5.

PENGENALAN ALAT PENGEMAS

5.1. Tujuan
Tujuan dari materi praktikum Pengenalan Alat Pengemas adalah sebagai
berikut:
1. Mengetahui jenis-jenis alat pengemas;
2. Mengetahui fungsi masing-masing alat pengemas;
3. Mengetahui cara kerja alat pengemas; dan
4. Mengetahui spesifikasi alat pengemas.

5.2. Tinjauan Pustaka

Bahan kemasan maupun bahan kemasan jadi yang akan digunakan atau dipilih
sebagai alat pengemas perlu diketahui sifatsifatnya agar sesuai dengan tujuan kondisi
bahan, sesuai dengan kondisi proses, sesuai dengan tujuan dan kondisi pemasaran.
Semakin besar laju permeabilitas bahan pengemas, semakin besar laju perpindahan
uap air yang dapat melewati permukaan bahan pengemas. Kegunaan permeabilitas
ini adalah untuk memperkirakan umur simpan dan mempertahankan mutu produk
dalam kemasan agar dapat bertahan lama dengan mutu yang tetap baik dan dapat
diterima konsumen (Mareta, 2011).
Pengemasan merupakan salah satu cara untuk melindungi atau mengawetkan
produk pangan maupun non-pangan. Kemasan adalah suatu wadah atau tempat yang
digunakan untuk mengemas suatu produk yang dilengkapi dengan label

atau

keterangan-keterangan termasuk beberapa manfaat dari isi kemasan. Pengemasan

mempunyai peranan dan fungsi yang penting dalam menunjang distribusi produk
terutama yang mudah mengalami kerusakan (Rahmawati, tth).

Pengemasan merupakan sistem yang terkoordinasi untuk menyiapkan barang

menjadi siap untuk ditransportasikan, didistribusikan, disimpan, dijual, dan dipakai.
Adanya wadah atau pembungkus dapat membantu mencegah atau mengurangi
kerusakan, melindungi produk yang ada di dalamnya, melindungi dari bahaya
pencemaran serta gangguan fisik (gesekan, benturan,

getaran). Di samping itu

pengemasan berfungsi untuk menempatkan suatu hasil pengolahan atau produk

industri agar mempunyai bentuk-bentuk yang memudahkan dalam penyimpanan,
pengangkutan dan distribusi. Dari segi promosi wadah atau pembungkus berfungsi
sebagai perangsang atau daya tarik pembeli. Karena itu bentuk, warna dan dekorasi
dari kemasan perlu diperhatikan dalam perencanaannya (Mareta, 2011).

5.3. Materi dan Metode

5.3.1. Materi
a. alat
Alat yang digunakan pada praktikum materi Pengenalan Alat Pengemas
adalah sebagai berikut:
Tabel . Alat materi praktikum Pengenalan Alat Pengemas
No
1.

Nama Alat
Alat tulis

Ketelitian
-

Fungsi
Mencatat

deskripsi

alat

2.

Kertas folio

3.

Kamera

pengemas
Tempat menulis

alat pengemas
Alat dokumentasi

deskripsi

b. bahan
Bahan yang digunakan pada praktikum materi Pengenalan Alat Pengemas
adalah sebagai berikut:
Tabel . Bahan materi praktikum Pengenalan Alat Pengemas
No
Nama Bahan
Jumlah
Fungsi
1.
Vacuum sealer
1 buah
Bahan
dalam

yang

diidentifikasi

praktikum

materi

Pengenalan Alat Pengemas

Lanjutan Tabel . Bahan materi praktikum Pengenalan Alat Pengemas

No.
Nama Bahan
Jumlah
Fungsi
2.
Cup sealer
1 buah
Bahan yang diidentifikasi
dalam
3.

4.

Vacum

sealer 1 buah

materi

Pengenalan Alat Pengemas

Bahan yang diidentifikasi

portable

dalam

Hand sealer

Pengenalan Alat Pengemas

Bahan yang diidentifikasi

1 buah

dalam
5.

praktikum

Capping machine

1 buah

praktikum

praktikum

materi

materi

Pengenalan Alat Pengemas

Bahan yang diidentifikasi
dalam

praktikum

materi

Pengenalan Alat Pengemas

5.3.2. Metode
Metode yang digunakan pada praktikum materi Pengenalan Alat Pengemas
adalah sebagai berikut:
Alat pengemas diamati dan difoto

Alat pengemas diidentifikasi mengenai nama, merk, fungdi, cara kerja dan
spesifikasi alat pengemas
Hasil identifikasi didiskusikan dalam kelompok

Gambar . Diagram AlirHasil

Praktikum
diskusiMateri
dicatatPengenalan Alat Pengemas

5.4.
Hasil dan Pembahasan
5.4.1. Hasil

Hasil yang diperoleh dari praktikum materi Pengenalan Alat Pengemas adalah
sebagai berikut:
Tabel . Hasil Pengenalan Alat Pengemas
No Nama Alat Merk
Fungsi
1

Pengemas
Vacuum

Sinbo

Sebagai

Cara Kerja

Spesifikasi

Mengeluarkan

- Terdapat tombol

sealer

alat untuk

udara

dalam Power (ON dan

Packager

mengemas

kemasan

secara

kemasan

vacuum

direkatkan dengan seal time

lalu OFF)
- Terdapat tombol

mesin

- Terdapat

pengaturan
vacuum
2

Cup sealer

VC Star

dan

Sebagai alat - Pasang

seal
plastik -Maksipack

untuk

penutup

dalam mempunyai

menutup

bentuk roll

gelas
plastik

- Masukkan

jenis cup bubble

bahan +aqua

dengan

ke dalam gelas listrik 300 watt

secara

manual -bisa mengemas

(satu per satu)

gelas

Lajutan Tabel . Hasil Pengenalan Alat Pengemas

- Masukkan gelas di plastik
dalam

hingga

lubang 33 sampai 400

mesin

cup

Tarik tuas input,

lalu tekan handle
selama 10 detik
untuk melakukan
pengesealan
3

Vacuum

secara manual
Maksipack Sebagai alat Mengeluarkan

Mesin

sealer

untuk

udara

portable

mengemas

kemasan

secara

kemasana

vacuum

direkatkan dengan

Hand sealer

skala

dalam rumah tangga

lalu

mesin
Maksipack Sebagai alat Mesin

- Terdapat

untuk

menghasilkan

merekatkan

panas

kemasan

kemasan

indikator waktu
lalu sealing
Terdapat bagian

direkatkan dengan seal

mesin
Lajutan Tabel . Hasil Pengenalan Alat Pengemas
5. Capping
Maksipack Sebagai alat Mesin
machine

dengan - Kecepatan

untuk

tekanan

tinggi pengelasan

menutup

menekan

tutup 1200 botol / jam

botol

hingga

dapat - Ukuran

mesin

tertutup

56x20x92 cm
Berat mesin 65
kg

5.4.2. Pembahasan
Berdasarkan praktikum Pengemasan Hasil Perikanan pada materi Pengenalan
Alat Pengemas Alat yang digunakan adalah vacum sealer SINBO digunakan untuk
kemasan plastik vacum. Kemudian ada alat vacum sealer portable dengan merk
Maksipack alat ini sama untuk kemasan plastik bentuk kecil dan bisa dibawa ke

mana-mana. Mesin cup sealer merk VC Star digunakan untuk menutup kemasan
seperti gelas gelas plastik. Hand sealer dengan merk Maksipack termasuk alat
pengemas untuk kemasan plastik. Mesin penutup botol dengan merk Maksipack
termasuk alat pengemas untuk kemasan botol plastik. Menurut Vega et al., (2012),
vacuum sealer merupakan alat yang digunakan untuk menjaga kesegaran makanan
dimana produk makanan diletakan dalam plastik kemudian di vacuum dalam ruang
kedap udara.
Alat pengemas yang digunakan tersebut memiliki fungsi yang berbeda. Alat
vacuum sealer

dengan merk SINBO memiliki fungsi proses penyegelan setelah

terlebih dahulu menyelesaikan tahapan penyedotan udara. Sewaktu kemasan

plastiknya berubah menjadi ruangan tanpa oksigen, maka kesempatan untuk
munculnya bakteri pembusuk dapat secara signifikan dicegah. Selain itu, isi didalam
kemasan juga akan terhindar dari serangan jamur, debu, dan juga masalah
kelembaban udara. Mesin Cup Sealer merupakan alat pengemas yang biasanya
digunakan untuk produk minuman yang berupa gelas plastik. Mesin ini berfungsi
untuk menutup gelas agar isi didalamnya tidak tumpah. Mesin pengemas vacum
sealer portable

banyak digunakan oleh skala kecil rumah tangga karena selain

murah, alat ini juga berukuran kecil sehingga mudah untuk dibawa kemana-mana.
Hand sealer Hand Sealer merupakan mesin pengemas yang digunakan untuk
mengemas berbagai kemasan plastik. Misalnya untuk mengemas keripik, makanan
ringan, bawang goreng, dll. Pengoperasian mesin hand impulse sealer dilakukan
menggunakan tangan secara manual dan sangat mudah yaitu dengan cara meletakan
plastik kemasan diantara mesin press plastik tersebut, lalu di tekan. Hand sealer bisa

menyegel kantong plastik tanpa lem, melindungi dokumen dari debu, kutu kertas,
kelembaban atau air. Jenis plastik yang biasa disegel dengan menggunakan hand
sealer adalah jenis plastik PP dan PE. Dengan adanya alat press plastik makanan anda
bebas dari kontaminasi bakteri perusak. Capping machine merupakan alat yang
berfungsi menutup mulut botol baik itu tutup. Menurut Marsh (2007), vacuum sealer
merupakan alat yang digunakan untuk mengemas produk dengan menggunakan
plastik kemasan hampa udara, sehingga produk yang dikemas lebih awet, lebih segar
dan tahan lama.
Cara keja pada alat pengemsan berbeda-beda tergantung pada merk atau
pabrik yang membuat alat tersebut. Cara kerja mesin vacuum sealer adalah dengan
menghisap udara dalam kemasan plastik, lalu merekatkan ujung kemasan plastik
hingga menutup rapat produk. Jadi cara kerja mesin ini adalah menyedot udara dan
menutup kemasan dengan cara pemanasan. Hand sealer cara kerjanya dengan
meletakkan ujung plastik yang akan direkatkan diantara cepitan alat hand sealer
yang kemudian disamakan garis plastiknya setelah itu direkatkan atau di press dengan
alatnya yang sudah panas maka kemasan akan merekat satu sama lain. Capping
machine mesin dengan tekanan tinggi menekan tutup hingga dapat tertutup cup
sealer cara kerja yang dilakukan secara manual yaitu memasukkan cairan ke dalam
kemasan gelas, kemudian memasukkan gelas ke dalam mesin dan melakukan
pengemasan secara manual / otomatis dengan tuas penekan. Menurut Yuyun dan
Gunarsa (2011), cara kerja mesin cup sealer adalah pasang plastik penutup dalam
bentuk roll. Masukkan bahan ke dalam gelas secara manual (satu per satu). Masukkan
gelas di dalam lubang mesin. Tarik tuas input, lalu tekan handle kira-kira selama 10

detik untuk melakukan pengesealan secara manual. Lepaskan tuas, gelas plastik telah
tersegel dan siap digunakan.
Spesifikasi dari masing-masing alat pengemasan berbeda-beda antara satu dan
lainnya, spesifikasi alay ini ditentukan oleh masing-masing dari tipe alat dan jenis
alatnya, karena semakin modern alat pengemasan yang digunakan akan spesifikasi
alat tersebut semakin rumit namun alat semakin canggih dan lebih praktis untuk
digunakan. Vacuum sealer Packager Terdapat tombol Power (ON dan OFF) Terdapat
tombol seal time Terdapat pengaturan vacuum dan seal. Cup sealer maksipack
mempunyai jenis cup bubble + aqua dengan listrik 300 watt bisa mengemas gelas
plastik hingga 33 sampai 400 cup. Vacuum sealer portable Power Supply : 220240V/50-60Hz , Vacuum : 0.35Mpa , Sealing Length : 40-280mm , Machine Size :
350x140x70mm , Machine Weight : 2.4kg. Hand sealer Power: 300Watt, Voltage 220
240 V / 50 60 Hz, Seal Lenght:20 cm, body best, Seal width : 2mm, Dimensi : 32
x 8 x 16 cm, Berat :2 kg. Spesifikasi mesin penutup botol merk Maksipack yaitu
terdapat tombol power, diameter botol 20-40 mm, tinggi botol 100-300 mm, lebar
seal 10-35 mm, kecepatan pengelasan 1200 botol / jam, ukuran mesin 56x20x92 cm
dan berat mesin 65 kg. Rata-rata pada mesin yang cukup besar menggunakan bahan
rangka besi cor karena dinilai lebih kuat dan stabil. Hal ini diperkuat oleh Surdia dan
Saito (1996), besi cor disukai oleh bahan rangka mesin berukuran sedang karena pada
umumnya dimasalahkan oleh gaya getaran dan pada besi cor memiliki kapasitas
peredaman yang cukup besar.
Perbandingan anatara alat pengemasan vacuum sealer merk packager SINBO
dengan alat pengemasan vacuum selaer portable merk Maksipack. Pada alat vacuum

sealer merk Packager SINBO untuk alat ini biasanya digunakan pada skala
perusahaan besar karena memiliki keunggulan body kokoh stainless lebih tebal Kaca
lebih tebal Telah banyak digunakan pengusaha sedangkan vacuum selaer portable
merk Maksipack menjadi solusi untuk mengemas makanan bagi anak-anak.
Pengemas vacuum ini dapat menghindarkan bekal makanan dari kontaminasi bakteri
yang merugikan dan alat ini lebih kecil dan praktis dapat dibawa ke mana-mana
karena lebih kecil. Tujuan penggunaan mesin pengemas vacuum disesuaikan untuk
penggunaan rumah tangga atau untuk industri. Untuk penggunaan rumah tangga,
disarankan memakai mesin pengemas vacuum portable. Sedangkan untuk industri,
mesin yang lebih besar untuk kapasitas yang lebih besar. Menurut Kastaman (2006),
untuk melakukan pembelian mesin atau peralatan, harus dipertimbangkan secara
ekonomis dan disesuaikan dengan jumlah produksi barang atau jasa yang dihasilkan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan mesin atau peralatan adalah kapasitas
mesin, kecocokan (compatibility), tersedianya peralatan pelengkap yang diperlukan,
keterandalan dan purna jual, kemudahan persiapan dan instalasi, penggunaan dan
pemeliharaan keamanan, penyerahan keadaan pengembangan, pengaruh terhadap
organisasi yang ada.
5.5.
Kesimpulan dan Saran
5.5.1. Kesimpulan
Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan pada materi pengealan alat
pengemas adalah sebagai berikut :
1. Berbagai jenis-jenis alat pengemas vacuum sealer, cup sealer, vacuum sealer
portable, hand selaer dan Capping machine

2.

Fungsi masing-masing alat pengemas seperti vacuum sealer dan vacuum sealer
portable untuk kemasan berbahan dasar plastik, hand selaer untuk merekatkan
produk kemasan yang berbahan dasar plastik cup selaer digunkan untuk menutup
kemasan produk yang berbentuk gelas plastik dan Capping machine digunakan

3.

pada kemasan botol plastik.

Cara kerja masing-masing alat pengemas vacuum sealer dan vacuum sealer
portable mengeluarkan udara dalam kemasan lalu kemasan direkatkan dengan
mesin. Cup sealer, masukkan bahan ke dalam gelas secara manual (satu per satu)
masukkan gelas di dalam lubang mesin Tarik tuas input, lalu tekan handle selama
10 detik,. Hand selaer mesin menghasilkan panas lalu kemasan direkatkan
dengan mesin dan capping machine mesin dengan tekanan tinggi menekan tutup

4.

hingga dapat tertutup.

Spesifikasi alat pengemas vacuum sealer Terdapat tombol Power (ON dan OFF)
Terdapat tombol seal time terdapat pengaturan vacuum dan seal, cup sealer
Maksipack mempunyai jenis cup bubble + aqua dengan listrik 300 watt bisa
mengemas gelas plastik hingga 33 sampai 400 cup, vacuum sealer portable
mesin skala rumah tangga,, hand selaer

terdapat indikator waktu sealing

Terdapat bagian seal dan capping machine Kecepatan pengelasan 1200 botol /
jam dengan ukuran mesin 56x20x92 cm, berat mesin 65 kg.
5.5.2. Saran
Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan pada materi pengealan alat
pengemas adalah sebagai berikut :
1. Sebaiknya harus lebih teliti dalam melakukan pengamatan pada masing-masing
alat pengemas

2.

Sebaiknya lebih mengetahui spesifikasi dan cara penggunaan maisng-masing alat

pengemasan.

DAFTAR PUSTAKA
Kastaman, R. 2006. Analisis Kelayakan Ekonomi Suatu Investasi Logam. Pradnya
Paramita. Jakarta.
Mareta, Dea Tio dan Shofia Nur A. 2011. Pengemasan Produk Sayuran dengan Bahan
Kemas Plastik pada Penyimpanan Suhu Ruang dan Suhu Dingin. Mediagro Vol.
7, No. 1, Hal 26 40.
Marsh, Kenneth. 2007. Food Packaging Roles, Materials, and Environmental Issues.
Journal of Food Science Vol. 72, No. 03.
Rahmawati, Fitri. Tth. Pengemasan Dan Pelabelan. Jurusan Pendidikan Teknik Boga
dan Busana Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta

Surdia, T dan Saito, S. 1996. Teknik Pengecoran.

Vega., Cesar., Job Ubbink., and Erik Van Der Linden. 2012. The Kitchen As
Laboratory. Colombia University. Colombia.
Yuyun, A. dan Delli Gunarsa. 2011. Cerdas Mengemas Produk Makanan dan
Minuman. AgroMedia Pustaka. Jakarta.