Manajemen

Modul Riset Akuntansi

UJI NORMALITAS

Manajemen

29

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

Objektif:
Mahasiswa dapat menguji tentang kenormalan distribusi data
menggunakan R-Programming

Manajemen

30

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

Tujuan dari uji normalitas adalah untuk mengetahui apakah data yang diambil adalah data yang terdistribusi
normal
Terdistribusi normal adalah bahwa data akan mengikuti bentuk distribusi normal
dimana datanya memusat pada nilai rata-rata dan median.
Data yang mempunyai distribusi yang normal berarti mempunyai sebaran yang normal pula. Dengan profil data
semacam ini maka data tersebut dianggap bisa mewakili populasi
Jika data tersebut berdistribusi tidak normal, maka digunakan statistik non-parametrik. Di lain pihak jika data
tersebut berdistribusi normal digunakan statistik parametrik dan dilanjutkan dengan regresi linier.

Manajemen

31

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

Analisis bisa menggunakan:

Shapiro-Wilk Test of Normality.

Yang digunakan ketika

menggunakan r-

nilai signifikan Shapiro-Wilk Test of Normality harus lebih besar dari (>) 0,05

programming

nilai perbandingan antara nilai skewness dengan standar error skewness yang menghasilkan rasio skewness dan
perbandingan antara nilai kurtosis dengan nilai standar error kurtosis yang akan mengahasilkan rasio kurtosis.
normal bila mempunyai nilai antara -2 sampai dengan 2.

nilai K-S
nilai probabilitas lebih besar dari (>) 0,05 maka data tersebut dikatakan normal.

Manajemen

32

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

Contoh Kasus:
Berikut ini disajikan data mengenai penjualan tiket bus antar kota antar propinsi di terminal Lebak Bulus selama hari raya
Idul Fitri. Berdasarkan data di bawah ini, ujilah apakah data tersebut terdistribusi normal !

Manajemen

33

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

LANGKAH-LANGKAH PENGERJAAN
1. Tekan icon R Commander pada desktop kemudian akan muncul tampilan seperti gambar dibawah ini.

Gambar 2.1 Tampilan menu awal R commander

Manajemen

34

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

2. Pilih menu Data, New data set. Masukkan nama dari data set adalah normalitas1 (tanpa spasi) kemudian tekan
tombol OK

Gambar 2.2 Tampilan menu New data set

Manajemen

35

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

Gambar 2.3 Tampilan New Data Set

Kemudian akan muncul Data Editor

Gambar 2.4 Tampilan Data Editor

3. Masukkan data bus dengan var1 untuk lorena, var2 untuk kramat jati dan var3 untuk safari.

Manajemen

36

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

Jika sudah selesai dalam pengisian data tekan tombol Close. Untuk mengubah nama dan tipe variabel, dapat
dilakukan dengan cara double click pada variable yang ingin di setting. Pemilihan type, dipilih numeric pada semua
variabel.

Gambar 2.5 Tampilan Variabel editor lorena

Kemudian Isi masing-masing variabel sesuai dengan data soal setelah selesai isi data, kemudian tekan tombol X
(close)

Manajemen

37

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

Gambar 2.6 Tampilan isi Data Editor

Selanjutnya, pilih window R-commander akan muncul tampilan :

Manajemen

38

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

Gambar 2.7 Tampilan Sript Window

Manajemen

39

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

4. Untuk mengecek kebenaran data yang sudah dimasukkan, tekan tombol View data set maka akan muncul tampilan
seperti gambar di bawah ini. Jika ada data yang salah, tekan tombol edit data set, lalu perbaiki data yang salah.

Gambar 2.8 Tampilan View normalitas1

5. Jika data sudah benar, pilih menu Statistic, Summaries, Shapiro-Wilk test of normality. Pilih lorena kemudian tekan
tombol OK. Begitu juga dengan kramat jati dan safari. Karena data yang keluar hanya satu persatu tidak dapat
langsung keluar dalam satu kali pengolahan.

Manajemen

40

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

Untuk uji normalitas

Gambar 2.9 Tampilan menu olah data

Manajemen

41

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

Kemudian akan muncul

a. Tampilan shapiro-wilk kramatjati

Gambar 2.10 Tampilan shapiro-wilk kramatjati

Manajemen

42

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

b. Tampilan shapiro-wilk lorena

Gambar 2.11 Tampilan shapiro-wilk lorena

c. Tampilan shapiro-wilk safari

Gambar 2.12 Tampilan shapiro-wilk safari

Manajemen

43

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

6. Kemudian tekan tampilan R Commander akan muncul output :

Gambar 2.13 Tampilan Output kramatjati

*Nilai probabilitas Shapiro-Wilk sebesar 0,1623 berarti probabilitas lebih dari 0,05; maka data untuk bus kramat jati
tersebut terdistribusi normal

Manajemen

44

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

Gambar 2.14 Tampilan Output lorena

*Nilai probabilitas Shapiro-Wilk sebesar 0,1851 berarti probabilitas lebih dari 0,05; maka data untuk bus lorena tersebut
terdistribusi normal.

Manajemen

45

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

Gambar 2.15 Tampilan Output safari

*Nilai probabilitas Shapiro-Wilk sebesar 0,4126 berarti probabilitas lebih dari 0,05; maka data untuk bus safari tersebut
terdistribusi normal

Manajemen

46

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

Untuk membersihkan Script Window pada R Commander, lakukan langkah berikut :

1. Letakkan kursor pada Script window
2. Kilik Kanan
3. Klik kiri pada Clear window

Untuk membersihkan Output Window pada R Commander, lakukan langkah berikut :

1. Letakkan kursor pada Output window
2. Kilik Kanan
3. Klik kiri pada Clear window

Manajemen

47

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

Skrip window

Output Window

Gambar 2.16 Tampilan bersihkan jendela

Manajemen

48

Manajemen
Modul Riset Akuntansi

Latihan:
1. Berikut ini disajikan data minat masyarakat terhadap 3 jenis aliran musik dari tahun 2000 hingga 2004.
TAHUN

POP

ROCK

RNB

2000

120

130

115

2001

125

136

138

2002

145

160

110

2003

180

120

125

2004

230

123

114

Maka berapakah nilai signifikan shapiro Wilk test normality untuk penggemar aliran musik jenis RNB ...
0.3474
2. Maka berapakah nilai signifikan shapiro Wilk test normality untuk penggemar aliran musik jenis POP ...
0.3760
3. Maka dari data tersebut untuk aliran musik rock terdistribusi ...
Normal

Manajemen

49