Analisa Sistem Pencahayaan

Sistem Pencahayaan pada Bangunan Fakultas Manajemen Universitas

Teknologi Malaysia adalah dengan pencahayaan alami dan buatan. Pencahayaan
alami yaitu pada titik-titik tertentu yang langsung terkena panas matahari.
Pencahayaan buatan menggunakan 2 jenis lampu penerangan, yaitu lampu pijar
pada koridor atau selasar pada bangunan dan lampu TL(Fluorescent) atau sering
disebut lampu neon pada ruang-ruang kelas dan ruang utama lainnya pada
bangunan.
Penggunanan cahaya buatan pada bangunan tersebut masih sangat tidak
efisien dikarenakan pada pagi dan siang hari masih dinyalakan lampu yag
seharusnya padam karena sudah cukup sinar matahari yang masuk kedalamnya.
Seperti pada koridor atau selasar yang masih menyalakan lampu pijar pada pagi
hingga siang hari, sementara pencahayaan alami sudah cukup pada ruangan
tersebut. Selain itu penggunaan cahaya yang boros energi terdapat pada ruangruang kelas dengan lampu neon panjang yang setiap tititiknya memiliki 1 unit
dengan 3 lampu dan 1 lampu mememiliki lumensi 36 watt, pemborosan terjadi
karena lampu yang tidak digunakan tetap menyala.
Pengurangan energi cahaya buatan pada bangunan harus dilakukan
karena selain tidak efisien dari segi biaya operasional, hal tersebut