Anda di halaman 1dari 1

Anemia

Definisi
Anemia merupakan sekelompok gangguan yang ditandai dengan penurunan
hemoglobin (Hb) atau sel darah merah (SDM), berakibat pada penurunan
kapasitas pengangkutan oksigen (O2) oleh darah.
Keadaan dimana darah kadar Hb dan/ atau hitung eritrosit lebih rendah dari nilai
normal. Dikatakan anemia bila Hb < 14g/dl dan hematokrit (Ht) < 41% pada pria
atau Hb 12 g/dl dan Ht < 37% pada wanita
Patofisiologi
1. Berkaitan dengan defisiensi nutrisi, penyakit akut atau kronis, dan
kemungkinan karena obat tertentu.
2. Berkurangnya produksi SDM, meningkat kehilangan SDM (misalnya
pendarahan), atau (hemolisis).
3. Secara normal, SDM dipertahankan jumlahnya dengan mekanisme umpanbalik (feedback), misalnya terjadi hipoksia akan merangsang sintesa
eritropoetin, suatu hormon yang menstimulasi proliferasi dan differensiasi
prekursor eritrosit pada sumsum tulang belakang (bone marrow). Ginjal
memproduksi 90% dari eritrosin yang diperlukan oleh tubuh.
Tanda dan gejala-gejala klinik
1. Hipoksia jaringan : Pucat ( kulit, Membran mukosa, kuku, dan kunjungtiva),
sesak napas, nyeri jantung (Angina) meningkat, kelelahan, malaise, dan
takhikardi.
2. Tanpa gejala atau gejalanya ringan jika anemia berkembang sedikit demi
sedikit ( gradual).
3. Beberapa gejala sangat khas dan tergantung penyebabnya, misalnya
gejala-gejala berkaitan dengan syaraf umumnya karena defisiensi vitamin
B12.
Diagnosa
1. Pemeriksaan fisik, riwayat, dan gejalanya.
2. Evaluasi data laboratorium
Parameter hematologi normal
3.

Anda mungkin juga menyukai