Anda di halaman 1dari 22

BUNGA,

BUAH DAN BIJI

Oleh: Setiono, M.Pd

BUNGA, BUAH & BIJI

Bunga, buah dan biji merupakan


alat perkembangbiakan (organ
reproduktivum) yang masingmasing bagiannya memiliki
struktur anatomi yang khas

BUNGA

BUNGA

SEPAL & PETAL

Anatomi sepal dan petal


mirip dengan daun.

Lapisan epidermis sepal


dan petal tersusun atas
beberapa lapis sel yang
isodiametris

Bagian mesofil biasanya


tidak terdiferensiasi
sempurna menjadi palisade
dan bunga karang

Gambar: Penampang melintang bagian-bagian bunga Citrus

Karpel &Ginesium

Ginesium merupakan struktur yang


dibentuk oleh beberapa karpel/putik yang
bersatu

Pada bunga bisa ditemukan satu helai


karpel atau lebih

Dalam pembentukannya menjadi ginesium,


karpel dianggap melipat sepanjang tepinya
sedemikian rupa sehingga sisi adaksial
berada di dalam ruang tertutup, dan
tepinya saling melekat

Pada ginesium biasanya dapat dibedakan


bagian bawah yang fertil, yakni bakal buah
atau ovarium, bagian tengah yang steril,
yakni tangkai putik atau stilus, dan yang
paling ujung adalah kepala putik atau
stigma.

Benang Sari

Epidermis pada tangkai sari diliputi oleh kutikula; pada berbagai jenis
tumbuhan mungkin juga mempunyai trikoma.

Tangkai sari terdiri atas jaringan parenkim dengan sel-sel yang mempunyai
vakuola yang nyata dan ruang-ruang antar sel yang kecil

Pada Angiospermae yang mempunyai empat kotak spora diantara keempat


kotak sporanya terdapat jaringan steril (connectivum), yang dilewati jaringan
vaskuler.

Dibawah epidermis terdapat lapisan sel edotecium yang berperan dalam


proses pembukaan kepala sari

Disebelah dalam terdapat struktur tapetum yang berhubungan langsung


dengan ruang kotak spora, struktur ini berfungsi dalam pembentukan
mikrospora dan memberi makan spora yang terbentuk

Anatomi kotak Spora (lilium)

Serbuk Sari

Dinding butir sari terdiri dari dua


lapisan utama, yakni intin yang
lunak di bagian dalam, dan eksin
yang keras di sebelah luar.

Gambar: Polen lilium


1 polen, 2 polen yang berkecambah, 3 inti, 4 eksin, 5 intin

Anatomi Polen

Serbuk Sari

Serbuk Sari

Tangkai dan Kepala Putik

Tangkai putik merupakan bagian karpel yang


memanjang ke atas, ke arah distal.

Jaringan dasar stilus bersifat parenkim dan


ditembus oleh berkas pembuluh angkut

Pada kebanyakan Angiospermae, stilusnya padat


dan jaringan di tengah terspesialisasi menjadi
jaringan transmisi, yang memasok zat hara bagi
tabung sari yang tumbuh melalui-nya

Pada saat menerima serbuk sari mengeluarkan


sekret yang banyak sehingga pada kondisi ini
stigmanya disebut stigma basah.

Pembentukan dan Perkembangan Megaspora & Mikrospora

Pembentukan dan Perkembangan Megaspora

Bakal Buah

Pada bakal buah dibedakan


dinding bakal buah dan ruang
bakal buah. Pada bakal buah
beruang banyak terdapat
sekat pemisah. Bakal biji
atau ovulum terdapat pada
daerah dinding bakal buah
dalam (adaksial), yang
disebut plasenta.

Berkas Pembuluh angkut pada buah

Pada kebanyakan bunga, berkas pembuluh yang menuju setiap organ berdivergensi dari silinder pembuluh sentral,.

Jumlah berkas pembuluh pada sepal dan petal amat beragam


dalam berbagai bunga, tetapi berkas itu dapat bercabang
dikotom seperti pada daun.

Pada stamen biasanya hanya ada satu berkas pembuluh,


namun beberapa familia memiliki ke-khasan jalan daun, yakni
bejumlah 34 berkas per stamen, seperti pada Araceae. Sistem
pembuluh pada karpel terbagi menjadi berkas ventral yang
berdivergensi ke bakal biji, dan berkas karpel dorsal yang
masuk ke dalarn stilus

PENYERBUKAN DAN PEMBUAHAN

Terbentuknya buah dan biji diawali


dengan adanya 2 kejadian penting,
ialah penyerbukan dan pebuahan.

Penyerbukan adalah datangnya


serbuk sari di atas kepala putik;
serbuk sari kemudian
berkecambah. Sel sperma pada
buluh serbuk sari kemudian akan
bersatu dengan sel telur. Peristiwa
ini disebut pembuahan

Pembuahan Ganda

Kepala putik mempunyai peranan penting pada perkecam-bahan


serbuk sari, oleh adanya cairan tertentu yang dikeluarkan oleh
papillae pada permukaan kepala putik
Setelah buluh serbuk sari keluar, tumbuh di antara papillae pada
kepala putik ke dalam jaringan tangkai putik. Dari ujung atas
bakal buah buluh serbuk sari menuju ke bakal biji, biasanya
masuk kantong embrio melalui mikropil
Setelah sampai pada tepi kantong embrio, terjadi persatuan
antara inti sperma 1 dengan sel telur dan terjadi zigot, dan
persatu-an antara inti sperma II dengan inti-inti kutub dan terjadi
inti primer endosperm. Kejadian ini disebut pembuahan ganda

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai