OLEH :
NAMA
KELAS
: A7 C
NIM
: 13.321.1836
1. Pil KB :
Kontrasepsi oral yang mengandung estrogen yang menyebabkan
peningkatan
angiostensinogen
dan
kemudian
akan
meningkatkan
4. Fatofisiologi
Penyakit hipertensi disebabkan oleh factor usia, jenis kelamin, merokok, stress,
kurang olahraga, genetic, alcohol, kosentrasi NaCl, dan obesitas. Hipertensi ini
dikarenakan Sistemik darah meningkat, kerusakan vaskuler, pembuluh darah, dan
perubahan situasi. Perubahan situasi ini mengakibatkan ansietas. Tekanan sistemik darah
meningkat menyebabkan beban kerja jantung akan meningkat dan aliran darah makin
cepat keseluruh tubuh sedangkan nutrisi dalam sel mencukupi kebutuhan. Kerusakan
vaskuler pembuluh darah akan mengalami perubahan struktur dan penyumbatan
pembuluh darah akan terjadi vasokonstruksi akan terjadi gangguan sirkulasi. Hipertensi
yang akan adanya perubahan situasi. Perubahan situasi ini disebabkan 2 hal yaitu krisis
situsional dan informasi yang minim atau kurang.
Gangguan sirkulasi ini bisa terjadi gangguan pada ginjal, otak, pembuluh darah,
retina / penglihatan. Di dalam ginjal terjadi vasokonstruksi pembuluh darah ginjal dan
aliran darah akan menurun. Aliran darah yang menurun akan terjadi respon RAA yang
akan merangsamg Aldosteron dan terjadi retensi natrium yang menyebabkan kelebihan
volume cairan. Gangguan sirkulasi pada otak mengakibatkan resitensi pembulih darah
diotak akan menurun, dan suplay oksigen yang masuk ke otak juga menurun, itulah di
sebabkan seseorang akan menderita nyeri pada kepala. Gangguan sirkulasi ini terjadi di
pembuluh darah ada 2 yaitu : sistemik dan koroner. Pada pembuluh darah sistemik terjadi
vasokonstruksi gangguan sirkulasi pada retina dapat mengakibatkan resiko cedera.
5. Manifestasi Klinis
Secara klinis derajat hipertensi daoat dikelompokan yaitu:
No
1.
2.
3.
4.
Kategori
Optimal
Normal
High normal
Hipertensi
Grade 1: ringan
Grade 2 :sedang
Grade 3: berat
Sistolik (mmHg)
< 120
120 129
130 139
Diastolik(mmHg)
< 80
80 84
85 89
140 159
160 179
180 209
90 99
100 109
100 119
Grade 4: kronik
> 210
> 120
Gejala yang timbul bervariasi, tergantung dari tinggi rendahnya derajat hipertensi.
Pada hipertensi esensial dapat berjalan gejala dan pada umumnyaa baru timbul gejala
terjadi komplikasi pada organ target seperti : ginjal, mata, otak, dan jantung yang sering
dujumpai seperti :
a. Sakit kepala pusing
b. Lemas, kelelahan, pucat
c. Sesak nafas
d. Vertigo
e. Gelisah
f. Penderita retina
g. Gangguan penglihatan
h. Mual, muntah
i. Epitaksis
j. Kesadaran menurun
k. tachikardi
6. Pemeriksaan Diagnostik
a. Hemoglobin / Hemotokrit
Bukan diagmostik tetapi mengkaji hubungan dari sel sel terhadap volume cairan
dan dapat mengidentifikasikan factor resiko seperti : Anemia, hiperkoagulabilitas.
b. BUN / keratin : memberikan informasi tentang perfusi
c. Glukosa : hiperglikemia pencetus hipertensi dapat diakibatkan peningkatan ketoalamin
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
( meningkatkan hipertensi )
Kalsium Serum
Kalium serim
Kolesterol dan trigleserida serum
Pemeriksaan tiroid
Urinalisa
Asam urat
ECG
7. Penatalaksanaan
Tujuan deteksi dan penatalaksanaannya adalah menurunkan resiko penyakit
kardiovaskuler dan mortalitas serta morbidilitas yang berkaitan. Tujuan terapi adalah
mencapai dan mempertahankan tekanan sistolik dibawah 90 mmHg dan mengontrol
faktor resiko, kelompok resiko dikategorikan menjadi :
a. Pasien tekanan darah perbatasan atau tingkat 1, 2, 3 tanpa gejala penyakit
kardiovaskuler, kerusakan organ faktor lainnya.
b. Pasien tanpa gejala penyakit kardiovaskuler, kerusakan organ faktor lainnya tapi
memiliki satu atau lebih faktor resiko
c. Pasien dengan gejala klinis penyakit kardiovaskuler/ kerusakan organ yang jelas.
d. Faktor resiko : usia > 60 merokok, DM, riwayat penyakit kardiovaskuler dalam
keluarga misalnya : IMA, PJK, stroke, DM.
Modifikasi gaya hidup cukup efektif dapat menurunkan resiko kardiovaskuler
dengan biaya sedikt dan resiko maksimal. Tata laksana ini tetap dianjurkan meski
harus disertai obat antihipertensi karena dapat menurunkan jumlah obat dan dosis
obat.
a. Berhenti merokok
b. Pertahankan gaya hidup sehat
c. Belajar untuk relaks dan kendalikan stress
d. Batasan diet dan pengendalian berat badan
e. Diet garam
f. Periksa tekanan darah secara teratur.
d. Eliminasi
Gejala : Gangguan ginjal saat ini atau yang lalu ( infeksi, obstruksi, riwayat penyakit
ginjal )
e. Makanan / Cairan
Gejala :
Makanan yang disukai yang dapat mencakup makanan tinggi garam, lemak dan
kolesterol
Mual
Muntah
Riwayat penggunaan diuretik
Tanda :
f. Neurosensori
Gejala :
Keluhan pusing / pening, sakit kepala
Episode kebas
Kelemahan pada satu sisi tubuh
Gangguan penglihatan ( penglihatan kabur, diplopia )
Episode epistaksis
Tanda :
Perubahan orientasi, pola nafas, isi bicara, afek, proses pikir atau memori
( ingatan )
Respon motorik : penurunan kekuatan genggaman
Perubahan retinal optik
g. Nyeri/ketidaknyamanan
Gejala :
nyeri hilang timbul pada tungkai
sakit kepala oksipital berat
nyeri abdomen
h. Pernapasan
Gejala :
Tanda :
Distress respirasi/ penggunaan otot aksesoris pernapasan
Bunyi napas tambahan ( krekles, mengi )
Sianosis
i. Keamanan
Gejala
: Gangguan koordinasi, cara jalan
Tanda
: Episode parestesia unilateral transien
j. Pembelajaran / Penyuluhan
Gejala
:
Factor resiko keluarga ; hipertensi, aterosklerosis, penyakit jantung, DM ,
penyakit serebrovaskuler, ginjal
Faktor resiko etnik, penggunaan pil KB atau hormon lain
Penggunaan obat / alkohol
2. Diagnosa Keperawatan
a. Penurunan curah jantung b/d peningkatan afterload, vasokontraksi, hipertrofi
ventikuler, iskemia miokard.
b. Intoleransi aktivitas b/d kelemahan, ketidakseimbangan suplay dan kebutuhan
oksigen.
c. Nyeri akut ( sakit kepala) b /d peningkatan tekanan vaskuler several
d. Ansietas ( kecemasan ) b /d stress ancaman kematian, perubahan situasi dan status
kesehatan, pengungkapan masalah
e. Ketidakefektifan koping b / d sistem pendukung yang tidak adekuat
f. Kurang pengetahuan mengenai kondisi rencana pengobatan b / d kurang
pengetahuan / daya ingat, menginterpretasikan informasi, keterbatasan kognitif.
4. Implentasi
Tujuan utama meliputi pemahaman proses penyakit dan penangannya, kepatuhan dengan
program perawatan diri dan tidak adanya komplikasi.
5. Evaluasi
Dx 1 :
1. Berpartisipasi dalam aktivitas yang menurunkan TD / beban kerja jantung
Mempertahankan TD dalam rentan individu yang dapat diterima
2. Memperlihatkan irama jantung dan Frekuensi jantung stabil dalam rentan normal
pasien
DX 2 :
1. Berpatisipasi dalam aktivitas yang diinginkan / diperlukan
2. Melaporkan peningkaatan dalam toleransi aktivitas yang dapat diukur
3. Menunjukan penurunan dalam tanda tanda intoleransi fisiologi.
DX 3 :
1. Pasien dapatmelaporkan nyeri / ketidaknyamanan hilang / terkontrol
2. Pasien dapat mengungkapkan metode yang memberikan pengurangan
3. Mengikuti regimen farmakologi yang diresepkan
DX 4 :
1.
Klien mampu mengidentifikasi dan mengungkapkan gejala cemas
2. Mengidentifikasi, mengungkapkan dan menunjukan tekhink untuk mengontrol
cemas
3.
Vital sign dalam batas normal
4. Postur tubuh, ekspresi wajah, bahasa tubuh dan tingkat aktivitas menunjukan
berkurangnya kecemasan
DX 5 :
1.
Mengidentifikasi perilaku koping efektif dan konsekuensinya
2.
Menyatakan kesadaran kemampuan koping / kekuatan pribadi
3. Mengidentifikasi potensial situasi stress dan mengambil langkah untuk
menghindari / mengubahnya
DX 6 :
1. Pasien dan keluarga menyatakan pemahaman tentang penyakit, kondisi, prognosis
dan program pengobatan
2. Pasien dan keluarga mampu melaksanakan prosedur yang dijelaskan secara benar
3. Pasien dan keluarga pasien mampu menjelaskan kembali apa yang dijelaskan
perawat / tim kesehatan lainya.
DAFTAR PUSTAKA
A. Price, silvya, 1195. Patofisiologi , Jakarta : EGC
Doenges , E. Marilynn, 1999. Rencana Asuhan Keperawatan. Jakarta: EGC
Manisjoer, Arif dkk. 2000. Kapita Selekta Kedokteran. Jilid 1. Jakarta : EGC
Nanda Panduan NIC NOC. Mediaction Publishing Jilid 1. 2013
Soeparman, 1990. Ilmu Penyakit dalam. Jilid 2. Jakarta : Balai Penerbit FKVI
LEMBAR PENGESAHAN
Mengetahui,
Pembimbing Ruangan
Mahasiswa
(.......................................................)
Mengetahui
Pembimbin Akademik
( ..............................................................)