Anda di halaman 1dari 2

Morfologi Tanaman Kacang Tanah

Kacang tanah merupakan tanaman yang berasal dari Brasilia, penanaman kacang tanah
pertama kali dilakukan oleh orang Indian. Kacang tanah mulai ditanaman di Indonesia pada awal
abad ke-17. Kedudukan kacang tanah dalam taksonomi tanaman adalah sebagai berikut :
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Leguminales
Famili : Papilionaceae
Genus : Arachis
Spesies : Arachis hypogaea L.
Kacang tanah memiliki akar serabut dengan batang tidak berkayu dan berambut halus.
Batang kacang tanah ada yang menjalar dan tumbuh tegak. Kacang tanah mimiliki dau majemuk
bersirip genap. Daun kacang tanah terdiri dari empat anak daun dengan tangkai daun agak
panjang. Bunga kacang tanah keluar dari ketiak daun. Setiap bunga terlihat bertangkai panjang
berwarna putih, sebenarnya ini bukan tangkai bunga melainkan tabung kelopak. Mahkota bunga
(corolla) kacang tanah berwarna kuning, bendera mahkota bunganya bergaris-garis merah pada
pangkalnya. Umur bunga tanaman kacang tanah hanya satu hari, bunga akan mekar di pagi hari
dan layu di sore hari. Bunga kacang tanah dapat melakukan penyerbukan sendiri dan bersifat
geotropis positif, penyerbukan terjadi sebelum bunganya mekar (Marzuki, 2007).
Buah kacang tanah berupa polong, polongnya terbentuk setelah terjadi pembuahan. Bakal
buah ini tumbuh memanjang yang disebut ginofora

yang menjadi tangkai polong. Proses

pembentukan polong awalnya ujung ginofora runcing mengarah ke atas, setelah tumbuh ginofora
tersebut melengkung ke bawah dan masuk ke dalam tanah kemudian mulai membentuk polong.
Pertumbuhan memanjang ginofora terhenti setelah terbentuk polong. Polong-polong kacang

tanah pada umumnya berisi 1-5 biji. Biji kacang tanah berkeping dua dengan kulit ari berwarna
putih, merah atau ungu bergantung pada varietas. Ginofora tidak dapat membentuk polong jika
tanahnya terlalu keras dan kering atau batangnya terlalu tinggi (Adisarwanto, 2003)

Adisarwanto, T. 2003. Meningkatkan Produksi Kacang Tanah di Lahan Sawah dan Lahan
Kering. Penebar Swadaya. Jakarta
Marzuki. 2007. Bertanam Kacang Tanah. Edisi Revisi. Penebar Swadaya. Jakarta

Anda mungkin juga menyukai