Anda di halaman 1dari 4

3.

Perdarahan pasca melahirkan


4.Kelahiran Premature

kebugaran tubuh
penyembuhan luka

dan

gangguan

5.Bayi dengan berat badan rendah


6.Hingga kemungkinan bayi lahir
dengan cacat bawaan
NUTRISI YANG BAIK UNTUK IBU
HAMIL YANG ANEMIA
ANEMIA PADA IBU HAMIL
Anemia adalah penyakit kurang
darah yang dapat melemahkan
tubuh yang disebabkan kekurangan
sel darah merah dan dapat
membahayakan ibu dan janin,
dikatakan anemia apabila Hb < 11gr
%

Telur,Susu.Hati,Ikan,Daging,Tempe,s
ayuran
berwarna
hijau
tua
(kangkung, bayam,daun katuk dan
daun
singkong)
Buah-Buahan
( jeruk,jambu biji, pisang, tomat dan
jagung

1.KEGUGURAN
2.Persalinan Lama

1.Makanlah makanan yang kaya


akan sumber zat besi secara teratur
2.Makanlah makanan yang kaya
akan sumber Vitamin C untuk
memperlancar penyerapan Zat Besi

GEJALA ANEMIA

BAHAYA ANEMIA

CARA MENCEGAH ANEMIA


PADA IBU HAMIL

Gejala yang umum timbul adalah


berdebar-debar, pucat, bernapas
lebih cepat,cepat lelah dan sakit
kepala,rasa lemah,letih, pusing,
kurang nafsu makan, menurunya

3.Jagalah lingkungan sekitar agar


tetap bersih untuk mencegah
penyakit infeksi dan penyakit
cacingan
4.Hindari minum teh atau kopi,
coklat setelah makan karena dapat
menganggu penyerapan zat besi
5.Minumlah Pil penambah darah
secara teratur

Ibu hamil-bersalin meninggal


dunia
Kracunan kehamilan atau
kejang-kejang

KEHAMILAN RESIKO TINGGI


Kehamilan dengan berbagai
faktor
resiko
yang
akan
menyebabkan terjadinya bahaya
dan komplikasi yang lebih besar
dan dapat menganggu proses
kehamilan
hingga bersalin/
mengancam jiwa ibu dan janin
BAHAYA APA SAJA YANG DAPAT
DITIMBULKAN AKIBAT IBU
HAMIL
DENGAN
RESIKO
TINGGI
-

Bayi lahir belum cukup bulan


(premature)
Bayi lahir dengan berat lahir
rendah
Keguguran
Persalinan tidak lancer
Perdarahab sebelum dan
sesudah persalinan
Janin
mati
didalam
kandungan

KRITERIA IBU HAMIL


YANG BERESIKO TINGGI
Usia ibu saat hamil terlalu
muda < 20 tahun atau terlalu
tua >35 tahun
Anak lebih dari empat/ sering
melahirkan jarak persalinan
terakhir
dan
kehamilan
sekarang kurang dari dua
tahun
Tinggi badan kurang dari 145
cm
Ibu yang terlalu kurus (BB <
33kg/lingkar lengan
atas
<23,5 cm ataupun terlalu
gemuk obesitas
Bentuk panggul ibu yang
tidak normal terlalu sempit
Sering terjadi keguguran
sebelumnya
Ada
kesulitan
pada
kehamilan / persalinan yang
lalu
Ibu hamil dengan penyakit
penyerta seperti

(kencing
manis,darah
tinggi,asma dll)
Kebiaasaan ibu merokok,
alcohol, dan obat-obatan
Infeksi Virus sebelum atau
selama hamil
TANDA TANDA BAHAYA
KEHAMILAN
1.Perdarahan
Pada ibu yang hamil muda
menyebabkan keguguran
Pada ibu yang hamil tua
membahayakan keselamatan
ibu dan bayi
2.bengkak di kaki tangan atau
wajah disertai sakit kepala
atau kejang
3.Demam/Panas Tinggi
Merupakan tanda infeksi
selama kehamilan
4.Keluar air ketuban sebelum
waktunya
Ibu muntah terus dan tidak
mau makan
PEMERIKSAAN KEHAMILAN

Ibu hamil tersebut harus


lebih sering dikunjungi jika
terdapat masalah dan ia
hendaknya
disarankan
untuk menemui petugas
kesehatan bila mana ia
merasakan
tanda-tanda
bahaya atau jika ia merasa
khawatir

Setiap wanita hamil menghadapi


resiko komplikasi yang bisa
mengancam
jiwanya.
Oleh
karena itu setiap wanita hamil
memerlukan sedikitnya empat
kali kunjungan selama periode
antenatal.
Minimal pemeriksaan kehamilan
dilakukan sebagai berikut
A. Satu kali kunjungan selama
trimester pertama (usia
kehamilan 1-3 bulan)
B. Satu kali kunjungan selama
trimester ke dua (usia
kehamilan 4-6 bulan)
C. Dua kali selama trimester ke
tiga (usia kehamilan 7-9
bulan)

Beberapa
hal
yang
dilakukan
pada
saat
peeriksaan kehamilan di
antaranya adalah
1.Memeriksakan
keadaan
kehamilan ibu
2.Memberikan
konseling
tentang
peningkatan
konsumsi makanan dengan
mengkonsumsi
makanan
yang
mengandung
protein,zat
besi,minum
cukup
cairan
(men
seimbang)

3.Memberikan konseling
tentang kegiatan yang
dilakukan normal tidak
berlebihan istirahat jika
lelah
4.Memberikan penjelasan
tentang perubahan dari
segi penambahan berat

badan,perubahan
payudara tingkat tenaga
yang bisa menurun, mual
selama trimester pertama,
rasa panas, dan atau
varises, hubungan suami
istri boleh dilanjutkan
selama
kehamilan
(dianjurkan
memakai
kondom)
5.Menesahati ibu untuk
mencari
pertolongan
segera jika
6.Mendapatkan
tandatanda bahaya seperti :
1.Perdarahan pervaginam
2. Sakit kepala lebih dari
biasanya
3.Gangguan penglihatan
4.Pembengkakan pada
Wajah kaki dan tangan
5.Nyeri perut
6.Janin tidak dapat
Bergeraseperti biasanya

7.Menjadwalkan
kunjungan berikutnya

Anda mungkin juga menyukai