Anda di halaman 1dari 3

INDIKATOR

Pasal
Definisi

Barang yang dimanfaatkan

Pihak Pelaksana

PINJAM PAKAI
Pasal 1 ayat 12. Pasal 2 ayat 1, Pasal
30 ayat 1, 2, dan 3.
Pinjam Pakai adalah penyerahan
Penggunaan
barang
antara
Pemerintah Pusat dan Pemerintah
Daerah
atau
antar
Pemerintah
Daerah dalam jangka waktu tertentu
tanpa menerima imbalan dan setelah
jangka waktu tersebut berakhir
diserahkan kembali kepada Pengelola
Barang. (Pasal 1 ayat 12)
Barang Milik Negara/Daerah meliputi:
a. barang yang dibeli atau diperoleh
atas beban Anggaran Pendapatan
dan Belanja Negara/Daerah; dan
b.
barang
yang
berasal
dari
perolehan lainnya yang sah. (Pasal 2
ayat 1)
Contoh : Tanah dan/atau Bangunan
BMN yang dapat dipinjam-pakaikan
adalah tanah dan/atau bangunan,
baik
yang ada pada Pengelola Barang
maupun yang status penggunaannya
ada pada Pengguna
Barang, serta BMN selain tanah
dan/atau bangunan.
Pemerintah Pusat dan Pemerintah
Daerah
atau
antar
Pemerintah
Daerah. (Pasal 30 ayat 1)
Subjek pelaksana dapat dibedakan
antara
pihak
yang
dapat
meminjampakaikan BMN dan pihak
yang dapat meminjam BMN. Pihak
yang dapat meminjampakaikan BMN
adalah pengelola barang, untuk
tanah dan/atau bangunan yang

Jangka Waktu
Karakteristik Kegiatan
Hasil Pinjam Pakai

Isi Perjanjian

Prosedur

berada pada pengelola barang, dan


pengguna
barang
dengan
persetujuan pengelola barang, untuk
sebagian tanah dan/atau bangunan
yang status penggunaannya
ada
pada Pengguna Barang, dan BMN
selain tanah dan/atau bangunan.
Sedangkan
pihak
yang
dapat
meminjam BMN adalah pemerintah
daerah.
Paling lama 5 tahun dan boleh
diperpanjang 1 kali (Pasal 30 ayat 2)
Salah
satu
bentuk
kegiatan
Pemanfaatan
Barang
Milik
Negara/Daerah
Pengoptimalan asset yang sedang
tidak dipakai, menbantu kegiatan
pemerintahan
bagi
pihak
yang
melaksanakan pemanfaatan pinjam
pakai/ pengguna BMN/D
Pinjam
Pakai
dilaksanakan
berdasarkan
perjanjian
yang
sekurang-kurangnya memuat:
a. para pihak yang terikat dalam
perjanjian;
b. jenis, luas atau jumlah barang
yang dipinjamkan, dan jangka waktu;
c. tanggung jawab peminjam atas
biaya operasional dan pemeliharaan
selama jangka waktu peminjaman;
dan
d. hak dan kewajiban para pihak.
(Pasal 30 ayat 3)
Prosedur
Pinjam
Pakai
oleh
Pengelola Barang : Permintaan
dari
Pemerintah
Daerah

Pengesahan oleh Pengelola Barang


Persetujuan oleh Pengelola
Barang Perjanjian oleh kedua
pihak Pelaksanaan Pinjam Pakai

Pinjam Pakai berakhir


Penyerahan BMN ke Pengelola
Barang
Prosedur
Pinjam
Pakai
oleh
Pengguna Barang : Permohonan

Contoh

oleh
Pengguna
Barang

Pengkajian dan Persetujuan oleh


Pengelola Barang Perjanjian
oleh kedua pihak Laporan
kepada
Pengelola
Barang

Pelaksanaan Pinjam Pakai

Pinjam
Pakai
berakhir

Penyerahan BMN kembali


Tanah berikut bangunan diatasnya
yang merupakan asset milik
Kementrian
Perhubungan
(
Pemerintah
Pusat
)
dipinjampakaikan kepada Dinas
Perhubungan ( Pemerintah Daerah
) berupa Kantor untuk salah satu
Satuan Kerja Perangkat Daerah
(SKPD)
dengan
tujuan
melaksanakan tugas dam fumgsi
dari SKPD tersebut.
Rumah Dinas sebagai asset milik
Pemerintah Kabupaten Bandung
yang ada di Wilayah Kota Bandung
dipinjampakaikan
kepada
Pemerintah Kota Bandung untuk
digunakan sebagai rumah dinas
Pemerintah Kota Bandung.

Anda mungkin juga menyukai