Anda di halaman 1dari 12

STANDAR UKUR PERALATAN KOMPUTER

Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa kebutuhan akan Teknologi Informasi di


jaman yang serba canggih ini menuntut kita untuk selalu up-to-date
mengikuti perkembangannya. Sebab, amat pesatnya perkembangan
Teknologi Informasi tidak lagi ditentukan oleh hitungan hari atau bulan,
melainkan hitungan jam dan detik. Bisakah kita bayangkan berapa banyak
website yang ter-update di dunia ini setiap jam, dan berapa banyak data
yang dikirim dari suatu negara ke negara yang lain dalam satu detik. Untuk
menjadi orang yang up-to-date dalam bidang teknologi informasi dibutuhkan
pemahaman tentang konsep dasar komputer.
Salah satu yang menjadi konsep dasar komputer adalah standar uku
peralatan komputer. Karena dengan mengetahui standar ukur peralatan
komputer maka kita bisa mengetahui bagaimana komputer bekerja
melaksanakan perintah perintah yang diberikan oleh user.

Perhitungan Unjuk Kerja Komputer

Dalam perkembangannya komputer mempunyai standar pengukuran sendiri,


berbeda dengan satuan ukuran yang lain, komputer mempunyai satuan
ukuran yang disebut dengan byte.
Data yang disimpan di dalam media komputer mempunyai ukuran yang
berbeda-beda. Dan tahukah anda bahwa sebenarnya data yang tersimpan
dalam komputer tersebut merupakan kumpulan dari angka 0 dan 1.
Kumpulan angka 1 dan 0 inilah yang sering diterjemahkan sebagai bit dari
data biner. Dan bilangan biner inilah yang kemudian dijadikan sebagai
perhitungan untuk kemudian dijadikan satuan yang sering kita kenal standar
satuan computer yang disebut byte.
Adapun beberapa satuan standar transfer data yang sering dipergunakan
dalam jaringan komputer adalah :
Bit:
Bit adalah ukuran terkecil data dalam sebuah komputer. Bit biasanya

hanyalah merupakan pilihan antara 0 dan 1. Dimana 0 biasanya berarti Off


dan 1 berarti On. Pada akhirnya komputer akan mengkombinasikan kedua
pilihan tersebut menjadi format digital yang lebih kompleks untuk
merepresentasikan data.
istilah Bit mulai diperkenalkan oleh seorang statistik terkenal John Tukey
pada tahun 1946 (http://www.danbbs.dk/~erikoest/bb_terms.htm).
bps:
bit per second. Jumlah bit yang ditransfer dalam satu detik.
kbps:
kilo bits per second. Jumlah kilobits yang ditransfer dalam satu detik.
1 kbps = 1 x 10^3 bit/second = 1000 bit/second.
Byte:
Byte adalah merupakan kumpulan beberapa bit (1 Byte = 8 bit) Byte
biasanya merepresentasikan sebuah karakter (Misalkan seperti A, ?, -, dll).
Karakter ini bisa berupa huruf, angka ataupun simbol tertentu.
Bps:
Byte per second. Jumlah byte yang ditransfer dalam satu detik.KBps:
Kilo Byte per second. Jumlah KiloByte yang ditransfer dalam satu detik.
1 KBps = 1 x 2^10 byte/second = 1,024 byte/second
bit mempergunakan satuan desimal oleh sebab itu :
1 kilobit = 1 x 10^3 bit = 1000 bit
sedangkan byte mempergunakan satuan biner, oleh sebab itu :
1 KiloByte = 1 x 2^10 = 1024 Byte.
Berikut ini satuan Byte lainnya:
1 byte = 8 bits atau 1 karakter
1 kilobyte (K / KB) = 2^10 bytes = 1,024 bytes
1 megabyte (M / MB) =1024 Kb = 2^20 bytes = 1,048,576 bytes
1 gigabyte (G / GB) = 1024 Mb = 2^30 bytes = 1,073,741,824 bytes
1 terabyte (T / TB) = 1024 Gb = 2^40 bytes = 1,099,511,627,776 bytes
1 petabyte (P / PB) = 1024 Tb = 2^50 bytes = 1,125,899,906,842,624 bytes
1 exabyte (E / EB) = 1024 Pb = 2^60 bytes = 1,152,921,504,606,846,976
bytes

Bagaimana kita dapat menghitung besarnya suatu file?


Misalkan anda memiliki sebuah file yang terdiri dari 100.000 kata dan anda
ingin tahu berapa kira-kira besarnya ukuran file tersebut.
Kita asumsikan dalam setiap kata terdiri dari 5 huruf/karakter. Berarti jika
ada 100.000 kata, maka anda memiliki 500.000 huruf/karakter.
Setiap huruf/karakter terdiri dari 1 Byte, berarti anda memiliki 500.000 Byte.
500.000 : 1024 = 489Kb atau 0.4 Mb.
Jika file tersebut ada di Internet dan kita ingin mendownload, Berapa lama
waktu yang kita butuhkan untuk mendownload file tersebut jika koneksi
internet tersebut besarnya 33.600bps ?
Setiap Byte terdiri dari 8 bit, berarti 500.000 Byte yang anda miliki bernilai
500.000 x 8 = 4.000.000 bit.
Selanjutnya 4.000.000 bit yang anda miliki dibagi dengan besarnya koneksi
Internet yang anda miliki yakni 33.600 = 119 detik.
Artinya waktu anda untuk mendownload file yang memiliki 100.000 kata
kurang lebih 119 detik (2 menit) dengan kecepatan akses 33.600 bps.

Teknik dan Jenis Kompresi File


Terlalu besarnya ukuran file yang kita miliki menuntut kita untuk mempunyai
media penyimpanan (storage device) yang berkapasitas besar pula. Namun
tidak semua orang mempunyai media penyimpanan yang besar. Seperti
contohnya pada memori handphone yang berkapasitas terbatas, sementara
banyak sekali file multimedia seperti Mp3, video, Image dan masih banyak
lagi yang ingin kita simpan di dalam memori tersebut.
Terkadang penggunaan memori overclock pada handphone akan
mempengaruhi kinerja handphone itu sendiri. Handphone akan lebih lama
dalam menjalankan perintah-perintah atau program yang ada. Atau bahkan
handphone kita menjadi lebih sering hang ketika kita menjalankan
program handphone.

Begitu juga dengan media penyimpanan lain seperti harddisk, walaupun


kapasitas harddisk yang beredar sekarang jauh lebih besar daripada
kapasitas memori handphone, tidak menutup kemungkinan bahwa harddisk
yang kita gunakan akan penuh dengan data-data terutama file multimedia
seperti Mp3, video, Image yang banyak memakan space (ruang) dalam
harddisk. Tidak mungkin jika kita tidak menyisakan ruang space di harddisk,
karena agar beroperasi dengan baik harddisk membutuhkan ruang space
untuk loading program, agar program berjalan tidak terlalu lama.
Dari permasalahan inilah yang akhirnya mendorong agar terciptanya sebuah
program yang mampu mengurangi besarnya ukuran file, teknik untuk
mengurangi besarnya ukuran file disebut dengan teknik kompresi.
Teknik kompresi bertujuan untuk mengurangi besarnya ukuran file tanpa
harus terlalu mengurangi kualitas file itu sendiri. Kompresi file bisa dilakukan
dalam berbagai format file, bisa berupa file multimedia maupun non
multimedia.
Namun kompresi file yang dilakukan terlalu berlebihan akan dapat
mempengaruhi kualitas dari file tersebut, ini banyak terjadi pada file
multimedia seperti Mp3, video, Image. Biasanya file yang dikompres terlalu
kecil ukurannya akan mempengaruhi kualitas suara ataupun gambarnya.
Jika pada file yang berbentuk Mp3, kompresi file yang dilakukan berlebihan
akan menjadikan suara file tersebut menjadi mono begitu juga pada file yang
berbentuk video, akan menjadikan suara file tersebut menjadi mono dan
dimensi gambar dari video tersebut menjadi mengecil. Untuk lebih jelasnya
akan dijelaskan dengan contoh dibawah ini.
Contoh 1 :
Jika kita akan mengompres file yang berbentuk Mp3, biasanya ukuran file
berbentuk Mp3 adalah 128 kbps, atau setara dengan kualitas cd digital
audio. Jika kita akan mengompres file tanpa harus terlalu mengurangi
kualitas kejernihan suara tersebut maka kita kompres file tersebut kurang
lebih menjadi 98 kbps, atau setara dengan kualitas suara radio FM. Dengan
demikian, kita dapat mengurangi besarnya ukuran file tersebut tanpa harus
terlalu mengurangi kualitas kejernihan suara tersebut.
Contoh 2 :
Jika kita akan mengompres file yang berbentuk video, biasanya ukuran file
berbentuk video (VHS) adalah 1Mbps, atau setara dengan kualitas video cd.
Jika kita akan mengompres file tanpa harus terlalu mengurangi kualitas
kejernihan suara dan kualitas gambar tersebut maka kita kompres file
tersebut kurang lebih menjadi 128 kbps atau setara dengan kualitas

videoconferencing. Atau bahkan bagi sebagian orang yang ingin


memasukkan ke dalam handphone bisa mengompres lebih kecil dengan
ukuran 16kbps. Biasanya file pada video handphone berformat *.3gp atau
*.rm. Program yang biasa digunakan untuk memainkan video tersebut
adalah Quick time Player, Real One, dll.
Banyak program-program yang dapat digunakan untuk mengompres suatu
file seperti Winzip, WinRar, Extractnow, DjVu, Jet audio, dan masih banyak
lagi program yang bisa digunakan untuk mengompres file. Jenis file yang
bisa dikompres antara lain *.pdf, *.dat, *.mp3, *.jpg, *.wmv, *.wma, dll.

Perhitungan Rata-rata Kecepatan Transfer Data


Jika kita berbicara masalah perhitungan kecepatan transfer data, maka
sedikit banyak kita akan berbicara pula masalah jaringan komputer. Sebab
jaringan komputer menggunakan bandwidth yang berbeda-beda.
Berikut ini disajikan dalam bentuk tabel kecepatan transfer data :
Tabel kecepatan transfer data
Kecepatan

Simbol

Keterangan

Aplikasi

1.000 bit/s

1 kbit/s atau
1 kbps

1 kilobit atau
seribu bit per
detik

Rata-rata kecepatan
internet dial-up di Indonesia
saat ini adalah 56 kbps.

1.000.000 bit/s

1 Mbit/s atau 1 megabit


1 Mbps
atau sejuta bit
per detik

Kecepatan transfer data


melalui komunikasi tanpa
kabel (wireless) pada 2.4
GHz adalah 2 Mbps,
sedangkan kecepatan
sebuah switch standar
adalah 100 Mbps.

1.000.000.000
bit/s

1 Gbit/s atau
1 Gbps

Kecepatan sebuah switch


dengan teknologi Gigabit

1 gigabit atau
satu milyar bit

1.000.000.000.
000 bit/s

1 Tbit/s atau
1 Tbps

per detik

adalah 1 Gbps.

1 terabit atau
satu triliun bit
per detik

Belum ada

kecepatan kbps (kilo bit per second)


Bandwitdh dengan ukuran ini banyak dipakai layanan Broadband Internet
instant access seperti telkomnet instant, layanan internet dial-up tanpa
harus mendaftar sebagai member. Bandwidth dengan ukuran ini juga banyak
dipakai oleh peripheral modem baik internal maupun eksternal. Rata-rata
kecepatannya adalah 56 kbps.
Keunggulan yang diperoleh dari bandwidth ini adalah harganya yang lebih
terjangkau, karena bandwidth ini biasa dipakai dalam skala kecil seperti
perumahan. Selain itu, keunggulan yang lain adalah bandwidth dengan
ukuran ini lebih mudah instalasi modem atau dial-up nya. Karena aksesnya
tidak berlangganan, maka pengguna layanan ini bebas kapan saja memakai
internet dengan hanya memasukkan konektor rj 11 (telepon) ke dalam
modem, dan langsung bisa dial-up.
Namun kelemahan dari bandwidth ini adalah sangat kecilnya bandwidth
yang dimiliki, sehingga untuk membuka Image atau mendownload file dari
internet membutuhkan waktu yang agak lama. Disamping itu, saat ini
layanan internet instant access ini sudah jarang digunakan karena dari
providernya sendiri sekarang sudah meluncurkan layanan yang lebih
canggih.
Kecepatan Mbps (mega byte per second)
Bandwidth ini sedang menjadi tren di perumahan dan warnet-warnet. Karena
ukuran bandwidth yang ditawarkan lebih besar dari sebelumnya. Rata-rata
kecepatan transfer data pada bandwidth ini adalah 1 s/d 100 Mbps.
Sebagaimana telah disebutkan diatas bahwa salah satu perusahaan
pembuka layanan jasa internet atau ISP (Internet Service Provider) saat ini
telah meluncurkan layanan yang disebut speedy dengan bandwidth ratarata 1 s/d 3 Mbps.
Layanan ini tentu sangat menarik, karena bandwidth yang ditawarkan sudah
tergolong cukup besar untuk kalangan perumahan. Dalam masalah harga,

layanan ini membedakan tarif layanannya berdasarkan peruntukkan


penggunanya.
Biasanya untuk kalangan pendidikan (pelajar dan mahasiswa) dikenakan tarif
murah dibandingkan kalangan usaha (corporate) seperti warnet.
Layanan ini pun mempunyai 2 altenatif pilihan, ada yang disebut limited
yakni pemakaian internet dibatasi dengan jatah yang diberikan pihak ISP
kepada konsumen. Rata rata jatah yang diberikan ISP untuk kalangan
pendidikan adalah 15 jam perbulan. Adapun unlimited biasa dipakai oleh
kalangan usaha seperti warnet. Pemakaian ini lebih bebas dari limited karena
dipakai berapa jam pun tarif perbulannya tetap.
Adapun kelemahan dari layanan ini adalah koneksi dari pusat yang
terkadang terputus dikarenakan layanan ini masih tergolong layanan baru.
Adapun bandwidth yang menggunakan kecepatan 100 Mbps biasanya dapat
kita temui pada hub (switch) atau access point yang biasa digunakan di
warnet berbasis kabel ataupun wireless. Hub atau switch biasa digunakan di
warnet sebagai jaringan local atau LAN (Local Area Network) yang
menggunakan topologi star. Hub keluaran sekarang biasanya sudah auto
sensing. Hub langsung mendeteksi jika ada konektor rj-45 yang terhubung
dengan komputer dihubungkan dengan port yang tersedia di hub tersebut.
Untuk kemudian dihubungkan ke server dan dikonfigurasikan melalui server.
Adapun jaringan lokal yang berbasis wireless menggunakan acces point
sebagai penghubungnya. Jangkauan wireless lebih luas bisa mencapai
100m2. hub dan access point sama sama memiliki kelebihan dan
kekurangan masing- masing. Diantaranya adalah:
- Dari segi kenyamanan hub lebih nyaman karena menggunakan kabel
sehingga tidak terganggu oleh keadaan cuaca dsb, sedangkan wireless
menggunakan gelombang radio yang dapay terganggu apabila cuaca buruk
atau terhalang benda seperti tembok dll.
- Dari segi instalasi Access point lebih mudah instalasinya karena tidak lagi
menggunakan kabel sebagai media transfer data, sedangkan hub lebih sulit
instalasinya Karena menggunakan kabel sebagai media transfer data.
- Dari segi keamanan jaringan (networking security) atau firewalling
menggunakan kabel jauh lebih aman ketimbang menggunakan wireless,
Karena jika kita menggunakan wireless memungkinkan orang lain dapat
masuk kedalam jaringan LAN yang kita miliki.
- Dari segi harga menggunakan kabel lebih murah daripada wireless, karena
wireless merupakan teknologi baru ketimbang kabel, tentu harga
peripheralnya lebih mahal ketimbang peripheral lama seperti kabel.
kecepatan Gbps (giga byte per second)

Bandwidth ini tergolong dalam skala besar karena biasanya yang


menggunakan bandwidth ini sudah menggunakan jaringan LAN yang besar
seperti di perkantoran. Peripheral yang menggunakan bandwidth ini pun
bukan lagi hub atau access point, melainkan berupa router dan repeater.
Router adalah alat yang digunakan untuk menyatukan beberapa LAN untuk
kemudian disambungkan lagi ke server. Adapun repeater adalah alat yang
digunakan untuk memperkuat sinyal dengan cara menerima sinyal dari satu
segmen kabel LAN lalu memancarkan kembali dengan kekuatan yang sama
dengan sinyal asli pada segmen kabel yang lain. Dengan cara ini jarak kabel
dapat diperjauh.
Salah satu produsen pembuat alat yang sudah menggunakan teknologi
bandwidth ini adalah Gigabit. Perusahaan yang sudah lama memproduksi
barang-barang komputer seperti motherboard, VGA, Ethernet, dan hub ini
menjadi salah satu pelopor pembuat bandwidth dengan kecepatan 1Gbps
saat ini.
1. Kecepatan Tbps (tera bit per second)
Kecepatan inilah yang sangat fantastis, sebuah data yang besarnya 1 triliun
bit dapat dikirim dalam waktu hanya satu detik. Bandwidth ini
memungkinkan kita mengirim seluruh isi harddisk kita hanya dalam waktu
satu detik. Tapi sayangnya bandwidth sebesar ini belum ada. Para ahli
dibidang komputer masih terus berusaha untuk mewujudkan bandwidth
sebesar itu mungkin dalam waktu beberapa tahun yang akan datang.
Itulah beberapa perhitungan kecepatan transfer data yang ada dan akan ada
di masa mendatang.

Standar Antar Muka Device


Dibawah ini adalah beberapa istilah dan penjelasan mengenai standar antar
muka device :

A. Handsaking
Umumnya handsaking lebih dikenal dengan jabat tangan, namun definisi
handsaking yang sebenarnya adalah pertukaran signal yang ditentukan saat
hubungan dilakukan antara dua terminal. Handsaking merupakan prinsip
dasar dari suatu hubungan pada sebuah interfacing.
Di dalam komunikasi telepon, handshaking adalah pertukaran informasi
antar dua modem dan persetujuan yang menghasilkan tentang protokol
dimana untuk menggunakan yang mendahului masing-masing sambungan

telepon. Agar dapat dengar handshaking dalam memamah dan bunyi lain
manakala kamu membuat suatu dial-out panggil dari komputer.
Karena modem pada masing-masing punya kemampuan berbeda, mereka
harus menginformasikan satu sama lain dengan kecepatan transmisi yang
paling tinggi yangmereka dapat kedua-duanya. Pada yang lebih tinggi
kecepatan, modems harus menentukan panjang keterlambatan garis
sedemikian sehingga gema cancellers dapat digunakan dengan baik.
Perangkat keras atau perangkat lunak aktivitas yang ditentukan merancang
untuk menetapkan atau memelihara dua program atau mesin di dalam
sinkhronisasi. Handshaking sering berhubungan dengan pertukaran paket
atau pesan data antara dua sistem dengan penyangga terbatas. Suatu
kekuatan protokol handshaking sederhana hanya melibatkan penerima yang
mengirimkan suatu maksud pesan Aku menerima pesan akhir dan aku siap
untuk mengirimkan data yang lain. Suatu protokol handshaking lebih rumit
mungkin mengijinkan pengirim untuk penerima jika ia adalah siap untuk
menerima atau untuk penerima untuk menjawab dengan suatu hal negatif
pengakuan maksud Aku tidak menerima pesan akhir dengan tepat,
menyenangkan mengirimkan kembali itu.
Handsaking Hardware
Suatu teknik untuk peraturan alir data ke seberang suatu alat penghubung
atas
pertolongan isyarat yang laksanakan oleh kawat terpisah.
Handsaking Software
Transmisi data ekstra pada suatu saluran dalam rangka mengendalikan alat
yang
mengirimkan data di dalam arah yang lain pada saluran. Karena suatu EIA232
koneksi, alat-alat ini mengirimkan Control-S dan Control-Q karakter untuk
stop
dan start transmisi.

B. Protokol
Sedangkan Protokol merupakan satu set peraturan dan prosedur untuk
bertukar-tukar data dari satu terminal dengan terminal lainnya. Hal ini dapat
kita bedakan antara protocol dengan handsaking, karena fungsi protokol
hanya mengatur signal yang diperoleh melalui proses handsaking. Namun

keduanya merupakan saling mendukung dari proses komunikasi pada


sebuah interfacing.
Di dalam teknologi informasi, suatu protocol dimana adalah suatu daun
catatan yang ditempelkan ke suatu volume naskah, menguraikan muatannya
adalah yang khusus satuan aturan yang titik-akhir di dalam suatu koneksi
telekomunikasi menggunakan komunikasi. Protokol ada pada beberapa
tingkatan di dalam suatu koneksi telekomunikasi. Ada perangkat keras
telepon protokol. Ada protokol antar masing-masing beberapa lapisan
fungsional dan masing-masing lapisan yang bersesuaian di akhir yang lain
dari suatu komunikasi. Kedua-Duanya titik-akhir harus mengenali dan
mengamati suatu protokol. Protokol adalah sering diuraikan di dalam suatu
industri atau standard internasional.
3 alasan yang perlu diketahui mengenai protokol
kode dari melakukan; protokol keselamatan; protokol akademis
format etiket yang diamati oleh kepala-2 pada suatu status
aturan menentukan transmisi dan format data

BUS INTERFACING
Alur atau Buses dimana berbagai jenis informasi dilewati antar kelayakan
unsur-unsur sistem microcomputer-based memisahkan perhatian oleh karena
dampak ketika keseluruhan pengoperasian sistem dan capaian. Buses
biasanya digolongkan dalam kaitan dengan pemilihan waktu protokol yang,
tak serempak, synchronous, dan synchronous memanfaatkan suatu WAIT
status, (semisynchronous). operasi dan prosedur yang umum terjadi di
dalam mikroprosesor interfacing ke memori dan alat sekeliling umum bus
diskusi. Sebagai tambahan terhadap alamat, data, dan control buses yang
dihubungkan
Dengan komputer mikro, handshaking dan kesewenang-wenangan (bus
resolusi konflik) buses adalah diperlukan untuk menerapkan berbagai bus
alternatif. Pertimbangan pokok dihubungkan dengan semua aspek ini bus
interfacing adalah keterlambatan dilibatkan dengan itu bus transaksi. Suatu
pengarah penting bus interfacing melibatkan memori di mikroprosesor
sistem.

Secara umum, ada tiga jenis keterlambatan dihubungkan dengan isyarat di


dalam suatu sistem digital: logika, kapasitip, dan waktu pemindahan. Suatu
penundaan logika kadang-kadang Penundaan perkembangbiakan yang
dikenal sebagai waktu untuk keluaran dari suatu unsur digital ke switch
berkenaan dengan masukan. TTL gerbang keterlambatan adalah 3-6, atau
perbedaan waktu antara dua isyarat yang memulai dari sumber yang
bersamaan
waktu
atau
yang
sama
tetapi
mengalami;mencoba
keterlambatan berbeda, yang terutama adalah hasil logika menunda. Suatu
contoh
dari
disebabkan
oleh
keterlambatan
logika
berbeda.
Penundaan kapasitip adalah disebabkan oleh pemuatan kapasitip pada
keluaran dari suatu unsur logika. suatu alur cerita perkembangbiakan yang
khas menunda lawan mengisi kapasitansi untuk TTL Schottky daya-rendah
keluarga.rata-rata penundaan waktu meningkatkan pada suatu tingkat 0.08
ns/pF dan mempunyai suatu nilai kira-kira 5 n untuk suatu 15-pF beban.
Waktu tunda pemindahan adalah waktu isyarat yang digital untuk bepergian
sepanjang suatu kawat atau papan sirkit yang dicetak melacak.
Dari jalur transmisi teori, yang terburuk waktu tunda pemindahan kasus
panjangnya unit, tp(ns), sama dengan LC , di mana :
L = induktans panjang unit
C = kapasitansi panjang unit dan device-capacitance.
tp = 2 ns/ft.
Begitu mempertimbangkan suatu bus melalui gerbang, ahli sandi, dan
seterusnya, total dari semua keterlambatan harus dipertimbangkan bersama
dengan menghasilkan miring isyarat. Suatu contoh kebaikan adalah
presentasi dari suatu menunjukkan itu suatu bus. Oleh karena keterlambatan
yang bermacam-macam di dalam alur garis alamat, bit alamat terjadi di bus.
Interfacing merupakan device yang dapat menghubungkan terminal satu
dengan lainnya, hal ini tidak terlepas dari bus interfacing interfacing terdiri
dari :
Bus menghubungkan semua komponen dalam unit mikrokomputer. Ada tiga
tipe bus yaitu:

- Data Bus (bus-D) :


bus dengan delapan penghantar, data dapat diteruskan dalam arah bolakbalik (lebar data 8 bit) yaitu dari mikroprosesor ke unit memori atau modul
I/O dan sebaliknya.
- Control Bus (bus-C) :
meneruskan sinyal-sinyal yang mengatur masa aktif modul mikrokomputer
yang sesuai dengan yang diinginkan menurut kondisi kerja.
- Address Bus (bus-A) :
meneruskan data alamat (misal alamat 16 bit), dari penyimpan atau dari
saluran masukan/keluaran yang diaktifkan pada saat tertentu.

Anda mungkin juga menyukai