BELUT
DI LAHAN MINIMALIS DENGAN
HASIL OPTIMALIS
Disusun oleh :
Yusi Dwi Mahfirani, S.Pd.
BAGIAN SATU
LATAR BELAKANG
Belut atau dalam bahasa latin Monopterus albus adalah salah satu komoditas
perikanan yang memiliki keunggulan dan bernilai ekonomis. Rasanya yang khas
meski tidak ditambahi bumbu penyedap rasa, dan khasiatnya yang luar biasa
bagi kesehatan membuat peminat Belut terus meningkat dan memiliki
pelanggan setia.
Namun, melihat kondisi pasar sekarang, tingkat permintaan dan penawaran
belut tidak berimbang. Karena permintaan belut selalu lebih tinggi ketimbang
stoknya. Beragam faktor menyebabkan hal ini termasuk masih sedikitnya
pemain usaha di bidang budidaya belut.
Iklim dan cuaca di Indonesia sangat cocok untuk lahan hidup Belut. Maka,
sebenarnya bila dikembangkan, budidaya belut sangat potensial. Dan hambatan
untuk budidaya belut tidak begitu berarti.
Tingginya permintaan Belut disebabkan rasanya yang khas dan khasiatnya
yang luar biasa. Belut dipercaya memiliki kandungan protein lebih tinggi dari
telur. Sehingga, mengkonsumsi belut bisa meningkatkan kecerdasan khususnya
bagi anak-anak yang masih dalam masa perkembangan. Belut juga dipercaya
bisa menambah stamina untuk kalangan dewasa atau-pun pekerja keras. Dan,
hebatnya belut dipercaya sebagai obat penyakit dalam seperti liver (Hepatitis)
dan lainnya.
Pasar Belut sangat terbuka. Baik domestik maupun Luar Negeri. Jakarta
misalnya, sehari membutuhkan kurang lebih 5 ton namun pasokan masih
terbatas hingga 3 ton. Jepang, dalam seminggu membutuhkan 10.000 ton,
namun stoknya baru 3000 ton.
Maka, peluang usaha di bidang Budidaya Belut tentu sangat menggiurkan
untuk ditekuni. Sebagai refleksi dari membaca Ayat Qauniyah dan Ayat Qauliyah
yang Allah SWT tuliskan di alam ini.
1000 Langkah dimulai dari Satu langkah yang berani.
Anonim.
BAGIAN DUA
DESKRIPSI USAHA
2.1
2.2
Elemen Usaha
Lahan. Meliputi area yang akan digunakan untuk budidaya. Lahan untuk
usaha budidaya belut bisa menggunakan kolam tembok, kolam terpal,
atau tong drum. Untuk usaha budidaya kali ini, akan berfokus pada usaha
Pembesaran. Dan lahan yang digunakan adalah tong drum. Lahan yang
dimiliki adalah lahan kosong seluas 10mx5m. Dan diatas lahan tersebut
akan disimpan tong drum untuk budidaya bidang pembesaran.
2.3
Tenaga Kerja. Dibidang pelaksana dan dibidang pemilik modal, lahan dan
pengkreasi strategi usaha.
Waktu Usaha
BAGIAN TIGA
PELAKSANA USAHA
Pelaksana Usaha Budidaya Belut ini meliputi pelaku usaha, lokasi usaha dan
biaya investasi usaha. Lebih lengkapnya dijabarkan sebagai berikut.
3.1 Pelaksana
Pelaksana Sterring
Pimpinan Umum Usaha
Sekretaris Usaha
Perlindungan Hukum
Pelaksana Organizing
Pemberian Pakan Harian
3.2
Lokasi Usaha
Lokasi usaha budidaya belut bidang pembesaran ini akan didirikan di kebun/lahan yang
beralamat di Trenggalek, Jawa Timur. Lahan seluas x meter berupa lahan potensial.
3.3
Biaya Investasi Usaha meliputi Biaya Tetap (Total Fixed Cost) dan Biaya Tidak Tetap
(Total Variabel Cost).
Biaya Tetap
No.
Jenis Barang
Harga Satuan
Harga total
Drum @20
Rp 50.000
Rp 1.000.000
Rp 10.000/meter
Rp 200.000
Rp 10.000/meter
Rp 400.000
Rp 1000.000
lahan 10m x 5m
5
Aerasi @10
Rp 30.000
Rp 300.000
Rp 2.900.000
Jenis Barang
Harga satuan
Harga total
Bibit @50 Kg
Rp 40.000
Rp 2.000.000
Pakan
@225
Kg Rp 3000
Rp 675.000
Pengairan @3 Bulan
Rp 100.000/bulan
Rp 300.000
Biodekomposer
Rp 100.000
Rp 100.000
(Meliputi
Gondok,
Eceng
agar
lahan
Tenaga
Kerja
@4
orang
Rp 3.175.000
Rp 2.900.000
Rp 3.175.000 +
Total Biaya
Rp 6.075.000
Pendapatan
150 Kg x Rp 40.000
Rp 6.000.000
Usaha Budidaya Belut untuk tahap pertama pendapatan kotor sebesar Rp 6.000.000
untuk usaha Budidaya belut tahap 2 dan berikutnya perhitungannya sebagai berikut :
Total Biaya Usaha Tahap Kedua, dan Berikutnya
Biaya Tetap
Rp 0 ,-
Rp 3.175.000 +
Total Biaya
Rp 3.175.000
Pendapatan
150 Kg x 40.000
Rp 6.000.000
Keuntungan per panen (Skala Bibit 50 Kg dengan hasil Panen 150 Kg)
Rp 6.000.000 Rp 3.175.000
Rp 2.825.000
Keuntungan tersebut untuk sekali panen dengan skala usaha bibit 50 kg. Tentu ini
bukanlah langkah akhir, namun justru baru dimulai. Skala usaha ini bisa dikembangkan
mencapai kisaran bibit yang diinginkan, bisa 500 kg hingga skala Ton, yang tentunya akan
berimbas pada keuntungan hingga berlipat dari skala awal.
BAGIAN AWAL
LANGKAH AWAL
Demikianlah deskripsi potensi dari usaha Budidaya Belut di Lahan Minimalis dengan
Hasil Optimalis. Usaha ini tergolong sederhana, namun hasilnya luar biasa. Belum lagi,
potensi pasar yang terbuka sangat luas sehingga memastikan bahwa hasil panen usaha
kita akan bisa kita nikmati tentunya dengan pengelolaan yang benar sesuai prosedur.
Dari sekian banyak manfaatnya, tentu usaha ini sangat layak untuk ditekuni. Agar kelak
menuai hasil yang menguntungkan. Dan tentunya usaha ini harus dimulai, karena langkah
seribu diawali dengan satu langkah yang berani.
Bila Saudara bersedia untuk sama-sama mengembangkan usaha ini, mari kita bangun
bersama. Ada tawaran kerjasama di bidang investasi atau hibah yang bisa Saudara pilih.
Karena usha ini tidak melulu mengenai keuntungan finansial pribadi. Namun juga ;
Membuka lapangan kerja, Meningkatkan tingkat Gizi Masyarakat dan Meningkatkan
Kapita Daerah. Karena masa depan ada di tangan kita. Dan mari bangun masa depan
dimulai dari masa kini. Terimakasih. Wassalamualaikum
Skala
Pakan
Hasil Panen
Bibit
Bagi
Hasil
Investor)
Rp 1.000.000
17 Kg
Rp 2.040.000
Rp 1.500.000
Rp 5.000.000
80 Kg
4 kg/hari x 90 hari
Rp 9.600.000
Rp 7.000.000
Rp 10.000.000
170 Kg
Rp 20.400.000
Rp 15.000.000
Saudara silakan memilih nominal untuk investasi. Dan dari investasi yang Saudara tanam,
ketika panen nanti kita memakai sistem bagi hasil. Nominalnya, sesuai dengan tabel
diatas.
Lembar Kerjasama Investasi Usaha Budidaya Belut
Nama
Alamat
Pekerjaan
Penghasilan/Bln
Agama
Alamat Email/Fb
(Untuk
Nominal Investasi
Mengetauhui,
Investor
(.....................................................)