan Gerbang
Masuk Nagari Kapau

Jorong Pandan
Banyak

Rp. 29.750.000,-

APBD Prov.
Sumbar

Pembangunan Saluran
Irigasi dan Drainase

Jorong Koto
Panjang Hilir

Rp. 100.000.000-

10

Pembangunan Saluran
Irigasi dan Drainase

Jorong Korong
Tabik

Rp. 100.000.000,-

11

Pembangunan Jembatan
Parak Maru - Ladang
Laweh

Jorong Parak Maru


Jorong Ladang
Laweh

Rp. 100.000.000,-

12

Pembangunan Sayap
Jembatan Parak Maru Ladang Laweh

Jorong Parak Maru


Jorong Ladang
Laweh

Rp. 23.000.000,-

PNPM - MPd

APBN (PPIP)
APBN (PPIP)
APBN (PPIP)

APBD Kab.
Agam

14

13

Pemasangan Atap
Kanopi Pasar Nagari
Kapau

14

Pembangunan Gd. Balai


Penyuluhan KB
Kecamatan Tilatang
Kamang

Jorong Korong
Tabik

Jorong Parak Maru

JUMLAH

VI.

APBD Kab.
Agam

Rp. 61.000.000,-

APBN (DAK
Kemeterian
Kesehatan dan
BKKBN)

Rp. 159.878.000,-

Rp. 1.988.863.700,-

PEMERINTAHAN DAN KEGIATAN INOVATIF


Tabel Struktur Perangkat Nagari Kapau

No

Nama Lengkap

Jabatan

No. Kontak

Yasril Gazali

Wali Nagari

081363370244

Yomendra

Sekretaris Nagari

081266728241

Sumardi

Ka. Urusan Pembangunan

082169739775

Yuneidi

Ka. Urusan Aset dan Keuangan

08126749473

M. Taufik Rahmat

Ka. Urusan Pemerintahan

081266578990

Mustir

Bendahara

08126732639

Zarminal

Wali Jorong Parak Maru

081266466682

Arland

Wali Jorong Ladang Laweh

081267199292

Ermon Edi

Wali Jorong Dangkek


Paninjauan

085274853022

10 Husni

Wali Jorong Cubadak

081363328833

11 Zulaidi

Wali Jorong Korong Tabik

081363171748

12 Ali Amran

Wali Jorong Koto Panjang

08126786077

13 Amsesdi

Wali Jorong Koto Panjang Hilir

085274177666

14 Zarwen

Wali Jorong Padang Canting

08536023302

15 Zuwendi

Wali Jorong Cingkaring

081363403276

16 Irzal

Wali Jorong Koto Panalok

081363184569

17 Roni Hendriko

Wali Jorong Induring

085263868825

18 Faizul Masdi

Wali Jorong Pandan Banyak

085376470489

15

Tabel Jumlah Pemilih dan Pengguna Hal Pilih di 8 TPS Nagari Kapau
Pada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2014
No
A

Data Pemilih dan Pengguna


Hal Pilih

TPS
1

TPS
2

TPS
3

TPS
4

TPS
5

TPS
6

TPS
7

TPS
8

Jumlah

Pemilih
1.

Pemilih terdaftar dalam


DPT

479

166

185

375

282

239

327

285

2338

2.

Pemilih terdaftar dalam


DPTb

3.

Pemilih terdaftar dalam


DPK

4.

DPKTb/pengguna
KTP/identitas lainnya

12

32

5.

Jumlah Pemilih

485

167

191

378

287

251

327

288

2374

Pengguna Hak Pilih


1.

Pengguna hak pilih


dalam DPT

330

120

144

216

185

137

218

178

1455

2.

Pengguna hak pilih


dalam DPTb/Pemilih
dari TPS lain

3.

Pengguna hak pilih


dalam DPK

2 16

4.

Pengguna hak pilih


dalam DPKTb

12

43

5.

Jumlah seluruh
pengguna hak pilih

336

121

150

219

190

149

218

181

1501

Kegiatan inovatif yang dilaksanakan oleh Pemerintah Nagari Kapau


selama Tahun 2013 dan 2014, adalah sebagai berikut:
1. Membuat jembatan baru yang menghubungkan Jorong Koto
Panalok dengan Jorong Pandan Banyak
2. Membuat jembatan baru yang menghubungkan Jorong Parak
Maru dengan Jorong Ladang Laweh
3. Mengadakan Pelatihan Instalasi Listrik Ringan yang bekerja
sama dengan Institut Teknologi Padang
4. Akan mengadakan Bimbingan Belajar bagi siswa-siswi kelas IX
(tiga) Tingkat SLTA/Sederajat

5. Mengadakan Musyawarah Anak Nagari Kapau yang diadakan 1


x 2 tahun yang tempat pelaksanaannya bergilir
6. Menganjurkan kepada masyarakat Jorong Koto Panjang untuk
menanam tanaman buah Naga
7. Memberikan kemudahan kepada masyarakat Jorong Induring
yang memiliki usaha menjahit Polan Kopiah untuk meminjam di
BMT Agam Madani
8. Mensosialisasikan
hasil
MUSRENBANG
(Musyawarah
Perencanaan Pembangunan) Nagari Kapau kepada Perantau
Kapau
9. Mengadakan Tabliq Akbar pada setiap Peringatan Hari Besar
Islam di Balai Adata Nagari Kapau
10. Mengadakan Dzkir Bersama 1 x 1 tahun di Pasar Nagari
Kapau
11. Menetapkan Tata Guna Lahan di masing-masing jorong yang
ada di Kanagarian Kapau
12. Bekerjasama dengan PKK dan Bundo Kandung dalam
melestarikan masakan Nasi Kapau
13. Akan membuka Objek Wisata Sejarah di Jorong Ladang
Laweh
14. Mengadakan Kesenian Saluang 1 x 3 Bulan yang
bekerjasama dengan TRIARGA TV
15. Mengelola Kegiatan Keolahragaan terutama Sekolah Sepak
Bola (SSB)
16. Tidak mengizinkan didirikannya Warung Internet (WARNET)17
di
Nagari Kapau
17. Bekerjasama dengan Kapolsek dalam menetapkan Nagari
Kapau sebagai Nagari Anti Maksiat
18. Mengadakan Gerak Jalan Santai setiap akhir tahun
19. Bekerja
sama
dengan
pihak
Kepolisian
dalam
mensosialisasikan bahaya Narkoba kepada generasi muda di
Nagari Kapau.

18

19

Anda mungkin juga menyukai