Gastroesofageal
Andreas Yoga Kharisma
102009002
Budiarto Syah Putra Solomon 102009225
Adatya Stevani P Putuhena
102010253
Theodora Abdiel Purwa Dolorosa
102011066
Angelica
102012215
Egy Pradana Yudhistira
102012247
Silvanai Dania
102012334
Febyan
102012353
Marrys Natalia
102012420
Salfarina Azira Binti Mat Saridan
102012509
A7
Rumusan Masalah
Anamnesis
Identitas :Ny.T 50 tahun
Keluhan Utama : makan cepat kenyang, begah
dan nyeri ulu hati kadang di sertai kembung
bila makan banyak. Bila makan di paksakan,
perut penuh sekali sehingga sampai ke dada
dan sesak, muntah keluar cairan asam
Riwayat penyakit sekarang
Sejak kapan? 4 bulan yang lalu
Gejala penyerta lain?
Riwayat pengobatan
Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum
Pemeriksaan tanda vital
Pemeriksaan Penunjang
Endoskopi saluran cerna bagian atas
Pemantauan pH 24 jam
Tes Bernstein
Sintigrafi gastroesofageal
Diagnosis Banding
Dispepsia Fungsional
Gejala
Nyeri
atau
rasa
tidak
Disfagia Esofageal
nyaman
Etiologi
dimana
secara
klinis
pasien
tampak sehat.
Epidemiologi
Patogenesis
Penatalaksanaan
dinitrat),calcium
nitrat
isosorbid
channel
blocker
Prognosis
Diagnosis Kerja
Dispepsia Fungsional, dahulu 4
subgrup yaitu dispepsia tipe ulkus,
dispepsia tipe dismotilitas,
dispepsia tipe refluks dan dispepsia
non spesifik
dispepsia tipe refluks keluar
menjadi penyakit sendiri penyakit
refluks gastroesofageal (GERD)
GERD WD
Etiologi
Bersifat multifaktorial
Esofagitis
GERD terjadi melalui 3 mekanisme yaitu:
refluks spontan pada saat relaksasi LES
yang tidak adekuat
aliran retrograd yang mendahului
kembalinya tonus LES setelah menelan
meningkatnya tekanan intra abdomen
Faktor Resiko
Kehamilan
Orang-orang yang kelebihan berat badan
dan gemuk
Diet tinggi lemak
Tembakau, alkohol dan kafein
Stres dan marah emosional
Pasien dengan hiatus hernia
Pasien dengan gastroparesis
Obat-obatan
Epidemiologi
Prevalensi esofagitis sedangkan di Asia
hanya 3%-5%.
Laki-laki=perempuan
Esofagitis: laki-laki lebih tinggi (2:1-3:1)
Barrett's esophagitis: laki-laki > perempuan
(10:1)
PRGE dapat terjadi di segala usia, namun
prevalensinya meningkat pada usia diatas
40 tahun
Patogenesis
Gejala Klinik
Nyeri atau rasa tidak enak di epigastrium
atau retrosternal bagian bawah.
Heartburn
Mual atau regurgitasi dan rasa pahit di lidah
Disfagia
Odinofagia
Penatalaksanaan
NonmedikaMentosa
MedikaMentosa
Step up : antagonis reseptor H2 atau
golongan prokinetik,PPI
Step down : PPI , antagonis reseptor H2
atau prokinetik ,antasid
PPI merupakan pilihan yang paling efektif.
Dosis yang disarankan ialah
> omeprazol 2 x 20 mg
> lansoprazol 2 x 30 mg
> pantoprazol 2 x 40 mg
> esomeprazol 2 x 40 mg
Komplikasi
Striktura
Barretts esophagus
Prognosis
Kesimpulan