Semen polikarboksilat
Jika diletakkan dalam kavitas atau dipakai pada penyemenan restorasi
semen seng polikarboksilat tidak mengiritasi pulpa. Pada penyemenan
restorasi mahkota dan nilai yang kecekatannya baik, baik semen fosfat
maupun semen polikarboksilat tidak cukup berkontraksi sehingga tidak
memungkinkan masuknya bakteri. Dengan demikian, pengaplikasian
vernis atau pelapik pada dinding kavitas tidak perlu lagi karena dengan
melakukan hal tersebut hanya akan mengurangi adesi semen.
Resin restoratif
Semen komposti resin dan adesif generasi terdahulu berkontraksi selama
polimerisasi sehingga mengakibatkan kebocoran mikro yang cukup besar
dan terjadinya kontaminasi bakteri pada kavitas. Bakteri pada dinding
kavitas dan didalam dentin aksial telah dikaitkan dengan inflamasi pulpa
yang moderat (figur 21-15). Ada beberapa komposit yang mengabsorbsi
air untuk beberapa saat lamanya dan mengalami ekspansi hal ini
cenderung memberikan kompensasi terhadap kontraksi awal. Guna
membatasi kebocoran mikro dan meningkatkan retensinya, margin email
di bevel dan di etsa dengan asam untuk mempermudah ikatan
mekaniknya. Jika dibandingkan dengan resin nirpasi, komposit resin yang
lebih baru.