PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam perkembangan industri di Indonesia, sangat erat hubungannya
dengan sumber daya manusia yang dihasilkan oleh dunia pendidikan. Oleh
karena itu kurikulum pendidikan juga terus berusaha menyesuaikan diri
untuk bisa menyiapkan sumber daya manusia yang kompeten di bidangnya.
Dalam mempersiapkan sumberdaya manusia yang siap dan kompeten
di industri, lembaga pendidikan melaksanakan suatu program pendidikan
yang mengikutsertakan mahasiswanya dalam proses yang terjadi di dalam
industri.
seorang
supervisor
melaksanakan
pengawasan,
dalam
dalam
suatu
pengaturan,
dan
perusahaan
pembinaan
untuk
terhadap
supervisor, kepemimpinan dan delagasi, sikap dan prilaku tenaga kerja dan
penilaian terhadap hasil kerja didalam perusahaan.
Teknik supervisor sangatlah penting untuk di pelajari dan di terapkan di
kehidupan sehari-hari ataupun dalam kegiatan di sebuah industri, agar
mendapatkan suatu keteraturan dalam pekerjaan. Teknik supervisor tidak
hanya dilakukan oleh supervisor saja tetapi seluruh tenaga kerja harus dapat
melakukanya.
membentuk
Karena
suatu
dengan
memahami
keharmonisan
dalam
teknik
supervisor
pekerjaan
karena
dapat
adanya
kesepahaman baik dari prilaku dan cara berkomunikasi dari tiap orang yang
terlibat. Hal ini dapat membentuk suasana kerja yang kondusif, sehingga
dapat menambah efektifitas pekerjaan dan mengurangi hal yang dapat
memperlambat pekerjaan. Kemampuan untuk merencanakan pekerjaan
(planning), mengorganisasi sumber daya
(organizing), melaksanakan
daya
sangat
diperlukan
bagi
seorang
supervisor
dalam
BAB II
DATA PENGAMATAN
2.1.Manajemen Supervisi
2.1.1 Pengertian Manajemen Supervisi
Manajemen supervisi adalah proses seorang manager yakin bahwa
kegiatannya sesuai dengan kegiatan yang direncanakan. Pengawasan
manajemen adalah suatu usaha sistematik untuk menetapkan standar
3
sebelumnya,
menentukan
dan
mengukur
penyimpangan-
Atasan dari tiap grup shift haruslah meyakinkan bawahannya bahwa semua
karyawan PT Yasulor Indonesia adalah satu keluarga
2.3 Wewenang
2.3.1 Pengertian Wewenang
Wewenang (authority) adalah hak untuk melakukan sesuatu atau
memerintah orang lain untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu agar
tercapai tujuan tertentu.Penggunaan wewenang secara bijaksana merupakan
faktor kritis bagi efektevitas organisasi. peranan pokok wewenang dalam fungsi
pengorganisasian, wewenang dan kekuasaan sebagai metoda formal, dimana
manajer
menggunakannya
untuk
mencapai
tujuan
individu
maupun
organisasi.Wewenang formal tersebut harus di dukung juga dengan dasardasar kekuasaan dan pengaruh informal. Manajer perlu menggunakan lebih
dari wewenang resminya untuk mendapatkan kerjasama dengan bawahan
mereka, selain juga tergantung pada kemampuan ilmu pengetahuan,
pengalaman dan kepemimpinan mereka.
Mencari tahu apa yang boleh dan tidak dilakukan oleh atasan. Dan
batasan-batasan (toleransi) yang dapat diberikan oleh atasan kepada para
bawahannya. Serta mempelajari agar hal tersebut, terjadi bukanlah akibat dari
tekanan berlebihan yang diterima oleh staff tersebut.
2.3.4 Usulan tindakan
Usulan yang mungkin dapat dilakukan adalah atasan harus tahu betul
kondisi bawahannya baik kondisi fisik maupun kondisi mental. Dan akan lebih
baik lagi apabila atasan telah mempercayai penuh bawahannya dan tidak
termakan oleh perkataan orang-orang yang ingin menghancurkan relasi antara
atasan dan bawahannya.
2.4 Delegasi
2.4.1 Pengertian Delegasi
Salasatu dimensi pengelolaan
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Teknik supervisor merupakan salah satu ilmu yang tidak asing di
dalam suatu perusahaan.Teknik supervisi berhubungan dengan hal-hal yang
terdapat pada seseorang dan digunakan dalam mengatur suatu sikap atau
prilaku seseorang dalam melaksanakan pekerjaan.Teknik supervisor ini telah
penulis pelajari, namun sebatas teori saja. Dengan adanya program praktik
10
3.2 Saran
Dari data-data yang didapat, penulis memiliki beberapa saran yang
ingin di tujukan, baik untuk perusahaan ataupun lembaga pendidikan yang
bersangkutan dengan dunia industri atau kepegawaian, antara lain :
1. Di adakanya pelatihan pelatihan kepemimpinan untuk para
supervisor yang ada di dalam perusahaan
2. Pembekalan kepada para pegawai tentang ilmu supervisor
3. Bimbingan terhadap implementasi ilmu teknik supervisor untuk
pegawai
4. Memberikan pengetahuan kepada peserta didik tentang ilmu teknik
supervisor
11
DAFTAR PUSTAKA
http://zackyeducations.blogspot.com/2013/01/kerangka-makalah-yang-baik-dan-benar.html,
November 2014
12