Anda di halaman 1dari 15

Selamat datang

di pelajaran 6

KELAUTAN

Kelompok 6
Alfi Azizah
Aninda Dinar
Aulia Eka U
Meliany Hutami P
Rindita Ratu C

Tujuan pembelajaran :
a) Kemampuan berbahasa
1. Mendengarkan informasi yang disampaikan dari
radio atau televisi
2. Berpidato tanpa teks
3. Membaca intensif dan menentukan ide pokok
4. Menulis karangan dengan pola pengembangan
deduktif
b) Kemampuan bersastra
5. Mendengarkan pembacaan teks drama dan
menyimpulkan isi drama
6. Menjelaskan keterkaitan gurindam dengan
kehidupan sehari-hari
7. Membaca karya sastra dan menemukan perbedaan
karakteristik angkatan
8. Menulis kritik dan esai untuk mengomentari karya
satra
c) Kebahasaan
Menggunakan kata adalah, ialah, dan merupakan

Kemamampuan
Berbahasa

1) Mendengarkan informasi
yang disampaikan dari
radio atau televisi
Ada informasi yang tergolong
faktual dan ada juga yang
tergolong opini. Baik informasi
yang bersifat faktual maupun
opini harus kita simak sehingga
informasi tersebut dapat kita
pahami.

2) Berpidato tanpa teks


Seseorang yang akan berpidato perlu
melakukan persiapan.Hal-hal yang perlu
dipersiapkan tidak hanya masalah
penampilan,tetapi juga topik yang akan
disampaikan, cara penyampaian,dan
pendengar yang menjadi sasaran.Semua
persiapan tersebut harus mendapatkan
perhatian yang sama karena kesemuanyan
memiliki bobot kepentingan yang sama.

3)Membaca intensif dan


menentukan ide pokok
Kegiatan membaca dilakukan untuk
memahami isi bacaan. Pada sebuah
paragraf terdapat dua jenis ide
(gagasan), yaitu gagasan pokok dan
gagasan penjelas. Untuk paragraf
induktif, gagasan pokok terdapat
pada akhir paragraf. Dengan
demikian, kalimat-kalimat pada awal
paragraf merupan gagasan penjelas,
sedangkan kalimat terakhir merupan
gagasan pokoknya.

4) Menulis karangan dengan pola

pengembangan deduktif
Pengembangan paragraf dengan teknik deduktif
diawali dengan pernyataan umum. Sistem
penalaran deduktif disebut silogisme. Silogisme
memiliki 3 bagian, yaitu:
a) Premis mayor (pernyataan umum tentang
sesuatu)
b)Premis minor (pernyataan yang
mengidentifikasi suatu peristiwa yang khusus
sebagai anggota dari kelas premis mayor)
c) Simpulan (merupan hasil penalaran dari kedua
jenis premis tersebut)

Kemampu
an
Bersastra

1) Mendengarkan pembacaan
teks drama dan menyimpulkan
isi drama
Untuk dapat menyimpulkan isi
teks drama, kita perlu mengkaji
unsur-unsur intrinsiknya, yaitu:
a)Tema
b)Konflik
c)Amanat

2) Menjelaskan keterkaitan
gurindam dengan kehidupan
sehari-hari
Gurindam merupakan salah satu
bentuk puisi lama.bentuk puisi
lama sarat dengan nilai-nilai
yang dapat diterapkan dalam
kehidupan, baikuntuk
meningkatkan kualitas hidup
individu maupun masyarakat.

3) Membaca karya sastra dan


menemukan perbedaan
karakteristik angkatan
Setiap karya sastra memiliki
karakteristik tertentu karena setiap
pemikiran dan perasaan sastrawan
berbeda-beda. Karya satra dapat
mencerminkan kehidupan masyarakat
pada zamannya. Untuk itu, para ahli
sastra mengkaji berbagai karya
sastra untuk mengetahui kehidupan
masyarakat.

4) Menulis kritik dan esai untuk


mengomentari karya sastra.
Kritik merupakan pelajaran
agar seseorang mampu
berbesar hati akan kritik orang
terhadap karyanya. Kritik
hendaknya tetap disampaikan
secara objektif tanpa emosi
yang berlebihan. Penyampaian
kritik disusun secara sopan
dan tidak menyinggung
penulis karya sastra yang

Menggunakan kata
adalah, ialah, dan
Kata adalah, ialah, dan merupakan
merupakan.

termasuk jenis verba dan dapat


menduduki fungsi predikat dalam
kalimat. Contoh:
a)Kapal adalah (ialah/merupakan)
kendaraan umum untuk perjalanan di
laut.
b)Nahkoda ialah (adalah/merupakan)
pemimpin (perwira laut) yang
menmegang komando tertinggi diatas
kapal niaga.
c)Jala merupakan (adalah/ialah) salah
satu jenis alat penangkap ikan.

Thank
you...

Anda mungkin juga menyukai