Oleh:
Rumaidihil abrory (07.70.0030)
Pembimbing:
dr. Yanuar Cahyadarma Sp. OT.
Definisi
Tekanan jaringan yang tinggi di dalam ruangan osteo
facial yang tertutup.
Perfusi jaringan
Kematian jaringan = necrosis
Klasifikasi:
Akut : fraktur, trauma jaringan lunak, kerusakan
arteri, luka bakar.
Kronis: melakunan aktivitas berulang seperti pelari
marathon, sepak bola dan militer.
Anatomi
Kompartemen
Anatomi
Wrist
joint:
Anatomi
Tangan:
Anatomi
Anggota gerak bawah:
Tungkai
Etiologi
Patofisiologi
Peningkatan tekanan yang berkelanjutan intra
kompartemen sampai melebihi tekanan arteri
intramuskular >30 mmHg sehingga darah tidak
dapat mencapai pembuluh darah kapiler.
Ischemic Injury
Necrosis
Patofisiologi
Kompensasi
Keadaan
Patofisiologi
Terdapat tiga teori yang menyebabkan
hipoksia pada kompartemen sindrom:
Spasme arteri akibat peningkatan tekanan
kompartemen
Theori of critical closing pressure
Bila tekanan jaringan meningkat atau tekanan arteriol
menurun maka tidak ada lagi perbedaan tekanan
arteriol menutup
Tipisnya
dinding vena
Gejala Klinis
5 P:
Pain
Pallor
Pulselesness
Paresthesia
Paralysis
Diagnosis
Anamnesa:
fisik 5P
Peningkatan tekanan intrakompartemen
dengan menggunakan alat pengukur
tekanan kompartemen.
Pulse exymetry
Pemeriksaan
Diagnosis
Patut
di ingat!!!
Diagnosis
Gejala
yang paling
penting pada impending
compartment syndrome
adalah Nyeri yang tak
sebanding dengan cedera
yang tampak.
Diagnosis Banding
Diagnosis
Pemeriksaan penunjang
Laboratorium
Pemeriksaan penunjang
Imaging
Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan
lainnya
Pulse oxymetry
Komplikasi
Nekrosis
Penatalaksanaan
Non
operatif:
Penatalaksanaan
Operatif:
Fasciotomy
Prognosa
Baik jika diagnosa tepat dan penganan
cepat.
Namun, tergantung dari parah tidaknya
cedera.