Anda di halaman 1dari 6

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kata Masjid, berasal dari bahasa Arab yang artinya
berdasarkan tatabahasa adalah tempat sujud. Sedangkan arti
menurut peristilahan adalah suatu bangunan tempat umat
Islam beribadah. Di Indonesia istilah lain untuk Masjid yang
biasanya diklasifikasikan besarnya bangunan dan fungsinya
adalah Mushalla, yang artinya menurut tata bahasa adalah
tempat shalat.
Masjid dalam

perjalanan

sejarah

perjuangan

dan

perkembangan Islam menempati posisi yang sangat penting.


Keberadaan masjid Al-Furqon Gendu yang berlokasi di RT 102
RW

24

Pedukuhan

Gendu,

Desa

Jatimulyo,

Kecamatan

Girimulyo ini merupakan satu-satunya masjid pedukuhan yang


sudah lama berdiri yang tergolong sudah tua usianya. Masjid
ini berdiri sebagai sebuah mushola dengan bangunan dari
kayu secara keseluruhan. Tahun 1979 bangunan diganti
dengan material tembok. Sampai saat ini masjid mengalami
renovasi satu kali pada tahun 1997. Bangunan dengan luas
7m x 12m ini digunakan untuk kegiatan ibadah yang
menampung sekitar 140 jamaah. Bangunan terdiri dari dua
bagian, yaitu bagian induk masjid dan serambi. Bagian induk
masjid tahun 2012 telah diperbaiki bagian atapnya karena
kondisi perangkat kayu bagian atap sudah rusak.
Masjid Al-furqon juga digunakan dalam
kegiatan syiar islam

berbagai

seperti dalam bidang pendidikan,

kegiatan sosial, dan berbagai kegiatan warga. Salah satu


kegiatan yang melibatkan banyak jamaah yang cukup banyak
yaitu untuk kegiatan bulan ramadhan dan kegiatan qurban
yang sudah dirilis sejak tahun 2006 dengan penyembelihan
hewan qurban yang dipusatkan pada masjid ini. Kegiatan
tersebut melibatkan jemaah sejumlah 250 orang. Berdasarkan
1

kondisi di atas, maka pembangunan kembali masjid sudah


sangat

penting,

sehingga

fasilitas

dari

bangunan

yang

direncanakan akan dapat ditingkatkan fungsinya.

B. Tujuan Pembangunan
1. Masjid terenovasi dengan baik dan tidak membahayakan
bagi jamaah
2. Masjid sebagai rumah Allah akan lebih indah sebagai
tempat ibadah
3. Memberikan kenyamanan ketentraman kepada jamaah
dalam beribadah di dalamnya.
4. Meningkatkan fungsi masjid dalam berbagai kegiatan
warga.
C. Manfaat Pembangunan
1. Memiliki tempat ibadah yang representatif
2. Sebagai sarana berbagai kegiatan ibadah
3. Sebagai tempat beribadah baik orang domisili maupun di
luar

daerah

yang

mungkin

membutuhkan

beribadah untuk melaksanakan ibadahnya.


4. Meningkatkan perkembangan intelektual

yang

tempat
Islami,

melalui pendidikan (TPA), sosial dan sebagainya.


D. Lokasi dan Deskripsi Masjid
Masjid Al-Furqon Gendu berlokasi
Pedukuhan Gendu

di RT 102 RW 24,

Desa Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo.

Volume pekerjaan 7m x 9m dengan status masjid milik


pedukuhan dan status tanah adalah tanah wakaf. Modal dana
yang dimiliki :
1. Uang kas masjid sejumlah
2. Pohon Kelapa
3. Tenaga Kerja

: Rp 6.000.000,: 2 batang
: para jemaah

E. Susunan Pengurus Masjid Al-Furqon


Pelindung
: - Drs. Sukardi
Penasehat
: - Drs. R. Suwanto
- Aris Mashuri
Ketua
: - Sumarmo
- Ngadiyo

Sekertaris
Bendahara

: - Joko Waseso
- Tugiran
: - Drs. Agus Niyanto
- Jamidi

Seksi-seksi
:
Seksi Pembangunan
: - Sarjo Sutrisna
Seksi Kemakmuran
: - Kabul Raharjo
Seksi Humas
: - Judiyanto
- Suyanto
Seksi Wanita
: - Sri Wahyuni
Keterangan : Panitia pembangunan serambi masjid adalah
pengurus masjid Al-furqon.

RENCANA PEMBANGUNAN

A. Perencanaan Pembangunan
1. Pengembangan Serambi (Halaman Masjid)
a. Luas halaman keseluruhan 7m x 15m
b. Bagian yang akan dibangun 7m x 9m
c. Desain bangunan rumah beratap asbes dan tidak
beratap
2. Perbaikan Serambi Masjid
a. Luas serambi 5m x 7m

b. Bagian yang diperbaiki adalah bagian atap


B. Perencanaan Dana yang Dibutuhkan
1. Pengkoblokan halaman
a. Luas halaman 7m x 15m
105 m2
b. Pembelian konblok 105 m2 x Rp 35.000,-

Rp

3.675.000,c. Membeli pasir 4 rid x Rp 300.000,-

Rp

1.200.000
d. Membeli semen 1 sak x Rp 55.000 ,-

Rp

55.000,e. Biaya pengerjaan 6 x Rp 200.000,-

Rp

1.200.000,Jumlah

Rp

6.130.000,2. Membuat kerangka rumah


a. Tiang (soko) sebanyak 5 pilar
Besi 8 ful = 30 batang x Rp 46.000,

Rp 1.380.000,Besi begel 6 ful = 10 batang x Rp 28.000,-

Rp 280.000,Bendrat 2 kg x Rp 13.000,-

Rp

26.000,Pasir 1 rid x Rp 300.000,-

Rp

300.000,Koral 1 rid x Rp 350.000,-

Rp

350.000,Semen 10 sak x Rp 55.000,-

Rp

550.000,Papan cor 40 lembar x Rp 8.500,-

Rp

340.000,
Biaya pengerjaan 4 hari x Rp 200.000

Rp

800.000,Jumlah

Rp

4.026.000,b. Kuda-kuda

Besi 8 ful = 60 batang x Rp 46.000,-

Rp 2.760.000,Besi begel 6 ful = 20 batang x Rp 28.000,-

Rp
56.000,Bendrat 2 kg x Rp 13.000,-

Rp

26.000,Pasir 1 rid x Rp 300.000,-

Rp

300.000,Koral 1 rid x Rp 350.000,-

Rp

350.000,Semen 20 sak x Rp 55.000,-

Rp

1.100.000,Papan cor 100 lembar x Rp 8.500,-

Rp

850.000,Biaya pengerjaan 6 hari x Rp 200.000

Rp

1.200.000,-Jumlah
Rp 6.642.000,c. Atap
Kayu ganjel asbes (usuk) 15 batang x Rp 75.000

Rp 1.125.000,Asbes 44 lembar x Rp 70.000

Rp

3.080.000,Paku asbes 2 kg x Rp 20.000

Rp

40.000,Biaya pengerjaan 2 hari x Rp 200.000

Rp

400.000,-Jumlah
Rp 4.645.000,-Jumlah total anggaran
Rp 21.443.000,C. Rencana Pelaksanaan
Rencana pembangunan serambi masjid Al-furqon akan
dilaksanakan pada bulan Oktober 2014.

PENUTUP
Proposal ini kami buat sangat sederhana, namun tidak
mengurangi esensi dari tujuan kami untuk menggalang dana
demi terwujudnya program perbaikan dan pengembangan Masjid
Al-Furqon.

Proposal ini

kami susun

sebagai

sarana

untuk

menggalang dana kepada jamaah, instansi, lembaga yang


berkenan untuk membantu program kami. Oleh karena itu jika
ada kekurangan dalam proposal kami, kami mohon maaf yang
sebesar-besarnya.
Demikian proposal kami mudah-mudahan dapat menjadi
ladang amal jariyah bersama. Atas kerjasama dan bantuannya
kami ucapkan banyak terima kasih.

Pengurus Takmir

Anda mungkin juga menyukai