o Belum ada perbandingan yang jelas antara sistem yang sudah ada, yang
ingin dikembangkan kembali, serta akan dikembangkan / baru
Tidak terdapat pemetaan yang jelas mengenai tujuan pembuatan
sistem informasi. Apakah sistem informasi tersebut dibangun untuk
menyempurnakan sistem yang telah ada sebelumnya atau sistem informasi
baru, sehingga akan sulit untuk membuat skala prioritas pembangunan
sistem informasi.
o Sistem dianalisis berdasarkan fungsi tiap lembaga atau biro dan tidak fokus
pada kebutuhan / masalah yang ingin diselesaikan
Sistem dianalisis berdasarkan tupoksi ( tujuan pokok dan fungsi ) tiap
lembaga, sehingga analisis yang dihasilkan terperinci namun kurang dapat
mengatasi masalah yang terdapat pada sistem saat ini.
o Kurang tepatnya pemetaan terhadap keseluruhan perencanaan, seperti
jadwal pengerjaan, sistem yg dibuat, biaya, dll
Belum terdapat penjelasan secara rinci mengenai jadwal pengerjaan,
biaya, ruang lingkup sistem yang dipaparkan.
o Kurang adanya koordinasi dengan stakeholder
Tim Pengembang Master Plan belum melaksanakan survey
kebutuhan pengguna secara menyeluruh. Survey yang telah dilakukan hanya
terbatas pada kebutuhan tiap unsur. Hasil survey tidak dikomunikasikan lagi
dengan stakeholder utama (BTSI), sehingga perumusan kepentingan dan
kebutuhan sistem menjadi kurang tepat.
o Kurang adanya pemetaan terhadap pemeliharaan, keberlangsungan, dan
kepentingan pihak tertentu terhadap sistem
Belum terdapat rencana jangka panjang setelah master plan
dijalankan. Pengembangan sistem informasi tidak berhenti sampai
pemasangan sistem. Pengelolaan sistem juga merupakan proses yang perlu
diperhatikan ke depannya
.
o Kebutuhan mahasiswa sebagai salah satu stakeholder belum terakomodasi
dengan baik
Kebutuhan yang telah direncanakan lebih banyak mencakup
kepentingan lembaga maupun birokrasi yang ada di its. Mahasiswa kurang
merasakan dampak kemudahan yang ditimbulkan oleh keberadaan sistem
informasi.
Dilihat dari sudut pandang EFQM, terdapat beberapa aspek yang
dapat dianalisis antara lain.
1.
Leadership
Ditinjau dari sistem-sistem yang diusulkan pada Master Plan ITS,
aspek leadership telah terdapat pada setiap sistem informasi yang
diusulkan. Hal ini disebabkan, setiap lembaga atau biro yang akan
menggunakan Sistem Informasi tersebut memiliki Leader (Pemimpin).
2. People
Aspek people dilingkungan its melingkupi mahasiswa, pegawai, dan
3. Strategi
3. Partnership and Resource
3.
3.
3.
3.
3.